1 / 26

PROSES KEPERAWATAN DAN PENERAPANNYA DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL

PROSES KEPERAWATAN DAN PENERAPANNYA DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL. By. Erlina Windyastuti , S.Kep ., Ns. A. KONSEP PROSES KEPERAWATAN. Proses keperawatan adalah suatu metode dimana suatu konsep diterapkan dalam praktek keperawatan.

sorley
Download Presentation

PROSES KEPERAWATAN DAN PENERAPANNYA DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROSES KEPERAWATAN DAN PENERAPANNYA DALAM PRAKTEK KEPERAWATAN PROFESIONAL By. ErlinaWindyastuti, S.Kep., Ns

  2. A. KONSEP PROSES KEPERAWATAN Proses keperawatan adalah suatu metode dimana suatu konsep diterapkan dalam praktek keperawatan. Sebagaisuatupendekatan Problem – Solving yang memerlukanilmu ; teknikdanketrampilan interpersonal danditujukanuntukmemenuhikebutuhanklien/keluarga.

  3. I. D E F I N I S I Definisi proses keperawatan secara umum dapat dibedakan menjadi 3 dimensi : 1. TUJUAN Tujuan proses keperawatan secara umum adalah untuk membuat suatu kerangka konsep berdasarkan kebutuhan individu dari klien, keluarga dan masyarakat dapat terpenuhi.

  4. 2. ORGANISASI Kelima tahap dalam proses keperawatan tersebut sebagai suatu organisasi yang mengatur pelaksanaan asuhan keperawatan berdasarkan suatu rangkaian pengelolaan yang sistematik dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien

  5. 3. KARAKTERISTIK Proses keperawatan mempunyai 6 karakteristik : a. Tujuan b. Sistematik c. Dinamik d. Interaktif e. Fleksibel f. Teoritis

  6. TUJUAN Proses keperawatan mempunyai tujuan yang jelas melalui suatu tahapan dalam meningkatkan kualitas asuhan keperawatan kepada klien SISTEMATIK Menggunakan suatu pendekatan yang terorganisir untuk mencapai suatu tujuan. Hal ini memungkinkan untuk meningkatkan kualitas keperawatan dan menghindari masalah yang bertentangan dengan tujuan intuisi pelayanan kesehatan/keperawatan

  7. DINAMIK Proses keperawatan ditujukan dalam mengatasi masalah-masalah kesehatan klien yang dilaksanakan secara berkesinambungan. Proses keperawatan ditujukan pada suatu perubahan respon klien yang diidentifikasi melalui hubungan antara perawat dengan klien

  8. INTERAKTIF Dasar hubungannya adalah hubungan timbal balik antara perawat, klien, keluarga dan tenaga kesehatan lainnya. FLEKSIBEL Adalah suatu proses yang bisa dilihat dalam 2 konteks : a. Dapat diadopsi pada praktek keperawatan dalam situasi apapun, spesialisasi yang berhubungan dengan individu, kelompok, atau masyarakat

  9. TEORITIS b. Tahapannya bisa digunakan secara berurutan dan dengan persetujuan kedua belah pihak Setiap langkah dalam proses keperawatan selalu didasarkan pada suatu ilmu yang luas, khususnya ilmu dan model keperawatan yang berlandaskan pada filosofi keperawatan bahwa asuhan keperawatan pada klien harus menekankan pada 3 aspek

  10. a. Humanistik Memandang dan memperlakukan klien sebagai manusia dan bahkan sebagai perawat b. Holistik Intervensikeperawatanharusdapatmemenuhikebutuhandasarmanusiasecarautuh (bio-psiko-sosio-spiritual)

  11. c. Care Asuhan keperawatan yang diberikan harus berdasarkan pada standar praktek keperawatan dan etik keperawatan

  12. II. I M P L I K A S I Penerapan proses keperawatan mempunyai implikasi atau dampak terhadap : • Profesi • Klien • Perawat

  13. PROFESI Secara profesional, proses keperawatan menyajikan suatu lingkup praktek keperawatan. Melalui 5 langkah, keperawatan terus-menerus mendefinisikan perannya kepada si konsumen (klien) dan profesi kesehatan lainnya

  14. Praktek keperawatan Mencakup standar praktek keperawatan ANA (1973)AMERICAN NURSES’ ASSOCIATION PERAWAT mempunyai Tanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan standart keperawatan

  15. Pelaksanaan standart praktek Undang-undang kesehatan di Indonesia (Depkes, 1992)&PERMENKES No. 647/2000(mengatur ttg praktek keperawatan profesional di Indonesia)

  16. KLIEN • Proses keperawatan bermanfaat bagi klien dan keluarga. Kegiatan ini mendorong mereka untuk berpartisipasi secara aktif dalam keperawatan dengan melibatkan mereka ke dalam 5 langkah proses. • Klien menyediakan sumber untuk pengkajian, validasi diagnosa keperawatan dan menyediakan umpan balik untuk evaluasi.

  17. Perencanaan keperawatan tersusun dengan baik Pelayanan asuhan keperawatan secara kontinue, aman dan terciptanya lingkungan yang teraupetik Membantu mempercepat kesembuhan klien dan memungkinkan klien dapat beradaptasi terhadap lingkungan

  18. TEORI-TEORI YANG MENDASARI PROSES KEPERAWATAN 1. TEORI SISTEM Terdiri dari suatu kerangka kerja yang berhubungan dengan keseluruhan sosial, manusia, struktur dan masalah-masalah organisasi serta perubahan hubungan internal dan lingkungan disekitarnya

  19. FEEDBACK OUT PUT INPUT

  20. Input : merupakan suatu kumpulan data hasil pengkajian beserta permasalahannya Out put : menjelaskan hasil dari tindakan yang telah dilaksanakan Feedback : umpan balik, informasi dikomunikasikan kembali pada sistem, supaya dapat dievaluasi dan memberikan arah dalam pengkajian ulang untuk menentukan tindakan selanjutnya

  21. 2. TEORI KEBUTUHAN MANUSIA memandang bahwa manusia sebagai bagian integral yang berintegrasi satu sama lainnya dalam motivasinya memenuhi kebutuhan dasar (fisiologis, keamanan, kasih sayang, dan aktualisasi diri)

  22. KEBUTUHAN DASAR MANUSIA (spesifik) TERPENUHINYA KDM UMPAN BALIK

  23. Pada individu yang unik • Kerangka kerja pada teori ini difokuskan • Tanggung jawab perawat • Membantu memenuhi kebutuhan dasar • Melalui pendekatan proses keperawatan

  24. 3. TEORI PERSEPSI • Terjadinya perubahan dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia sangat dipengaruhi oleh persepsi individu • Setiap manusia selalu berubah kebutuhan dan kepuasannya, berdasarkan perilaku yang unik • Akibatnya setiap perubahan yang terjadi persepsinya akan selalu berbeda antara individu yang satu dan lainnya

  25. ASPEK MORAL Aspek moral yang harus menjadi landasan perilaku perawat adalah : • Beneficienceselalu mengupayakan keputusan dibuat berdasarkan keinginan melakukan yang terbaik dan tidak merugikan klien. (Johnstone, 1994) • FairTidak mendeskriminasikan klien berdasarkan agama, ras, social budaya, keadaan ekonomi dan sebagainya, tetapi memprlakukan klien sebagai individu yang memerlukan bantuan dengan keunikan yang dimiliki. • FidelityBerperilaku caring (peduli, kasih sayang, perasaan ingin membantu), selalu berusaha menepati janji, memberikan harapan yang memadahi, komitmen moral serta memperhatikan kebutuhan spiritual klien.

  26. ……GRACIAS…… ANY QUESTION???

More Related