1 / 6

MENUKAR AYAT Cakap Pindah kepada Cakap Ajuk

MENUKAR AYAT Cakap Pindah kepada Cakap Ajuk. Cakap ajuk boleh ditulis dalam dua cara : (a) Ayat bentuk dialog dengan penggunaan tanda pengikat kata . (“…”)

Download Presentation

MENUKAR AYAT Cakap Pindah kepada Cakap Ajuk

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MENUKAR AYATCakapPindahkepadaCakapAjuk

  2. Cakapajukbolehditulisdalamduacara: (a) Ayatbentuk dialog denganpenggunaantandapengikatkata. (“…”) (b) Ayatbentuk dialog yang tersusunmengikutturutanpenutur. Namapenuturditulispadasebelahkirisahaja. Tidakperlutandapengikatkata.

  3. 1) Andaperlumenukarkankatagantidiri, masadantempatkepadabentukkatagantidiri yang sesuaidalamayat. Katagantidiri “dia” ditukarmenjadi “saya”, “aku” menjadi “namaseseorang”, “mereka” menjadi “kami”, “disana”, “di situ” menjadi “disini”, “masaitu” menjadi “masaini”.

  4. 2) Pastikantidakadaisi yang ditambahatau yang ditinggalkanketikamenukarkan dialog. 3) Andaperlumenulistandasoal (?), dantandaseru (!) dalamayat yang ditukar. Frasakataseruhendaklahditukardengankataseru yang sesuaiseperti “wah” – memuji, “aduh” – menyatakansakitataumengaduhdansebagainya.

  5. 4) Penggunaankatasingkatanbolehdigunakanseperti “nak” bagi “hendak”, “mak” untuk “emak”, “dah” untuk “sudah”, “mau” untuk “mahu”. 5) Perkataanbahasa Arab sepertialhamdulillah, astaufirullah, lahaulawalakuwatailladansebagainyabolehdigunakan. Sebagaicontoh, “alhamdulillah” bagi “mengucapsyukur”, “lahaulawalakuwatailla” bagi “mengucappanjang”.

  6. 6) Unsur- unsurslangadandialekbolehdigunakan. Sebagaicontoh, “jom” untuk “mengajak”, “satsat” untuk “sebentar”, “bergebang” untuk “berbualkosong”. 7) Andabolehmenambahimbuhanpadakata- kata yang sesuai agar menjadiayat yang lengkap. 8) Janganmencampuradukkanbentukcakappindahdancakapajuksekaligus. Elakkankesalahantatabahasa, tandabaca, ejaandanpenggunaankata. 9) Janganmengubahmaksuddanstrukturayatasal.

More Related