1 / 10

Metode Hill Climbing

Metode Hill Climbing. Penyusun Denny Agustiawan. PENDAKIAN BUKIT (HILL CLIMBING).

chars
Download Presentation

Metode Hill Climbing

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Metode Hill Climbing Penyusun Denny Agustiawan

  2. PENDAKIAN BUKIT (HILL CLIMBING) MetodeHill Clambinghampirsamadenganmetodepembangkitan & pengujian,hanyasajaprosespengujiandilakukandenganmenggunakanfungsiheuristik. Pembangkitankeadaanberikutnyasangattergantungpadafeedbackdariprosedurpengetesan.Tes yang berupafungsi heuristic iniakanmenunjukkanseberapabaiknyanilaiterkaan yang diambilterhadapkeadaan-keadaanlainnya yang mungkin.

  3. B.L. Simple Hill Climbing Metodeinibiasanyadigunakanuntuk traveling salesman problem

  4. Operator yang akankitagunakan, adalahmenukarurutanposisi 2 kotadalamsuatulintasan. Apabilaada n kota, dankitainginmencarikombinasilintasandenganmenukarposisiurutan 2 kota, makakitaakanmendapatkansebanyak : n! 2t(n-2)l Sehinggakalauada 4 kota, kitabisamemperoleh : kombinasi. Keenamkombinasiiniakankitapakaisemuanyasebagai operator, yaitu: * Tukar 1, 2 (menukarurutanposisikota ke-1 dengankota ke-2). * Tukar 2, 3 (menukarurutanposisikota ke-2 dengankota ke-3). * Tukar 3, 4 (menukarurutanposisikota ke-3 dengankota ke-4). * Tukar 4, 1 (menukarurutanposisikota ke-4 dengankota ke-1). * Tukar 2, 4 (menukarurutanposisikota ke-2 dengankota ke-4). * Tukar 1, 3 (menukarurutanposisikota ke-1 dengankota ke-3).

  5. SteepesLAscent Hill Climbing Steepest-ascenhti II climbing sebenarnya hampirsamadengansirnplehittctimbing, hanyasajagerakanpencariantidakdimulaidariposisi paling kiri. Gerakanselanjutnyadicariberdasarkannilai heuristic terbaik. Dalamhaliniurutanpenggunaan operator tidakmenentukanpenemuansolusi.

  6. Contohpermasalahannyaadalah

  7. Penyelesaiancontohsoalnyadalah PadaGamb at 2.24, terlihatbahwa, keaclaanawal, iintasanterpiiihadalah ABCD (19). Pada level pertama, hili climbing akanrnemiiihnilaiheuristikterbaikdarikeenamsuccesor yang ada, yaitu: BACD(17), ACBD(12), ABDC(I8), DBCA(12), ADCB (18) atau CBAD(20). Tentusaja yang terpilihadalah ACBD, karenamemilikinilaiheuristik paling kecil (=12;. Dari ACBD iniakandipilihnilaiheuristikterbaikdarisuccesornyayaitu: CABD(15), ABCD(19), ACDB(13), DCBA(19), ADBC(16) atau BCAD(15). Ternyatadarikeenam successor tersebutmemilikinilaiheuristik yang lebihbesar disbanding dengan ACBD. Sehinggatidakakanadaperubahannilaikeadaan (tetap ACBD). Hasil yang diperoleh, lintasannyaadalah ACBD (12).

  8. Contohsoal puzzle: Operator yang digunakanuntukmenggerakkandarisatukeadaanke keadaanberikutnyaadalah: * Ubinkosongkekanan * Ubinkosongkekiri * Ubinkosongkeatas * Ubinkosongkebawah

  9. Penyelesaiansoal puzzle:

  10. Diskripsipenyelesaiansoal puzzle: PadaGambar 2.26 terlihatbahwasemulaada 3 operator yang bias digunakan, yaituubinkosongdigeserkekanan, kiridanbawah. Masing-rnasingkondisihasildariimplementasi operator memberikannilaiheuristik 4, 6, dan 5. Nilaiheuristikterbesaradalah 6, sehinggakondisikedua yang dipilih. Padatahapkedua, operator yang bias digunakanhanya 2, yaituubinkosongdigeserkekanandankebawah. masing-masingdengannilaiheuristik 5 dan 7. Nilai heuristic yang dihasilkanadalah 7, dankondisiinidipilih. Padatahapketiga, ada 3 operator yang digunakan, yaibuubinkosongdigeserkeatas, kanan, danbawah. Masing-masingkondisimemilikinilaiheuristik 6, 8, dan 6. Karenanilai 8 merupakansolusi, makapencariantelahberakhir.

More Related