670 likes | 2k Views
KEBUDAYAAN,PERADABAN,DAN SISTEM NILAI BUDAYA. JURUSAN AGRIBISNIS UNIVERSITAS JAMBI 2012. Kebudayaan. Menurut ilmu Antropologi , kebudayaan adalah :
E N D
KEBUDAYAAN,PERADABAN,DAN SISTEM NILAI BUDAYA JURUSAN AGRIBISNIS UNIVERSITAS JAMBI 2012
Kebudayaan MenurutilmuAntropologi, kebudayaanadalah: Keseluruhansistemgagasan, tindakandanhasilkaryamanusiadalamkehidupanmasyarakat yang dijadikanmilikdirimanusiadenganbelajar (learned behavior)
Kebudayaan (culture) BudayaataukebudayaanberasaldaribahasaSansekertayaitubuddhayah, yang merupakanbentukjamakdaribuddhi(budiatauakal) hal-hal yang berkaitandenganbudidanakalmanusia. DalambahasaInggris, kebudayaandisebutculture, yang berasaldarikataLatin Colere, yaitumengolahataumengerjakan. Bisadiartikanjugasebagaimengolahtanahataubertani.
Kesimpulan • hanyadimilikiolehmasyarakat; • tidakditurunkansecarabiologis • melaluiprosesbelajar • didapat, didukungdanditeruskanolehmanusiasebagaianggotamasyarakat.
Peradaban (civilization) • KonsepPeradaban • Padadasarnyasemuamanusiasebagaimakhlukbudaya, dimukabumiinimemilikikesamaandalamhalakal, nuranidankehendakdidalamdirinya. Hal yang membedakannyaadalahperwujudanbudayakarenalingkungan yang berbedamenurutkeadaan, waktudantempat. • Perwujudandaribudayadilaksanakandenganmenekankanakal (ratio) semata-mata, denganmengabaikannurani yang berlainandenganperwujudanbudaya yang didasarkanpadaakal, nurani, dankehendaksebagaikesatuan yang utuh. Akibatnyatimbullahpernyataantentang “peradaban” (civilization) dankebudayaan(culture).
bagiandanunsurdarikebudayaan yang halus, majudanindah Kebudayaan yang mempunyaisistemteknologi, ilmupengetahuan, senibangunan, senirupa, dansistemkenegaraandarimasyarakatkota yang majudankompleks. maka masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan telah memiliki peradaban yang tinggi.
Beberapahal yang berkaitandenganperadaban: • faktorpendidikan, kemajuanteknologidanilmupengetahuan. • Tiap-tiapmasyarakatataubangsadimanapunselaluberkebudayaan, akantetapitidaksemuanyatelahmemilikiperadaban yang tinggi.
2. PerbedaanKebudayaandanPeradaban • Menurut Koentjaraningrat, peradaban menekankan kepada 2 unsur, antara lain : • Unsur akal (tingkat berpikir), unsur ini lebih banyak diterapkan pada dunia Barat. Sehingga dikalangan orang barat, kemajuan dalam bidang IPTEK lebih dahulu dibandingkan dengan nurani. • Unsur nurani (perasaan/estetis), di dunia Timur unsure ini lebih banyak diterapkan karena lebih mengutamakan hati nurani (perasaan) dibanding dengan akal (ratio).
WujudKebudayaan MenurutJ.J. HonigmanndalambukuThe World of Man (1959), membedakantigawujudkebudayaan, yaitu: • Wujudgagasan (ide) bersifatabstrakdantempatnyaadadalamalampikirantiapwargapendukungbudayayang bersangkutansehinggatidakdapatdirabaataudifoto. Wujudbudayadalambentuksistemgagasaninibiasajugadisebutsistemnilaibudaya.
Wujudperilaku (aktivitas) berpolamenurutide/gagasan yang ada. Wujudperilakuinibersifatkonkritdapatdilihatdandidokumentasikan(difotodandifilm). e.g.: Petanisedangbekerjadisawah, orangsedangmenaridenganlemahgemulai, orangsedangberbicaradan lain-lain. Masing-masingaktivitastersebutberadadalamsatusistemtindakandantingkahlaku. • Wujudbendahasilbudaya (artefak) bersifatkonkrit, dapatdirabadandifoto. Kebudayaandalamwujudkonkritinidisebutkebudayaanfisik. e.g.: bangunan-bangunanmegahsepertipiramida, tembokcina, menhir, alatrumahtanggasepertikapakperunggu, gerabahdan lain-lain.
Contoh: Salahsatuunsurkebudayaanadalahsistemreligi, makawujudbudayasistemreligiadalahsebagaiberikut: • gagasan konseptentangdewa-dewa, roh. • perilaku upacarakeagamaan yang dilakukanolehsalahsatubangsadengankonsepkepercayaantersebut, misalnyapemujaanterhadaprohnenekmoyangpadamasyarakat Indonesia • bendahasilbudaya dapatditemukancontohnyapadamasyarakatprasejarahdi Indonesia berupamenhir, patungperwujudannenekmoyang.
SistemNilaiBudaya • 1. Konsep Nilai dan Sistem Budaya • Menurut “Munandar Soelaiman” nilai adalah : • a) Segala sesuatu yang menarik bagi manusia sebagai subjek (Perry, 1954) • b) Segala sesuatu tentang yang baik dan buruk (Pepper, 1958) • c) Perasaan tentang apa yang diinginkan ataupun yang tidak diinginkan, atatu tentang apa yang boleh atau tidak boleh (Alvin R. Bertrand, 1987).
2. Pengembangan System Nilai Budaya • Menurut Kluckhohn dalam Koentjaraningrat, 1982, ada lima masalah pokok dalam kehidupan manusia, antara lain : • a) Hidup Manusia (MH), • b) Karya Manusia (MK), • c) Kedudukan manusia dalam ruang waktu (MW), • d) Hubungan manusia dengan alam (MA), • e) Hubungan manusia dengan sesama (MM).