470 likes | 1.01k Views
PEMERIKSAAN GINEKOLOGI. TUJUAN. Pemeriksaan rutin Pap smear & apusan vagina Untuk mendeteksi : infeksi vagina PMS Keganasan Membantu menentukan penyebab perdarahan abnormal Menilai kelainanan organ panggul Menilai nyeri abdomen atau panggul :
E N D
TUJUAN • Pemeriksaan rutin • Pap smear & apusan vagina • Untuk mendeteksi : infeksi vagina • PMS • Keganasan • Membantu menentukan penyebab perdarahan abnormal • Menilai kelainanan organ panggul • Menilai nyeri abdomen atau panggul : • PID, endometriosis, • jaringan parut pasca operasi, • Menilai kelainan pada traktus urinarius, • traktus digestivus • Sebelum pemberian metode kontrasepsi
PEMERIKSAAN GINEKOLOGI : • Anamnesis • Pemeriksaan fisis : • Pemeriksaan Umum • Pemeriksaan Obstetri & Ginekologi • Inspeksi • Palpasi • Perkusi • Auskultasi
ANAMNESIS • Identitas • Keluhan utama • Riwayat haid : menarke, lama, frekuensi, sifat, hpht, menopause • Riwayat obstetrik : • G P A • Riwayat persalinan lalu
Riwayat penyakit yang lalu • Penyakit payudara • Operasi ginekologi • Penyakit infeksi • Riwayat infertil • Pemakaian obat-obatan
Riwayat seks • Umur pertama kali koitus • Kehidupan seks Riwayat kontrasepsi • Pemakaian kontrasepsi
PEMERIKSAAN FISIS Prinsip : • Beritahu tentang prosedur pemeriksaan • Penderita terlebih dahulu disuruh b a k
PEMERIKSAAN ABDOMEN • Posisi supinasi • Relaks • Inspeksi : massa, ascites • Palpasi : : 4 kuadran • Perkusi : pain, ascites • Auskultasi
Pemeriksaan panggul : • Pemeriksaan organ genitalia eksterna • Pemeriksaan organ genitalia interna dengan spekulum : inspekulo • Pemeriksaan Pap smear & apusan untuk PMS • Pemeriksaan bimanual • Pemeriksaan rektovaginal kasus tertentu
Pemeriksaan organ genitalia interna • Pasien posisi litotomi • Vulva, perineum : eritema, pigmentasi, tumor • Palpasi mobilitas, konsistensi, nyeri ? • Ulkus : kultur atau biopsi • Mons pubis palpasi • Pasang spekulum vagina & serviks diamati, jika ada lendir yang mencurigakan pap smear
PEMERIKSAAN SITOLOGI VAGINA • Spatel ayre => diambil dari dinding vagina dan dari serviks (endo-dan ektoserviks) Untuk ektoserviks => cukup dengan spatel ayre Untuk endoserviks => dengan kapas lidi => pap’smear => deteksi dini kanker serviks • Dapat mengetahui fungsi hormonal => pengaruh estrogen dan progesteron => mengubah sel-sel selaput vagina => bahan pemeriksaan cukup diambil dari dinding vagina saja
Pemeriksaan getah vagina => kapas Lidi di forniks posterior => masukkan ke dalam botol berisi larutan garam fisiologik => lab. Centrifuge => setetes diletakkan di atas kaca obyek => periksa dengan mikroskop => trikomonas vaginalis, benang - benang K. Albikans • Pemeriksaan getah urthra dari orif. Urethrae eks, pemeriksaan getah serviks dari orif.Uteri eksternum => kapas lidi diusap pada kaca benda => pewarnaan Methilen blue atau Giemsa mikroskop => gonokokkus, trikomoniasis vaginalis, spermatozoa
Peradangan => lekosit dan limfosit Dibuat sediaan apusan di atas kaca objek yang bersih, rendam dalam etilalkohol 95 %, 1 jam => dikeluarkan => dikirim ke lab. => Pewarnaan Papanicolaou => mikroskop
PERIKSA DALAM VAGINA • Jari telunjuk dan jari tengah dimasukkan ke dalam vagina di daerah forniks posterior, tangan lain di luar, di bawah umbilikus • Vagina, forniks dan serviks dipalpasi • Pemeriksaan bimanual nilai uterus : besar, ukuran, bentuk, posisi, konsistensi • Adneksa kiri, kanan : pembesaran besar, ukuran, bentuk, konsistensi, mobilitas, sensitivitas • Pemeriksaan rektal rutin pada wanita menopause • Nilai : sfingter ani, mukosa usus, massa hemoroid
PEMERIKSAAN PENUNJANG Noninvasif • Sitologi • Biokimia (mis : kimia darah, petanda tumor) • Mikrobiologi • Kolposkopi • Hormonal • USG • Radiologi
Invasif • Dilatasi & kuretase (D & C) • Biopsi (punch, cone, endometrial) • Hysterosalpingography • Laparoskopi • Histeroskopi • Laparotomi
PERDARAHAN • ANAMNESIS : Lamanya, banyaknya, hubungan dengan haid ? Menoragia, hipermenore, hipomenore oligomenore, polimenore, metroragia
Perdarahan setelah haid terlambat : ~ Abortus ~ Mola hidatidosa ~ Kehamilan ektopik • Perdarahan setelah koitus : ~ Karsinoma serviks ~ Polip serviks ~ Erosi porsio ~ Perlukaan himen, forniks posterior
Perdarahan pada masa menopause ~ Karsinoma endometrium ~ Karunkula uretralis ~ Vaginitis / endometritis senilis ~ Pemakaian pessarium yang lama ~ Polip serviks ~ Erosi porsio ~ Pengobatan hormonal
FLOUR ALBUS (KEPUTIHAN) ANAMNESIS : • Lama, terus menerus/waktu tertentu, banyaknya, baunya, disertai gatal atau nyeri ? • Normal : kehamilan, menjelang / setelah haid, waktu ovulasi, rangsangan seksual • Patologik : mengganggu, ganti celana berkali kali disertai gatal atau nyeri, berbau.
RASA NYERI • Di perut, panggul, pinggang kel. gin. • Dismenore nyeri diperut bag. bawah / pinggang mules, ngilu, ditusuk tusuk • Mengganggu pekerjaan sehari hari, hilang dgn obat ? Menjelang, sewaktu atau setelah haid ? • Dispareunia kel.organik atau psikologik ? Organik : vagina sempit, peradangan/luka, adneksitis, parametritis, endometriosis
Nyeri perut : kel. letak uterus, neoplasma, peradangan akut/kronik, ruptur tuba, abortus tuba, torsi kista ovarium, putaran tangkai mioma subserosum, KET. • Nyeri pinggang : parametritis fibrosis lig. Kardinale dan lig. Sakrouterinum, kel.ortopedik, persalinan lama keletihan otot - otot panggul
Miksi Apakah disertai nyeri, sering kencing, retensi urin, kencing tidak lancar, kencing tidak dapat ditahan Disuri : nyeri waktu kencing, nyeri Suprapubis, kencing sering Retensi urin : retrofleksio uteri gravidi inkarserata pada hamil 16 minggu, miom uteri, kista ovarium, sistokel, post partum, post op daerah Vagina / perineum / rektal
Inkontinensia urin / stress incontinence : Penderita dapat menahan air kencing => jika tek. Intrabdominal meningkat (batuk, bersin, tertawa keras, mengangkat barang berat) maka urin menetes yang tak dapat ditahan => sistokel, ofisium urethrae internum yang lebar.
Defekasi • Apakah ada nyeri defekasi • Feses encer + lendir, nanah, darah • Fistula rektovaginalis feses dari kemaluan • Ruptur perineum tk.III tidak dapat menahan keluarnya feses M. Sfingter ani putus