1 / 20

Multiplier

Multiplier. Multiplier = angka pengganda. Yaitu koefisien (angka) yang dapat menjelaskan besarnya pendapatan nasional sebagai akibat adanya tambahan variabel-variabe tertentu dalam perekonomian. k = multiplier. Multiplier (2).

gaius
Download Presentation

Multiplier

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Multiplier • Multiplier = angka pengganda. • Yaitu koefisien (angka) yang dapat menjelaskan besarnya pendapatan nasional sebagai akibat adanya tambahan variabel-variabe tertentu dalam perekonomian. k = multiplier

  2. Multiplier (2) • Misalnya:MPS = 0,25artinya apabila variabel perekonomian tertentu (misal: I atau G) ditambah sejumlah tertentu, maka pendapatan nasional akan bertambah sebesar 4 kali tambahan variabel tadi.

  3. Pendapatan Disposabel Pendapatan nasional adalah penjumlahan total dari pendapatan semua sektor di dalam satu negara yaitu sektor rumah tangga (orang perorangan) “C”, sektor badan usaha “I” dan sektor pemerintah “G”.Y = C + G + I  perekonomian tertutup 3 sektor.

  4. Pendapatan Disposabel (2) Pendapatan disposabel (disposable income) adalah pendapatan nasional yang secara nyata dapat dibelanjakan oleh masyarakat, tidak termasuk didalamnya pendapatan pemerintah.Contoh dari pendapatan pemerintah misalnya: pajak. Pendapatan disposabel: Yd.

  5. Pendapatan Disposabel (3) • Sebetulnya yang merupakan variabel independent dalam persamaan fungsi konsumsi adalah Yd dan bukannya Y, karena C merupakan pencerminan kemampuan masyarakat dalam konsumsi. C = f(Yd) = a + b Yd C = C0 + b Yd C = konsumsi C0 = konsumsi autonomous Yd = pendapatan disposabel

  6. Pendapatan Disposabel (4) • Jika tidak ada pajak maupun pembayaran transferYd = YYd = pendapatan disposabel ; Y = pendapatan nasional • Jika ada pajak tetapi tidak ada pembayaran transfer.Yd = Y – Tx Tx = pajak • Jika tidak ada pajak akan tetapi ada pembayaran transfer.Yd = Y + Tr Tr = pembayaran transfer (transfer payment) • Jika ada pajak dan ada pembayaran transfer:Yd = Y – Tx + Tr

  7. Fungsi Pajak Pajak ada 2 macam: • Pajak yang jumlahnya tertentu, tidak dikaitkan dengan tingkat pendapatan.T = T0 • Pajak yang penetapannya dikaitkan dengan tingkat pendapatan, besarnya merupakan proporsi atau persentase tertentu dari pendapatan.T = t.YSehingga: Tx = T0 + t.Y

  8. Dimana:T0 = autonomous taxt = proporsi pajak terhadap pendapatan • Misal, T0 = 100, t = 0,25Fungsi pajak: Tx = T0 + t.Y Tx = 100 + 0,25.Y

  9. Fungsi Investasi • Ekonomi makro  besar kecilnya investasi tergantung dari tinggi rendahnya tingkat bunga. I → investasi i → tingkat bunga (interest rate)maka:I = f(i)I = I0 – pi → fungsi investasi

  10. Dimana: I0 = autonomous investment i = tingkat bunga p = proporsi investasi terhadap tingkat bunga

  11. Grafik no.2

  12. Fungsi Impor • Impor suatu negara merupakan fungsi dari pendapatan nasionalnya dan cenderung berkorelasi positif. M = f(y) M = M0 + mY • Y → M • Y → M M0 = autonomous impor Y = pendapatan nasional = Marginal Propensity to Import

  13. Grafik no.3

  14. Pendapatan Nasional • Pendapatan nasional adalah jumlah seluruh nilai output (barang dan jasa) yang dihasilkan oleh suatu negara dalam jangka waktu tertentu. • Perhitungan pendapatan nasional ada 3 cara: • pendekatan produksi • pendekatan pendapatan • pendekatan pengeluaran

  15. Pendapatan Nasional (2) • Pendekatan pengeluaran → pendapatan nasional adalah jumlah pengeluaran yang dilakukan oleh seluruh sektor dalam suatu negara.Sektor-sektor perekonomian: • sektor rumah tangga → C • sektor badan usaha → I • sektor pemerintah → G • sektor perdagangan internasional →X − M

  16. Pendapatan Nasional (3) Sehingga pendapatan nasional: Y = C + I → perekonomian tertutup 2 sektorY = C + I + G → perekonomian tertutup 3 sektorY = C + I + G + (X − M) → perekonomian terbuka 4 sektor

  17. LATIHAN SOAL FUNGSI LINIER (2) • Fungsi konsumsi masyarakat suatu negara ditunjukkan oleh C = 60 + 0,75 Yd. Bila pemerintah memberikan gaji ke-13 kepada masyarakat sebesar 20, akan tetapi pemerintah juga menerima pembayaran pajak dari masyarakat sebesar 50, berapa besarnya konsumsi pada saat pendapatan nasional sebesar 300? • Bila permintaan akan investasi ditunjukan oleh persamaan I = 100 − 150i berapa besarnya investasi pada saat tingkat bunga bank yang berlaku adalah 24%? Dan berapa besarnya investasi apabila tingkat bunga bank yang berlaku adalah 17%?

  18. Diketahui: M0 = 100 ; m = 0,1 ; y = 1000Ditanyakan: nilai impornya berapa? • Hitung pendapatan nasional suatu negara jika diketahui autonomous consumption masyarakatnya sebesar 500, MPC = 0,8, Investasi yang dilakukan oleh badan usaha sebesar 300, dan pengeluaran pemerintahnya sebesar 250. Sedangkan nilai ekspor dan impornya masing-masing 225 dan 175.

More Related