1 / 20

SISTEM OPERASI

SISTEM OPERASI. Manajemen Memori. Asmaul Husna (09650100) Udkhiati Mawaddah (09650162) Fatta Bayu Irwanto (09650111). Konsep Dasar Memori. Memori utama harus diatur sebaik mungkin agar : Meningkatkan utilitas CPU yang sebesar-besarnya

oprah
Download Presentation

SISTEM OPERASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SISTEM OPERASI ManajemenMemori AsmaulHusna (09650100) UdkhiatiMawaddah (09650162) FattaBayuIrwanto (09650111)

  2. KonsepDasarMemori • Memori utama harus diatur sebaik mungkin agar : • Meningkatkan utilitas CPU yang sebesar-besarnya • Data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU • Memori utama memiliki kapasitas yang sangat terbatas, sehingga pemakaiannya harus seefisien mungkin • Transfer data dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat efisien.

  3. Fungsi Manajemen Memori • Mengupayakan agar pemrogram atau proses tdk dibatasi kapasitas memori fisik di sistem komputer. • Mengelola informasi mengenai memori yg dipakai dan tidak dipakai sistem. • Mengalokasikan memori ke proses yg memerlukan. • Mendealokasikan memori dari proses telah selesai menggunakan. • Mengelola swapping antara memori utama dan harddisk.

  4. SWAPPING Suatu proses dapat dialihkan sementara dari memori ke suatu tempat penyimpanan dan dipanggil kembali ke memori jika akan melanjutkan eksekusi. Proses ini disebut swapping. Manajemen memori berdasarkan keberadaan swapping : - Manajemen tanpa swapping .. - Manajemen dengan swapping ..

  5. ManajemenTanpa Swapping • 1. Manajemen memori tanpa swapping = manajemen memori tanpa pemindahan proses antara memori utama dan disk selama eksekusi • Terdiri dari : • Monoprogramming.. • Multiprogramming dengan pemartisian statis ..

  6. Monoprogramming Merupakan manajemen memori paling sederhana. Sstem komputer hanya mengijinkan 1 program/pemakai berjalan pada 1 waktu. Semua sumber daya sepenuhnya dikuasai proses yang sedang berjalan. Ciri-ciri manajemen memori monoprogramming : • hanya 1 proses pada 1 saat • hanya 1 proses menggunakan semua memori • pemakai memuatkan program ke seluruh memori dari disk / tape • program mengambil kendali seluruh mesin Karena hanya terdapat 1 proses dan menguasai seluruh sistem maka alokasi memori dilakukan secara berurutan.

  7. Multiprogramming DenganPemartisianStatis • Multiprogramming = banyak proses pada memori utama pada saat bersamaan. • Alasan menggunakan multiprogramming : • mempermudah pemrogram karena pemrogram dapat memecah program menjadi 2 proses/lebih • agar dapat memberi layanan interaktif ke beberapa orang secara simultan • efisiensi penggunaan sumber daya • eksekusi lebih murah jika proses besar dipecah menjadi beberapa proses kecil • dapat mengerjakan sejumlah job secara simultan PartisiStatis

  8. PartisiStatis • Memoridibagimenjadisejumlahpartisitetap. Padapartisitersebutproses-prosesditempatkan. Berdasarkanukurannya, dibagi 2 : • Pemartisiandenganpartisiberukuransama • Ukuransemuapartisimemoriadalahsama. Beberapaproses yang ukurannyakurang/samadenganukuranpartisidimasukkankesembarangpartisi yang tersedia. • Kelemahan: • 1. Bila program berukuranlebihbesardibandingpartisi yang tersedia, makatidakdapatdimuatkandandijalankan. Pemrogramharusmempersiapkan overlay. Overlay adalah program dipecahmenjadibagian-bagian yang dapatdimuatkememori. Sehinggahanyabagian program yang benar-benardieksekusi yang dimasukkankememoriutamadansalingbergantian. Untuk overlay diperlukansistemoperasi yang mendukung swapping. • 2. Bila program lebihkecildaripadaukuranpartisi yang tersedia, makaakanadaruang yang takdipakai, yang disebutfragmentasi internal/ pemborosanmemori. Kelemahaninidapatdikurangidenganmembuatpartisitetapdenganukuran yang berbeda. • 2. Pemartisian dengan partisi berukuran beda • Ukuran semua partisi memori berbeda

  9. Pemartisian dengan partisi berukuran sama 2. Pemartisian dengan partisi berukuran beda

  10. Fragmentasipadapartisistatis Fragmentasi = penyiaan/pemborosanmemori yang terjadipadasetiaporganisasipenyimpanan. Fragmentasi internal : prosestidakmengisipenuhpartisi yang telahditetapkanuntukproses Fragmentasieksternal : partisitidakdapatdigunakankarenaukuranpartisilebihkecildibandingukuranproses yang menunggudiantrian. Back to Swapping..

  11. ManajemenDengan Swapping Manajemen memori dengan pemindahan proses antara memori utama dan disk selama eksekusi. Diterapkan pada multiprogramming dengan pemartisian dinamis. Back to Swapping..

  12. PartisiDinamis Partisistatismenyebabkanmemoriterlalubanyakdiboroskandenganproses-proses yang lebihkecildibandingpartisi yang ditempatinya. Denganpartisidinamismakajumlah, lokasi, danukuranprosesdimemoridapatberagamsepanjangwaktusecaradinamis. proses yang akanmasukkememori segeradibuatkanpartisiuntuknyasesuaikebutuhannya. Teknikinimeningkatkanutilitasmemori. Kelemahan : • Dapatterjadilubang-lubangkecilmemoridiantarapartisi-partisi yang dipakai • Merumitkanalokasidandealokasimemori

  13. Setelahproses 3 berakhirmemoridipenuhilubang-lubangmemori yang tidakterpakai. Dapatdiatasidengancarapemadatanmemori (memory compaction) yaituoperasipenggabungansemualubangkecilmenjadilubangbesardenganmemindahkansemuaproses agar salingberdekatan. Contohdiatassetelahpemadatanmemori : Kelemahanpemadatanmemori : - Memerlukanwaktu yang sangatbanyak - Sistemharusmenghentikansementarasemuaprosessaatpemadatan, sehinggamengakibatkanmeningkatnyawaktutanggap

  14. Masalah lain padapartisidinamisadalahprosesdapattumbuhberkembang. Solusinyaadalahbilaprosesbersebelahandenganlubangmemoritakdipakai, prosestumbuhmemakailubangitu. • Masalahmenjadilebihparahbilaprosesbersebelahandenganproses-proses lain. • Alternatifpenyelesaian : • Bilamasihterdapatlubangbesar yang dapatmemuatproses, makaprosesdipindahkelubangmemori yang dapatmemuat • 1 prosesataulebihdiswapke disk agar memberilubangcukupbesaruntukproses yang berkembang • Jikaprosestidakdapattumbuhdimemoridandaerah swap di disk telahpenuh,prosesharusmenunggu/disingkirkan.

  15. PencatatanPemakaianMemori • Memori yang tersediaharusdikeloladenganpencatatanpemakaianmemoriyaitu : • Pencatatanmemakaipeta bit • Memoridibagimenjadi unit-unit alokasi, berkorespondensidengantiap unit alokasi, yaitu 1 bit pada bit map. • Nilai 0 padapeta bit berarti unit itumasihbebas • Nilai 1 berarti unit sudahdigunakan

  16. 2. Pencatatan memakai senarai berkait Sistem operasi mengelola senarai berkait untuk segmen-segmen memori yang telah dialokasikan dan bebas. Segmen memori menyatakan memori untuk proses atau memori yang bebas (lubang). Senarai segmen diurutkan sesuai alamat blok. Memori yang digunakan pada metode ini lebh kecil dibandingkan dengan peta bit.

  17. STRATEGI ALOKASI MEMORI Alokasi harus mencari sekumpulan blok memori yang ukurannya mencukupi untuk memuat proses,dimana lubang kosong yang sama atau lebih besar dibanding ukuran memori yang diperlukan oleh proses. Macam strategi ????? 

  18. VIRTUAL MEMMORY • Program yang dijalankanharusdimuatdimemoriutama. Masalahmunculketika program lebihbesardibandingmemoriutama yang tersedia. Solusinya : • Overlay : program dipecahmenjadibagian-bagian yang dapatdimuatmemori. Overlay yang belumdiperlukan (tidaksedangdieksekusi) disimpandi disk. Overlay inidimuatkankememoribegitudiperlukan. • Memorimaya (virtual memori) : Adalahkemampuanmengalamatiruangmemorimelebihimemoriutama yang tersedia. Gagasanmemorimayaadalahukurangabungan program, data dan stack melampauijumlahmemorifisik yang tersedia. Sistemoperasimenyimpanbagian-bagianproses yang sedangdigunakandimemoriutamadansisanyadi disk. Bagian-bagiandi disk diperlukanmakabagianmemori yang tidakdiperlukandisingkirkandigantibagiandi disk yang diperlukanitu. • Memorimayadapatdilakukandengan 3 carayaitu : • Paging • Segmentasi • Kombinasi paging dansegmentasi

  19. Sistem Paging Salah satu cara untuk mengatasi eksternal fragmentation adalah dengan teknik pengalokasian memori dengan paging, yaitu : memori fisik dibagi menjadi blok-blok dengan ukuran tertentu yang disebut dengan frame/page frame, sedangkan memori logika/maya dibagi menjadi blok-blok yang disebut page. Alamat logika dan fisik Alamat logika (logical address/virtual address) = alamat yang dihasilkan oleh CPU disebut alamat logika/alamat maya. Alamat fisik (physical address) = alamat program yang sesungguhnya pada memori.

  20. SEGMENTASI Paging merupakan suatu pembagian/pemecahan suatu ruang alamat logika yang tidak beraturan (tidak tetap) menjadi potongan-potongan kecil yang berukuran tetap. Ada suatu cara yang membagi suatu ruang alamat logika menjadi potongan-potongan kecil yang sesuai dengan ukuran logika suatu objek sehingga ukuran potongan tersebut tidak tetap. Potongan tersebut disebut segment. Jadi suatu ruang alamat logika merupakan suatu kumpulan segment yang tidak membutuhkan pengurutan di antara segment.

More Related