1 / 17

DASAR – DASAR ANESTESIA I

DASAR – DASAR ANESTESIA I. Oleh : Dr. H. J. Lalenoh , SpAn. General – Anestesia ( Anestesia Umum ). Definisi : Suatu keadaan dimana terjadi kehilangan kesadaran secara reversible yang disebabkan oleh obat anestesia , disertai oleh hilangnya sensasi nyeri diseluruh tubuh .

seda
Download Presentation

DASAR – DASAR ANESTESIA I

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DASAR – DASAR ANESTESIA I Oleh : Dr. H. J. Lalenoh, SpAn

  2. General – Anestesia(AnestesiaUmum) • Definisi : Suatukeadaandimanaterjadikehilangankesadaransecara reversible yang disebabkanolehobatanestesia, disertaiolehhilangnyasensasinyeridiseluruhtubuh. • Trias G.A. : • HilangnyaKeasadaran (Sedatif Tidur) • Analgesia • PenekananRefleks (SupresiRefleks)

  3. MACAM-MACAM TEKNIK GENERAL ANESTESIA 1. Pemberianmeluluobat-obatanparenteral : • Pentothal • Ketamin • Propofol, dll 2. Pemberianmeluluobat-obatinhalasi : a. Volatile : • Halotan • Isofluran • Sevofluran, dll b. Gas : N2O

  4. 3. Pemberianobat-obatparenteral & inhalasi : a. Parenteral : • Pentothal • Ketamin • Propofol, dll b. Inhalasi (Volatile) : • Halotan • Isofluran • Sevofluran, dll c. Inhalasi (Gas) : N2O

  5. Teknik General Anestesia : PersiapanPra-Anestesia  InduksiAnestesia  Stadium Anestesia Yang Diinginkan  Maintenance Anestesia  MengakhiriTindakanAnestesia  FasePemulihan  RuangPulih (R.R.)

  6. CONTOH TEKNK GENERAL ANESTESIA : 1. Persiapanpra–anestesia (diruang pre-operatif) : • Pemeriksaanulang  tensi, nadi, resp, temp, dll • Cekulang  adagigipalsu, gigigoyah • CekUlang  hal-hal yang merupakankontra-indikasianestesi (lihatkuliahpersiapanpra-anestesi) • Pemasanganinfus  harusada vena terbuka • Premedikasi  obatapa yang akandiberikan  i.m. (1/2 – 1 jam praanestesia),atau i.v. (5’ praanestesia) • Transport penddariruangpra-operatifkeruangbedah • Menyiapkan obat-obatanestesia yang akandipakaidanobat-obat yang diperlukanpadakeadaandarurat / obat-obatuntukresusitasijantungparu

  7. 2. Induksianestesia: Bisadenganobatparenteralatauobatinhalasiataukedua-duanya a. Parenteral : @ Tiopenton @ Ketamin @ Propofol @ Midazolam , dll b. Inhalasi : # Halotan # Ether # Halotan + N2O/O2 # Enfluran + N2O/O2 # Sevofluran , dll

  8. 3. Stadium anestesia yang diinginkan Stadium III Plane 2 atau 3 4. Maintenaceanestesia Dosisobatdikurangiuntuk mempertahankanpenderitapada stadium anestesiayg diinginkan, denganobat-obatseperti : * Ether * Halotan + N2O/O2 * Enfluran + N2O/O2 * Isofluran + N2O/O2 * Sevofluran , dll 5. Mengakhiritindakananestesia Obatanestesia dihentikanpemberiannya 6. FasePemulihan Di ruangpulih (Recovery Room)  Monitoring penderita  Refleks -refleks (+) / sadar  Penderitabisakembalikeruangan.

  9. Macam-macamTeknik General AnestesiadenganObat-obatParenteral & Inhalasi 1. Anestesianapasspontandengansungkup (masker)  Induksidenganobatsuntikan atauinhalasidilanjutkandenganobatinhalasi sampai stadium yang diinginkan (dengansungkup)  Obatinhalasiditurunkandosisnyauntuk maintenance.

  10. 2. Anestesianapasspontandenganpipaendotrakea  Induksidenganobatsuntikan/inhalasi, kemudiandiberikanobatpelumpuhototgolongandepolarisasi  Oksigenasi  Intubasiendotrakeadenganpipaendotrakea  Lanjutkandenganobatinhalasi s/ stadium yang diinginkan  Obatinhalasidi untuk maintenance (pend. Napasspontan) 3. Anestesiadenganpipaendotrakea & napaskendali (kontrol)  Samadengan point (2) s/d intubasiendotrakea  Lanjutkandenganobatinhalasi & parenteraldosiskecil, sertaobatpelumpuhotot non-depolarisasi (napaskontroldengan manual ataudengan respirator / mesin)  Balanced Anestesia.

  11. Kesulitan-kesulitanPadaSaatInduksiAnestesia 1. Batuk-batuk, tahannapas, laringospasme O/k pemberianobatinduksiterlalucepat  Cara mengatasi : ^ Spasme Partial  Obatanestesiadi , O2di ^ Spasme Total  Berikanobatpelumpuhotot danpernapasandikontrol 2. Obstruksijalannapas  Cara mengatasi : Tarikdagukedepansehinggalidahtidakjatuhkedalamfarings

  12. 3. Depresipernapasan  O/k obat-obatpremedikasiataupunobatinduksi  Cara mengatasi : Pernapasandikontrol. 4. Muntah / regurgitasi  O/k puasatidakcukupwaktu  Cara mengatasi : Miringkanpenderita, kepalanyadirendahkan & jalannapasdibersihkan / suction. 5. GangguanKardiovaskuler (Takikardi, Bradikardi, GangguanIramaJantung, Hipertensi, Hipotensi s/d HentiJantung)  penyebabnyaolehkarenaobatanestesia, gangguanjalannapas, ataupenyakit yang adapadapenderita Atasipenyebabnya, k/p R. J. Paru.

  13. Kesulitan – kesulitanPadaSaat Maintenance Anestesia 1. Komplikasipadarespirasi : 1) Depresipernapasan Penyebabnya o/k: - Premedikasinarkotik >> - Stadium anestesiaterlaludalam / obatanestesi >>  • Kontrol / assisted repirasi • Konsentrasianestesi  & O2 2) ObstruksiJalanNapas Penyebabnya : • Lidahjatuhmenutupfarings • PipaEndotrakealtertekuk / tersumbat • Laringospasme • Bronkospasme • Lendir, gigipalsu, perdarahan, dll 3) Pernapasantidakadikuat  Penyebabnya airway (jalannapas) tidakbebas, ataupun stadium anestesiaagakdalam  CO2, O2 (Hiperkarbia, Hipoksemia/Hipoksia) : • Denyutjantung  • Tensi  • Takipnu

  14. II. Komplikasipadakardiovaskuler : 1) Hipotensi Penyebabnya : • Obatpremedikasi • Obatinduksianestesia • Obat maintenance anestesia • Perdarahan (lukaoperasi) 2) Hipertensi  Penyebabnya: • Anestesiadangkal / analgesia < kurang • Retensi CO2 • Obatanestesia (induksi/maint) 3) Takikardi  Penyebabnya : • Refleksfisiologispadahipotensi • Obatpremedikasi (vagolitik) • Obatanestesia 4) Bradikardi  Penyebabnya : • Premedikasikurangadikuat • Rengsangparasimpatis o/ pembedahanpadaanestesia yang < dalam • Obatanestesia

  15. 5) Gangguaniramajantung  Penyebabnya: • Premedikasikurangadikuat • CO2darah  • Obatanestesia 6) Syok (Hipotensi, Takikardi, Nadi Kecil, AkralDingin)  Penyebabnya: • Peradarahan (lukaoperasi) • Reaksianafilaktik (obatanestesia) 7) Hentijantung  Penyebabnya (point 1 s/d 6 dan point I yang dibiarkan / tidakdiatasi)  Resusitasijantungparu. III. Muntah & Regurgitasi : • Bersihkanjalannapas (miringkanpend & rendahkankepalapend) • Pasangnasogastric tube • Intubasiendotrakeal  Aman IV. Malignant - Hyperthermia: • Saatanestesiasebaiknyapendtidakfebris a/ kalauoperasicito temp < 380 C

  16. Hal – hal Yang HarusDiperhatikan 1. Apakahkebutuhan O2cukup Lihatpadawarnadarahdarilukaoperasi, warna kuku, dll. 2. Jumlahperdarahan  Apakahcukupdengancairaninfusatauperlutransfusi. 3. Apakahderajatrelaksasiototcukup, mis. padaoperasi abdominal  Barangkalianestesiaperludidalamkanataupemberianobatpelumpuhotot. 4. Observasiakibat yang ditimbulkanolehmanipulasioperasi, misl : traksipada viscera  Hipotensi.

  17. “The end of lecture “

More Related