1 / 20

Pertemuan 2 PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Pertemuan 2 PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK. Febriyanno Suryana, S.Kom, MM surya_gsc04@yahoo.com 0852 7474 1981 SI -2011. Model Proses Pengembangan Perangkat Lunak. Adalah suatu strategi pengembangan yang memadukan lapisan proses , metode dan alat serta tahap-tahap generik .

skule
Download Presentation

Pertemuan 2 PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pertemuan 2 PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK Febriyanno Suryana, S.Kom, MM surya_gsc04@yahoo.com 0852 7474 1981 SI -2011

  2. Model ProsesPengembanganPerangkatLunak • Adalahsuatustrategipengembangan yang memadukanlapisanproses, metode • danalatsertatahap-tahapgenerik. • Model prosesuntukrekayasaperangkatlunakdipilihberdasarkan : • Sifatproyekdanaplikasi • Metodedanalat yang digunakan • Pengendalianhasil yang diinginkan

  3. Model-model Software Life Cycle : • Waterfall Model • Prototype Model • Spiral Model • V-Shaped Life Cycle • Build and Fix Model • Incremental Model • Reuse based Development • Etc.

  4. I. WATERFALL MODEL • Model yang digunakan pertama kali oleh Winston Royce, • sekitar tahun 1970, dikenal jg dengan “Linier Sequential Model/Classic Life Cycle” • Pendekatan secara sistematis dan urut mulai dari level kebutuhan sistem, analisis, desain, coding, testing/verification dan maintenance. • Merupakan model yang paling banyak dipakai pengembang sistem. • Cenderung dipakai untuk proyek skala besar dan yang akan dipakai dalam waktu lama. • Karena waktu pengerjaan relatif lama maka biaya yang ditimbulkan juga besar.

  5. WATERFALL MODEL….cont

  6. WATERFALL MODEL….cont

  7. WATERFALL MODEL….cont Kelebihandari model waterfall : Apabilakebutuhansistemdapatdidefenisikansecarautuh, eksplisitdanbenardiawal project, maka Software Engineering dapatberjalandenganbaikdantanpamasalah.

  8. WATERFALL MODEL….cont Kelebihandari model waterfall : Apabilakebutuhansistemdapatdidefenisikansecarautuh, eksplisitdanbenardiawal project, maka Software Engineering dapatberjalandenganbaikdantanpamasalah.

  9. WATERFALL MODEL….cont • Kekurangandari model waterfall : • Tidakdapatlanjutkeprosesberikutnyajikaterjadikesalahan, sampaikesalahantersebutdiperbaiki. • Pengerjaanberlangsung lama karnaharusmenunggusetiapprosespengerjaanselesai. • Padasetiapprosespengerjaannyadilakukansesuaispesialisasimasing-masing, olehkarenaitujikaprosesselesaimakasumberdayanyajugatidakdigunakanlagi

  10. II. PROTOTYPE MODEL • Digunakan apabila user hanya mendefenisikan objek umum dari perangkat lunak tanpa merinci kebutuhan input, proses dan outputnya. • Dipakai untuk proyek skala kecil. • Pada dasarnya penggunaan model prototype adalah untuk mendefenisikan kebutuhan software.

  11. PROTOTYPE MODEL….cont

  12. PROTOTYPE MODEL….cont • Pengumpulankebutuhan : developer danklienbertemudanmenentukantujuanumum, kebutuhan yang diketahuidangambaranbagian-bagian yang akandibutuhkanberikutnya. Detilkebutuhanbiasanyatidakdibahaspadaawalpengumpulankebutuhan. • Perancangan : perancangandilakukancepatdanrancanganmewakilisemuaaspek software yang diketahui. Padatahapinilahpembuatan prototype dibangun. • Evaluasi : klienmengevaluasi/testing prototype yang akandibuatdandigunakanuntukmemperjelaskebutuhan software

  13. PROTOTYPE MODEL….cont • Kelebihandari model prototype : • Pembangunan sistemrelatifcepat. • Memudahkankomunikasiantara developer danklien, sehinggakliendapatmengetahuigambaranawaldarisistem yang akandibangun. • Membantuuntukmendapatkankebutuhan yang lebihbaikdan detail.

  14. PROTOTYPE MODEL….cont • Kekurangandari model prototype : • Walaupun user melihatberbagaiperbaikandarisetiapversi prototype, tetapipemakaimungkintidakmenyadaribahwaversitersebutdibuattanpamemperhatikankualitasdanpemeliharaanjangkapanjang. • Jikaklienmerasacocokdengan prototype yang disajikandanberkerasterhadapproduktersebut, maka developer harusbekerjakerasuntukmewujudkanproduktersebutmenjadilebihbaik. • Pengembangkadang-kadangmembuatkompromiimplementasidenganmenggunakansistemoperasi yang tidakrelevandanalgoritma yang tidakefisien.

  15. III. SPIRAL MODEL • Spiral Model ditemukan sekitar tahun 1988 oleh Barry Boehm pada artikel A Spiral Model of Software Development and Enhancement • Merupakan model yang memadukan wujud perulangan dari model prototyping dengan aspek pengendalian dan sistematika dari linier sequential model. • Cenderung dipakai untuk proyek skala besar dan yang akan dipakai dalam waktu lama. • Karena waktu pengerjaan relatif lama maka biaya yang ditimbulkan juga besar.

  16. SPIRAL MODEL….cont

  17. SPIRAL MODEL….cont

  18. SPIRAL MODEL….cont

  19. SPIRAL MODEL….cont • Kekurangandari model spiral : • Sulitmeyakinkanpemakaibahwapendekataniniakandapatdikendalikan. • Karenaresikosangatdipertimbangkan, makadiperlukantenagaahliuntukmemperkirakanresiko, danharusmengandalkannya agar sukses • Belumterbuktimetodeinicukupefisienkarenausianya yang relatifbaru

  20. End Session

More Related