921 likes | 3.03k Views
BAB 8. USAHA DAN ENERGI. F 3. F 1. . . F 1 .cos . F 3 .cos . F 2. USAHA. Usaha yang dilakukan oleh resultan gaya Hasil kali resultan komponen gaya searah dengan perpindahan dengan besar perpindahan yang dihasilkannya. W = ∑ F.d W = ( F 1 .cos - F 2 - F 3 .cos ). d.
E N D
BAB 8 USAHA DAN ENERGI
F3 F1 F1.cos F3.cos F2 USAHA • Usaha yang dilakukan oleh resultan gaya • Hasil kali resultan komponen gaya searah dengan perpindahan dengan besar perpindahan yang dihasilkannya. W = ∑F.d W = ( F1.cos -F2 - F3.cos ).d d (c)Arif
F1 F1.cos F2 USAHA • Usaha yang dilakukan oleh gaya konstan • Hasil kali resultan komponen gaya searah dengan perpindahan dengan besar perpindahan yang dihasilkannya. W = ∑F.d W = ( F1.cos -F2 ).d d (c)Arif
F F.cos USAHA • Usaha yang dilakukan oleh gaya konstan • Hasil kali komponen gaya searah dengan perpindahan dengan besar perpindahan yang dihasilkannya. W = F.d.cos d (c)Arif
sin = h/d F1 F2 w.sin F1.cos • Usaha yang dilakukan oleh gaya pada bidang miring licin. W = ∑F.d W = ( F1.cos +F2 - w.sin ).d d h (c)Arif
Gaya tidak melakukan usaha • Gaya yang tidak menghasilkan perpin-dahan, tidak melakukan usaha. • Gaya yang searah Normal ( tegak lurus ) terhadap perpindahan, tidak melakukan usaha. F F d d = 0 (c)Arif
F = 1 N Satu joule • Satu joule ( 1 J ) : besar usaha yang dilakukan oleh gaya satu newton untuk memindahkan suatu benda searah gaya sejauh satu meter. d = 1 m (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 1. Energi Matahari (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 2. Energi Cahaya (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 3. Energi Kalor (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 4. Energi Listrik (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 5. Energi Kimia (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 6. Energi Gelombang (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 7. Energi Angin (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 8. Energi Nuklir (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 9. Energi Bunyi (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 10. Energi Potensial (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 11. Energi Kinetik (c)Arif
Bentuk-bentuk Energi 12. Energi Mekanik (c)Arif
Energi Potensial Gravitasi • Energi yang dimiliki benda karena kedudukannya. Ep = m.g.h Ep = energi potensial ( joule ) m = massa benda ( kg ) g = percepatan gravitasi ( 9,8 m/s² ) h = ketinggian benda dari acuan ( m ) m g h Acuan (c)Arif
Perubahan Energi Potensial Gravitasi • Perubahan energi potensial benda di dua kedudukan yang berbeda. ∆Ep = m.g.h2 – m.g.h1 ∆Ep = energi potensial ( joule ) m = massa benda ( kg ) g = percepatan gravitasi ( m/s² ) h = ketinggian benda dari acuan ( m ) h2 h1 Acuan (c)Arif
v Energi Kinetik • Energi yang dimiliki benda karena gerakannya. Ek = ½ m.v² Ek = energi kinetik ( joule ) m = massa benda ( kg ) v = kecepatan benda ( m/s ) (c)Arif
N F fg w Gaya gesek kinetik balok terhadap bidang • Berat balok w = m.g • Gaya normal N = w = m.g • Gaya gesek kinetik fg = k.N = k.m.g m (c)Arif
v1 v2 F m fg d Usaha=Perubahan Energi Kinetik • Usaha yang dilakukan oleh resultan gaya yang bekerja pada suatu benda sama dengan perubahan energi kinetik. W = ∑F.d W = ∆Ek = Ek2 - Ek1 = ½ m(v2²-v1²) (c)Arif
v1 v2 F m fg d Usaha=Perubahan Energi Kinetik Berdasarkan peristiwa ini, persamaannya adalah : W = ∆Ek ( F – fg )d = ½ m(v2²-v1²) (c)Arif
Energi Mekanik • Energi mekanik merupakan jumlah energi potensial dengan energi kinetik. Em = Ep + Ek (c)Arif
Hukum Kekekalan Energi Mekanik • Pada sistem yang terisolasi ( hanya gaya berat yang mempengaruhi benda ) selalu berlaku energi mekanik konstan. • Em = konstan Em1 = Em2 atau m.g.h1 + ½ m.v1² = m.g.h2 +½ m. v2² 1 g h1 2 h2 (c)Arif
fa w Energi yang hilang • Pada sistem benda yang tidak terisolasi ( karena terdapat gaya selain gaya berat yang mempengaruhi benda ) selalu kehilangan energi. • Besarnya energi yang hilang adalah : Eh = ∆Em = Em2 – Em1atau Eh = (m.g.h2 + ½ m.v2²) – (m.g.h1 +½ m. v1²) Eh = fa.(h2 - h1) 1 g h1 2 h2 Catatan : fa gaya gesek udara (c)Arif
Daya • Daya merupakan kelajuan benda melakukan usaha atau besarnya usaha per satuan waktu. W P = t Catatan P = daya ( watt ) W= usaha atau energi ( joule ) t = waktu berlangsungnya usaha (s) (c)Arif
v F ☻ ☻ Daya mesin yang bergerak konstan • Daya mesin yang bergerak dengan kecepatan tetap adalah : P = F.v Keterangan : P = daya ( watt ) F = gaya yang dilakukan mesin ( N ) v = kelajuan konstan mesin ( m/s ) (c)Arif
Efisiensi Pengubah Energi • Efisiensi atau daya guna sebuah mesin adalah hasil bagi antara daya keluaran dan daya masukan dikalikan dengan seratus persen. daya keluaran = x 100 % daya masukan • Catatan : 1 hp ( horse power ) = 746 watt (c)Arif
Latihan soal no.6, hal.68 6.Sebuah benda dengan massa 5 kg meluncur pada bidang miring licin yang membentuk sudut 60º terhadap horizontal. Jika benda bergeser sejauh 5 meter, berapa usaha yang dilakukan oleh gaya berat ( g = 10 m/s²) (c)Arif
Penyelesaian soal no.6, hal.68 • Dik : m = 5 kg, = 60º, d = 5 m, g = 10 m/s² • Dit : W…? • Jwb : • W = F.d • W = m.g.sin 60º.d • W = 5.10.½√3.5 • W = 125√3 joule d w.sin 60º w = m.g 60º (c)Arif
Latihan soal no.8, hal.68 8.Seorang anak mendorong sebuah gerobak mainan bermassa 5 kg dari keadaan diam pada permukaan datar licin dengan gaya F = 5 N, dalam arah sudut ( sin = 0,6 ), lihat gambar. Hitung usaha yang dilakukan anak dalam selang waktu 5 sekon ? ( g = 10 m/s²) F (c)Arif
Penyelesaian soal no.8, hal.68 • Dik : m = 5 kg, sin = 0,6, F = 5 N,g =10 m/s² • Dit : W…? • Jwb : a = Fx/m = F.cos /m = 5.0,8/5 = 0,8 m/s² • d = ½ a t² = ½.0,8.5² = 10 meter • W = Fx.d = F.cos .d • W = 5.0,8.10 • W =40 joule Fx = F.cos x W = Fx.d ∑F = m.a F d = ½ a.t² (c)Arif
Latihan soal no.10, hal.68 • Grafik perpindahan sepanjang sumbu-x dan gaya yang bekerja pada benda dtunjukkan pada gambar berikut ini. Hitung usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut pada selang : a. 0 ≤ x ≤ 3 m b. 3 ≤ x ≤ 5 m c. 0 ≤ x ≤ 6 m F(N) 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 x(m) (c)Arif
Penyelesaian soal no.10, hal.68 • Dik : Lihat grafik ! • Dit : a. W utk 0 ≤ x ≤ 3 m …? b. W utk 3 ≤ x ≤ 5 m …? c. W utk 0 ≤ x ≤ 6 m …? Jwb : Usaha dapat diperoleh dengan menghitung luas daerah yang diarsir F(N) 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 0 x(m) (c)Arif
Penyelesaian soal no.10, hal.68 • Lanjutan … • Jwb : a. W1 = ½ 5.3 = 7,5 joule b. W2 = ½ (5-3).(-3⅓) = -3⅓ joule c. W3 = 3.(6-5) = 3 joule W total = 7,5 - 3⅓ + 3 = 7,83 J F(N) 5 4 3 2 W3 W1 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 x(m) -1 W2 -2 (c)Arif -3
Latihan soal no.12, hal.69 12 Pada sebuah benda bermassa 4 kg dikerjakan gaya 90 N searah bidang miring (lihat gambar) Benda itu berpindah sejauh 20 m ke atas. Jika bidang miring diandaikan licin, hitung usaha total yang dilakukan oleh resultan gaya yang bekerja pada benda itu. m F = 90 N 30º (c)Arif
Penyelesaian soal no.12, hal.69 • Dik : m = 4 kg, = 30º, F = 90 N, d = 20 m, g =10 m/s² • Dit : W…? • Jwb : W = ∑F.d W = (F2 – m.g.sin 30º ).d W = ( 90 – 4.10.½ ).20 W = 1400 joule d =20 m F2 m.g.sin = 30º 30º (c)Arif w = m.g
Latihan soal no.14, hal.69 14.Sebuah buku 2 kg diangkat dari lantai ke sebuah rak buku 2,1 m di atas lantai. a. Berapa energi potensial buku terhadap lantai ? b. Berapa energi potensial buku terhadap kepala orang yang tingginya 1,65 m ? (c)Arif
Penyelesaian soal no.14, hal.69 • Dik : m = 2 kg, h1= 2,1m, h2 = ( 2,1 – 1,65 ) m, g =10 m/s² • Dit : a. Ep1…? dan b.Ep2…? • Jwb : Ep = m.g.h Ep1 = m.g.h1 = 2.10.2,1 Ep1 = 42 joule Ep2 = m.g.h2 = 2.10.0,45 Ep2 = 9 joule 0,45 m 2,1 m 1,65 m (c)Arif
Latihan soal no.16, hal.69 16. Hitung perubahan energi potensial ketika sebuah buku bermassa 1,25 kg dipindahkan dari lantai ke meja yang tingginya 0,8 meter ! Berapa perubahan energi potensial jika buku tersebut kemudian dijatuhkan dari meja ke lantai ? meja 0,8 m Lantai (c)Arif
Penyelesaian soal no.16, hal.69 • Dik : m = 1,25 kg, h1= 0 m, h2 = 0,8 m, g =10 m/s² • Dit : a. ∆Ep1…? dan b.∆Ep2…? • Jwb : ∆Ep = m.g.h2 – m.g.h1 ∆Ep1 = m.g.h2 - m.g.h1 ∆Ep1 = 1,25.10.0,8 - 0 ∆Ep1 = 10 joule ∆Ep2 = m.g.h2 - m.g.h1 ∆Ep2 = 0 - 1,25.10.0,8 ∆Ep2 = -10 joule meja 0,8 m Lantai meja 0,8 m Lantai (c)Arif
7m 8m 10 m Tanah Latihan soal no.18, hal.69 18. Hitung perubahan energi potensial buah kelapa bermassa 2 kg yang berada 10 m di atas tanah, antara acuan 3 m di atas tanah dengan 2 m di atas tanah ? (c)Arif
h1 =7m 10 m h2=8m Tanah Penyelesaian soal no.18, hal.69 • Dik : m = 2 kg, h2= 8 m, h1 = 7 m, g =10 m/s² • Dit : a. ∆Ep…? • Jwb : ∆Ep = m.g.h2 – m.g.h1 ∆Ep = m.g.h2 - m.g.h1 ∆Ep = 2.10.8 – 2.10.7 ∆Ep = 20 joule (c)Arif
Latihan soal no.20, hal.69 20. Berapa energi kinetik seekor nyamuk bermassa 0,75 mg yang sedang terbang dengan kelajuan 40 cm/s ? (c)Arif
Penyelesaian soal no.20, hal.69 • Dik : m = 7,5.10-7 kg, v = 0,4 m/s • Dit : a. Ek…? • Jwb : Ek = ½ m.v² • Ek = ½ . 7,5.10-7 . 0,4² • Ek = 60 nJ ( nano joule ) • Catatan : 1 joule = 10-9 nanojoule (c)Arif
Latihan soal no.22, hal.69 22. Mobil pertama bermassa dua kali mobil kedua, tetapi energi kinetiknya hanya setengah kali mobil kedua. Ketika kedua mobil menambah kelajuannya dengan 5 m/s, energi kinetik keduanya menjadi sama. Berapa kelajuan awal kedua mobil tersebut ? (c)Arif
Penyelesaian soal no.22, hal.69 • Dik : m1 = 2m2, Ek1 = ½ Ek2, v’1 = ( v1 + 5) dan v’2 = ( v2 + 5 ) m/s dan Ek’1 = Ek’2 • Dit : v1 … ? dan v2 … ? • Jwb : Ek = ½ m.v² • Ek1 = ½ . 2m2 . v1² • Ek2 = ½ . m2 . v2² Ek1 = ½ . Ek2 ½ . 2m2 . v1²= ½.½ . m2 . v2² v2 = 2v1 (c)Arif