1 / 27

Desain Proyek, Monitoring dan Evaluasi Sesi 2: Monitoring & Strategi Proyek Lingkungan

PANDUAN HIJAU UNTUK. Desain Proyek, Monitoring dan Evaluasi Sesi 2: Monitoring & Strategi Proyek Lingkungan. Pemulihan dan Rekonstruksi Hijau : Panduan Pelatihan untuk Bantuan Kemanusiaan. Kita akan membahas…. Bagaimana mengintegrasikan monitoring lingkungan ke dalam strategi proyek

ursula
Download Presentation

Desain Proyek, Monitoring dan Evaluasi Sesi 2: Monitoring & Strategi Proyek Lingkungan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PANDUAN HIJAU UNTUK Desain Proyek, Monitoring dan EvaluasiSesi 2: Monitoring & Strategi Proyek Lingkungan PemulihandanRekonstruksiHijau: PanduanPelatihanuntukBantuanKemanusiaan

  2. Kita akan membahas… • Bagaimana mengintegrasikan monitoring lingkungan ke dalam strategi proyek • Setiap langkah pengembangan dan implementasi monitoring lingkungan Mod 2 Ses 2

  3. Menghijaukan Kerangka Logframe Mod 2 Ses 2

  4. Siklus Manajemen Proyek secara Umum Proyek dimulai 1. Penilaian awal 6. Evaluasi/hasil pembelajaran 2. Analisis masalah/Pemangku Kepentingan 5. Monitoring 3. Rancangan Proyek 4. Pelaksanaan Mod 2 Ses 2

  5. Siklus Manajemen ProyekDengan Monitoring & Evaluasi Pasca-Bencana Bencana 1. Penilaian awal 6. Evaluasi/hasil pembelajaran 2. Analisis masalah/Pemangku Kepentingan 5. Monitoring 3. Rancangan Proyek 4. Pelaksanaan Mod 2 Ses 2

  6. Bagaimana setiap tahap siklus proyek terhubung dengan upaya pemantauan lingkungan? • Penilaianawal • Analisis Masalah/PemangkuKepentingan • Rancangan Proyek • Pelaksanaan • Monitoring • Evaluasi/hasilpembelajaran Andamemiliki waktu 3-4 menit. Silakantuliskanjawabannya di ataspapanpresentasi. Mod 2 Ses 2

  7. Studi Kasus: Tropico • Negara kecil yang tandus • Mengalami kekeringan selama 3 tahun • Terutama terdiri dari penduduk pedesaan • Perlu penelitian yang menunjukkan tingginya tingkat kekurangan gizi pada anak-anak balita http://www.radio86.co.uk/system/files/images/drought1.jpg Mod 2 Ses 2

  8. Analisis: Uraian Masalah Kekurangan pasokan pertanian Intrusi air laut karena bencana Produksi Hasil tanam Yang rendah Praktik pertanian yang tidak benar Erosi Kondisi Tanah yang buruk Kelangkaan pangan Kurang irigasi Kelangkaan air Kekeringan/Penggurunan Rusaknya infrastruktur irigasi Kekurangan gizi Mod 2 Ses 2

  9. Rencana Upaya Penanggulangan Kekurangan pasokan pertanian Intrusi air laut karena bencana MASALAH Kekurangan gizi Produksi Hasil tanam Yang rendah Praktik pertanian yang tidak benar Erosi Kondisi Tanah yang buruk Kelangkaan pangan Kurang irigasi Kelangkaan air Kekeringan/Penggurunan Rusaknya infrastruktur irigasi Bagaimana dan di mana memecahkan masalah? Mod 2 Ses 2

  10. Rencana Upaya Penanggulangan Kekurangan pasokan pertanian Intrusi air laut karena bencana Solusi Kurangijumlah kasus Kekurangan gizi Tingkatkan ketersediaan pangan Praktik pertanian yang tidak benar Erosi Kondisi Tanah yang buruk Kurang irigasi Kelangkaan air Kekeringan/Penggurunan Rusaknya infrastruktur irigasi Produksi Hasil tanam Yang rendah Solusi ini tidak menyelesaikan akar masalah Mod 2 Ses 2

  11. Rencana Upaya Penanggulangan Kekurangan pasokan pertanian Intrusi air laut karena bencana Solusi Kurangijumlah kasus Kekurangan gizi Tingkatkan ketersediaan pangan Erosi Kondisi Tanah yang buruk Kurang irigasi Kelangkaan air Kekeringan/Penggurunan Rusaknya infrastruktur irigasi Produksi hasil Tanam yang rendah Titik intervensi lainnya Mod 2 Ses 2

  12. Rencana Upaya Penanggulangan Kekurangan pasokan pertanian Intrusi air laut karena bencana Kurangijumlah kasus Kekurangan gizi Tingkatkan ketersediaan pangan Erosi Kondisi Tanah yang buruk Kurang irigasi Kelangkaan air Kekeringan/Penggurunan Rusaknya infrastruktur irigasi Produksi hasil Tanam yang rendah Mod 2 Ses 2

  13. Tingkatkanketersediaan pangan Rencana Upaya Penanggulangan Titik intervensi lainnya Ketersediaan Input yang bertambah Pompa sedot Air laut Kurangijumlah kasus Kekurangan gizi Kurangi erosi Kesuburan Tanah Meningkat Tingkatkanproduksitanaman Membaiknya Praktik Pertanian Tingkatkan Ketersediaan air Irigasi tersedia Adaptasi yang semakin baik terhadap perubahan cuaca Perbaiki infrastruktur irigasi Mod 2 Ses 2

  14. Identifikasi Dampak Lingkungan akibat Intervensi Misal: Peningkatan ketersediaan pasokan pertanian Potensi Dampak Lingkungan Masukan: Kegiatan: Keluaran: Benih & alat Spesies invasif Kegiatan cocok Tanam yang meningkat Masifnya konversi hutan ke lahan pertanian Hasil panen yang meningkat Tidak ada Analisa ini adalah intisari lokakarya kita Mod 2 Ses 2

  15. Bagaimana Mengintegrasikan Isu Lingkungan ke dalam Monitoring dan Evaluasi Proyek Langkah 1 : Revisi tujuan Anda dengan menyertakan kondisi lingkungan. Langkah 2 : Revisi keluarannya. Langkah 3 : Sertakan isu lingkungan ke dalam kegiatan proyek Anda. Langkah 4 : Pertimbangkan peran lingkungan dalam analisis risiko Anda. Langkah 5 : Sertakan indikator-indikator lingkungan ke dalam monitoring Proyek. Langkah 6 : Sertakan masalah lingkungan ke dalam evaluasi proyek. Lihat Materi Diktat 2.2.1 Mod 2 Ses 2

  16. Latihan: Penerapan langkah demi langkah Langkah 1. TujuanProyek Langkah 2. Keluaran proyek Langkah 3. KegiatanProyek Langkah 4. Kenaliasumsi & risiko Langkah 5. Integrasikanindikator lingkungankedalam monitoring proyek Tuliskan pada kertas papan presentasi anda seperti ini Mod 2 Ses 2

  17. Langkah 1: Revisi tujuan Anda agar menyertakan kondisi lingkungan Contoh ‘tujuan’: Meningkatkan ketahanan pangan penduduk yang mengalami kerentanan pangan di wilayah-wilayah pasca konflik. Tidak ada “titik intervensi” bagi isu lingkungan di sini. AKAN TETAPI, jika kita mengubahnya menjadi : Meningkatkan ketahanan pangan penduduk yang rentan pangan di wilayah-wilayah pasca konflik sekaligus mempertahankan kualitas sumber daya alam lokal. MAKA kita bisa menyelesaikan, sebagai contoh: • habisnya sumber air minum • pengenalan terhadap spesies invasif • makin banyaknya konversi hutan ke lahan pertanian Mod 2 Ses 2

  18. Latihan: Langkah 1 Sertakan pula pertimbangan lingkungan di dalam revisi tujuan yang telah Anda tetapkan : Kelompok 1: Kurangi timbulnya penyakit yang disebabkan sanitasi buruk. Kelompok 2: Sediakan rumah tinggal bagi semua keluarga yang terdampak bencana. Kelompok 3: Sediakan peluang kerja bagi para 1.000 pekerja yang saat ini menganggur karena terdampak bencana. Mod 2 Ses 2

  19. Increasedavailabilityof inputs Kurangi malnutrisi/ kekurangan gizi Membaiknya Praktik pertanian Kurangierosi Improvedsoil fertility Tingkatkan Ketersediaan Pangan Tingkatkan Produksi Tanaman Increasedavailabilityof water Increasedavailabilityof water Irigasi tersedia Langkah 2: Revisi Keluaran Meningkatnya ketersediaan input Kesuburan Tanah Meningkat Ketersediaan air Meningkat Mod 2 Ses 2

  20. Output awal: Meningkatnya ketersediaan input pertanian (benih dan alat) Meningkatnya kesuburan tanah Meningkatnya ketersediaan air Dapat menjadi…. Output yang direvisi: Meningkatnya ketersediaan benih lokal (non-invasif) Meningkatnya kesuburan tanah tanpa pemakaian zat kimia berbahaya Meningkatnya ketersediaan sumber air yang berkelanjutan untuk produksi tanaman Langkah 2: Revisi Output Mod 2 Ses 2

  21. Latihan: Langkah 2 Integrasikan isu lingkungan ke dalam output proyek Anda: Kelompok 1: MCK yang memadai untuk semua keluarga yang terdampak bencana. Kelompok 2: Tersedianya tempat tinggal yang memadai untuk semua keluarga yang terdampak bencana. Kelompok 3: Tersedianya pilihan mata pencaharian untuk penduduk yang terdampak bencana. Mod 2 Ses 2

  22. Meningkatnya ketersediaan benih lokal (non-invasif) Meningkatnya kesuburan tanah tanpa pemakaian zat kimia berbahaya Meningkatnya ketersediaan sumber air yang berkelanjutan untuk produksi tanaman Pengembangbiakan benih yang tersedia secara lokal (non-invasif) Latih petani setempat dalam hal teknik pembuatan kompos Buat sistem irigasi dengan sumber air yang cukup Langkah 3: Mengintegrasikan isu lingkungan ke dalam kegiatan proyek Output Kegiatan Mod 2 Ses 2

  23. Latihan: Langkah 3 Revisi kegiatan agar turut menyertakan kondisi-kondisi lingkungan Kelompok 1, 2 dan 3:Sebutkan sekurang-kurangnya satu kegiatan yang kelak menghasilkan output yang telah Anda rancang pada latihan Langkah 2. Mod 2 Ses 2

  24. Langkah 4: Sertakan Peran Lingkungan ke dalam Asumsi dan Risiko anda Pada semua proyek sertakan asumsi-asumsi tentang bagaimana kegiatan Anda akan menghasilkan keluaran/output Risiko: tingkat kemungkinan timbulnya masalah akibat kegiatan Mod 2 Ses 2

  25. Latihan: Langkah 4 SEBUTKAN ASUMSI DAN RISIKO Kelompok 1, 2 dan 3: Identifikasi sekurangnya satu asumsi yang telah Anda buat dan sekurang-kurangnya satu risiko tentang kegiatan yang Anda usulkan dalam latihan Langkah 2. Mod 2 Ses 2

  26. Langkah 5: Sertakan Indikator Lingkungan ke dalam Monitoring Proyek Apa perbedaan antara indikator lingkungan dengan indikator pemantauan rutin? Mod 2 Ses 2

  27. Tentang indikator lainnya:seusai makan siang Mod 2 Ses 2

More Related