460 likes | 800 Views
Selasa, 25 September 2012. KEAMANAN JARINGAN. Ariesta Lestari. MATERI. Pengantar Keamanan Komputer Algoritma Kriptografi Steganografi Tanda tangan digital → UTS IP Security Web Security Network Management Security. Penilaian. Tugas 20 % UTS 30 % UAS 50 %. Pendahuluan.
E N D
Selasa, 25 September 2012 KEAMANAN JARINGAN Ariesta Lestari
MATERI • Pengantar Keamanan Komputer • Algoritma Kriptografi • Steganografi • Tanda tangan digital → UTS • IP Security • Web Security • Network Management Security
Penilaian • Tugas 20 % • UTS 30 % • UAS 50 %
Pendahuluan • Salah satu sarana berkomunikasi adalah tulisan. • Bangsa Cina : tulang dan sutra • Bangsa Yunani : parchment • Bangsa Sumeria : clay tablet • Bangsa Mesir : papyrus
Pendahuluan • Pesan terbagi dalam beberapa bagian : • Pesan untuk orang banyak • Pesan untuk suatu kelompok • Pesan untuk satu orang • Pesan rahasia • Kriptografi muncul karena adanya kebutuhan untuk menyembunyikan pesan agar tidak diketahui orang lain.
Pengertian Kriptografi • Kriptografi adalah ilmu dan seni untuk menjagai keamanan pesan (Shneier, 1996) • Kriptografi adalah ilmu yang mempelajari teknik-teknik matematika yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti kerahasiaan, integritas data serta otentikasi (Menezes, 1996)
Terminologi • Pesan (plainteks) : data atau informasi yang dapat dibaca dan dimengerti maknanya. • Chiperteks : bentuk pesan yang tersandi • Gambar plainteks n chiperteks
Terminologi • Pengirim : entitas yang mengirim pesan kepada entitas lain. • Penerima : entitas yang menerima pesan dari entitas lain. • Enkripsi : proses menyandikan plainteks menjadi chiperteks • Dekripsi : proses mengembalikan chiperteks menjadi plainteks semula
Terminologi • Chiper : aturan untuk enchipering dan dechipering, fungsi matematika untuk enkripsi dan dekripsi • Kunci : parameter yang digunakan untuk transformasi enchipering dan dechipering.
Terminologi • Skema enkripsi dan dekripsi Kunci Kunci Chiperteks Enkripsi Dekripsi Plainteks Plainteks
Ancaman Keamanan • Normal Communication • Interruption
AncamanKeamanan • Interception • Modification
AncamanKeamanan • Fabrication
Aspek-aspek Keamanan Komputer • Authentication : penerima informasi dapat memastikan keaslian pesan, bahwa pesan itu datang dari orang yang dimintai informasi • Confidentiality : usaha untuk menjada informasi dari orang yang tidak berhak mengakses. • Data integrity : keaslian pesan, dan dipastikan bahwa informasi yang dikirimkan tidak dimodifikasi • Non-repudiation : pengirim tidak dapat mengelak bahwa dia yang mengirim pesan
Sejarah Kriptografi • Bangsa Mesir, 4000 tahun lalu : hieroglyph • Yunani, 400 SM : scytale
Sejarah Kriptografi • Julius Caesar : Caesar chiper. Cara : mengganti setiap karakter di dalam alfabet dengan karakter yang terletak pada tiga posisi berikutnya dalam susunan alfabet
Sejarah Kriptografi • PD II, Pemerintah Nazi membuat mesin enkripsi dinamakan Enigma.
Algoritma Kriptografi • Dibagi menjadi tiga bagian berdasarkan kunci yang di pakainya : • Algoritma simetri / Algoritma klasik • Algoritma asimetri • Hash Function
Algoritma Simetri • Menggunakan kunci yang sama untuk kegiatan enkripsi dan dekripsi. • Dua teknik dasar yang digunakan pada algoritma jenis ini : • Teknik subtitusi • Teknik transposisi
Kode Caesar • Kode substitusi pertama, diperkenalkan oleh Julius Caesar. • Tiap huruf disubstitusi dengan huruf ketiga dari susunan alfabet yang sama. • Kunci : jumlah pergeseran huruf.
Kode Caesar • Persamaan Enkripsi : C = E(P) = (P + K ) mod (26) • Persamaan Dekripsi : P = D(C) = (C – K ) mod (26) C = chiperteks P = plainteks K = kunci
Kode Caesar • Contoh : P : AWASI ASTERIX DAN TEMANNYA OBELIX C = E(P) = (P + 3) mod 26 p1 = ‘A’ = 0 c1 = E(0) = (0+3) mod 26 = 3 = ‘D’ p2 =‘W’ = 22 c2 = E(22) = (22+3) mod 26 = 25 =‘Z’ p3 = ‘A’ = 0 c3 = E(0) = (0+3) mpd 26 = 3 =‘D’ Dst..... C : DZDVL DVWHULA GDQ WHPDQQBA REHOLA
Kriptanalisis Terhadap Kode Caesar • Kode caesar mudah di pecahkan. • Metode exhaustive key search, karena jumlah kunci sangat sedikit. • Kriptanalisis dilakukan dengan mencoba sebanyak 26 buah nilai k ( 0 – 15). • Dicari hasil dekripsi yang menyatakan kata bermakna.
Kriptanalisis Terhadap Kode Caesar Contoh : • Chiperteks : XMZVH • Asumsi : P dalam bahasa inggris E menggunakan kode caesar
Poly-alphabetic • Perkembangan dari Kode Caesar, dimana kunci bisa berupa nama, alamat, atau apa saja • Tidak ada pengulangan huruf dalam kunci. • Contoh : P : BELAJAR KRIPTOGRAFI K : DONY ARIYUS
Poly - alphabetic Chiperteks : OAEDBDLCLSJPHILRS
Poly - alphabetic • Dapat dilakukan enkripsi dengan lebih dari 1 kunci P : BELAJAR KRIPTOGRAFI K1 : DONY ARIYUS K2 : YOGYAKARTA
Poly - alphabetic • Kunci 1 • Kunci 2 Chiperteks ????
Kode Vigenere • Abad 16, Blaise de Vigenere • Ada 2 cara : • Angka Menukarkan huruf dengan angka • Huruf Menggunakan tabula recta
Kode Vigenere - Angka • Dilakukan dengan menukarkan huruf dengan angka • P : This Cryptosystem is Not Secure • K : 2, 8, 15, 7, 4, 17
Kode Vigenere - Angka Chiperteks : VPXZGIAXIVWPUBTTMJPWIZITWZT
Kode Vigenere - Huruf • Menggunakan tabula recta. • Secara matematis : E(pi) = V(pi, k(i mod m)) pi = huruf ke-i dalam teks asli kn = huruf ke-n dalam kunci m = panjang kunci V(x, y) = huruf yang tersimpan pada baris x dan kolom y pada tabula recta
Kode Vigenere - Huruf • Contoh : Plainteks : THIS PLAINTEKS Kunci : SONY P : THIS PLAINTEKS K : SONY SONYSONYS
Playfair Chiper • Ditemukan oleh Sir Charles Wheatstone, 1854 • Digunakan oleh tentara Inggris pada Perang Boer (PD II) • Chiper ini mengenkripsi pasangan huruf. • Tujuan : membuat analisis frekuensi menjadi sangat sulit sebab kemunculan huruf-huruf di dalam chiperteks menjadi datar.
Playfair Chiper • Kunci kriptografi : 25 buah huruf yang disusun dalam bujursangkar 5 x 5 • Bisa menghilangkan huruf J, atau Q atau huruf I dan J ditulis dalam 1 kotak (I/J)
Playfair Chiper • Susunan huruf dalam bujur sangkar dapat dipilih dari kata atau kalimat yang mudah diingat dengan menghilangkan huruf yang berulang. • Contoh : KRIPTOGRAFI KRIPTOGAFBCDEHLMNQSUVWXYZ
Cara Enkripsi Playfair Chiper • Bujursangkar playfair diperluas dengan menambah baris keenam dan kolom keenam.
Cara Enkripsi Playfair Chiper Pesan yang akan di enkripsi diatur terlebih dahulu sbb : • Ganti huruf J (bila ada) dengan huruf I • Tulis pesan dalam pasangan huruf • Jika ada pasangan huruf sama, sisipkan Z ditengahnya • Jika jumlah huruf ganjil, tambahkan huruf Z di akhir
Cara Enkripsi Playfair Chiper Contoh plainteks : GOOD BROOMS SWEEP CLEAN Pasangan huruf GOODBROZOMSZSWEZEPCLEANZ
Cara Enkripsi Playfair Chiper • Algoritma enkripsi : • Jika dua huruf terdapat pada baris bujursangkar yang sama maka tiap huruf diganti dengan huruf di kanannya P : OM C : PO
Cara Enkripsi Playfair Chiper 2. Jika dua huruf terdapat pada kolom yang sama, maka tiap huruf diganti dengan huruf dibawahnya. P : EM C : KV
Cara Enkripsi Playfair Chiper 3. Jika dua huruf tidak berada di baris dan kolom yang sama, maka huruf pertama diganti dengan huruf pada perpotongan baris huruf pertama dengan dengan kolom huruf kedua. Huruf kedua diganti dengan perpotongan baris huruf kedua dan kolom huruf pertama. P : OD C : UT