1 / 51

JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN

JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN. KEPALA GRUP PEMASARAN Drg . JENNI WIHARTINI, MM, AAK. www.bpjs-kesehatan.go.id. Jaminan Kesehatan Nasional. I. Sistem Jaminan Sosial Nasional. UU SJSN dan UU BPJS. ” 1 JANUARI 2014, PT ASKES (PERSERO) MENJADI BPJS KESEHATAN”.

Download Presentation

JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. JAMINAN KESEHATAN NASIONAL BPJS KESEHATAN KEPALA GRUP PEMASARAN Drg. JENNI WIHARTINI, MM, AAK www.bpjs-kesehatan.go.id

  2. Jaminan Kesehatan Nasional I

  3. Sistem Jaminan Sosial Nasional

  4. UU SJSN dan UU BPJS ”1 JANUARI 2014, PT ASKES (PERSERO) MENJADI BPJS KESEHATAN”

  5. KEPESERTAAN JAMINAN KESEHATAN II

  6. Pentahapan Kepesertaan Jaminan Kesehatan

  7. PESERTA Anggota Keluarga Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) Anggota keluarga yang dijamin sebanyak banyaknya 5 (lima) orang • Anak kandung, anak tiri dan/atau anak angkat yang sah dari peserta • Isteri/Suami yang sah dari peserta • Tidak atau belum pernah menikah atau tidak mempunyai penghasilan sendiri • Belum berusia 21 (dua puluh satu) tahun atau belum berusia 25 (dua puluh lima) tahun yang masih melanjutkan pendidikan formal PesertaBukan PBI JK, dapatmengikutsertakananggotakeluargayang lain, Anak ke 4 (empat) dan seterusnya, ayah, ibu, dan mertua(keluarga tambahan)

  8. Di Kantor BPJS TATA CARA PENDAFTARAN PESERTA JAMINAN KESEHATAN • Melalui WEB • Melalui Bank • Di Kantor BPJS • Di Kantor BPJS

  9. IURAN III

  10. Rp. 19.225,- /org/bulan • PBI Iuran • Dibayar oleh pemerintah • Pekerja Penerima Upah (PPU) • Dibayar oleh Pemberi • Kerja dan Pekerja • 3% (tigapersen) dibayarolehPemberiKerja; • 2% (duapersen) dibayarolehPeserta. • Dibayar oleh peserta • yang bersangkutan • Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)& Bukan Pekerja (BP) • Kelas 1 Rp.59.500,-/org/bln • Kelas 2 Rp.42.500,,-/org/bln • Kelas 3 Rp. 25,500,-/org/bln Khusus PPU :Swasta 4,5% , Pemberi kerja 4% dan pekerja 0,5%, per 1 Juli 2015 , Pemberi kerja 4% dan pekerja 1%

  11. IURAN PPU ANGGOTA KELUARGA LAINNYA : • ANAK KE 4 DST • ORANG TUA : IBU DAN BAPAK • MERTUA : IBU DAN BAPAK  IURAN YANG DIBAYARKAN 1 % PER ORANG DARI GAJI/ UPAH • KERABAT : • SELAIN ANGGOTA KELUARGA INTI DAN ANGGOTA KELUARGA LAINNYA • CONTOH : SAUDARA SEKANDUNG, SEPUPUKEPONAKAN, PRT, SUPIR  IURAN : NOMINAL KLS 1,2 ATAU 3

  12. Manfaat Akomodasi

  13. IV MANFAAT PELAYANAN

  14. Kebijakan penggunaan Kartu

  15. Pelayanan Kesehatan Yang Dijamin

  16. I

  17. Fasilitas Kesehatan

  18. Cakupan pelayanan

  19. PELAYANAN DARAHdi Faskes Tingkat Pertama • Untuk kasus : • Kegawatdaruratan maternal dalam proses persalinan • Kegawatdaruratan lain untuk kepentingan keselamatan pasien • Penyakit thalasemi, hemofili dan penyakit lain setelah mendapat rekomendasi dari dokter Faskes tingkat lanjutan

  20. 3. Cakupan pelayanan Gigi

  21. 4. Program PromotifPreventif

  22. Skrining Riwayat Kesehatanbagi Peserta yang ‘Sehat’

  23. PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) Bagi Peserta yang ‘Sakit’

  24. KEGIATAN • Membentuk sebuah paguyuban • Melakukan kegiatan secara rutin 1 kali 1 bulan • Penyuluhan kesehatan • MCU (Pemeriksaan laboratorium) rutin periodik sesuai dengan kondisi pasien • Bimbingan, penyuluhan intensif perorangan • Senam sehat • Home Visit • Hospital visit • Reminding • Delivery medicine

  25. KEGIATAN PROLANIS

  26. 5. Program Rujuk Balik

  27. PROGRAM RUJUK BALIK • Tahun 2014 ada 10 penyakit (sesuai SE Menkes No. 32 Tahun 2014) • Kasus yang Diagnosisnya sudah ditegakkan oleh Dokter Spesialis di Rumah Sakit • Kondisi pasien stabil/terkontrol berdasarkan surat keterangan Dokter Spesialis

  28. Ketentuan rujuk balik • Dokter faskes tingkat pertama (Puskesmas/Klinik/Dokter Praktek) meneruskan pelayanan obat rujukan balik dr Dokter Spesialis • Bila kondisi pasien stabil, dilayani 3 kali di Faskes tingkat pertama kemudian kunjungan ke-4 dirujuk ke RS. Bila kondisi tidak stabil, sewaktu-waktu dapat dirujuk ke RS • Tiap kali kunjungan diberi pengobatan untuk 1 bulan (30 hari)

  29. Pelayanan Obat dan Pemeriksaan Laboratorium Rujuk Balik • Obat dilayani oleh Apotek atau Depo Farmasi Fasilitas Kesehatan tingkat pertama yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan • Pemeriksaan penunjang laboratorium dilayani oleh Laboratorium yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan

  30. 6. Pelayanan di daerah tidak ada Faskes

  31. II

  32. 1. Fasilitas Kesehatan

  33. 2. Cakupan pelayanan

  34. 3. Sistem pembayaran

  35. 4. Pelayanan Obat • Askes • BPJS Kesehatan • (1 Jan 2014) • 15 Januari 2014 BPJS Kesehatan SE Menkes No. 31 dan 32 ≥ 7 hari masuk Paket INA CBG’s Obat 30 hari ≤ 23 hari ditagihkan non paket INA CBG’s Obat 30 hari Obat bervariasi

  36. III

  37. 1. Persalinan Tidak ada klaim perorangan berarti tidak ada penarikan biaya ke Peserta

  38. 2. Ambulan

  39. PENJAMINAN AMBULAN • PelayananAmbulanmerupakanpelayanantransportasipasienrujukandengan: • kondisitertentu • antarFasilitasKesehatan • disertaidenganupayaataukegiatanmenjagakestabilankondisipasienuntukkepentingankeselamatanpasien. • PelayananAmbulanhanyadijaminbilarujukandilakukanpadaFasilitasKesehatan yang: • bekerjasamadengan BPJS atau • padakasusgawatdaruratdariFasilitasKesehatan yang tidakbekerjasamadengan BPJS Kesehatan dengantujuanpenyelamatannyawapasien.

  40. Penjelasan Pelayanan Ambulan Pelayaan ambulan dapat diberikan antar Faskes Faskes Tk I Faskes Tk Lanjutan Faskes Tk I Faskes Tk Lanjutan

  41. PELAYANAN AMBULAN YANG DIJAMIN • kondisipasiensesuaiindikasimedisberdasarkanrekomendasimedisdaridokter yang merawat • kondisikelasperawatansesuaihakpesertapenuhdanpasiensudahdirawat paling sedikitselama 3 haridikelassatutingkatdiatas haknya • pasien rujuk balik rawat inap yang masih memerlukan pelayanan rawat inap di faskes tujuan

  42. PELAYANAN AMBULAN YANG TIDAK DIJAMIN • Pasien tidak dalam kondisi sesuai indikasi medis untuk dievakuasi menggunakan ambulan • Jemputpasienselain dari Faskes (rumah, jalan, lokasi lain) • Mengantarpasienkeselain Faskes • Rujukanparsial(antarjemputpasien atau spesimen dalam rangka mendapatkan pemeriksaanpenunjang atautindakan, yang merupakan rangkaian perawatan pasien di salah satu Faskes) • Ambulan/mobil jenazah

  43. 3. Alat Kesehatan Ada klaim perorangan Tidak ada klaim perorangan ke BPJS Kesehatan. Ada limitasi tarif. Bila Peserta menginginkan lebih dari standar, tambah bayar

  44. Ketentuan pelayanan Alat Kesehatan

  45. Pelayanan Kesehatan Yang Tidak Dijamin a. pelayanan kesehatan yang dilakukan tanpa melaluiprosedur sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku; b. pelayanan kesehatan yang dilakukan di Fasilitas Kesehatan yang tidak bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali untuk kasus gawat darurat; c. pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program jaminan kecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja; d. pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri; e. pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik; f. pelayanan untuk mengatasi infertilitas; g. Pelayanan meratakan gigi (ortodensi); h. gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau alkohol;

  46. Pelayanan Kesehatan Yang Tidak Dijamin i. gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri; j. pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, termasukakupuntur, shin she, chiropractic, yangbelum dinyatakan efektif berdasarkan penilaianteknologikesehatan (health technology assessment); k. pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagai percobaan (eksperimen); l. alat kontrasepsi, kosmetik, makanan bayi, dan susu; m. perbekalan kesehatan rumah tangga; n. pelayanan kesehatan akibat bencana pada masa tanggap darurat, kejadian luar biasa/wabah; o. biaya pelayanan lainnya yang tidak ada hubungandengan Manfaat Jaminan Kesehatan yang diberikan.

  47. Peserta Faskes Primer Rujuk / RujukBalik RumahSakit Emergency Klaim BPJS Kesehatan Branch Office Alur Pelayanan Kesehatan

  48. Koordinasi Manfaat ASURANSI KESEHATAN KOMERSIAL Coordination of Benefit (COB) BPJS KESEHATAN

  49. Akses informasi • Melalui call center 500400 • Melalui Hotline Service per Kantor Cabang • Melalui Pokso 24 Jam • Layanan mobile cutomer service • Website www.bpjs-kesehatan.go.id

More Related