1 / 27

Memperbaiki Teknologi dan Mengurangi Limbah Raksa dengan Retort oleh: Muchran

Memperbaiki Teknologi dan Mengurangi Limbah Raksa dengan Retort oleh: Muchran. Bagaimana Masyarakat Kita Menambang Saat Ini?. Teknologi Tambang Skala Kecil Masih Sangat Rendah. Industri Puya (Zirkon) di Galangan. Karakteristik Industri Puya.

lukas
Download Presentation

Memperbaiki Teknologi dan Mengurangi Limbah Raksa dengan Retort oleh: Muchran

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Memperbaiki Teknologi dan Mengurangi Limbah Raksa dengan Retortoleh: Muchran

  2. Bagaimana Masyarakat Kita Menambang Saat Ini?

  3. Teknologi Tambang Skala Kecil Masih Sangat Rendah

  4. Industri Puya (Zirkon) di Galangan

  5. Karakteristik Industri Puya • Industri zirkon (puya) merupakan industri yang sedang tumbuh di daerah ini. • Usaha puya (zirkon) dan usaha emas saling berhubungan. • Jika seorang penambang menggunakan merkuri untuk menangkap emas, zirkon yang dikumpulkan dari proses itu akan mengandung merkuri

  6. Merkuri adalah solusi efektif-biaya untuk memisahkan emas. Merkuri sulit diganti jika tanpa memperbesar biaya modal dan memproses konsentrat dalam skala besar. Merkuri diberikan pada konsentrat final, diaduk, dan sebagian besarnya kembali kepada para penyedia merkuri (supplier). Pada tahap pencampuran (amalgamasi) banyak merkuri dilepaskan ke lingkungan, khususnya jika dilakukan di dekat sungai. Penggunaan Merkuri

  7. Proses Amalgamasi Di Kolam Di Sungai

  8. Merkuri : Solusi Murah Namun Membawa Bahaya Pencampuran Merkuri pada Konsentrat

  9. Penerima Bahaya Kontaminasi • Anak-anak • Pembakar Amalgam • Penambang • Isteri

  10. Apakah Ada Solusi yang Lebih Baik?

  11. Kolam Amalgamasi Praktek amalgamasi yang lebih baik adalah membuat sebuah kolam yang mengumpulkan baik merkuri dan limbah konsentrat, sehingga merkuri tidak mudah memasuki lingkungan.

  12. Contoh Kolam Amalgamasi

  13. Contoh Kolam Amalgamasi

  14. Bagaimana Uap Merkuri Mengkontaminasi Kita di Lokasi Tambang ?

  15. Pembakaran Amalgam • 40% merkuri dibakar di lokasi tambang. • Pembakaran dilakukan oleh toko emas di lokasi dan oleh para penambang yang membakar amalgam dengan menggunakan sendok dan perapian. • Hal ini berbahaya. • Penambang sebaiknya dianjurkan untuk membakar dengan menggunakan retort.

  16. Bagaimana Mencegah & MengurangiKontaminasi Uap Merkuri di Daerah Tambang?

  17. Pengalaman dari Kampanye: Promosi Penggunaan RETORT

  18. Prinsip Utama Retort Pengumpulan uap raksa ketika amalgam (pentol emas) dibakar, sehingga uapnya tidak keluar mencemari atmosfir, tetapi terkumpul ke dalam air, dan dapat digunakan kembali

  19. Contoh Retort Pipa

  20. Retort Fauzi

  21. Bagaimana Proses Penyadaran dan Promosi Dilakukan?

  22. Pendekatan Langsung Kepada para Penambang

  23. Demonstrasi Langsung kepada Para Penambang

  24. Uji Coba Penggunaan Alat

  25. Dukungan Media Informasi • Brosur • Poster • Stiker • Flyer • Radio • Billboard

  26. Hasil Sukses yang Dicapai !! Meningkatnya kesadaran bahwa merkuri membahayakan kesehatan

  27. Hasil Kampanye

More Related