1 / 18

Manajemen Proyek PL wahyudin wahyudin_sanusi@yahoo

Manajemen Proyek PL wahyudin wahyudin_sanusi@yahoo.com. Sesi ke-3 TOR. TOR (Term Of reference) . adalah perencanaan kegiatan proyek atau yang biasa disebut outline, atau lembar penugasan .

niesha
Download Presentation

Manajemen Proyek PL wahyudin wahyudin_sanusi@yahoo

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ManajemenProyek PLwahyudinwahyudin_sanusi@yahoo.com Sesi ke-3 TOR

  2. TOR (Term Of reference) • adalahperencanaankegiatanproyekatau yang biasadisebut outline, ataulembarpenugasan. • Keberadaannyapentingbagikonsultanproyek / perusahaanygbergerak di proyek. Sebabdengan TOR tersebut, kegiatanproyekakanterfokus, mendalamdanlengkap. • TOR merupakanpanduanumumbagiseluruhkerjapadaproyek.

  3. Fungsi TOR • Untukmenentukantopikproyek, merumuskanmasalahkemudianmencarijawabanataspermasalanmelaluimetodedanalat yang ditentukan, sekaligusmenyelesaikantugasproyektepatwaktu. TOR sangatpentingbagiMP, iaakancepatmengertiapa yang akandikerjakankendatiiatidakmengikutirapattim.Selainitu TOR inimenjadisemacamcatatanpertanggungjawabanatauakuntabilitasdanbuktitransparansibagiseluruhtimproyek.

  4. Lanjutan FUNGSI TOR Artinyasetiap orang yang terlibatdalamtimproyekini—analisdi lapangan, programerdanahlilainnya—bisamenilaikinerjanyadenganmerujuk TOR. Sekaligusbisamenyelesaikankegiatanproyektersebutdalamwaktu yang ditentukan.

  5. Contoh TOR LATAR BELAKANG RS sehatselalumerupakan sebuah rumah sakit yang cukup besar dan melayani pasien dari berbagai kota. RS inimemiliki 100 kamar rawat inap 40 kelas VIP, dan 40 kelas I, 20 Kelas II dan 20 kelas III. Dengan semakin bertambahnya kegiatan pelayanan kesehatan pada pasien maka semakin banyak juga Medical record yang harus dibuat dan disimpan, dalam penyimpanan bahkan sering terjadi kesalahan letak, kerusakan dan semakin sempit ruangan untuk tempat medical record maka untuk meningkatkan pelayanan pada pasien dan efisiensi RS iniakan mengubah medical record manual menjadi Medical record electronik.

  6. PERMASALAHANDokumen Medikal record yang manual (dengan kertas):• Keterlambatan penyediaan dokumen rekam medis.• Tempat peyimpanan dokumen terbatas.• Terjadinya misfiled maupun hilang.• Rentan terhadap gangguan bencana :kebakaran, banjir, serangga

  7. C. TUJUANProyek perangkat lunak “Medical record Elektronik” ini dimaksudkan :1. Menghasilkan Medical Record Elektronik yang dapat menyimpan data–data pasien dan dapat menampilkan secara cepat pada waktu pasien datang untuk periksa.2. Memudahkan pekerjaan dokter, perawat dan petugas rekam medis dalam melayani pasien.3. Memudahkan pencarian data-data pasien yang dibutuhkan secara cepat sehingga pasien dapat segara dilayani.

  8. RUANG LINGKUP Mengingat berbagai kendala yang ada pada penggunaan medical record manual antara lain keterlambatan penyediaan dokumen rekam medis, tempat peyimpanan dokumen terbatas, terjadinya misfiled maupun hilang, rentan terhadap gangguan bencana: kebakaran, banjir, serangga. Maka RS SehatSelaluakan mengubah penggunaan medical record manual menjadi medical record Elektronik dan medical record manual hanya akan digunakan ketika terjadi gangguan misalnya listrik mati atau kerusakan sistem. Sehingga pelayanan dan kecepatan akses medical record dapat ditingkatkan.

  9. Dalam sistem gudang Medical Record elektronik dokter dan perawat dapat langsung memasukan data pasien ke komputer dan ketika pasien setiap saat periksa lagi ke rumah sakit dokter dan perawat dapat langsung mencari catatan-catatan medical record pasien sehingga pelayanan lebih cepat dan meningkatkan efisiensi

  10. METODOLOGIMetodologi merupakan hal yang paling penting dari suatu proses perancangan medical record elektronik. Untuk perancangan ini maka dilakukan langkah-langkah sebagai berikut :1. Studi KelayakanMempelajari proses-proses dan identifikasi data-data yang akan dimasukan dalam Medical record Elektronik sehingga dapat diciptakan Medical Record elektronik yang memenuhi kebutuhan RS Karunia Multi Karya untuk meningkatkan pelayanan dan efisiensi rumah sakit.

  11. 2. Desain FungsiMembuat desain sistem secara detail, dapat dibuat Context Diagram, Data Flow Diagram (DFD), desian tampilan, tabel, gambar, relasi sehingga menjadi Aplikasi Medical record Elektronik yang sesuai.

  12. 3. PemrogramanPemrograman dilaksanakan dengan memilih bahasa pemrograman baik yang berbasis web maupun tidak. • Pemilihan bahasa pemrograman harus sesuai kebutuhan setelah itu dibuat coding untuk melaksanakan tugas atau kerja dari system sesuai dengan tujuannya.

  13. 4. PengujianTesting dilakukan dengan metode yang sesuai antara lain pengujian alpha yaitu menguji susunan dan code-code yang ada pada system apabila ada kerusakan dapat diperbaiki. Setelah itu dilakukan pengujian black box untuk melihat apakah program dapat berjalan sesuai dengan fungsinya. Selain itu pengujian juga digunakan untuk mengetahui kekurangan dan rencana perbaikan yang akan dilaksanakan agar lebih baik.

  14. 5. PelatihanAgar system dapat dimanfaatkan di rumah sakit maka para operator dan user diberikan pelatihan-pelatihan untuk menjalankan system dengan baik. Pelatihan diberikan oleh pengembang sehingga ketika system diserahkan ke rumah sakit sudah bisa mengoperasikan dengan baik.

  15. 6. PemeliharanSetelah system yang sudah diserahkan pada rumah sakit maka dapat dilaksanakan perjanjian pemeliharaan dalam tenggang waktu tertentu. Ketika program belaum berjalan atau mengalami kerusakan rumah sakit dapat meminta pengembang untuk memperbaiki system.

  16. 7. DokumentasiSemua kegiatan yang dilaksanakan dalam proyek dibuat dokumentasi yang dapat dipergunakan referensi untuk mencari penyelesaian kalau terjadi kendala dan dapat digunakan pedoman untuk proyek yang lain.

  17. JADWAL KEGIATAN PROYEKDalam pelaksanaan proyek ini memerlukan waktu 3 bulan Mei-Juli. • G. SUMBER DAYA MANUSIASumber daya manusia yang melaksanakan proyek pembuatan Medical Record Elektronik. • H. ANGGARAN BIAYAAnggaran yang diperlukan untuk pembuatan Medical Record Elektronik

  18. Tugaskelompok • Buat TOR untukproyekperangkatlunak • - Aplikasi web • - Aplikasi desktop • - Aplikasijaringan

More Related