1 / 12

VOC: Pieter both dan Jan pieterzoon coen

VOC: Pieter both dan Jan pieterzoon coen. By : Indira, Michelle, Kristo , Rizky , Livia (3 Sc 4). << Jan Pieterzoon Coen. Pieter Both >>. Kebijakan VOC dan Pengaruhnya.

weylin
Download Presentation

VOC: Pieter both dan Jan pieterzoon coen

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. VOC: Pieter bothdanJan pieterzooncoen By : Indira, Michelle, Kristo, Rizky, Livia (3 Sc 4)

  2. << Jan PieterzoonCoen

  3. Pieter Both >>

  4. Kebijakan VOC danPengaruhnya •  VOC adalahbadan / kongsiperdaganganBelanda yang berdirisejaktahun 1602. SebutankompeniBelanda yang dialamatkanpada  orang-orang VOC  merupakanistilahdari  kata Compagnie. Lidah orang-orang Indonesia menyebutnamacompagniemenjadikompeni.  Ingat, VOC kepanjangandariOostindischeVereenigdeCompagnie. • Hampirkeseluruhanpendapatan VOC diperolehdarisumberekonomi yang jugamenjadiandalanparapenguasa local sebelumnya. VOC hanyamembungkusnyasecararesmi/ legal danteratur. Stafadministrasidanprajurit  yang berjumlahtidaklebihdari 17.000 orang padatahun 1700, telahmerajalela di sebagianbesarpusat-pusatpenghasildanperdaganganrempah-rempah. Dengandemikian, cukupefektifpihak VOC untukmenerapkankebijakan-kebijakan di daerahkoloni. 

  5. Denganmemilikihakuntukmembentukangkatanperangsendiridanbolehmelakukanpeperangan, maka VOC cenderungekspansif. VOC terusberusahamemperluasdaerah-daerah di Nusantara sebagaiwilayahkekuasaandanmonopolinya. VOC jugamemandangbangsa-bangsaEropa yang lain sebagaimusuhnya. Mengawaliekspansinyatahun 1605 VOC telahberhasilmengusirPortugisdari Ambon. BentengpertahananPortugis di Ambon dapatdidudukitentara VOC. Bentengitukemudianoleh VOC diberinamaBenteng Victoria.

  6. Dalamupayamemperlancaraktivitasorganisasi, VOC padatahun 1610 memutuskanuntukmembentukjabatanGubernurJendral yang padawaktuituberkedudukan di Maluku. Pieter Bothsebagai orang pertama yang mendudukiposisiitu. • Sebagaigubernurjenderal yang pertama, Pieter Both sudahtentuharusmulaimenataorganisasikongsidaganginisebaik-baiknya agar harapanmendapatkanmonopoliperdagangan di HindiaTimurdapatdiwujudkan. Pieter Both pertama kali mendirikanposperdagangan di Bantenpadatahun 1610. Padatahunitujuga Pieter Both meninggalkanBantendanberhasilmemasukiJayakarta.

  7. Tindakan VOC denganadanyahakoctroisangatmerugikanbangsa Indonesia. HakoctroiseolahijinusahakepanjangantanganpemerintahBelanda, bahkanbisadikatakan VOC sebagaisebuah ‘negaradalamnegara’. • Padatahun 1614 Pieter Both digantikanolehGubernurJenderal Gerard Reynst (1614-1615).

  8. Tahun 1619 GubernurJenderal VOC Laurens ReaeldigantikanolehGubernurJenderal Jan PieterzoonCoen (J.P. Coen). J.P. Coendikenalgubernurjenderal yang beranidankejamsertaambisius. Olehkarenaitu, merasabangsanyadipermalukanpasukanBantendanInggris di Jayakarta, maka J.P. CoenmempersiapkanpasukanuntukmenyerangJayakarta. Armada angkatanlautdengan 18 kapalperangnyamengepungJayakarta. TernyatadalamwaktusingkatJayakartadapatdiduduki VOC. • Kota Jayakartakemudiandibumihanguskanoleh J.P. Coenpadatanggal 30 Mei 1619. Di ataspuing- puingkotaJayakartaitulahdibangunkotabarubergayakotadanbangunan di Belanda. Kota baruitudinamakan Batavia sebagaipenggantinamaJayakarta.

  9. Benteng VOC • Untukmenguasaiperdaganganrempah-rempah, VOC menerapkanhakmonopoli, menguasaipelabuhan-pelabuhanpentingdanmembangunbenteng-benteng. Benteng-benteng yang dibangun VOC adalah   : • 1.      Di Bantendisebutbenteng Kota Intan ( Fort Pellwijk ). • 2.      Di Ambon disebutbenteng Victoria. • 3.      Di MakasardisebutbentengRetterdam. • 4.      Di Ternate di sebutbenteng Orange. • 5.      Di Banda disebutbentengNasao.

  10. Dengankeunggulansenjata, jugamemanfaatkankompetisidankonflik di antarapenguasalokal (kerajaan ), VOC berhasilmemonopoliperdaganganpaladancengkeh di Maluku. Satupersatukerajaan-kerajaan di Indonesia dikuasai  VOC. Kebijakanekspansif (menguasai) semakingencardiwujudkanketikaJan PieterszoonCoendiangkatmenjadiGubernurJendralmenggantikan Pieter Both padatahun 1817. • Jan PieterszoonCoenmemilikisemboyan“tidakadaperdagangantanpaperang, danjugatidakadaperangtanpaperdagangan”. Ialah yang  memindahkanposdagang VOC di Bantendankantorpusat VOC dari Maluku keJayakarta. MengubahnamaJayakartamenjadi Batavia. 

  11. J.P CoenkembalikeBelanda • Setelahberhasilmembangun Batavia danmeletakkandasar-dasarpenjajahan di Nusantara, padatahun 1623 J.P. CoenkembalikenegariBelanda. Iamenyerahkankekuasaannyakepada Pieter de Carpentier. Tetapiolehpimpinan VOC di Belanda, J.P. Coendimintakembalike Batavia. Akhirnyapadatahun 1627 J.P. Coentiba di Batavia dandiangkatkembalisebagaiGubernurJenderaluntukjabatan yang keduakalinya. Padamasajabatan yang keduainilahterjadiserangantentaraMataram di bawah Sultan Agungke Batavia.

  12. Sumber : • http://aminhidayatcenter.blogspot.com/2013/03/kebijakan-pemerintah-kolonial-dan.html • AM, Sadirman, AmurwaniDwiLestariningsih. Sejarah Indonesia. Jakarta: KementrianPendidikandanKebudayaan, 2014. • http://en.wikipedia.org/wiki/Jan_Pieterszoon_Coen • http://en.wikipedia.org/wiki/Dutch_East_India_Company_in_Indonesia

More Related