1 / 34

PERTEMUAN 8

PERTEMUAN 8. ANGGARAN BAHAN BAKU. PENGERTIAN. Bahan baku merupakan bahan langsung ( direct material ), yaitu bahan yang membentuk suatu kesatuan yang tak terpisahkan dari produk jadi. Bahan baku adalah bahan utama dan merupakan komponen utama dari produk.

jontae
Download Presentation

PERTEMUAN 8

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERTEMUAN 8 ANGGARAN BAHAN BAKU

  2. PENGERTIAN Bahan baku merupakan bahan langsung (direct material), yaitu bahan yang membentuk suatu kesatuan yang tak terpisahkan dari produk jadi. Bahan baku adalah bahan utama dan merupakan komponen utama dari produk. Misal : Kursi rotan bahan bakunya adalah rotan.

  3. Anggaran bahan baku Bahan baku dianggarkan dalam satuan (unit) uang, yang disebut Biaya Bahan Baku (BBB). Anggaran biaya bahan baku (BBB) adalah kuantitas standar bahan baku dipakai (KSt) dikali harga standar bahan baku (HSt) perunit atau dinyatakan dengan rumus : Anggaran BBB = KSt x HSt Anggaran bahan baku disebut juga Biaya Bahan Baku Standar (BBBSt)

  4. KUANTITAS BAHAN BAKU (KSt) Bahan baku dipakai yang dianggarkan dalam satuan (unit) barang disebut kuantitas standar bahan baku dipakai (KSt). KSt adalah unit Ekuivalen produk (P) dikali kuantitas standar bahan baku per unit produk (KSBB) atau dinyatakan dengan rumus : KSt = P x KSBB Unit Ekuivalen produk (P) dihitung bila terdapt sediaan produk dalam proses, namun jika tidak ada maka : unit ekuivalen produk = produk jadi dihasilkan periode ini.

  5. PENYUSUNAN ANGGARAN BAHAN BAKU Rumus yang dapat digunakan dalam melakukan penyusunan anggaran bahan baku: Pembelian bahan baku xx unit @ Rp xx = Rp xx Persediaan baha baku awal xx unit @ Rp xx = Rp xx+ Bahan baku tersedia xx unit @ Rp xx = Rp xx Persediaan bahan baku akhir xx unit @ Rp xx = Rp xx- Bahan Baku dipakai xx unit @ Rp xx = Rp xx

  6. CONTOH Perusahaan kecap Asli pada tahun 2016 bermaksud menyusun anggaran bahan baku sebagai berikut: • Anggaran produk setahun 182 unit produk jadi (P) • Kuantitas standar bahan baku dipakai perunit produk 2 ons (KSBB). • Harga standar bahan baku per ons Rp 160 (HSt) • Anggaran sediaan bahan baku akhir 65 ons • Sediaan bahan baku awal 26 ons Dari data tersebut dapat dihitung Kuantitas standar bahan baku dipakai (KSt) atau dianggarkan selama setahun sebanyak = 182 unit x 2 ons = 364 ons.

  7. CONTOH LANJUTAN.... Perusahaan Kecap Asli Anggaran Bahan Baku Tahun berakhir 31 Desember 2016

  8. ANGGARAN BAHAN BAKU TERDIRI DARI : • ANGGARAN BAHAN BAKU DIPAKAI • ANGGARAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU • ANGGARAN PEMBELIAN BAHAN BAKU. Catatan: • Anggaran bahan baku disusun untuk keperluan penyusunan anggaran kas (kas keluar= pembelian bahan baku dan menentukan anggaran utang = pembelian bahan baku secara kredit). • Anggaran bahan baku dipakai disusun berdasarkan anggaran prloduk dan biaya bahan baku standar perunit produk.

  9. BIAYA BAHAN BAKU STANDAR PERUNIT PRODUK (BBSP) Biaya bahan baku standar perunit produk terdiri dari kuantitas standar bahan baku dan dan harga standar bahan baku. • Kuantitas standar bahan baku (KSBB) adalah taksiran sejumlah unit bahan baku yang diperlukan untuk memproduksi satu unit produk tertentu. • Harga standar bahan baku HSt) adalah taksiran harga perunit bahan baku

  10. CONTOH (KSBB) Misalkan untuk memproduksi per botol kecap diperlukan Kuantitas Standar Bahan Baku (KSBB) Kedelai Gula Merah Kecap Sedang 2 ons 2 ons Kecap Manis 1 ons 3 ons Kecap Asin 2 ons 1 ons

  11. HARGA STANDAR BAHAN BAKU (HSt) Harga bahan baku meliputi harga bahan baku dan ongkos untuk memperoleh bahan baku seperti ongkos perjalanan dan angkut bahan baku, ongkos dokumen bahan baku, ongkos bongkar muat bahan baku dan lain-lain Kedelai Gula merah 10.000 ons 8.000 ons Harga Beli Bahan Baku 900.000 400.000 Ongkos Angkut 190.000 100.000 Pot Beli Bahan Baku (90.000)(20.000) H Pokok Bahan Baku 1.000.000 1.000.000

  12. HARGA STANDAR BAHAN BAKU (HSt) • Harga Standar Bahan Baku (HSt) Kedelai =1.000.000:10.000 = 100 per ons. • Harga standar bahan baku (HSt) Gula = 480.000:8000 = 60 per ons.

  13. BIAYA BAHAN BAKU STANDAR PER UNIT (BBBSP) ADALAH KUANTITAS STANDAR BAHAN BAKU (KSBB) DIKALI HARGA STANDAR BAHAN BAKU (HSt)dinyatakan dengan rumus sbb: BBBSP = KSBB X HSt

  14. Biaya bahan baku standar per unit produknya sbb: Perusahaan Kecap Asli Biaya Bahan Baku Standar Perbotol Kecap

  15. ANGGARAN BAHAN BAKU DIPAKAI • KUANTITAS ANGGARAN BAHAN BAKU DIPAKAI Disusun berdasarkan anggaran produk ditambah dengan kuantitas standar bahan baku perunit produk ( KSBB)

  16. DAPAT DISUSUN DALAM SATUAN BARANG DAN DALAM SATUAN UANG. • JIKA DISUSUN DALAM SATUAN UANG DISEBUT ANGGARAN BIAYA BAHAN BAKU.

  17. Kuantitas Standar Bahan Baku dipakai Disusun berdasarkan Anggaran Produk ditambah dengan Kuantitas Standar Bahan Baku Perunit Produk (KSBB)

  18. CONTOH Misalkan : Perusahaan kecap Asli selama tahun 2016 memproduksi kecap setiap triwulan sebagai berikut: Triwulan 1 Kecap Sedang (S) 22 Botol Kecap Manis (M) 13 Botol Kecap Asin (A) 9 botol Jumlah I 44 botol Triwulan 2 Kecap Sedang (S) 23 Botol Kecap Manis (M) 13 Botol Kecap Asin (A) 10 botol Jumlah I 46 botol

  19. Triwulan 3 Kecap Sedang (S) 24 Botol Kecap Manis (M) 14 Botol Kecap Asin (A) 9 botol Jumlah I 47 botol Triwulan 4 Kecap Sedang (S) 26 Botol Kecap Manis (M) 14 Botol Kecap Asin (A) 10 botol Jumlah I 50 botol Jumlah : I + II + III + IV = 187 botol

  20. Berdasar data diatas ditambah data Kuantitas standar bahan baku (KSBB) dapat disusun kuantitas Standar Bahan Baku dipakai (KSt)

  21. KUANTITAS STANDAR BAHAN BAKU DIPAKAI

  22. ANGGARAN BIAYA BAHAN BAKU DARI DATA DALAM KUANTITAS STANDAR BAHAN BAKU (KSt) DITAMBAH HARGA STANDAR BAHAN BAKU (HSt) DAPAT DISUSUN ANGGARAN BIAYA BAHAN BAKU

  23. Perusahaan Kecap AsliAnggaran Biaya Bahan BakuPer 31 Desember 2016

  24. ANGGARAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU SEDIAAN BAHAN BAKU AWAL PERIODE AKAN DATANG MERUPAKAN SEDIAAN BAHAN BAKU AKHIR PERIODE SEKARANG. JADI UNTUK TAHUN BERAPA SEDIAAN BAHAN BAKU PERIODE AKAN DATANG DAPAT MELIHAT LAPORAN KEUANGAN (NERACA DAN LABA RUGI) PERIODE YANG LALU. • YANG JADI MASALAH ADALAH MENENTUKAN SEDIAN BAHAN BAKU AKHIR)

  25. Contoh Berdasarkan data Anggaran Biaya Bahan Baku sebelumnya dan Data Sediaan bahan baku awal tahun 2016 berikut . Kedelai 10 Ons @ Rp 100 = 1.000 Gula Merah 15 ons @ Rp 60 = 900 + Jumlah = 1.900 Sedangkan Kecap Asli menetapkan Putararan Sediaan Bahan Baku sebanyak 8 Kali

  26. Rumus: menentukan Sediaan Bahan Baku Akhir BBB SBBX dalam Rp = x 2- SBBA TPSBB SBBX = Sediaan Bahan Baku Akhir BBB = Biaya Bahan Baku SBBA = Sediaan Bahan Baku Awal TPSBB = Tingkat Putaran Sediaan Bahan Baku

  27. Perusahaan Kecap AsliAnggaran Sediaan Bahan Baku AkhirTiap Akhir Triwulan 2016

  28. Lanjutan........Perusahaan Kecap AsliAnggaran Sediaan Bahan Baku AkhirTiap Akhir Triwulan 2016

  29. SOAL LATIHAN Perusahaan kecap Asli pada tahun 2014 bermaksud menyusun anggaran bahan baku sebagai berikut: • Anggaran produk setahun 184 unit produk jadi (P) • Kuantitas standar bahan baku dipakai perunit produk 3 ons (KSBB). • Harga standar bahan baku per ons Rp 140 (HSt) • Anggaran sediaan bahan baku akhir 60 ons • Sediaan bahan baku awal 24 ons Dari data tersebut dapat dihitung Kuantitas standar bahan baku dipakai (KSt) atau dianggarkan selama setahun sebanyak = 184 unit x 3 ons = 552 ons.

  30. Bahan Baku yang dibutuhkan: Kedelai Gula Merah Kecap Sedang 3 Ons 3 Ons Kecap Manis 2 Ons 3 ons Kecap Asin 1 ons 2 ons Ongkos Pembelian bahan Baku: Kedelai 11.000 ons G Merah 9000 ons Harga Beli Bahan Baku 1.000.000 500.000 Ongkos Angkut 180.000 100.000 Pot Pembelian B Baku (120.000)(30.000) Harga Pokok B Baku 1.060.000 570.000

  31. Catatan : Sebelum melanjutkan Jangan lupa tentukan (HSt) Kedelai dan Gula Merah. Diminta: Buatlah biaya standar bahan baku perunit.

  32. Latihan : Anggaran Bahan Baku dipakai Misalkan : Perusahaan kecap Asli selama tahun 2016 memproduksi kecap setiap triwulan sebagai berikut: Triwulan 1 Kecap Sedang (S) 22 Botol Kecap Manis (M) 13 Botol Kecap Asin (A) 9 botol Jumlah I 44 botol Triwulan 2 Kecap Sedang (S) 23 Botol Kecap Manis (M) 13 Botol Kecap Asin (A) 10 botol Jumlah I 46 botol

  33. Triwulan 3 Kecap Sedang (S) 24 Botol Kecap Manis (M) 14 Botol Kecap Asin (A) 9 botol Jumlah I 47 botol Triwulan 4 Kecap Sedang (S) 26 Botol Kecap Manis (M) 14 Botol Kecap Asin (A) 10 botol Jumlah I 50 botol Jumlah : I + II + III + IV = 187 botol

  34. Diminta: Berdasarkan data diatas dan ditambah data kuantitas standar bahan baku yang ada susunlah kuantitas standar bahan baku dipakai (KSt) . Lalu... SUSUNLAH ANGGARAN BAHAN BAKU TAHUN 2014

More Related