1 / 48

GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM (Iodine Deficiency Disorders)

GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM (Iodine Deficiency Disorders). Bambang Wirjatmadi Merryana Adriani Triska Susila Nindya Departemen . Gizi FKM Universitas Airlangga. Definisi. sekumpulan gejala yang timbul karena tubuh kekurangan yodium secara terus-menerus dalam waktu yang lama.

zarifa
Download Presentation

GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM (Iodine Deficiency Disorders)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM(Iodine Deficiency Disorders) Bambang Wirjatmadi Merryana Adriani Triska Susila Nindya Departemen . Gizi FKM Universitas Airlangga

  2. Definisi sekumpulan gejala yang timbul karena tubuh kekurangan yodium secara terus-menerus dalam waktu yang lama

  3. Perempuan dengan pembesaran kelenjar gondok dan anak yang mengalami kreatinisme

  4. - Dapat terjadi pada semua kelompok umur dan tingkat ekonomi- GAKY umumnya tidak menimbulkan kematian - But the most important and widespread IDDs are varying degrees of brain damage (which can result in severe apathy and/or deafness).

  5. Yodium diperlukan untuk pembentukan hormon tiroid yang diproduksi oleh kelenjar tiroid

  6. Penyebab 1. Kekurangan Yodium rendahnyaintake yodium, zatgoitrogenikdalammakanan rendahnyakadaryodiumdalamsumber bahan pangan dan air

  7. 1. Rendahnyaintake yodium Kandungan yodium makanan &intake yodium total sangat bervariasi, tergantung geokimiawi tanah. Asupan yodium tumbuhan sumber makananpokok serta bahan pangan hewani ikut terpengaruh kandungan yodium dapatberkurang/menyusut selama proses pengolahan.

  8. Carapenggunaangaramyang akan mengakibatkanmenurunnyakandungan yodiumapabila : • Dibubuhkanpadasaatmasakanmendidih, tetapidimasukkansetelahmasakandiangkatdaritungku, karenakadar KIO3 dalammakananakanmenurun • Bilamakanandalamkondisiasam, makinasammakananmakinmudahmenghilangkan KIO3 dalammakanan tersebut

  9. Zat Goitrogenik dalam Makanan Goitrin senyawa antitiroid terdapat pada tanaman dalam bentuk precusor disebut progoitrin Progoitrin ditemukan pada : ketela pohon, kol, kale, brokoli, lobak, sayur-sayuran sebangsa kubis dan turnip. progoitrin mudah dirusak oleh panas atau pemasakan.

  10. Terdapat 2 macam zat goitrogenik menurut jenis asalnya yaitu : • Zat goitrogenik alami adalah linamarin pada singkong, getah pada labu siam, kulit ari kacang tanah, kol dan belerang pada gunung berapi. • Zat goitrogenik non alami meliputi goitrogenik dari bahan pencemar yaitu pemakaian pupuk urea yang berlebihan, pestisida dan bakteri coli.

  11. RendahnyaKadar YodiumdalamSumber Bahan Pangandan Air Proses erosi tanah  terkikisnyayodium dalam tanah Tanah sarang yang tidak dapat menampung/menyimpan air,  yodium meresap ke lapisan tanah yang lebih dalam akar tanaman pangan tidak dapat menjangkau Over eksploitasi tanah dan pencemaran limbah pada tanah pertanian

  12. Penyebab 2. Faktor Blocking Agent Penggunaanpupukdanpestisida yang berlebihan Penggunaanbahanmakanantambahan (“food additive”) yang berlebihan(menghambatpemanfaatanyodiumolehkelenjar thyroid)

  13. Penyebab 3. Kekurangan selenium konsumsinya kurang atau kandungan selenium dalam bahan makanan dan air minum kurang selenium merupakan komponen esensial dari enzim iodotironin 5-deiodinasemenghambat pembentukan t3 dari t4  TSH rendah

  14. Penyebab 4. Pencemaran logam berat (Pb, Hg, Cd) Menghambat pemanfaatan yodium Logam berat membentuk ikatan yang kuat dengan senyawa kompleks yang sulit dipecahkan (fenomena blocking agent) yodium dalam tubuh tidak dapat digunakan untuk pembentukan hormon tiroid. berkurangnya hormon tiroid meningkatnya kadar TSH

  15. Penyebab 5. Defisiensi protein Dalam kelenjar gondok, tiroksin dan triiodotironin bergabung dalam sebuah molekul protein membentuk thyroglobulin dan merupakan bentuk yodium untuk disimpan.

  16. Penyebab 6. Defisiensi Vitamin A: menurunkan sintesa hormon tiroid 7. Defisiensi Zat Besi 8. Yodium Ekses (Kelebihan Konsumsi Yodium): Yodium dosis tinggi menghambat efek stimulasi normal TSH terhadap proteolisis tiroglobulin sehingga mengganggu sekresi hormon tiroid.

  17. Slide courtesy: Prof RS Gibson

  18. Diagnosis Indikator Menentukan Endemisitas GAKY indikator klinis indikator biokimia. Pemilihanindikator penilaian tingkat endemisitas GAKY dimasyarakat harus mempertimbangkan beberapa faktor antara lain : Apakah teknik penilaian dapat diterima olehmasyarakat Bagaimana visibilitasnya Biaya Performanceindikator yang dipilih cukup sensitiv untuk digunakan

  19. Penilaian GAKY • Pengukuran Kelenjar Gondok - Palpasi - Ultrasonografi • Kadar Yodium Urine • Pengukuran TSH (Tyroid Stimulating Hormone) dan Tyroglobulin • Pengukukuran lain: Hormon Tiroksin (T4) dan Triiodothyronine (T3)

  20. Palpasi • Palpasi dapat digunakan dalam survey di masyarakat, tetapi hasilnya kurang akurat krn perlu tenaga yang sangat profesional, dan faktor sensitifitas setiap petugas palpasi berbeda-beda • Awalnya ada lima kriteria • Selanjutnya disederhanakan menjadi 3 kriteria

  21. Kriteria Pembesaran Gondok (Sudah tidak digunakan lagi)

  22. Kriteria Pembesaran Gondok Yang Disederhanakan

  23. - Data hasil palpasi pada anak usia sekolah digunakan untuk penentuan tingkat endemisitas suatu daerah - Data prevalensigondok yang digunakanadalahprevalensigondok total (Total Goiter Rate/TGR).

  24. Kadar TSH • Dilakukan dgn menggunakan blood spot pada kertas saring atau serum • Peningkatan TSH terlihat pada IDD tingkat sedang atau berat • Bukan indikator yang baik untuk menilai IDD pada anak sekolah dan dewasa • Blood spot TSH pada bayi baru lahir merupakan indikator yang baik  bayi punya cadangan yodium terbatas, sehingga IDD ringan dapat terdeteksi

  25. Tingkat endemisitas berdasarkan Kadar TSH

  26. Kadar Yodium Urine • Indikator yang baik untuk menilai IDD • Hampir semua yodium dalam tubuh diekskresikan secara perlahan melalui urin, dan sekitar 90% kandungan yodium yang dikonsumsi dibuang melalui urin.

  27. Kriteria epidemiologi untuk menilai GAKY berdasar Median Kadar Yodium Urine

  28. Indikator lain • Penilaian T4 dan T3 umumnya tidak direkomendasikan • Hasilnya kurang sensitif jika dibanding metode yang lain • Biaya lebih mahal dan perlu alat canggih • Membutuhkan sampel darah dalam volume yang lebih banyak

  29. SPEKTRUM GAKI PADA MASA TUMBUH KEMBANG (Hetzel 1987) PEMETAAN SPEKTRUM GAKY : • WANITA HAMIL: abortus • JANIN:Lahir mati, cacat bawaan,kematian perinatal,kematian bayi ; kretinisme, disertai/tdk oleh mental retarded; bisu,tuli,cebol,kaku,juling,lumpuh • NEONATUS ; Gondok Neonatus,Hypothyroid neonatus.

  30. ANAK & REMAJA : Gondok, Hypothyroid Remaja; Perkembanganfisik & mental terganggu, retardasi pertumbuhan fisik • DEWASA: Gondok & berbagaikomplikasinya(gangguan nafas dan susah menelan); hypothyroid,gangguan mental,Produktivitasrendah,Gangguankesehatanfertilitas

  31. Bentuk khas gondok endemik pada tiga orangibu Himalaya (Delange, 2000).

  32. Kretin neurologik Kretinmiksedematous Delange, 2000

  33. Children with neurological cretinism

  34. Chinese adults with hypothyroid cretinism

  35. Women with large goitres

  36. Women with nodular goitres

  37. Communities at risk of iodine deficiency

  38. Penanggulangan GAKY • Jangka Pendek: distribusi kapsul yodium (200 mg/kapsul) di daerah endemik sedang dan berat (jika tk kecacingan tinggi hrs dilakukan deworming sebelum pemberian kapsul yodium krn cacing dpt menghambat absorpsi kapsul yodium)

  39. Slide courtesy: Prof RS Gibson

  40. Penanggulangan GAKY 2. Jangka Panjang • Yodisasi garam: 30 -80 ppm KI atau KIO3. b) Promosi penganekargaman pangan dan menu c) Penurunan konsumsi pangan goitrogenik d) Fortifikasi (susu, saus ikan Thailand, gula Sudan) e) Iodinasi air minum (dilakukan di China)

  41. Hal yang perlu diperhatikan • Peningkatan Konsumsi Yodium Dan Selenium • Pencegahan Erosi Tanah (Terhadap Mikromineral) dan Pencemaran Lingkungan (Terhadap Logam Berat)

  42. REFERENCES • West, CE., Jooste, PL., Pandav, CS. 2004. Iodine and Iodine-deficiency Disoreder. In Public Health Nutrition. Edited by Gibney et all. Blackwell Publishing • Delange,F., de Benoist, B., Burgi,H., ICCIDD Working Group. 2002. Determining median urinary iodine concentration thatindicates adequate iodine intake at population level. Bulletin of the World Health Organization;80:633-636.

  43. References • Gibson, RS. 2011. Assessment of Iodine Status. Nutritional Status Assessment Regional Course. SEAMEO RECFON Universitas Indonesia. Jakarta

  44. THANK YOU

More Related