1 / 48

1 12 21 -EVAL COVID_RIDWAN - Copy

THIS FILE ABOUT EVALUASI COVID-19 PROGRAM INI SOUTH SULAWESI iNDONESIA

Download Presentation

1 12 21 -EVAL COVID_RIDWAN - Copy

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. EVALUASI TREND COVID 19 Prof. Dr. RidwanAmiruddin, SKM, M.Kes, M.Sc.Ph FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS HASANUDDIN ridwan.amiruddin@gmail.com Mobile: 08164384965

  2. International Travel 2 Global Trade Food Safety 1 3 Global Public Health Threat Environmental Degradation 4 5 Climate Change Background • Public health threat significantly increasing in frequency and magnitude. New-emerging and re-emerging diseases repeatedly affected human Outbreak covers more geographical area The time of outbreak between areas becomes shorter More population affected The impact beyond health system, including social and economy

  3. Origin and evolution of SARS‐CoV, MERS‐CoV, and SARS‐CoV‐2 in different hosts Covid-19 (namapenyakitnya) penyebabnya SARS COV-2

  4. JANGAN BOSAN JANGAN LENGAH JANGAN LALAI JANGAN ABAI PERTARUNGAN MASIH BERLANJUT KENALI MUSUHMU KENALI DIRIMU KENALI MEDAN PERANGMU

  5. SEGITIGA EPIDEMIOLOGI PENYAKIT INFEKSI Keturunan MekanismePertahananTubuh Umur, BB Jeniskelamin Ras LAMA PAPARAN APD KECEPATAN INSPIRASI Riwayatperjalanan/kontak KOMORBID NAKES HUMIDITY SUHU VOLUME RUANGAN PERTUKARAN UDARA VENTILASI SARS COV-2 LINGKUNGAN CT VALUE VIRAL LOAD TIME AIR BORNE ANATOMI ASAL VIRUS VOLUME & DIAMETER PARTIKEL VIRUS

  6. NAMA VARIAN BARU VIRUS CORONA

  7. Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia • Virus Corona varianjenisbarusudahmasukke Indonesia ; B117, B1351, dan B1617. • faktor yang menjadipenyebabpeningkatankasusadalahmobilitaspergerakanmasyarakatyaitu B.117 asalInggris, kemudian B.1351 asal Afrika Selatan danvarianmutasigandadari India B. 1617. • “Varian yang digolongkandengan Varian of Concern atauVoC yang diwaspadaiituadatigajenisyaitu B.117, B.1351, danvarian B1617. • Varian B.117 inidiketahuimemilikitingkatpenularan yang lebihtinggisekitar 36 sampai 75% dibandingkandenganjenis virus yang beredarsebelumnya,”. • Varian B.117 saatinimerupakanvarian yang paling banyakdilaporkanoleh orang dariberbagainegara. • WHO mencatatberbagaipeningkatankasussampai 49% varian B.117 yang bersirkulasi di Asia Tenggara.

  8. Varian baru 4-8 Ro

  9. Penularan SARS-Cov-2 & Variannya Penularandapatmelalui: • Kontaklangsung (Kontakerat, jabattangan) • Kontaktidaklangsung (benda, alat) • Melalui Droplet (percikanLudah) • Melalui Airborne melalui aerosol (Batuk/ Bersin, Tindakanmenghasilkan Aerosol) • Faecal-Oral (Kotoranmanusia) • Zoonosis (Domestic Cat, Bat, Ferret)

  10. AIR PANAS, DETERGEN CHLORIN BAYCLIN ALKOHOL RantaiPenularan Virus COVID 19 MASKER VAKSIN TERAPI KOMORBID PasiendenganKomorbid Usialanjut, DM, Penyakitjantungdll Hidung , mulutdanmata, permukaanlingkunganataualat yang tercemar MASKER KEBERSIHAN LINGKUNGAN DISINFEKTAN MASKER MukosaHidung mukosamulut mukosamata MASKER MukosaHidung mukosamulut mukosamata • Transmisi Covid-19 ; • Droplet/percikan yang keluarsaatbatukmaupunbersin • Kontaklangsungdaripermukaan yang terkontaminasi virus • Airborne saatmelakukantindakan yang menghasilkan aerosol APD MASKER KEBERSIHAN VENTILASI • Agar infeksi dapat menyebar, setiap mata rantai harustersambung • Memutuskan sambungan mana punakan menghentikanpenularan!

  11. Perkembangan Vaksinasi COVID-19 di Indonesia* Jumlah vaksinasi harian di tingkat nasional % Vaksinasi dosis ke-2 per Provinsi Mulai mengalami penurunan sejak bulan Oktober 21 Total Vaksinasi Dosis 1 137.679.622 (66,11%) Total Vaksinasi Dosis Lengkap 93.312.360 (44,80%) 21 Provinsi masih memiliki cakupan vaksinasi dosis ke-2 di bawah angka nasional (<43,65%) *Perkembangan per 26 November 2021

  12. Skenario 1- Penularan rendah, kasus tetap melandai Skenario 2- Estimasi dengan cakupan vaksinasi >70%: Kenaikan kasus aktif menjadi 70.000 kasus. Skenario 3- Estimasi dengan peningkatan infektivitas virus >50%: Kenaikan kasus aktif menjadi 280.000 kasus Skenario 4- Estimasi dengan peningkatan infektivitas virus >80% dan cakupan vaksinasi rendah: Kenaikan kasus aktif menjadi 420.000 kasus (27% lebih rendah dari puncak ke2)

  13. Antisipasi Kenaikan Kasus Pasca Periode Nataru 2022 Meningkatkan cakupan vaksinasi dosis lengkap Meningkatkan pengawasan kepatuhan protokol kesehatan Meningkatkan sosialisasi dan edukasi pencegahan COVID-19 ke masyarakat Pengawasan Pembentukan dan Kinerja Satgas Posko Daerah Mempersiapkan sumber daya nakes di Rumah Sakit dan Tempat Isolasi Terpusat Mempersiapkan alat-alat kesehatan (ventilator, oksigen) dan obat-obatan Meningkatkan upaya pemeriksaan covid-19 secara merata untuk deteksi kasus Meningkatkan upaya pelacakan kontak erat pasien covid-19 lebih masif Mempersiapkan sumber daya relawan untuk pencegahan penularan COVID-19 pada kegiatan besar Dengan pola kenaikan kasus covid-19 di Indonesia pasca periode libur panjang, maka perlu antisipasi dan penguatan menghadapi kemungkinan lonjakan kasus pasca periode nataru. Tugas Kemenkes Tugas Satgas COVID-19/BNPB Tugas Bersama

More Related