1 / 25

MENYONGSONG KONVERGENSI IFRS 2012

MENYONGSONG KONVERGENSI IFRS 2012. Oleh : Siti maghfiroh. Konvergensi Akuntansi Keuangan.

Download Presentation

MENYONGSONG KONVERGENSI IFRS 2012

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MENYONGSONG KONVERGENSI IFRS 2012 Oleh: Sitimaghfiroh

  2. KonvergensiAkuntansiKeuangan • The process by which differences in financial reporting practices among countries are reduced with a goal of making financial statements more comparable and decisioniuseful across countries (Saudagaran, 2004)

  3. AlasanPerlunyaStandarakuntansiInternasional • Peningkatandaya banding laporankeuangandanmemberikaninformasi yang berkualitasdipasar modal internasional • Menghilangkanhambatanarus modal internasionaldenganmengurangiperbedaandalamketentuanpelaporankeuangan. • Mengurangibiayapelaporankeuanganbagiperusahaanmultinasionaldanbiayauntukanalisiskeuanganbagiparaanalis. • Meningkatkankualitaspelaporankeuanganmenuju “best practise”.

  4. LatarBelakangKonvergensi • Konvergensi IFRS adalahsalahsatukesepakatanpemerintah Indonesia sebagaianggota G20 forum • DSAK-IAI sedangmelakukankonvergensi IFRS dengan target tahunpenyelesaian 2012 • Proseskonvergensisudahdimulaidaritahun 2009

  5. MengapaKonvergensi • Memfasilitasiarus modal lintasbatasjuridiksiuntukmeningkatkanefisiensialokasisumberdaya • Membukapeluangbagiperusahaanuntukmemperolehdanadariluarbatasnegaradimanaperusahaanituberada • Membukakesempatanbagi investor disuatunegarauntukmelakukaninvestasidiperusahaandiluarbatasnegaradimana investor tersebutberada • Pasarpengendalianperusahaanmenjadilebihluasmergerdanakuisisi yang melintasibatas-batasgeopolitiklebihmudah

  6. MengapaKonvergensi • Evaluasikinerjaperusahaantidaklagimenggunakanbencmark yang sempit perbandinganperusahaan yang berdomisilidiwilayahjuridiksi yang berbedaakanmungkindilakukanjikaperusahaan-perusahaanitumenggunakanpraktikpelaporankeuangan yang sama • Risikoinvestasibisadikurangidengansemakinluasnyakesempatanuntukmendiversifikasi portfolio investasikeberbagaikesempataninvestasidiluarbatasgeopolitik • Biayapelaporankeuanganperusahaan yang bersifatmultinasionalakansemakinmurah

  7. MengapaKonvergensi • Ilmupengetahuanakuntansilebihmudahditransferkeseluruhdunia • Pasartenagakerjaakuntansimenjadisemakinterbuka, sehinggamemberikankesempatankepadaparaprofesionalakuntansiuntukbekerjadiluarwilayahjuridiksinya • Negara-negara yang kekurangansumberdayadapatmengadopsistandarakuntansi yang dikembangkanolehpihak lain secaramurah

  8. ManfaatKonvergensi • Meningkatkankualitasstandarakuntansikeuangan • Mengurangibiayastandarakuntansikeuangan • Meningkatkankredibilitasdankegunaanlaporankeuangan • Meningkatkankomparabilitaslaporankeuangan • Meningkatkantransparansikeuangan • Menurunkanbiaya modal denganmembukapeluangpenghimpunandanamelaluipasar modal • Meningkatkanefisiensipenyusunanlaporankeuangan

  9. ManfaatKonvergensi • MemudahkanpemahamanataslaporankeuangandenganpenggunaanStandarAkuntansiKeuangan yang dikenalsecarainternasional • Meningkatkanarusinvestasi global melaluitransparansi

  10. Permasalahan Yang DihadapiDalamImplementasi Dan Adopsi IFRS • TranslasiStandarInternasional • KetidaksesuaianStandarInternasionaldenganHukumNasional • StrukturdanKompleksitasStandarInternasional • FrekuensiPerubahandanKompleksitasStandarInternasional

  11. KritikTerhadapKonvergensi • Solusi yang terlalusederhanauntukmenyelesaikanmasalah yang komplek, karenaarusinvestasi global tidakhanyaditentukanolehlaporankeuangan yang terstandarisasi • Pentingnyakonvergensiakuntansidalamarus modal terlaludibesarkan, karenaarusinvestasi global sudahterjadibahkanjauhsebelumadakonvergensiakuntansi • Praktekakuntansimerupakanfungsidarilingkungan global standarberartimengabaikankeunikanlingkunganekonomidanpraktekbisnisdimanaakuntansididapatkan

  12. KritikTerhadapKonvergensi • Konvergensiberartikolonisasiakuntansi • Konvergensiakanmenciptakanoligopolidalampasarjasaakuntansi, karenakonvergensiaadalahbagiandari agenda multinasional accounting firms untukmemperluasdanmenguasaipasar • Konvergensimenciptakanilusidalampengembanganakuntansi, halinidikarenakankecenderungansuatunegara yang merasaakuntansinyamajuhanyakarenamengadopsistandarakuntansi yang dipakainegara lain yang lebihmaju • Konvergensiadalahalatintervensiterhadapkedaulatansuatunegara

  13. ProspekKonvergensi • Konvergensitelahterjadidanakanterusterjadidengankecepatan yang tinggi, karena: • Kemajuanteknologiinformasidankomunikasi yang membuatsemakinterintegrasidansemakinmeningkatnyainterdependensiekonomidanpolitikantarnegara • Semakincepatnyaglobalisasipasar modal yang membuatsemakinmeningkatnyaarusinvestasilintasbatasgeopolitik • Regulator yang menginginkanpenghematanbiaya mentoring karenakeharusanmengawasiemiten yang bersifatlintasbatas

  14. ProspekKonvergensi • Industrisekuritasdan bursa saham yang menginginkansemakinbanyaknyaemiten yang melakukan listing lintasbatas • Perkembanganstrategiperusahaanmultinasionalsebagaiakibatsemakinmengglobalnyapasar modal, pasarproduk, danpasartenagakerja • Keterlibatanorganisasi supra nasionaldalamprojekkonvergensi organisasiinternasionalsemakinaktifmempromosikanpraktek-praktekterbaikkeberbagaipenjurudunia • Negara berkembang yang inginmembangunstandarakuntansi yang murahdancenderungmaumelakukanlompatanperkembangan agar segerasejajardengannegaramajusertainginmenarikinvestasidarinegaramaju

  15. Konvergensi IFRS • Menurut DSAK, pengadopsian IFRS dapatdibedakanmenjadi lima tingkatan: • Full Adoption,padatingkatinisuatunegaramengadopsiseluruh IFRS danmenterjemahkanword by word. • Adapted, mengadopsiseluruh IFRS tetapidisesuaikandengankondisidisuatunegara. • Piecemeal, suatunegarahanyamengadopsisebagiannomor IFRS, yaitunomorstandaratauparagraftertentu • Referenced, standar yang diterapkanhanyamengacupada IFRS tertentudenganbahasadanparagraf yang disusunsendiriolehbadanpembuatstandar • Not adoption at all, suatunegarasamasekalitidakmengadopsi IFRS.

  16. Konvergensi IFRS • Keputusan DSAK saatiniadalahmendekatkan PSAK dengan IAS/IFRS denganmembuatduastrategi: • Strategiselektif. Strategiinidilakukandengantiga target yaitu; mengidentifikasistandar-standar yang paling pentinguntukdiadopsiseluruhnyadanmenentukanbataswaktupenerapanstandar yang diadopsi, melakukanadopsistandarselebihnya yang belumdiadopsisambilmerevisistandar yang telahada, dan target terakhiradalahmelakukankonvergensiprosespenyusunanstandardengan IASB. • Strategi dual standard. Strategiinidilakukandenganmenerjemahkanseluruh IFRS sekaligusdanmenetapkanwaktupenerapannyabagi listed companies. Sedangkanbagi non listed companies tetapmenggunakan PSAK yang telahada.

  17. Konvergensi IFRS • Dalampenerapankeduastrategitsbharusmempertimbangkan lima hal: • Konvergensistandardanproseskonvergensiitusendiri. Hal iniperludipertimbangkankarena DSAK belummemutuskankapanmelakukankonvergensi. • Ketersediaandanauntukpenerjemahanstandar. • Ketersediaansumberdayamanusia. • Ketentuanperundang-undangandi Indonesia. • Sosialisasistandardanpeluangmoral hazardsdalampenyusunanlaporankeuangan.

  18. Konvergensi IFRS • Terdapatbeberapahambatan yang masihdihadapi: • Masihadanyaketidaksesuaianstandardibeberapanegaradenganketentuan IFRS yang signifikan (sepertiaturantentanginstrumenkeuangandanstandarpengukuranberdasarfair value accounting) • Masihterdapatperbedaankepentinganantara IFRS yang berorientasipada capital market denganstandarakuntansinegara-negara yang berorientasipadaketentuanperpajakan(tax-driven) • Berbagaiaturan yang kompleksdalam IFRS dianggapsebagaihambatanbagisebagiannegarauntukmelakukankonvergensi. • Masihterdapat gap yang cukupbesarantara IFRS denganstandarakuntansinasional yang diterapkanuntukperusahaankecildanmenengah (UKM)

  19. StandarAkuntansi Indonesia • StandarAkuntansiKeuangan • SAK – ETAP (EntitasTanpaAkuntabilitasPublik) • StandarAkuntansiSyari’ah • AkuntansiPemerintah • IFRS hanyadiadopsiuntukStandarakuntansiKeuangandanmulaidiberlakukantahun 2012

  20. Konvergensi Dan PraktekAkuntansiKeuangan Indonesia • Sebelum 1994, standarakuntansikeuanganberkiblatpada US GAAP • Sejak 1994, PSAK dikembangkandenganmengadaptasi IAS (IAS mulaitahun 2001 berubah IFRS) • Mulai 2012, IFRS akandiadopsisecarapenuh • Konvergensi IFRS di Indonesia dilakuansecarabertahap

  21. ROADMAP

  22. Dampak IFRS TerhadapSistemakuntansi Dan Pelaporan • Penyajian • Konsep other comprehensive income didalamlabarugikomprehensif • Perubahandefinisi-definisisepertikewajibanmenjadiliabilitas, danhakminoritasmenjadikepentingan non-pengendali • Pos luarbiasatidaklagidiperbolehkan • Perubahannamalaporankeuanganmenjadi ; laporanrugilabajadilabarugikomprehensif, neracajadilaporanposisikeuangan

  23. Dampak IFRS TerhadapSistemakuntansi Dan Pelaporan • Pengukuran • Peningkatanpenggunaannilaiwajar (fair value) • Standar IFRS lebihcondongkepadapenggunaannilaiwajar, terutamauntukpropertiinvestasi, beberapaasettakberwujud, asetkeuangan, danasetbiologis. Dengandemikianmakadiperlukansumberdaya yang kompetenuntukmenghitungnilaiwajarataubahkanperlumenyewajasakonsultanpenilaiterutamauntukaset-aset yang tidakmemilikinilaipasaraktif • Penggunaanestimasidan Judgment • Akibatkarakteristik IFRS yang lebihberbasisprinsip, akanlebihbanyakdibutuhkan “judgment’ untukmenentukanbagaimansuatutransaksikeuangandicatat

  24. Dampak IFRS TerhadapSistemakuntansi Dan Pelaporan • Pengungkapan • Persyaratanpengungkapan yang lebihbanyakdanlebihrinci • IFRS mensyaratkanpengungkapanberbagaiinformasitentangresikobaikkualitatifmaupunkuantitatif • Pengungkapandalamlaporankeuanganharussejalandengan data /informasi yang dipakaiuntukpengambilankeputusan yang digunakanolehmanajemen

  25. Penutup • Perdebatansekarangdandimasadepanbukanlagiapakahkitaakanmelakukankonvergensidengan IFRS atautidak, bukanpadabagaimanakitamelakukankonvergensidengan IFRS • Perhatiankitaperludifokuskanpadaupayauntuk • Penyiapankapasitasdaninfrastrukturuntukmemperbaikipraktekpelaporankeuangan • Mengartikulasikangagasandalamprosespenyusunanstandarinternasional • Meminimkan unintended consequences adopsi IFRS

More Related