680 likes | 1.9k Views
Praktikum Ekologi Perairan. KARAKTERISTIK EKOSISTEM PERAIRAN TERGENANG. EKOSISTEM PERAIRAN. Dapat dibedakan menjadi tiga tipe. Ekosistem laut dengan salinitas berkisar 17 – 35 o / oo Ekosistem payau dengan salinitas berkisar 0,5 – 17
E N D
PraktikumEkologiPerairan KARAKTERISTIK EKOSISTEM PERAIRAN TERGENANG
EKOSISTEM PERAIRAN Dapat dibedakan menjadi tiga tipe • Ekosistem laut dengan salinitas berkisar 17 – 35 o/oo • Ekosistem payau dengan salinitas berkisar 0,5 – 17 • Ekosistem perairan tawar dengan salinitas kurang dari 0,5 Habitat perairan tawar dapat dibedakan menjadi dua macam, yakni: • Perairan tenang (lentik, asal kata lenis yang artinya tenang) yang mencakup danau, waduk, rawa, kolam, genangan air lain. • Perairan mengalir (lotik, asal kata lotus yang artinya tercuci) yang mencakup sungai, mata air, selokan, terusan dan lain-lain.
Tujuan : Pengenalan komponen penyusun ekosistem perairan tergenang Mempelajari interaksi antara komponen penyusun ekosistem perairan tergenang
Situ buatan wadah genangan air di atas permukaan yang airnya bersal dari permukaan yang cenderung berfubfsi sebagai pengendali banjir. Contohnya situ leutik. Situ Situ alami wadah genangan air di atas permukaan yang terbentuk secara alami yang airnya bersumber dari tanah atau permukaan. Contohnya Situ Gede, Situ Burung, dan lain-lain
Manfaat situ • Sumber keanekaragaman hayati dan plasma nutfah. • Sebagai reservoir untuk irigasi, sumber air baku, dan pengendali banjir • Sebagai unsur alami yang memepengaruhi iklim mikro
Komponen ekosistem perairan tergenang • Komponen Biotik (hidup) Autotrof (produsen) merupakan tanaman hijau dan mikroorganisme kemosintetik, contohnya tumuhan air dan fitoplankton. Heterotrof (konsumen makro) seperti herbivora, zooplankton, predator, parasit, bentos, dan nekton. Saprotroph (konsumen mikro atau pengurai) seperti bakteri air, flagelata-flagelata dan cendawan tersebar di seluruh kolam terutama dilapaisan antara lumpr –air diseluruh dasar dimana terkumpul tumbuh-tumbuhan dan binatang yang telah mati. B. Komponen Abiotik (tidak hidup) : air, lumpur, tanah, dan lain-lain
KARAKTERISTIK DASAR EKOSISTEM PERAIRAN TERGENANG • Arus yang stagnan (bahkan hampir tidak ada arus) • Organismenya tidak terlalu membutuhkan adaptasi khusus • Ada stratifikasi suhu • Substrat dasar umunya berupa lumpur halus • Residence time relatif lebih lama
PERAIRAN TENANG Profundal
Tiga zona tersebut ialah zona litoral, limnetik dan profundal. Zona litoral merupakan wilayah perairan yang dangkal, dimana penetrasi cahaya mencapai dasar perairan Daerah ini tipikal ditempati oleh tumbuhan berakar Zona limnetik mencakup zona perairan yang terbuka sampai kedalaman efektif penetrasi cahaya yang disebut lapisan kompensasi Lapisan kompensasi merupakan kedalaman dimana fotosintesis seimbang dengan respirasi. Secara umum lapisan ini berada pada kedalaman dimana intensitas cahaya sekitar 1% dari intensitas penuh cahaya surya Zona litoral dan limnetik sering dikatakan sebagai zona eufotik yang mengacu kepada lapisan yang tersinari total Zona profundal merupakan daerah yang dalam dan dasar yang terletak di bawah lapisan kompensasi, daerah ini sering tidak terdapat pada kolam
Biologis---organisme perairan • Organisme dapat digolongkan menurut relung utama yang didasarkan pada posisinya dalam rantai makanan, yakni ototrof (produser), fagotrof (konsumer-makro), dan saprotrof (konsumer-mikro atau dekomposer). • Ototrof mencakup tumbuhan hijau dan mikroorganisme khemosintetik. • Fagotrof (konsumer-makro) mencakup konsumer primer, sekunder dan seterusnya; atau herbivor, omnivor, carnivor, parasit dan lain-lain. • Saprotrof dapat dipisahkan lagi sesuai dengan substrat organik yang diuraikansesuai dengan bentuk kehidupan atau kebiasaan hidupnya yang didasarkan pada cara hidup mereka. Atas dasar ini organisme dapat dibedakan menjadi lima kelompok, yakni bentos, perifiton (aufwuch), plankton, nekton, dan neuston.
TIPE RANTAI MAKANAN PADA EKOSISTEM PERAIRAN TERGENANG • Rantai makanan perumputan (Grassing Food Chain)merupakan rantai makanan yang diawali dari dasar tumbuh-tumbuhan hijau ke herbivora yang merumput (yakni organisme yang makan tumbuhan hidup) dan terus ke karnivora (yakni pemakan binatang)
Bentos (singkatan dari benthic organism) adalah organisme yang menempel atau istirahat pada dasar atau yang hidup pada sedimen dasar perairan. Bentos dapat dipilah menjadi zoo-bentos (hewan) dan fitobentos(tumbuhan) Perifitonadalahorganisne yang menempelpadasubstrat, sepertikayu, batu, substratdantumbuhan air. Plankton adalahorganisme yang bergeraktidakbebasdikolomperairan. Pergerakannyatergantungoleharus. Plankton terdiridarifitoplanktondan zooplankton. Nekton adalahorganisme yang mampubergerakbebasdikolomperairan, sepertiikan Neustonadalahorganisme yang hidupdipermukaan air
green algae (chlorophyta) Biodidac blue-green algae (cyanobacteria) Diatoms
Neuston Odonata Ephemeroptera Plecoptera Tricoptera
PARAMETER-PARAMETER • Parameter Fisika • Warna perairan • Kecerahan • Suhu • Kedalaman • Tipe substrat perairan • Parameter kimia • pH • Parameter Biologi • Plankton • Perifiton • Bentos • Neuston • Nekton
Pengambilansampel air danauatauwadukdapatdilakukanditempat air masuk (inlet), ditengah, ditempatpenyadapan air untukpemanfaatan, ataupunditempatkeluarnya air.
Parameter Biologi • Plankton • Perifiton • Bentos • Nekton • Neston
Pengambilan plankton Plankton Net
Sampling Perifiton Materidaribatuatausubstrat. berupa macro dan micro invertebrata, detritus, fungi, bakteri, dan alga Diawetkandenganmenggunakanlugol
Pengambilanbentos • Alat yang digunakan : • Ekmangrap • Peterson • Ponar • Quantitative corers • Box corers • Paralon
Parameter fisika • Warna perairan • Kecerahan • Suhu • Kedalaman • Tipe substrat perairan • Arus
Temperatur diukurdengantermometer • Warna • Warnaasli Warna air disebabkanolehbahan-bahanterlarut. Ditentukansetelah air disentrifuse • Warnatampak Warna air ketikakitamelihatsuatubadanperairan. Disebabkanolehpartikelterlarutdantersusoensi. Metode yang biasadigunakanadalahvisual comparation method 3. Aroma dan Rasa Metode yang seringdigunakan chemical senses. Langsungdirasakandenganindrapenciumandanindraperasa
4. Kecerahan DiukurdenganmenggunakanSecchi disk 5. Kekeruhan Diukurdenganmenggunakanalatturbidimeter 6. Kedalaman Diukurdenganpapanukuratauparalon 7. Tipesubrat DiukurdenganmenggunakanEkmangrapatauparalon 8. Arus DiukurdenganmenggunakanCurrent meter
Parameter Kimia • Dissolved oxygen (DO) DO Meter • BOD Analisis lab • COD Analisis lab • pH KertasLakmus • Salinitas Salinometer
Alat dan bahan lainnya • Formalin 40% • Lugol • KantongPlastik • Botol Film 9 Buah • Transek 1x1 m • Ember 5 L