1 / 26

MERKANTILISME

MMMMMMMMMM

Suardi2
Download Presentation

MERKANTILISME

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MERKANTILISME Nama kelompok ·RIDHO SANDY SAPUTRA ·MUHAMAD IKMAL

  2. MERKANTILISME Apa Itu Merkantilisme? Merkantilisme merupakan praktik dan teori ekonomi yang sangat dominan terjadi di Eropa pada abad ke-16 sampai ke-18. Konsep ini dipromosikan melalui aturan-aturan ekonomi pemerintahan suatu negara dengan tujuan menambah kekuasaan negara dengan mengorbankan kekuatan nasional saingannya. Konsep merkantilisme merupakan bagian dari ekonomi absolutisme atau monarki absolut. Kebijakan merkantilisme ini bertujuan untuk mengumpulkan cadangan moneter sebanyak-banyaknya lewat keseimbangan perdagangan positif, terutama perdagangan barang jadi. Pada masanya, kebijakan yang satu ini seringkali menyebabkan perang dan memotivasi suatu negara untuk melakukan ekspansi kolonial.

  3. CIRI CIRI MERKANTILISME Ciri-ciri merkantilisme yang pertama adalah negara merupakan bentuk penguasa dari suatu perekonomian, dengan memperoleh logam mulia sebanyak mungkin dan menjadi hal utama. Fokus pada neraca perdagangan surplus, adalah bentuk dari perolehan keuntungan yang besar dari perdagangan luar negeri. Lahirnya kebijakan yang dapat menunjang keberlangsungan dari sistem merkantilisme seperti beberapa poin dari hal berikut ini. Adanya koloni negara-negara di luar negara induk kekuasaan negara tersebut. Larangan negara koloni melakukan perdagangan dengan negara lain khususnya pesaing. Adanya monopoli pasar memaksimalkan peran pelabuhan ke pelabuhan pokok sebagai bagian dari aktivitas utama ekonomi. Larangan negara koloni untuk ekspor emas dan perak sebagai alat pembayaran, larangan komoditas perdagangan dengan kapal asing. Membuat subsidi ekspor, beban biaya yang ditanggung pemerintah saat ekspor barang ke luar negeri. Promosi berbagai industri manufaktur lewat penelitian dan riset subsidi secara langsung oleh pemerintah, untuk meningkatkan hasil produksi. Batasi upah para pekerja dengan tujuan agar menekan pengeluaran negara dan perusahaan hingga memperoleh keuntungan maksimal. Membuat maksimal penggunaan sumber daya dalam negeri dengan tujuan mengurangi besaran biaya impor barang. Batasi konsumsi domestik lewat hambatan non-tarif perdagangan, usaha negara untuk menghalangi masuknya barang impor lewat kebijakan seperti cukai.

  4. Latar belakang Ada beberapa hal yang jadi pemicu lahir dan berkembangnya merkantilisme pada masa itu, yakni: Adanya keberadaan negara-negara merdeka di Eropa seperti Prancis, Jerman, Inggris, Belanda, dan Italia. Negara-negara tersebut ingin mempertahankan kesejahteraan, kebebasan, dan kedaulatan rakyatnya. Negara-negara tersebut memerlukan kondisi ekonomi yang kuat agar bisa bertahan. Ditetapkannya logam mulia sebagai standar ukuran kekayaan suatu negara. Adanya jaringan perdagangan, pelayaran, dan eksplorasi ke wilayah-wilayah baru.

  5. SEJARAH • Pada awal periode modern, abad ke-16 hingga ke-18, ajaran ini sangat dominan diajarkan di seluruh sekolah Eropa. Kebijakan ini untuk pertama kalinya memicu intervensi suatu negara dalam mengatur perekonomiannya. Pada masa ini pula sistem kapitalisme mulai lahir. • Dalam menjalani kebijakan merkantilisme, negara-negara Eropa ini banyak melakukan kebijakan-kebijakan seperti: • Mengenakan bea cukai masuk yang sangat tinggi • Menciptakan koloni di luar negeri • Melarang daerah koloni untuk melakukan perdagangan dengan negara lain • Memonopoli pasar dengan port pokok • Melarang perdagangan untuk dibawa pulang dalam kapal asing • Subsidi ekspor • Membatasi upah

  6. DAMPAK Nah, ternyata Quipperian, merkantilisme di negara Eropa ini menimbulkan dampak bagi bangsa Indonesia, lho. Apa saja dampaknya? Datangnya Belanda ke Indonesia dan membentuk VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie). Raffles memberlakukan sistem sewa tanah. Adanya stratifikasi sosial yang ditetapkan Pemerintah Belanda: Golongan 1: Orang Belanda dan orang asing kulit putih Golongan 2: Orang Timur asing Golongan 3: Orang pribumi

  7. Lahirnya kolonialisme Dan imperialisme Kolonialisme merupakan suatu paham mengenai penguasaan wilayah atau negara oleh bangsa lain dengan maksud untuk memperluas wilayah kekuasaan bangsa tersebut. Sementara itu, imperialisme adalah sistem politik yang bertujuan menjajah negara lain untuk mendapat kekuasaan dan keuntungan yang lebih besar.

  8. TERIMA KASIH

  9. Enter your text here 02 Enter your text here 03

  10. Enter title Click here to add content of the text,and briefly explain your point of view Click here to add content of the text,and briefly explain your point of view Enter text Enter text Enter text Enter text 01 02 03 04

  11. Enter title Click here to add content of the text,and briefly explain your point of view Click here to add content of the text,and briefly explain your point of view Click here to add content of the text,and briefly explain your point of view

  12. TAHNK YOU

More Related