1 / 1

Beck (1985 dalam, Ahmad 1988) menguji validitas BD1 dengan melakukan

Beck (1985 dalam, Ahmad 1988) menguji validitas BD1 dengan melakukan korelasi dengan penilaian klinis mengenai keparahan depresi. Hasil yang diperoleh adalah koefisien biseral Pearson 0,65 pada penelitian pertama dan 0,67 pada. penelitian kedua. Dalam penelitian Metcalfe.

kuniko
Download Presentation

Beck (1985 dalam, Ahmad 1988) menguji validitas BD1 dengan melakukan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Beck (1985 dalam, Ahmad 1988) menguji validitas BD1 dengan melakukan korelasi dengan penilaian klinis mengenai keparahan depresi. Hasil yang diperoleh adalah koefisien biseral Pearson 0,65 pada penelitian pertama dan 0,67 pada penelitian kedua. Dalam penelitian Metcalfe (dalam, Beck 1985) dengan menggunakan korelasi Spearman mendapatkan angka korelasi 0,75 antara BDI dengan rating psikiater didapatkan angka 0,61. Penelitian Scwab, dan kawan-kawan. (Beck dalam, Ahmad 1988) dengan menggunakan korelasi Spearman mendapatkan angka korelasi 0,75 antara BDI dan Hamilton Rating Scale. Beck (dalam, Ahmad 1988) juga menguji reliabilitas BDI dengan menggunakan reliabilitas belah dua antara kategori nomor genap dan nomor ganjil. Hasil yang diperoleh adalah koefisien reliabilitas sebesar 0,86 dengan Pearson dan 0,93 dengan Spearman Brown. Uji validitas dan reliabilitas juga dilakukan oleh peneliti lain Bumberry, dkk. (1979) menemukan koefisien korelasi Pearson 0,77 antara BDI dan penilaian psikiater terhadap keparahan depresi. Oliver dan Burkham (1979) dengan menggunakan reliabilitas test - retest selang tiga minggu mendapatkan angka 0,78. Achmad (1988) mendapatkan angka korelasi antara aitem dengan total bergerak dari 0,118 - 0,548, sedangkan reliabilitas sebesar 0,775 dengan Spearman - Brown. Prabandari (1989) mendapatkan angka korelasi antara aitem dengan total sebesar -0,95 - 0,6589. Dua aitem yang gugur, yaitu yang mempunyai korelasi negatif dan kecil tetap dipergunakan dalam penelitian dengan memperbaiki kalimatnya. Uji reliabilitas mendapatkan angka 0,93 dengan Hoyt. Selain peneliti- peneliti ini, Semiarti (1989) mendapatkan angka reliabilitas sebesar 0,781 dengan

More Related