1 / 10

Kesetimbangan Statis

Kesetimbangan Statis. Kesetimbangan Benda Tegar Gabungan Energi Kinetik Rotasi dan Translasi. Kesetimbangan Statis Static Equilibrium. Suatu sistem dikatakan setimbang statik jika sistem tersebut diam tidak bergerak . Kondisi tersebut memenuhi : ΣF x = 0 ΣF y = 0 Σ τ z = 0 P = 0.

jaimin
Download Presentation

Kesetimbangan Statis

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kesetimbangan Statis Kesetimbangan Benda Tegar Gabungan Energi Kinetik Rotasi dan Translasi by Fandi Susanto

  2. Kesetimbangan StatisStatic Equilibrium • Suatusistemdikatakansetimbangstatikjikasistemtersebutdiamtidakbergerak. Kondisitersebutmemenuhi: • ΣFx = 0 • ΣFy = 0 • Στz = 0 • P = 0 by Fandi Susanto

  3. Kesetimbangan StatisStatic Equilibrium • Tigabuahbendadigantungdalamkeadaansetimbang (lihatgambar). Benda 3 beratnya 1,5 N, sedangkantiapbatangseragam horizontal danidentikberatnya 0,50 N. Beratbenda 1 dan 2 adalah… 1 2L/3 L/3 L/2 L/2 2 3 by Fandi Susanto

  4. Kesetimbangan StatisStatic Equilibrium • Pada gambar sistem kesetimbangan di bawah ini, batang AB homogen dengan berat 100 N, beban w2 = 150 N dan w1 = 200 N. Jika AB = AC dan AD = ¼ AB, maka besar tegangan tali T adalah…(dalam Newton) B T W1 D 300 W2 C A by Fandi Susanto

  5. Energi Kinetik RotasiKinetic Energy of Rotation • Pada suatu benda yang bergerak, kita dapat menentukan energi kinetik benda tersebut dengan menjumlahkan energi kinetik tiap-tiap partikelnya: • EK = Σ ½ mivi2 • Pada sebuah benda yang berputar, tiap partikelnya memiliki ω yang serba sama, v = ω ri. Sehingga • EK = Σ ½ mi(ωri)2 • Yang mana I=Σmiri2 merupakan momen inersia • EK=½ Iω2 by Fandi Susanto

  6. Energi Kinetik RotasiKinetic Energy of Rotation • Sebuah bola pejal dengan massa 6 kg dan jari-jari 20 cm, menggelinding dengan kelajuan 30 m/s. Energi kinetiknya adalah… 30 m/s by Fandi Susanto

  7. Energi Kinetik RotasiKasus benda meluncur dan menggelinding pada bidang miring Benda Meluncur EK = EKtranslasi Benda Menggelinding EK = EKtranslasi + EKrotasi Karena bidang licin, maka benda hanya mengalami gerak translasi. Berlaku hukum kekekalan energi mekanik: EM = EM Apabila benda diam di puncak: EP = EKtranslasi Benda mengalami gaya gesek yang menyebabkan benda berrotasi/menggelinding. Berlaku hukum kekekalan energi Mekanik: EM = EM Apabila benda diam di puncak: EP = EKtranslasi + EKrotasi fs N N h h mg sinθ mg sinθ mg cosθ mg cosθ θ θ mg mg by Fandi Susanto

  8. Energi Kinetik RotasiKinetic Energy of Rotation • Sebuah bola pejalbermassa m kg berjari-jari r cm menggelindingdaripuncak miring kasar yang miring θ˚ terhadap horizontal. Jikapanjanglintasan s dan bola dilepasdaridiam, berapakah: • Kelajuan bola di dasar bidang miring • Percepatan bola θ s by Fandi Susanto

  9. Energi Kinetik RotasiKinetic Energy of Rotation • Sebuahsilinderpejalberjari-jari 10 cm danbermassa 12 Kg mula-muladiamkemudianmenggelindingsepanjang L=6,0 m padabidang miring dengansudutθ=30o. Berapakecepatansudut bola padaujunglintasan? by Fandi Susanto

  10. Energi Kinetik RotasiKinetic Energy of Rotation • Sebuah bola pejal ditembakkan dari titik P sehingga menggelinding di sepanjang lintasan seperti pada gambar . Jika bola jatuh pada jarak d dari ujung lintasan, berapakah kecepatan bola di titik P? h1 = 5,00 cm, h2=1,60 cm, d=6,00 cm by Fandi Susanto

More Related