1 / 22

OTONOMI DAERAH

STRUKTUR PEMERINTAHAN. MAKNA. OTONOMI DAERAH. BIDANG PEMERINTAHAN. LANDASAN HUKUM. TUJUAN. ASAS -ASAS. MAKNA OTONOMI DAERAH.

Download Presentation

OTONOMI DAERAH

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. STRUKTUR PEMERINTAHAN MAKNA OTONOMI DAERAH BIDANG PEMERINTAHAN LANDASAN HUKUM TUJUAN ASAS -ASAS

  2. MAKNA OTONOMI DAERAH • Otonomidaerahadalahhak, wewenangdankewajibandaerahotonomuntukmengaturdanmengurussendiriurusanpemerintahandankepentinganmasyarakatsetempatsesuaidenganperaturanperundang-undangan.

  3. Daerah otonom • daerahotonomadalahkesatuanmasyarakathukum yang mempunyaibatas-bataswilayah yang berwenangmengaturdanmengurusurusanpemerintahandankepentinganmasyarakatsetempatmenurutprakarsasendiriberdasarkanaspirasimasyarakatdalamsistem Negara KesatuanRepublik Indonesia.

  4. LANDASAN HUKUM UUD 1945 PASAL 18 AYAT 1-7 • Ayat 1 Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah Provinsi dan daerah itu dibagi atas kabupaten dan kota, yang tiap-tiap provinsi, kabupaten, kota mempunyai pemerintahan daerah yang diatur dengan undang-undang. • Ayat 2 Pemerintahan daerah provinsi , daerah kabupaten dan kota mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan • Ayat 3 Pemerintahdaerahprovinsi , daerahkabupatendankotamemilikiDewanPerwakilan Rakyat Daerah yang anggota-anggotannyadipilihmelaluipemilihanumum • Ayat 4 Gubernur, Bupati, dan Walikota masing-masing sebagai kepala daerah provinsi , daerah kabupaten dan kota dipilih secara demokratis. • Ayat 5 Pemerintahan Daerah menjalankanotonomiseluas-luasnya, kecualiurusanpemerintahan yang olehundang-undangditentukansebagaiurusanpemerintahpusat. • Ayat 6 Pemerintah Daerah berhakmenetapkanperaturandaerahdanperaturan-peraturan lain untukmelaksanakanotonomidantugaspembantuan. • Ayat 7 Susunandantatacarapenyelenggaraanpemerintahandidaerahdiaturdenganundang-undang.

  5. LANJUTAN ….LANDASAN HUKUM Pasal 18 A • Ayat 1 Hubungankewenanganantarapemerintahpusatdanpemerintahandaerahprovinsi, kabupatendankotaatauantarprovinsidankabupatendankotadiaturdenganundang-undangdenganmemperhatikankekhususandankeragamandaerah. • Ayat 2 Hubungankeuangan, pelayananumum, pemanfaatansumberdayaalamdansumberdayalainnyaantarapemerintahpusatdanpemerintahdaerahdiaturdandilaksanakansecaraadildanselarasberdasarkanundang-undang Pasal 18B • Ayat 1 Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang. • Ayat 2 Negara mengakuidanmenghormatikesatuan-kesatuanmasyarakathukumadatbesertahak-haktradisionalnyasepanjangmasihhidupdansesuaidenganperkembanganmasyarakatdanprinsip Negara KesatuanRepublik Indonesia.

  6. LANJUTAN ….LANDASAN HUKUM • UU NO. 22 TAHUN 1999 TENTENG OTONOMI DAERAH • UU NO. 32 TAHUN 2004 TENTANG OTONOMI DAERAH • UU NO. 33 TAHUN 2004 TENTANG PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PUSAT DAN PEMERINTAHAN DAERAH

  7. TUJUAN • mempercepatterwujudnyakesejahteraanmasyarakat • peningkatanpelayananpublikdanpengembanganpemberdayaanperansertamasyarakatdanaparaturdaerah • kesetaraanhubunganantarapemerintahpusat, pemerintahdaerahdanantarpemerintahandaerahdalamkewenangandankeuangan. • untukmenjaminpeningkatan rasa kebangsaan, demokrasidankesejahteraanmasyarakatdidaerah. • menciptakanruang yang lebihluasbagikemandiriandaerah.

  8. ASAS-ASAS OTONOMI DAERAH 1. AsasDesentralisasiadalahpenyerahanwewenangpemerintahanolehPemerintahkepadadaerahotonomuntukmengaturdanmengurusurusanpemerintahandalamsistem Negara KesatuanRepublik Indonesia. 2. AsasDekonsentrasiadalahpelimpahanwewenangpemerintahanolehPemerintahkepadagubernursebagaiwakilpemerintahdan / ataukepadainstansivertikaldiwilayahtertentu 3. AsasTugasPembantuanadalahpenugasandariPemerintahkepadadaerahdanataudesadaripemerintahprovinsikepadakabupaten/kotadan/ ataudesasertadaripemerintahkabupaten/kotakepadadesauntukmelaksanakantugastertentu.

  9. BIDANG-BIDANG PEMERINTAHAN PEMERINTAHAN DAERAH • Pekerjaanumum • Kesehatan • Pendidikan • Pertanian • Perhubungan • Industridanperdagangan • Penanaman modal • Lingkunganhidup • Pertanahan • Koperasi • Tenagakerja PEMERINTAH PUSAT • Politikluarnegeri • Pertahanan • Keamanan • Yustisi • Moneterdanfiskalnasional • Agama

  10. STRUKTUR PEMERINTAHAN DAERAH • PEMERINTAH DAERAH 1. KEPALA DAERAH : a. PROPINSI : GUBERNUR b. KABUPATEN/ KOTA : - KABUPATEN : BUPATI - KOTA : WALIKOTA 2. PERANGKAT DAERAH : SEKDA, KEPALA DINAS B. DPRD : a. DPRD PROPINSI b. DPRD KABUPATEN/KOTA

  11. TUGAS DAN WEWENANG KEPALA DAERAH • Memimpinpenyelenggaraanpemerintahandaerahberdasarkankebijakan yang ditetapkanbersama DPRD • MengajukanrancanganPerda • Menetapkanperda yang telahmendapatpersetujuanbersama DPRD • MenyusundanmengajukanrancanganPerdatentang APBD kepada DPRD untukdibahasdanditetapkanbersama • Mengupayakanterlaksananyakewajibandaerah • Mewakilidaerahnyadidalamdandiluarpengadilan, dandapatmenunjukkuasahukumuntukmewakilinyasesuaidenganperaturanperundangan • Melaksanakantugasdanwewenang lain sesuaidenganperaturanperundang-undangan

  12. TUGAS DAN WEWENANG DPRD • MembentukPerda yang dibahasdengankepaladaerahuntukmendapatpersetujuanbersama • MembahasdanmenyetujuirancanganPerdatentang APBD bersamadengankepaladaerah • MelaksanakanpengawasanterhadappelaksanaanPerdadanperaturanperundang-undanganlainnya, peraturankepaladaerah, APBD, kebijakanpemerintahdaerahdalammelaksanakan program pembangunandaerahdankerjasamainternasionaldidaerah • Mengusulkanpengangkatandanpemberhentiankepaladaerah/wakilkepaladaerahkepadaPresidenmelaluiMenteriDalamNegeribagi DPRD ProvinsidankepadaMenteriDalamNegerimelaluiGubernurbagi DPRD kabupaten/kota • Memilihwakilkepaladaerahdalamhalterjadikekosonganjabatanwakilkepaladaerah

  13. LANJUTAN TUGAS DAN WEWENANG DPRD • Memberikanpendapatdanpertimbangankepadapemerintahdaerahterhadaprencanaperjanjianinternasionaldidaerah • Memberikanpersetujuanterhadaprencanakerjasamainternasional yang dilakukanolehpemerintahdaerah • Memintalaporanketeranganpertanggungjawabankepaladaerahdalampenyelenggaraanpemerintahdaerah • Membentukpanitiapengawaspemilihankepaladaerah • Melakukanpengawasandanmemintalaporan KPUD dalampenyelenggaraanpemilihankepaladaerah • Memberikanpersetujuanterhadaprencanakerjasamaantardaerahdandenganpihakketiga yang membebanimasyarakatdandaerah.

  14. MAKSUD PEMBUATAN TIDAK ASPIRATIF PROSES PENYUSUNAN MAKNA KEBIJAKAN PUBLIK PERAN SERTA MASYARAKAT TIPE-TIPE BENTUK

  15. MAKNA • KebijakanPublikadalahberbagai program yang dibuatatauditetapkanpemerintah/lembaga yang berwenang yang menyangkutkepentinganorangbanyakataukepentinganumumuntukmencapaitujuanmasyarakat.

  16. MAKSUD PEMBUATAN • mewujudkanketertibandalammasyarakat • melindungihak-hakmasyarakat • mewujudkanketentramandankedamaiandalammasyarakat • mewujudkankesejahteraanrakyat

  17. TIPE-TIPE KEBIJAKAN PUBLIK • Kebijakanregulatif : yaitukebijakan yang bersifatmengatur, mengandungpaksaandanditerapkansecaralangsungterhadapindividuwargamasyarakat. • Kebijakanredistributif : kebijakan yang bersifatmenariksesuatudariwargamasyarakatuntukselanjutnyadidistribusikankembali • Kebijakandistributif : kebijakan yang bersifatmembagikansesuatukepadamasyarakatbertujuanmemberikanmanfaattertentukepadawargamasyarakat • Kebijakankonstituen : merupakankonsekuensi yang timbuldariketigakebijakanterdahulu, yang mencakupberbagaikebijakan lain yang tidaktermasukdalamketigakebijakandiatas (residu)

  18. Peraturanperundangan • UUD 1945 • TAP MPR • Undang-undang • PeraturanPemerintahPenggantiUndang-undang • PeraturanPemerintah • KeputusanPresiden • Peraturan Daerah • PidatoPejabatTinggi • Program-program Pemerintah • Tindakan yang dilakukanolehpemerintah BENTUK-BENTUK

  19. PROSES PENYUSUNAN • Penyusunan agenda Tahapiniditandaidenganmengidentifikasisertapemilahanmasalahdalammasyarakat, lalumasalahitudiangkatataudipublikasikansertadicaripemecahannyamelaluisebuahkebijakan. • Perumusan program Tahapinimerupakanupayauntukmemilihberbagai agenda, membahassertamenyusunnyadalambentuk program spesifik yang lebihkonkretdandisahkanmenjadisebuahkebijakan

  20. LANJUTAN ….PROSES PENYUSUNAN • Pelaksanaan program Tahapinimerupakanimplementasiataupenerapanterhadapkebijakan yang telahdiputuskan • Pengawasandanevaluasipelaksanaan program Pengawasanatau monitoring dilakukanuntukmemperhatikandanmengamatiapakahkebijakanpublikdapatdilaksanakandenganbaiksesuaiketentuan yang telahdiputuskanataukahmasihadanyakekeliruansehinggaharussecepatnyaadaperbaikan. Evaluasidilakukanuntukmengetahuidampak yang ditimbulkandariadanyakebijakan yang telahditetapkanbaikdampakpositifmaupundampaknegatif, sehinggadapatdiketahuitingkatkeberhasilanataukegagalansertasebab-sebabtimbulnyakeberhasilanataukegagalantersebutsebagaimasukandalampenyusunankebijakanpublikberikutnya.

  21. AKIBAT KEBIJAKAN YANG TIDAK ASPIRATIF • protesataupenolakandarimasyarakat • masyarakatakanmenanggapinyadenganapatisatauditanggapidenganpasif • kebijakantersebuttidakakandapatdilaksanakandenganbaik • dapatmenimbulkankecemasandankeresahandalammasyarakat • turunnyawibawapemerintahan • turunnyakepercayaanmasyarakatpadapemerintah.

  22. DALAM PERUMUSAN • menyampaikanusul yang konstruktifkepadawakil-wakilrakyat • menyampaikanopinitentangrancangankebijakanmelalui media massa • memberikanmasukan-masukandanpertimbanganterhadaprancanganperaturan/kebijakansebelumpadatahappenetapankebijakandanuntukselanjutnyadilaksanakan DALAM PELAKSANAAN • membayarpajakatauretribusi • tidakmelakukan KKN • mematuhirambu-rambulalulintas • melaksanakankebijakan-kebijakanpemerintahdaerah, sepertitidakmembuangsampahdi kali, berjualansesuaidengantempat yang telahditentukanolehpemerintahdaerah PERAN SERTA MASYARAKAT

More Related