1 / 67

Mesin Konversi Energi

Mesin Konversi Energi. Teknik Sepeda Motor (021) Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi (DKK – 3). Tujuan Pembelajaran. Siswa dapat m enjelaskan konsep motor bakar Siswa dapat m enjelaskan konsep motor listrik Siswa dapat m enjelaskan konsep generator listrik

Download Presentation

Mesin Konversi Energi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Mesin Konversi Energi Teknik Sepeda Motor (021) Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi (DKK – 3)

  2. Tujuan Pembelajaran • Siswa dapat menjelaskan konsep motor bakar • Siswa dapat menjelaskan konsep motor listrik • Siswa dapat menjelaskan konsep generator listrik • Siswa dapat menjelaskan konsep pompa fluida • Siswa dapat menjelaskan konsep kompresor • Siswa dapat menjelaskan konsep refrigerasi Teknologi dan Rekayasa

  3. Konsep Motor Bakar Teknologi dan Rekayasa

  4. Definisi Secara umum motor bakar di bagi menjadi: 1. Internal Combustion Engine Mesin kalor yang proses pembakarannya terjadi dalam motor bakar itu sendiri sehingga gas pembakaran yang terjadi sekaligus sebagai fluida kerjanya 2. External Combustion Engine Mesin kalor yang cara memperoleh energinya dengan proses pembakaran di luar disebut mesin pembakaran luar Teknologi dan Rekayasa

  5. Mesin Pembakaran Dalam Teknologi dan Rekayasa

  6. Mesin Pembakaran Luar Teknologi dan Rekayasa

  7. BAHAN BAKAR KOMPRESI PENGAPIAN Prinsip Kerja TIGA FAKTOR YANG MENENTUKAN PRESTASI MESIN Teknologi dan Rekayasa

  8. Air Gasoline Spark Combustion Gas Combustion Chamber Cylinder Piston Force Connecting Rod Crankshaft Rotational force (torque) Prinsip Kerja Teknologi dan Rekayasa

  9. Intake 1 4 2 Cycle Compression Exhaust 3 Combustion Prinsip Kerja Teknologi dan Rekayasa

  10. Camshafts Cylinder heads Valves Cylinders Pistons Connecting rods Crankshafts 2 - cycle 4 - cycle Konstruksi Teknologi dan Rekayasa

  11. Motor 4 Langkah Mesin 4 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenagadan diselesaikan dengan 4 gerakan piston dan 2 putaran crankshaft. Teknologi dan Rekayasa

  12. IN EX Motor 4 Langkah LANGKAH ISAP ( INTAKE ) Teknologi dan Rekayasa

  13. Motor 4 Langkah LANGKAH PEMAMPATAN ( COMPRESSION ) Teknologi dan Rekayasa

  14. Motor 4 Langkah LANGKAH USAHA ( EXPANSION ) Teknologi dan Rekayasa

  15. Motor 4 Langkah LANGKAH PEMBUANGAN ( EXHAUST ) Teknologi dan Rekayasa

  16. Motor 2 Langkah Mesin 2 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenagadan diselesaikan dengan 2 gerakan piston 1 putaran crankshaft. Teknologi dan Rekayasa

  17. Motor 2 Langkah 1. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA Teknologi dan Rekayasa

  18. Motor 2 Langkah 2. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB Teknologi dan Rekayasa

  19. Motor 2 Langkah 3. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB Teknologi dan Rekayasa

  20. Motor 2 Langkah 4. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB Teknologi dan Rekayasa

  21. Motor 2 Langkah 5. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA Teknologi dan Rekayasa

  22. Konsep Motor Listrik Teknologi dan Rekayasa

  23. Definisi Gaya elektromagnet ( hukum tangan kiri Fleming ) Ukuran gaya elektromagnetik paling besar saat arah medan magnet tegak lurus dengan arus, dan meningkat sebanding dengan panjang konduktor, besar arus, dan kekuatan medan magnet. Teknologi dan Rekayasa

  24. Kaidah Tangan Kiri Fleming Hubungan antara arah garis-garis gaya magnet, arus dan kekuatan ( gerakan ) selalu tetap seperti ditunjukkan di atas. Hubungan ini disebut prinsip tangan kiri Fleming. Jika jari tangan kiri ditekuk seperti gambar di samping, maka jari jari tangan tersebut akan menunjukkan arah yang berbeda. Ibu jari : Arah gerakan Jari tangan : Arah arus listrik Telunjuk :Garis-garis gaya magnet Teknologi dan Rekayasa

  25. Kaidah Tangan Kiri Fleming Seperti ditunjukkan pada gambar, saat kumparan dimasukkan dalam sebuah medan magnet, arus mengalir dengan arah berlawanan pada sisi kiri dan kanan, dan gaya magnet yang dihasilkan berdasarkan prinsip tangan kiri Fleming, sehingga kumparan menciptakan gerakan memutar, karena putaran ini berlangsung terus menerus, maka diperlukan komutator dan brush. Teknologi dan Rekayasa

  26. Dasar Kerja Bagian yang menuju kutub utara kawat konduktor dan yang menuju kutub selatan menerima gaya dari arah vertikal berlawanan sehingga kawat konduktor berputar. Ini disebut prinsip putaran motor. Teknologi dan Rekayasa

  27. Armature Konstruksi MotorListrik Teknologi dan Rekayasa

  28. Konsep Generator Listrik Teknologi dan Rekayasa

  29. Fungsi induksi elektromagnetik dan induksi gaya gerak listrik Gambar di atas menunjukkan sebuah magnet digerakkan secara cepat di dalam sebuah kumparan. Jika magnet bergerak seperti itu di dalam kumparan, tegangan akan dihasilkan dan lampu akan menyala. Sebaliknya jika magnet tetap di tempat maka lampu akan mati. Teknologi dan Rekayasa

  30. Kaidah Tangan Kanan Sebuah gejala yang disebut hukum tangan kanan terjadi antara arah garis-garis gaya magnet, konduktor yang berada di dalamnya digerakkan dan arah gaya gerak listrik induksi ( arah arus listrik ). Seperti ditunjukkan pada gambar, jika jari tangan listrik dibengkokkan maka telunjuk akan menunjukkan arah garis-garis gaya magnet, ibu jari menunjukkan arah gerakan konduktor dan jari tangan menunjukkan arah gaya gerak listrikinduksi. Teknologi dan Rekayasa

  31. Gaya Gerak Listrik Besarnya gaya gerak listrik berubah sebanding dengan elemen-elemen berikut: • Kekuatan gaya magnet • Panjang konduktor (induksi magnet bertambah apabila panjang bertambah) • Kecepatan konduktor berputar Teknologi dan Rekayasa

  32. Rektifikasi Gaya Gerak Listrik Untuk menghasilkan gaya gerak listrik yang terns menerus, konduktor harus terus menerus terhindar dari fluks magnet. Hal ini bisa dicapai dengan cara membuat konduktor berputar dalam medan magnet atau dengan magnet dan konduktor dalam keadaan diam di tempat. Teknologi dan Rekayasa

  33. Rektifikasi Gaya Gerak Listrik Sebuah generator arus bolak balik biasanya digunakan untuk menghasilkan tenaga. Saat kumparan berputar pada kecepatan tetap dalam medan magnet, gaya gerak listrik pada kumparan berubah-ubah. Gaya gerak listrik yang dihasilkan dengan cara ini disebut gaya gerak listrik arus bolak balik.Apabila listrik ini digunakan apa adanya ( arus bolak balik ) maka disebut generator arus bolak balik. Teknologi dan Rekayasa

  34. Generator Saat roda daya berputar, fluks magnet dalam stator bergerak dengan gerakan bolak-balik, sehingga tegangan AC diinduksikan dalam lighting coil atau charging coil. Arus bolak-balik langsung digunakan untuk peralatan yang menggunakan sumber listrik AC seperti lampu depan. Sedangkan untuk mengisi battery, arus bolak-balik mengalami penyearahan oleh dioda sebelum melakukan pengisian. Teknologi dan Rekayasa

  35. Konsep Pompa Fluida Teknologi dan Rekayasa

  36. Definisi Pompa merupakan salah satu jenis mesin yang berfungsi untukmemindahkan zat cair dari suatu tempat ke tempat yangdiinginkan. Zatcair tersebut contohnya adalah air, oli atau minyak pelumas, serta fluidalainnya yang tak mampu mampat. Teknologi dan Rekayasa

  37. Mekanisme Pompa Teknologi dan Rekayasa

  38. Prinsip Kerja Pompa Teknologi dan Rekayasa

  39. Cara Kerja • Poros pompa akan berputarapabila penggeraknya berputar. • Karena poros pompa berputarimpeler dengan sudu-suduimpeler berputar • Zat cair yangada di dalamnya akan ikutberputar sehingga tekanan dankecepatanya naik dan terlempardari tengah pompa ke saluranyang berbentuk volut atau spiralkemudian ke luar melalui nosel . Teknologi dan Rekayasa

  40. Cara Kerja Fungsi impeler pompa adalah mengubah energi mekanik yaituputaran impeler menjadi energi fluida (zat cair). Teknologi dan Rekayasa

  41. Klasifikasi Pompa Berdasarkan Impeler Teknologi dan Rekayasa

  42. Klasifikasi Pompa Berdasarkan Rumah Pompa Teknologi dan Rekayasa

  43. Klasifikasi Pompa Berdasarkan Saluran Masuk Teknologi dan Rekayasa

  44. Klasifikasi Pompa Pompa Satu Tingkat Teknologi dan Rekayasa

  45. Konsep Kompresor Teknologi dan Rekayasa

  46. Definisi Kompresor adalah alat pemampat atau pengkompresi udaradengan kata lain kompresor adalah penghasil udara mampat. Karenaproses pemampatan, udaramempunyai tekanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan udaralingkungan (1atm). Teknologi dan Rekayasa

  47. Konstruksi Teknologi dan Rekayasa

  48. Cara Kerja • Langkah Hisap Udara masuk kompresor karenatekanan di dalam silinder lebihrendah dari 1 atm Teknologi dan Rekayasa

  49. Cara Kerja • Langkah Kompresi udara di dalam kompresor dikompresi, tekanan dan temperatur udara naik Teknologi dan Rekayasa

  50. Cara Kerja • Langkah Pengeluaran Karena tekanan udara mampat, katup ke luar terbuka dan udara mampat ke luar silinder Teknologi dan Rekayasa

More Related