1 / 3

Tren Media Sosial dijadikan Platform untuk Iklan Situs Judi Online

Tren Media Sosial dijadikan Platform untuk Iklan Situs Judi Online memunculkan keresahan di kalangan masyarakat.

tanap1
Download Presentation

Tren Media Sosial dijadikan Platform untuk Iklan Situs Judi Online

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Tren Media Sosial dijadikan Platform untuk Iklan Situs Judi Online Maraknya industri judi online Indonesia kini telah merambat ke banyak platform media sosial. Saat ini terdapat banyak sekali kita temukan postingan pada platform media sosial yang mengiklankan situs judi online. Baik dari akun-akun palsu, influencer bahkan sempat ramai diperbincangkan tentang beberapa artis dan public figure menerima endorse dari situs judi online yang konteksnya mengajak orang lain untuk bermain judi slot gacor. Apa yang Mendorong Penggunaan Media Sosial untuk Iklan Situs Judi Online? Indonesia sendiri memiliki basis penggunaan media sosial terbesar yang tersebar dalam berbagai situs jejaring sosial seperti Facebook, Telegram, TikTok, Instagram, Twitter, Snapchat dan YouTube. Berikut info grafik pertumbuhan pengguna internet di Indonesia : Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia dalam 5 tahun terakhir.

  2. Penggunaan rata-rata media sosial. Sumber (We Are Social) Dari kedua grafik diatas menunjukkan betapa besarnya penggunaan media sosial di Indonesia, dari tahun ke tahun berikutnya terdapat peningkatan user yang cukup signifikan. Diketahui di akhir tahun 2022 terdapat 204 juta user pengguna internet dengan rata-rata penggunaan media sosial 3jam dan 17 menit per harinya. Di era digital ini konsumsi media sosial saat ini sudah seperti kebutuhan akan makanan sehari-hari, tanpa pandang bulu platform media sosial merangkul semua kalangan baik kalangan remaja dan dewasa, baik dari kalangan bawah, menengah hingga konglomerat. Jangkauan luas yang dimiliki oleh media sosial ini lah yang dimanfaatkan oleh bandar judi online sebagai sarana mempromosikan situsnya. Situs judi tersebut umumnya melaksanakan promosi dengan iming- iming bocoran slot gacor hari ini dan bonus-bonus menarik untuk member baru seperti welcome bonus 100. Dengan modus postingan dan testimoni palsu, promotor situs judi online berusaha menarik perhatian pengguna media sosial untuk bermain di situsnya. Hal ini tentunya sangat meresahkan masyarakat, meskipun pengiklanan media sosial ini sudah dilarang oleh pihak pemilik platform dengan adanya tindakan pembatasan postingan terkait judi online dan penangguhan akun, namun sepertinya hal ini masih belum terbilang efektif.

  3. Bagaimana Regulasi dan Hukum Negara Indonesia dalam Mengatur Pengiklanan Situs Judi Online di Media Sosial? Diketahui judi online di Indonesia bukanlah hal yang legal, sebagaimana telah diatur oleh UU ITE Pasal 27 ayat (2) yang berbunyi “Setiap orang yang sengaja dan tanpa hak mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan perjudian”. Bagi Mereka yang melanggar hukumannya adalah tindak pidana penjara maksimum 6 tahun serta/atau denda maksimum 1 miliar rupiah. Penegakan hukum pidana terkait pengiklanan judi online di Indonesia sebenarnya sudah dijalankan cukup baik oleh pihak berwenang. Diberitakan sebelumnya di bulan Agustus 2022 silam, seorang selebgram asal Pemalang diringkus oleh Polda Jateng terkait mempromosikan situs judi online, menurut pengakuan dari tersangka dirinya mempromosikan situs judi online yang mempunyai server di Kamboja dan Thailand. Apa yang Harus Dilakukan Oleh Konsumen untuk Menghindari Tren Iklan Situs Judi Online di Media Sosial? 1. Batasi Penggunaan Media sosial Mengurangi penggunaan media sosial menjadi cara terbaik dalam menghindari iklan situs judi online dan penipuan lainnya. Sebagai tambahan konsumen bisa memanfaatkan fitur filter atau penyaringan terhadap jenis konten yang ditampilkan dalam beranda akun media sosial mereka. 2. Pilih Influencer dengan Hati-hati Sebelum sembarang menekan tombol follow, ada baiknya untuk melakukan pengecekan terhadap akun tersebut, apakah isi konten dari influencer tersebut bermanfaat atau malahan mereka terlibat dalam mempromosikan konten negatif seperti situs perjudian ataupun situs scam lainnya. 3. Beri Tahu Teman dan Keluarga Ada baiknya apabila kamu memberi tahu teman dan keluarga mengenai risiko dari iklan judi slot online dan sejenisnya. Kesimpulan Penyalahgunaan media sosial yang dijadikan sarana promosi situs judi online ini sangatlah meresahkan masyarakat Indonesia. Meskipun sudah ada upaya pencegahan dari pihak platform media sosial dan pidana hukum terkait iklan situs judi online nampaknya tidak terlihat begitu efektif. Oleh karena itu ada baiknya kita memulai sadar diri dan melakukan pembatasan serta menghindari konten-konten negatif tersebut.

More Related