1 / 63

Rancangan dan Susunan Tes

Rancangan dan Susunan Tes. Tujuan. Mendeskripsikan isu yang perlu dipertimbangkan ketika merencanakan tes . Mendeskripsikan jenis tujuan pendidikan yang relevan untuk mengorganisasikan item tes ( taksonomi tujuan kognitif ).

hall
Download Presentation

Rancangan dan Susunan Tes

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RancangandanSusunanTes

  2. Tujuan • Mendeskripsikanisu yang perludipertimbangkanketikamerencanakantes. • Mendeskripsikanjenistujuanpendidikan yang relevanuntukmengorganisasikan item tes (taksonomitujuankognitif). • Mendeskripsikanpertimbanganperilakudanisiketikamempersiapkan item tes (daftarspesifikasi). • Mengetahuikeunggulandankekurangan item responterseleksi versus tersusun (selected versus constructed response item) danterbiasadengantipe item tesberikutini : benar-salah, mencocokkan, pilihanganda, Likert, jawabanpendek, esai, bercerita.

  3. Mengetahuihal-hal yang perludipertimbangkanketikamengumpulkandanmemproduksites. • Mendeskripsikankeunggulandankekuranganpengetahuanlisan. • Memahamistrategipengetesanpencapaianprestasi (achievement testing strategy).

  4. Menyiapkanteskarakteristikminatdankepribadiansecaratertulismelibatkanbanyakmasalah yang berbedadaripadamenyusuntespencapaianprestasiataukecakapanalami (test of achievement atauaptitude). • Sebagianbesar guru tidakterbiasadenganprosedurkompleks yang diikutiolehparaperancangtes professional. • Apapunjenistesataupuntujuanparapemakaites, perencanaanisidiperlukansebelum item yang adadalamtesditulis. • Perencanaantesmeliputidefinisi variable yang jelasataususunan yang harusdiukur, deskripsiorang yang harusditeliti, kondisipengelolaantesdaninformasiberkenaandenganpemberianskor, interpretasiskordancarapenggunaanhasiltes.

  5. MerencanakanTes TesPenyaringan • Menyusunteskecakapanalami (aptitude test) untukmenyaringparapelamarpekerjaantertentudimulaidenganmenganalisissecaramendetailaktivitas yang berisipekerjaan. • Analisistugasatauanalisispekerjaan (job analysis) terdiridarimenentukankomponenpekerjaansehinggasituasiatau item tesdapatdirencanakanuntukmemprediksikinerjakaryawan. • Spesifikasimeliputiinsidenkritis (critical incident) – perilaku yang sangatmenentukankinerja yang berhasilatautidakberhasildaninformasi lain yang sangatmendeskripsikanaktivitaspekerjaan.

  6. TesKecerdasan • Sepertidalammenyusuntes lain, sekumpulan item barangkalimengukuraspeksusunan “kecerdasan” dikumpulkan. • Item iniakandisusunmenurutteoriperilakukecerdasanspesifikatauhanyadenganreferensisejenistugas yang dapatdikerjakansecaralebihefektifolehorangdengankecerdasansangattinggidaripadaorangdengankecerdasanrendah. • Pemilihan item untuktesakhirakandibuatberdasarkanhubunganantararespon item terhadapkriteriasepertiusiakronologisdanhubungandiantara item tesitusendiri.

  7. SkaladanDaftarRinciKepribadian • Berbagaipendekatan, beberapaberdasarkanpadaakalsehat (ataupendidikan) yang lain padateorikepribadiandan yang lain lagipadaprosedurstatistikdigunakandalammenyusundaftarrincikepribadiandanskalaperingkat. • Banyak instrument pemeriksaankepribadian yang dipublikasikantelahdisusundenganmengkombinasikanpendekatanteoritis, rasionaldanempiris. Salahsatuataulebihpendekataninidigunakanpadatahapperkembangan instrument yang berbeda.

  8. TesPencapaianPrestasi (Achievement Test) • Lebihbanyakperhatianditujukanpadaproseduruntukmenyusuntespencapaianprestasiskolastikdaripadatesjenis lain. • Tespencapaianprestasilebihdikeloladaripadasemuajenistes lain yang dikumpulkan. • Siswalebihbanyakbelajardanmengingatketikamerekalebihseringdites. • Hasiltestidakterbataspadamengevaluasidanmemotivasisiswa. Hasilinijugamemberikaninformasibagi guru, administrator sekolahdanorangtuayang memperhatikantingkattujuanpendidikan yang akandicapai. • Denganmenghasilkan data yang berkaitandenganefektifitaskurikulumsekolahdanprosedurpengajaran, skortesmenyumbangpadaperencanaanpengajaranbagiindividusiswaatauseluruhkelasdansekolah.

  9. PertanyaanBagiPerencanaTes Perhatianseksamapadapertanyaanberikutini : • Padatopikdanmateriapasiswaakandites ? • Apajenispertanyaan yang harusdisusun ? • Apa item dan format atau lay-out tes yang harusdigunakan ? • Kapan, dimanadanbagaimanatesharusdikelola ? • Bagaimanalembarjawabtesakandiskordandievaluasi ?

  10. TaksonomiTujuanKognitif • Tujuantaksonomiinitidakhanyamenyusun item untukmengukurmemorihafalansederhanadanmerencanakan item untukmemeriksapencapaiantujuanpendidikanberkualitastinggi yang mengharuskanpendalamanmateri. • Item berikutini, yang dapatdiberikanpada format tesobyektifatauesaimenggambarkantaksonomi yang dideskripsikanpadaTabel 2.1

  11. Aparumusuntukmenghitung standard error pengukuran ? (Pengetahuan) • Perhatikangrafikberikutinidantentukanberapa item harusditambahkanpadates 50 item untukmeningkatkanreliabilitasdari 0,60 ke 0,80 (Pemahamanmenyeluruh) • Hitunglah standard error estimasiuntuktes yang memilikikorelasi 0,70 dengankriteria yang memiliki standard deviasi 10 . (Penerapan) • Bedakanantaratespencapaianprestasikelas (classroom achievement test) dengantespencapaianprestasi standard (standardized achievement test) mengenaiapa yang diukurolehsetiaptesdanbagaimanatesinidigunakan (Analisis) • Rumuskanteori yang mengkaitkanantaraminatdankepribadiandankutiplahbuktipenelitian yang sangatmendukung (Sintesis) • EvaluasikritikberkaitandenganIsidanpenggunaan SAT. (Evaluasi)

  12. Tabel 2.1 KategoridariTaksonomi of Educational Objectives : The Cognitive Domain Pengetahuan • Pengetahuanmeliputipengingatankembalifakta yang dipelajarisebelumnya. • Sampelkatakerjapada item pengetahuanmeliputimendefinisikan, mengidentifikasi, menyusundaftardanmenyebutkan. • Sampel item pengetahuanberupa : “Tulis 6 kategoriutamadalam Taxonomy of Education Objectives : The Cognitive Domain”.

  13. Pemahaman • Pemahamanmenyeluruhberartimemahamimaksudatautujuansesuatu. • Sampelkatakerjadalam item pemahamanmenyeluruhinimeliputimengubah, menjelaskandanmeringkas. • Sampel item pemahamanmenyeluruhiniberupa “Jelaskanapa yang dimaksudolehpeninjauulangtesketikaiaberkatabahwatestidakdapatdiandalkan”.

  14. Penerapan • Penerapanmeliputipenggunaaninformasidanidepadasituasikhusus. • Sampelkatakerjapada item penerapanmeliputimenghitung, menentukan, memcahkanmasalah. • Sampel item penerapanadalah “ Hitunglahhasil rata-rata (mean) dan standard deviasikelompokskorberikutini”.

  15. Analisis • Analisisberartimemecahkansesuatuuntukmengungkapkanstrukturdanhubunganantar-bagian. • Sampelkatakerjapada item analisisterdiridarimenganalisis, membedakandanmenghubungkan. • Sampel item analisisadalah “ Analisislah unit pengajaraninikedalambeberapakategoriperilakudanisi”

  16. Sintesis • Sintesisadalahmengkombinasikanberbagaielemenataubagianmenjadiutuhsecarastruktural. • Sampelkatakerjapada item sintesisiniantara lain merancang, memikirkan, merumuskandanmerencanakan. • Sampel item sintesisadalah “ Rancanglahtabelspesifikasiuntuktesmengenaistatistikadasar”.

  17. Evaluasi • Evaluasiadalahmembuatpenilaianberdasarkanpenalaran. • Sampelkatakerjapada item evaluasiantara lain membandingkan , mengkritik, mengevaluasidanmenilai. • Sampel item evaluasiberupa “Evaluasilahprosedur yang digunakandalammembuat standard padatesini”.

  18. TabelSpesifikasi • Sebagianbesarperancangtestidakmemegangteguhtaksonomi formal dalammembuatspesifikasitujuan yang akandiukur. • Lebihmudahmenyusun item yang menilaiistilahdanfaktapengetahuandaripada item yang mengukurkemampuanuntukmenganalisisdanmengevaluasitetapi item dikategoridi 2 kategoriterakhirharusjugadimasukkankedalamtes.

  19. Menyiapkan item tes • Tujuanutamaperencanaantesadalahpersiapan outline mendetailsepertitabelspesifikasi yang berfungsisebagaipedomandalammenyusun item untukmenilaiataumemprediksitujuantertentu. • Untuktesobyektif, biasanyadirekomendasibahwasekitar 20 % lebih item yang sesungguhnyadiperlukanharusdipersiapkanlebihawalsehinggajumlahmemadaidari item yang bagustersediauntukversiterakhirtes. • Organisasiteskomersial, semacam Educational Testing Service mempekerjakanpenulis item yang memilikipemahamanpokokbahasantesdanketrampilan item tes. • Seseorang yang inginbelajarmengenaicaramenyusun item tes yang baikdapatmengambilkeuntungandenganmenelitisampel yang terdapatpadatespublikasikarena item tesinitersediadenganbaik.

  20. Berbagaimetodepengelompokan item menurutrespons yang dimintatelahdiungkapkan. • Duakategoriutamaberupa format respons-dipilih (selected-response format) dan format respons-disusun (constructed-response format), mengharuskanpesertatesmenyeleksiresponsmerekadariberbagairespons yang telahdiberikan. Inijugamerujukpadaformat forced-choice (pilihanterpaksa) danmeliputi item pilihangandadanbenar-salah. • Padatespencapaianprestasi (achievement test), pesertatesharusmengidentifikasiataumengenalijawaban yang tepat. • Padateskepribadian, pesertatesbiasanyamenjawab item menurutalternatifmana yang paling mendeskripsikanmereka.

  21. Constructed-response item mengharuskanpesertatesuntukmenciptakandanmengorganisasirespons (jugadisebut item bebasmerespon/free-response). • Dalamteskepribadian yang memintapartisipanuntukberceritamengenaigambartertentuataumeresponnodakarenaterkenatinta. Dalamtespencapaianprestasikelas, perbedaaniniseringkaliterjadiantaratesobyektif (item respons-terpilih) dantesesai (item respons-tersusun). • Salahsatuperbedaannyaialah item obyektifdapatmenjadijenisdipilihataudisusun, tergantungpadaapakahpesertaujiandimintauntukmenyusunresponsataumemilihjawaban paling benardaridaftaralternatif.

  22. Sistempemberianskordapatdirancanguntukpertanyaanesai, jadimengubah item obyektifbisaterjadi. Initerjadimisalnyahanyadenganmemberikanpoinskorjikafraseperancanganterjadipadaresponsesai. • Tespencapaianprestasibiasanyamenilairespons yang diberikanolehpesertatesbaikbenaratausalah. Dalambeberapakasus, poin bonus ditambahkanpadarespons yang unggul. Hal inikadangkalaterjadipadateskecerdasan yang dikelolasecaraindividu yang partisipandiberipointambahankarenameresponslebihcepat.

  23. Sistempemberianskordapatdirancanguntukpertanyaanesai, jadimengubah item obyektifbisaterjadi. Initerjadimisalnyahanyadenganmemberikanpoinskorjikafraseperancanganterjadipadaresponsesai. • Tespencapaianprestasibiasanyamenilairespons yang diberikanolehpesertatesbaikbenaratausalah. Dalambeberapakasus, poin bonus ditambahkanpadarespons yang unggul. Hal inikadangkalaterjadipadateskecerdasan yang dikelolasecaraindividu yang partisipandiberipointambahankarenameresponslebihcepat.

  24. Tetapiteskepribadiantidakmemilikijawabanbenaratausalahtetapipemberianskortinggiakardiberikanpadasikap yang sangatkuat. • Item objektiftidakterbataspadaempat format tradisional (benar-salah, mencocokkan, pilihangandadanLikert), tetapi format tersebut paling popular. • Salahsatukeunggulandaripilihangandaadalahbahwa format inidapatdiberiskordenganmudahdanobjektif. Karenasetiap item mebutuhkanlebihsedikitwaktuuntukmenjawabdaripadatesesai, sampelisi yang lebihluastermasukdalamtesobjektif.

  25. Item Benar-Salah. Salahsatujenis item yang disusun paling sederhanatetapi paling banyakdikritikoleh tester professional adalah item benar-salah. • Item iniseringkaliberkaitandenganinformasisepeleataudisusundenganmenghilangkanpernyataanharfiahdaribukuteks. • Item iniseringambigudantidakdapatdigunakanuntukmengukurtujuanpengajaran yang lebihkompleks. • Jugakarenaskor total padatesbenar-salahdapatdipengaruhiolehkecenderunganpesertatesbenar-salahdapatdipengaruhiolehkecenderunganpesertatesmenebakketikamerasaragu-raguatausetuju (atautidaksetuju) sehinggaketepatanskordipertanyakan.

  26. Denganmengesampingkankekuranganini, item benar-salahtidakharusmenjadisepeleatauambigudankonsekuensinyapembelajaransalaharah. • Dalammempertahankan item benar-salah, Ebel (1979) menyatakanbahwa “tingkatperintahsiswapadabidangpengetahuantertentuditunjukkandengankesuksesanmerekadalammenilaikebenaranataukesalahandalil yang berhubungan”, Ebelmenganggapdalil (proposition) sepertiitumenjadiekspresipengetahuan verbal yang dipandangsebagaiintisaripencapaianprestasipendidikan.

  27. Apapuntujuan item benar-salah, dalammenyusun item jenisini, disarankanuntukmengikutianjuranberikutini : • Pastikanbahwapertanyaanberhubungandenganmasalahpenting (bukansepele). • Buatlahpertanyaanrelatifpendekdansecaratidakmemenuhisyaratbenaratausalah. • Hindari item yang dinyatakansecara negative, terutama yang mengandungdobelnegatif. • Hindari item ambigudanmenjebak.

  28. Sebagaiperaturan, hindarikatapenentu (determiner) khusus. Jikadeterminerkhususdigunakanuntukmengandungpesertates yang harustidakberpengetahuantetapilayakikuttes (testwise), determiners tersebutharusdimasukkankedalampernyataanbenarseseringpernyataansalah. • Padapernyataanpendapat, kutiplahsumberataupihakberwenang. • Buatlahpernyataanbenarkira-kirasetaradenganpanjang yang samadanbuatlahjumlahpernyataanbenarkira-kirasetaradenganjumlah yang salah. Karena item salahcenderunglebihdiskriminasidaripada item benar, dapatdisarankanbahwajumlahpernyataansalahseharusnyalebihbanyakdaripadajumlahpernyataanbenar. Namun, jika guru mengikutipraktikinipadates yang dilaksanakanberturut-turut, siswamenyadarijenistesinidanmulaimenjawabsalahketikamerasaragu-ragutentangjawaban.

  29. Buatlahjawabansalahlebihmenarikdenganmembuatsusunankatadalam item dengancaratertentusehinggalogikasuperficial, miskonsepsi popular atau determiner khususmenyatakanbahwajawabansalahadalahbenar. Pernyataansalah yang memilikilingkarankebenaranmungkinjugamenyandungpesertates yang tidakberpengetahuan.

  30. Item mencocokkan. • Item benar-salahmaupunpilihangandamerupakanvariasidari item mencocokkan. Padaketigajenis item ini, serangkaianopsiresponsdicocokkandenganserangkaianopsi stimulus (premis). • Pada item mencocokkanmemilikipremismajemukdanopsimajemuk. Tugaspesertatespada item mencocokkaninimemasangkanopsirespondenganpremis yang tepat. • Mencocokkanbiasanyasatukesatu (saturespons per premis) tetapiakanlebihbaiksatukebanyak, banyakkesatuataubanyakkebanyak. Pesertatestentusajaharusdiberitahuprosedurmana yang diterapkanpada item tertentu.

  31. Pedomanuntukmenyusun item mencocokkan : • Susunpremisdanopsiresponskedalam format kolom yang jelasdanlogis, premisdikolomkiridanopsidikolomkanan. • Gunakan 6-15 premisdengan 2 atau 3 lebihbanyakopsiresponsdaripadapremis. • Urutkannomorpremisdarinomorkecildantempatkanhurufdidepanopsirespons. • Tentukandenganjelasdasaruntukmencocokkan. • Tempatkanseluruh item dalamsatuhalaman. • Jenis item mencocokkankhususberupa item menyusunkembali (rearrangement item) yang mengharuskanpesertatesmenyusunkelompokopsikedalamurutankategori yang sudahditentukansebelumnya.

  32. Item PilihanGanda • Tidakadaseorang pun yang tahusiapapenyusun item tespilihanganda yang pertamatetapidarisudutpandangpemeriksaanpsikologi, penyusunaninimerupakanperistiwamenguntungkan. Item pilihangandamerupakan item tem obyektif yang paling serbagunakarenadapatdigunakanuntukmengukurtujuanpembelajaran yang sederhanamaupunkomplekspadasetiaptingkatkelasdansemuapokokmasalah. • Skorpada item pilihangandajugakurangdipengaruhimenebakdankumpulanrespons lain daripadaskorpada item objektiflain. Informasidiagnostikyang bermanfaatdapatdiperolehdarianalisisopsitidakbenar (distracter) yang dipiliholehpesertates.

  33. Kelemahan item pilihangandameliputi : • Item yang baiksulitdisusun, terutama item yang semuaopsinyasamamenariknyabagiparapesertates yang tidakmengetahuijawabanbenar. • Item menekankanpadapengenalan (recognition) bukanpadadayaingatdanpengorganisasianinformasi • Item membutuhkanlebihbanyakwaktumenjawabdan item inimengambilsampel domain pokokbahasanlebihsedikitdaripada item benar-salah. Item jugamendukungpembelajaranhafalan yang mendetail, bukannyamemahamimateridengancaralebihbermaknadanmendalam. • Para perancangtesbiasanyalebihsulitmenyusun item untukmengukurpemahamandanpemikirandaripada item yang mengukurlangsungpengetahuanpokokmasalah.

  34. Cara lain yang membuatkeputusanpesertalebihmenuntutadalah : • Meliputi item denganberbagaijawaban yang jumlahopsivariabelnyabenardanpesertatesharusmengidentifikasiopsimana (jikaada) benaratausalah • Memintapesertatesmemilihjawabandanmengembangkanataumenulispembenaranjawabanitu • Memintapesertatesmengidentifikasisusunan yang tepat (sepertipersamaanataumetodepenyelesaian) padatugasmemecahkanmasalah.

  35. Format Likert • Format Likertlazimnyaterdiridari item 5-poin berkisarpadarangkaiandarisangatsetujusampaisangattidaksetuju. • Namun, format inidapat pula memilikitigaatauempatpilihanataubahkanlebihdari 5 pilihan. Variasinyamerupakanskalaperingkatgrafikatau analog visual (visual analogue or graphic rating scale) yaknibermusuhan ….. ramah). • Format inijelaslebihtepatuntukmengukursikapdankepribadian, bukanpencapaian.

  36. Format Respons-disusun • Fiturinti format responsadalahbahwa format inimengharuskanpesertatesmenciptakanataumengkontraskanrespons. Variasi yang relatifterstrukturberupateknikmengisititik-titik (fill in the blank) yang digunakanuntuk item jawabanpendek. Metode yang jauhlebihpendekmengharuskanpesertatesmemasukkanportofoliokerjaseseorangataumemintakeluargaataupelamarkerjamemecahkan problem simulasi. • Format respons-disusun paling umumberupateknik item jawabanpendek, esaidanbercerita.

  37. Item Jawaban-Pendek • Pesertatesdimintauntukmelengkapiataumengisisatuataulebihtempatkosongdengankatafrase yang benarataujawabansingkatpadapertanyaan. • Meskipun format inipastibermanfaatuntukmenilaipengetahuanatau terminology, item jawabanpendekmemilikiketerbatasanserius; format initidaktepatuntukpengukurantujuanpengajaran yang kompleksdankarenamungkinadalebihdarisatujawabanbenar, pemberianskorsecarakeseluruhantidakselaluobjektif.

  38. Pedomanberikutiniharusdiikutidalammenyusun item jawaban-pendek : • Pertanyaanlangsunglebihdisukaidaripadapertanyaantidaklengkap. • Buatlahfrase/susunanbeberapakatapada item dalamcaratertentusehinggajawabannyapendekdantidakambigu. • Jikapertanyaantidaklengkapdigunakan, tempatkantempatkosongpadabagianakhirpernyataan. • Buatlahsemuabagiankosongsamapanjang. • Hindaribanyakbagiankosongpada item sama, terutamajikabagiankosongtersebutmembuatmaknatugasmenjaditidakjelas. • Tunjukkan unit yang harusdiisidenganjawabanangka.

  39. Item TesEsai • Keunggulanterpenting item esaiadalahbahwa item inidapatmengukurkemampuanmengorganisasi, mengaitkandanberkomunikasi. Perilakuinitidakdapatdenganmudahdinilaidengan item objektif. • Tesesaimemilikikeunggulantambahanyaknidenganhanyamembutuhkanwaktulebihsedikituntukmenyusundandenganmengurangikemungkinanbahwapesertatesakanmendapatkan item benarhanyadenganmenebak. • Namun, pertanyaanesaibegituumumsehinggapesertates yang berbedaakanmenginterpretasikanpertanyaandengansangatberbeda. Pemberianskorjawabanjugamengakibatkanperbedaaninterpretasimengenaijawabanterbaik. Juga, hanyasekitarenampertanyaanesaidapatdijawabdenganperiodewaktudikelas 50 menit. • Hal initidakcukupuntukmenentukansemuacakupanpengetahuanseseorangtentangmasalahpokok.

  40. Kelemahantesesailainnyaadalahbahwatesinipekaterhadaptipuanpesertates yang terampilbicaratetapitidakdiberitahusebelumnyadanpemberianskorpadatesinisubjektifdanmenghabiskanbanyakwaktu.

  41. Dalammerancangpertanyaanesai, penulis item akanmencobamembuatpertanyaanseobyektifmungkin. Hal inidapatdilakukandengan : • Mendefinisikantugasdanmenyusunkatadalam item denganjelas, misalnyamintapesertatesuntuk “mengkontraskan” dan “menjelaskan” bukanmendiskusikan. • Menggunakanangkakeciluntuk item, semuaharusdicobaolehsemuapesertates • Menyusun item sehinggaparaahlimasalahpokoksetujubahwasatujawabandapatdibuktikanlebihbaikdari yang lain • Memintaparapesertatesmenjawabsetiap item padalembarkertasterpisah.

  42. TeknikBercerita • Salahsatumetode yang diklaimmampumendeteksipolakepribadianialahmemintaoranguntukbercerita. • Secaraumum, pesertatesdiperlihatkanpadagambardandimintamengatakanapa yang dilakukanorangdalamgambar, apa yang mereka piker danrasakan, peristiwaapa yang menyebabkangambardanapahasilnya.

  43. MenggunakanKomputerdalamPenyusunanTes • Penerapankomputerpaling umumdalampenyusunantesterdiridari program pemrosesankatauntukmembantumengetik item, memformat, mengecekkesalahanejaandansintaksisdan lain sebagainya. • Para penulis item-tesberbasiskomputer, algoritmaspesifikasi domain untukmenghasilkan item tesdanpendekatanberbasis linguistic ataupembelajarankonsepuntukmenulis item memberikanprosedur yang lebihefisiendanakuratdalampenyusunan item tes.

  44. Merakitdanmereproduksites • Setelah item tesdipersiapkan, disarankanuntukditinjauulangdandieditolehbeberapaorang lain yang berpengetahuan. Bahkanupaya paling menyakitkantidakselalumenghasilkantes yang bagus. • Di kelas, tespencapaianprestasi (achievement test) yang dibuatsendiridapatditingkatkanolehtemanataurekan yang seringmengetahuiletakkesalahandanmemberikan saran berhargauntukmeningkatkan item.

  45. Denganasumsibahwaparaperancangtestelahmenyusunsejumlah item memuaskan, keputusanakhirberkaitandenganbeberapamasalahharusdibuatsebelummenerapkantes. • Apakahpanjangtessesuaidenganbataswaktu ? • Bagaimanacara item dikelompokkanataudisusundihalamanbuklettes ? • Apakahjawabanditandaipadabuklettesatauapalembarjawabankhusus yang akandigunakan ? • Bagaimanacaramemproduksibuklettesdanlembarjawaban ? • Informasiapa yang harusdimasukkanpadapetunjuktes ?

More Related