270 likes | 428 Views
TYPE DATA. Sebuah program pasti membutuhkan data yang masukannya melalui : keyboard,mouse , dan lain2 Dalam assembly data didefinisikan dalam berbagai type. DB= (Define Byte)---------- 1 byte DW=(Define Word)-------- 2byte DD=(Define Doubleword ) 4byte
E N D
TYPE DATA • Sebuah program pastimembutuhkan data yang masukannyamelalui :keyboard,mouse, dan lain2 • Dalam assembly data didefinisikandalamberbagai type. DB= (Define Byte)---------- 1 byte DW=(Define Word)-------- 2byte DD=(Define Doubleword) 4byte DF=(Define Farword)----- 6 byte DQ=(Define Quadword)- 8byte DT=(Define TenByte)---- 10byte
Contohmendefinisikan data dalam Assembly • A DB 05h ;1byte,nilai awal=‘5’ • AA DB 25h,3Bh,10h ;3byte,nilai awal=25h,3Bh,10h • ABC DB ‘Ahay..!!’ ;8byte,berisi 8 karakter. • CCC= DB ‘1234’ ; 4 byte string,nilaiawal ‘1234’
INTERFACING • Jembatanataupenghubungsebuahmikroprosessordengansebuahpirantiluar (peripheral) misalkeyboard,mouse,layarmonitor,printerdll. • Salahsatujenisantarmukaadalah PPI8255
PPI 8255 • ProgramablePeriperal Interface 8255 Adalahkeluarga IC Intel yang digunakanuntukbanyakaplikasiindustri. IC inidapatdiprogram (programmable) untukkomunikasiantaramikroprosesordenganperangkatluar (periperal). • contohaplikasi yang dapatdibuatdengan PII 8255 antara lain : 1. Aplikasiperaga LED 2. Aplikasipengendalilampulalulintas 3. Aplikasi motor stepper yang diprogramuntukmenggerakkanlengan (rigid body) robot 4. Aplikasidetektorsuhu (thermostat) dancahaya (light). 5. Aplikasi intelligent home controller
Set / Reset Bit • Pada PPI 8255 terdapat port untuk set dan reset sebuah bit, dimana jika terjadi Set atau Reset hanya salah satu port pada Port C. • Contoh : 1. Jika Port C saat ini datanya adalah FFH (1111 1111), jika kita akan me-reset Port C 5 (PC5) maka Port C hasilnya adalah BFH (1011 1111). 2. Jika Port C saat ini datanya adalah 1FH (0001 1111), jika kita akan me-set Port C 7 (PC7) maka Port C hasilnya adalah 9FH (1001 1111).
PIT 8254 • Gambar dibawah ini merupakan sebuah IC yang berfungsi sebagai down counter yang dapat diprogram. Terdapat sinyal perantara mikroprosesor, sinyal ini memungkinkan mikroprosesor • mengatur konfigurasi mode operasi timer, seperti : 1. Mengisi nilai counter 2. Membaca nilai counter 3. Memprogram mode yang diinginkan
CONT. • Beberapa fungsi dari counter/timer pada mikrokomputer yang dapat di implemetasikan oleh 8254 sebagai berikut : 1.Real time clock 2. Even counter 3. Digital one-shot 4. Programmable rate generator 5. Square wave generator 6. Binary rate multiplier 7. Complex waveform generator 8. Complex motor controller
PIC 8259 • Keunggulan: 1. Interupsi terdapat 8 tingkatan 2. Dapat di cascaded pada konfigurasi master-slave dengan 64 level interupsi. 3. Terdapat prioritas internal. 4. Mode perbaikan prioritas dan rotasi. 5. Mempunyai masing-masing intrupsi maskable. 6. Mode dan Mask dapat dirubah-rubah. 7. Persetujuan IRQ, menetukan prioritas, mengecek apakah masukan prioritas > level arus, menghasilkan sinyal interupsi. 8. Pada mode 8085, memberikan 3 byte panggilan Intruksi. Pada Mode 8086, memberikan 8 byte nomor vektor. 9. Mode Polling dan vektor. 10. Alamat awal dari ISR atau nomor vektor program. 11. Tidak membutuhkan clock.
Monitor dan Keyboard MPF-1 Monitor MPF-1menggunakan 6 buah sevent segment dan keyboardmenggunakan konfigurasi matrik 6x6 diatas sebuah peripheral PPI 8255. Bentuk konfigurasi rangkaian monitor - keyboard MPF-l ditunjukkan padagambarberikut.
Monitor dan Keyboard MPF-1 • Dengan menggunakan komponen utama PPI8255 yang dapat diprogram: • enam saluran pada Port A ( PA5 s/d PA0)digunakan sebagai input untuk matrikkeyboard, • delapan buah saluran Port B (PB5s/d PBO) digunakan untuk saluranpengendalian segment • dan enam buah saluran Port C (PCSs/d PCO)digunakanuntuk pemilihan LED.
Monitor dan Keyboard MPF-1 • Monitor MPF-l menggunakan LED sevent segmentCommond Cathoda. • Dengan konfigurasi seperti gambar: • Segment a terhubungdengan PB3 • Segment b terhubungdengan PB4 • Segment c terhubungdengan PB5 • Segment d terhubungdenganPB7 • Segment e terhubungdenganPB0 • Segment f terhubungdenqanPB2 • Segment g terhubungdenqanPB1 • Segment p terhubungdenqanPB6
Monitor dan Keyboard MPF-1 Dari penjelasangambarsebelumnya, dapat ditetapkan bahwa LED akanmenyala jika anoda segment berlogika 1 dan katoda berlogika 0. SebaliknyaLED segment akan padam. Untuk membangun data penyalaan LEDdiperlukan data nyala sesuai dengan konfigurasi Port. Sebagai contoh untukmenyalakan angka 0 diperlukan data: MakapenyalaannyaadalahBDh
Monitor dan Keyboard MPF-1 Untuk memudahkan penjabaran data penyalaan segment untuk tiapkarakter dapat diformulasikan menggunakan tabel berikut:
Monitor dan Keyboard MPF-1 • Untuk memilih LED yang mana untuk diakfifkan dari 6 buah LEDsevensegment yang terpasang, kembali melihat gambarpertama, dimana: • PC0digunakan untuk mengendalikan LED6 (led paling kanan) • PCl digunakan untuk mengendalikan LED5 • PC2 digunakan untuk mengendalikan LED4 • PC3 digunakan untuk mengendalikan LED3 • PC4 digunakan untuk mengendalikan LED2 • PC5 digunakan untuk mengendalikan LED1 (led paling kiri) • PC6 tidak terpasang • PC7 tidak terpasang