1 / 28

MENCERDASKAN AKAL

MENCERDASKAN AKAL. Training CASH, 12 – 13 Agustus 2006. Manusia. Makhluq Paling Utama. Punya Akal: Aktivitas Berpikir Metode berpikir. Produk:Ilmu dan Pengetahuan (tsaqofah,fikih,bahasa,seni,filsafat,dll. Kehidupan,Manusia dan Alam Semesta menjadi baik.

Download Presentation

MENCERDASKAN AKAL

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MENCERDASKAN AKAL Training CASH, 12 – 13 Agustus 2006

  2. Manusia Makhluq Paling Utama • Punya Akal: • Aktivitas Berpikir • Metode berpikir Produk:Ilmu dan Pengetahuan (tsaqofah,fikih,bahasa,seni,filsafat,dll Kehidupan,Manusia dan Alam Semesta menjadi baik

  3. Wow, jangan mau kaya gua! Gua pikir gua pintar. Au ah gelap!!!

  4. ? APA SAJA YANG MENJADI RANAH AKTIVITAS BERFIKIR Berikut adalah contoh dari aktivitas berfikir

  5. BERFIKIR TENTANG ALAM SEMESTA, MANUSIA DAN KEHIDUPAN • Fakta: Alam semesta, manusia dan kehidupan • Indera: penglihatan, pengdengaran, penciuman, dsb • Informasi sebelumnya: • QS. 86:5, 88:17, 36:37, 21:22, 22:73. • Al-Hadits • Siroh Kesadaran (Idrak shillah billah)

  6. BERFIKIR TENTANG HIDUP • Fakta: segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memenuhi • potensi hidup (kebutuhan hidup dan naluri) • Cth: makanan, pakaian, rumah, perlengkapan ibadah,dll • 2. Indera: penglihatan, penciuman, dsb • 3. Informasi: iptek, Responsibilitas (Tanggungjawab)

  7. Berfikir tentang Kebenaran BERFIKIR TENTANG KEBENARAN • Definisi: sesuainya pemikiran dengan realita • Berfikir kebenaran: menguji pemikiran apakah • sesuai dengan faktanya dan sesuai dengan fitrah manusia

  8. BERFIKIR TENTANG CARA, SARANA DAN TUJUAN Memerlukan Akal/tafkir Kreatif Sabar, pantang menyerah, Tidak berputus asa Tafkir dan uslub penting dalam problem solving

  9. FAKTA KERUSAKAN MASYARAKAT POSISI PENGEMBAN DA’WAH PR BESAR PENGEMBAN DA’WAH PERLU BERFIKIR TENTANG PERUBAHAN (FIKRUL LITAGHYIR)

  10. واتقوا فتنة لا تصيبن الذين ظلموا منكم خآصة واعلموا أن الله شديد العقاب Dan peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang dzalim saja diantara kamu.Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaannya (QS 8:25)

  11. Rasulullah sawbersabda Barang siapa di pagi hari dan urusannya selain kepada Allah, maka Allah akan berlepas diri dari orang ini dan barang siapa di pagi hari tidak memperhatikan urusan kaum muslimin maka tidak termasuk golongan mereka (kaum muslimin)

  12. UPAYA MENCAPAI RAHMAT ALLAH Mengembalikan aturan-aturan Allah di muka bumi Untuk merealisasikan taghyir, pengemban da’wah harus berfikir serius (tafkir jiddiyah) Pengemban da’wah harus berfikir tentang perubahan (tafkir litaghyir)

  13. Siapa saja diantara kalian yang mempunyai idealisme dan kecerdasan niscaya akan bersamaku, kemudian diikuti oleh generasi sepeninggal mereka, kemudian oleh generasi sepeninggal mereka (HR. Muslim)

  14. BERFIKIR PERUBAHAN(tafkir taghyir) • Menyadari fakta buruk (kerusakan) yang ada di masyarakat • Membuang fakta buruk Mengganti dengan fakta Islam • Dimulai dari merubah asasnya

  15. BERFIKIR SERIUS (tafkir jiddiyah) Definisi: berfikir sungguh-sungguh dalam merealisasikan tujuan Syarat : - tafkir mendalam (minimal) - memperhatikan kaidah kausalitas - bukan sebuah rutinitas - antara keinginan dan upaya harus seimbang - harus bertarget - harus menghasilkan sesuatu yang nyata berupa:‘amal (perkataan dan atau perbuatan), rancangan strategi, ilmu pengetahuan, dsb.

  16. Bukan sekedar berpikir • Melakukan aktivitas riil/fisik • Aktivitas tersebut sesuai dengan pemikiran/tujuan yang hendak diraih Dharuri/urgen dalam al jiddiyah fiat tafkir

  17. Penghalang Takut mengambil resiko MALAS Memalingkan kesungguhan MENYIRNAKAN KESUNGGUHAN Malu, takut, bersandar pada pihak lain, suka menilai bukan menerbitkan ide Menghalangi kesungguhan

  18. Sungguh-sungguh dalam berpikir • Penting! • Tujuan berpikir bukanlah berpikir itu sendiri • Berpikir harus ditujukan untuk memanfaatkan pemikiran tersebut • Berpikir dalam rangka beramal/beraktivitas

  19. KESUNGGUHAN BERPIKIR TIDAK DITENTUKAN OLEH PANJANG ATAU PENDEKNYA WAKTU PENCAPAIAN TUJUAN

  20. USLUB/CARA • Cara tertentu untuk melakukan suatu aktivitas • Tidak langgeng • Berubah tergantung jenis aktivitas • Mungkin belum mencapai tujuan • Perlu inovasi

  21. Berpikir tentang jenis aktivitas sangat urgen pada saat berpikir pembuatan uslub untuk melakukan aktivitas tersebut

  22. Uslub • Penyampaian: dakwah – di’ayah • Kontak person • Peningkatan kualitas aqliyah-nafsiyah • Kontak tokoh • Pembentukan opini: • What • Who • Where • When • How • Membuka lahan baru • Penyebaran Al Islam • Problem solving SEBELUM, KETIKA, SESUDAH

  23. Berpikir tentang wasilah/sarana • Wasilah: alat-alat fisik yang digunakan untuk melakukan aktivitas • Wasilah terkait dengan uslub. • Uslub adalah pemecahan masalah. Uslub tidak berarti apa-apa apabila tidak diikuti dengan penggunaan washilah yang dapat menghasilkan pemecahan tersebut • Wasilah diperoleh dari pengalaman. Cek mana yang muntij (produktif, efektif) dan mana yang tidak

  24. Menuju Kreatif: • Jangan gunakan hanya satu cara saja • Pikirkan apa yang dilakukan orang lain apabila hal tersebut menimpa mereka • Jangan bersikap defensif terhadap masalah yang dihadapi • Minta pendapat orang lain yang tidak terlalu terlibat dalam masalah itu • Yakin pada diri dan ide sendiri • Biasakan diri memiliki kebiasaan mencari solusi dari persoalan dakwah yang dihadapi

  25. Sediakan waktu setiap hari untuk memikirkan berbagai hal terkait dakwah!!!Sediakan waktu setiap hari untuk berpikir tentang uslub dan wasilah!!!Catat masalah yang ada, uslub yang digunakan untuk mengunggulinya, hasilnya bagaimana

  26. Tulislah oleh Anda tentang tafkir jiddiyah dalam keterpaduan kehidupan pribadi dan da’wah Anda (yang meliputi ghoyah, ahdaf dan sababiyah) !!

  27. Buatlah uslub-uslub BARU! (berkelompok)

More Related