1 / 20

DEFINISI RIYANTO (2005)

PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM K ULIAH K ERJA NYATA – P EMBELAJARAN P EMBERDAYAAN M ASYARAKAT (KKN-PPM). DEFINISI RIYANTO (2005). PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

fruma
Download Presentation

DEFINISI RIYANTO (2005)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PROGRAM KULIAH KERJA NYATA – PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT(KKN-PPM) Rembuk Nasional Depdiknas

  2. DEFINISI RIYANTO (2005) • PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Proses penguatan masyarakat dng cara memberikan motivasi & dorongan agar masy mampu menggali potensi diri & berani bertindang untuk memperbaiki kualitas hidupnya. • PARTISIPASI MASYARAKAT Kegiatan masyarakat yang timbul atas kehendak & keinginan sendiri, di tengah masyarakat untuk berminat & bergerak dalam memperbaiki kualitas hidup.

  3. PEMBERDAYAAN: MEMFUNGSIKAN DAN MEMBERIKAN PERAN BOTTOM-UP > TOP DOWN PARTISIPASI MASYRAKAT OBJEK SUBJEK SENTRALISASI DESENTRALISASI POTENSI MASYARAKAT:KEMAMPUAN-AKTUAL/BELUM TERGALI SDA & SDM

  4. PENGEMBANGAN KEMANDIRIAN - DARI - OLEH MASYARAKAT - UNTUK MANDIRI KREATIFITAS BERWIRAUSAHA

  5. HARAPAN LIMA PELAKU PEMBANGUNAN PERGURUAN TINGGI SEKTOR SWASTA APARAT PEMERINTAH MASYARAKAT ORGANISASI NONPEMERINTAH

  6. UNSUR & PERAN POKOK PELAKU PEMBANGUNAN

  7. LANJUTAN

  8. LANJUTAN

  9. PROGRAM KKN DALAM DINAMIKA PEMBANGUNAN • Tekanan globalisasi  hidup makin kompleks • Perubahan PT menjadi PT-BHMN • Tekad PT menjadi Universitas Riset Kontektualisasi KKN menjadi KKN-PPM PARADIGMA KKN: • Personality development • Community development • Institutional development • Personality empowerment • Community empowerment • Institutional empowerment

  10. Prinsip Pelaksanaan KKN PPM • Merupakan aktifitas yang bersifat win-win: • Mempunyai tema (core activity) yang jelas • Merupakan bentuk co-creation (dosen, mahasiswa, pemerintah, industri/pengusaha, stakeholders lain) • Mempunyai keberlanjutan kegiatan melalui skema coinancing. • Merupakan kegiatan yang terukur hasil dan dampaknya (outcome dan impact), termasuk berlangsungnya proses pembelajaran dan pemberdayaan • Memberikan fleksibilitas bagi mahasiswa (menentukan tema yang dipilih, penyesuaian waktu, dll.  KKN on line

  11. Prinsip Pelaksanaan KKN PPM (Lanjutan) • Merupakan kegiatan terintegrasi (bukan sentralisasi & desentralisasi) antara LPPM dengan Fakultas dan Pusat Studi, sehingga menyambung antara pengembangan riset dengan penerapannya secara multidisipliner • Merupakan kegiatan kombinasi antara Learning process dan Problem solving • Meskipun yang mendasari kegiatan adalah penyiapan the art of the use of knowledge, tetapi yang diutamakan adalah pada the strategic action for community services

  12. Fakultas2 Lain2 Pengusul Tema: (Fakultas, Pusat Studi, DPL & Mhs, Klaster, Unit Lain, Pengguna) Nilai Daftar Mhs Usulan Tema Daftar Mhs LPPM Bidang V Tim Penjaringan Tema Nilai Tema Pembekalan & General Test Korkab/ DPL Plotting Operasional Penilaian DPL Web Tentang KKN PPM Kata kunci: Nama Mhs, Lokasi (Kabupaten & Kecamatan), Nama Dosen, Fakultas, Tema Daftar Mhs: Nama, NIM, Fakultas, Jurusan, Tema, …. Sistem Informasi Penyelenggaraan KKN PPM

  13. Syarat Tema : • Mempunyai tujuan dan target yang jelas serta dapat diukur hasilnya • Sangat dibutuhkan oleh masyarakatMemungkinkan dilaksanakan secara multidisplin • Memiliki tahapan-tahapan yang jelas bagi tema dengan waktu panjang (> 1 th) • Mengimplementasikan teknologi atau metoda ilmiah dalam rangka memberdayakan masyarakat • Pelaksanaan tema memberikan informasi yang berguna untuk riset/kajian lanjut

  14. Cara pengajuan tema • Diajukan ke LPPM • Pengajuan (oleh pihak internal) meliputi: • Latar belakang dan tujuan tema • Manfaat tema yang diperoleh masyarakat • Teknologi/Metoda yang mendasari tema • Kemungkinan Mitra/Kolaborasi • Cara pelaksanaan dan tahapannya • Cara evaluasi hasil dan monitoring proses • Bersedia melakukan diskusi dengan Tim Pengembang Tema KKN untuk penyempurnaan tema • Pengembang Tema KKN (ad hoc) dengan unsur wakil-wakil : WD Lit, KLaster Riset, Bidang KKN-LPPM, DPL dan Mahasiswa • Jika tema diajukan oleh pihak eksternal maka perumusan lebih lanjut dilakukan oleh LPPM dengan melibatkan Klaster Riset

  15. Indikator evaluasi tema • Capaian, tujuan dan target tema: • seberapa jauh ‘empowerment ‘ dihasilkan • seberapa jauh peningkatan pendapatan masyarakat • Dampak pengembangan/penguatan Daerah dihasilkan dari pelaksanaan tema • Respon masyarakat yang diberdayakan • Kepuasan mitra terhadap hasil tema • Komentar DPL dan Mahasiswa pelaksana tema

  16. TRIGATRA KKN-PPM • Pemberdayaan Individu (Personal Empowerment)  Mhs • Rumusan nilai (values) dan kompetensi komprehensif utuh terpadu • Evaluasi unjuk-kerja (performance) • Dilakukan dalam satu periode KKN-PPM 2. Pemberdayaan Masyarakat (Community Empowerment) • Peningkatan kesejahteraan • Peningkatan kualitas lingkungan 3. Pemberdayaan Institusi (InstitutionalEmpowerment) • Peningkatan kerjasama • Penyesuaian tata kerja pengelolaan KKN-PPM • Peningkatan sinergi kegiatan pembelajaran, pengabdian dan penelitian

  17. KEBERHASILAN SATU PERIODE(Community Empowerment) • Jumlah warga yang terlibat • Jumlah warga yang aktif sebagai pemberdaya • Peningkatan pendapatan masyarakat • Peningkatan kesejahteraan • Peningkatan kualitas lingkungan • Peningkatan pemahaman dan kesadaran masyarakat

  18. KEBERHASILAN JANGKA PANJANGInstitutional Empowerment PT • Peningkatan kerjasama • Penyesuaian tata kerja pengelolaan KKN Tematik (Manajemen Akademik, Administrasi dan Keuangan KKN) • Peningkatan sinergi kegiatan pembelajaran, pengabdian dan penelitian (Jumlah riset yang relevan dengan pemberdayaan masyarakat) • Peningkatan pembelajaran penanaman nilai-nilai dan sikap yang baik pada lulusan PT

  19. MATRIKS EVALUASI KOMPETENSI SECARA EKSTERNAL (Personal Empowerment) Nama mhs : . . . . . . . .Penilai:……… Ttd:……… Ev=Evaluator;Kr=Kriteria; SB,B,K,SK=Sangat baik,baik,kurang,sangat kurang

  20. KEBERHASILAN TEMA (Community and Institutional Empowerment) • Keberhasilan sebagai target akhir dari tema (dari beberapa periode KKN PPM) • Keberhasilan dari target satu periode KKN PPM (satu sub tema) • Keberhasilan Tema untuk menginspirasi tema-tema baru lanjutan (keberlanjutan tema)

More Related