290 likes | 715 Views
Bina mahasiswa Teologi. MERUMUSKAN VISI dan MISI. Menurut Anda, Benarkah Pendapat Ini?.
E N D
Bina mahasiswa Teologi MERUMUSKAN VISI dan MISI
Menurut Anda, Benarkah Pendapat Ini? Walaupun seorang pendeta tidak mempunyai rumah, kendaraan, atau uang yang cukup, namun selama ia memiliki suatu visi dan misi yang jelas, orang ini masih lebih kaya daripada seseorang yang memiliki semua hal tadi, tetapi tidak memiliki visi apa-apa.
Apakah visi itu? (2) Tugas seorang pendeta adalah menjaga ajaran gereja, dan menggembalakan, Keberhasilannya terlihat bila jemaatnya berdampak bagi orang yang bersentuhan dengannya dan bila jemaatnya berdampak di tengah masyarakat dimana mereka berada Untuk menghasilkan hal itu, ia perlu menjadi seorang pemimpin yang inspiratif. Pra-syarat menjadi inspiratif adalah ia sendiri harus memiliki suatu visi yang dapat orang mengerti
Apakah misi itu? Misi adalah wujud nyata dari gambaran masa depan yang kita idam-idamkan Misi adalah rumusan detil apa yang mau dicapai Bagi seorang calon pendeta, visi dan misinya adalah didasarkan pemahaman: hidup adalah anugrah dari Tuhan, karyaku adalah ungkapan syukurku pada-Nya.
Beda antara visi, misi dan fantasi • Fantasi tidak bermula pada kenyataan: contoh, si Petruk ingin menikah dengan Jennifer Lopez • Fantasi tidak membuat orang tergerak, walaupun mereka menikmati nya • Visi dan misi adalah hasil pengamatan, pengolahan, dan kesediaan mengakui adanya realita masa kini namun selanjutnya, juga merupakan keberanian mengantisipasi dan mengubah masa depan • Pemilik Sony mulai dengan menyadari bahwa transistor merupakan sesuatu yang akan menentukan dunia masa depan… sehingga ia berani mengeluarkan uang berpuluh juta untuk benda yang pada waktu itu belum dikenal umum
Empat Jenis manusia dalam kaitan dengan visi dan misi • Ada yang tidak tahu bahwa hal itu penting • Ada yang tahu tetapi tidak menyediakan waktu merumuskannya • Ada yang tahu, menyediakan waktu, namun caranya salah – menghasilkan visi yang tidak bermanfaat bagi banyak orang • Ada yang tahu, menyediakan waktu, caranya benar dan dapat merumuskan dengan tajam • Ada yang tahu, menyediakan waktu, caranya benar dan dapat merumuskan dengan tajam serta mengumpulkan bekal yang cocok dengan visi tadi
Mengapa Visi dan Misi Penting? Dalam dunia pelayanan, gunanya visi dan misi adalah Untuk menentukan strategi: Bagaimana cara mencapainya akan lebih mudah ditentukan bila apa yang mau diraih semakin jelas Untuk menentukan prioritas-prioritas: Dengan adanya rumusan visi dan misi, dapat menolak, menyisihkan dan mengabaikan pilihan-pilihan yang menyimpangkan dan tidak berguna dalam kita mencapai visi itu Untuk menggerakkan orang: Visi dan misi yang baik membuat orang terinspirasi dan mendapatkan sumber kekuatan Untuk menjadi tolok ukur keberhasilan: Dengan adanya kejelasan apa yang mau diraih, maka kita dapat menentukan sudah berapa jauh kita bergerak mencapainya
Mengapa seorang pendeta memerlukan visi itu? Visi adalah gambaran masa depan yang kita idam-idamkan Visi adalah suatu impian atau keyakinan bahwa suatu hal yang lebih indah, lebih bermutu, dan lebih sempurna akan hadir di masa depan, dan Anda dapat mengambil bagian dalam mewujudkannya Dalam konteks kita menangani pelayanan kita, visi adalah rumusan arah bersama yang membuat kita bergairah mengejarnya karena visi itu datang dari Tuhan dan kita dipanggil mewujudkannya bagi Dia
Prasyarat orang memiliki visi Kenyataan masa depan Yang diyakini akan hadir Realita masa kini dipandang dengan objektif Orang yang memiliki visi yang tajam, mengakui dan menerima kenyataan yang ada, namun ia tidak bersedia ditenggelamkan Kenyataan tadi karena ia yakin adanya kenyataan kelak yang lebih baik yang ia dapat ikut ciptakan.
Mengapa ada orang-orang yang memiliki misi Kenyataan masa depan Yang diyakini akan hadir mereka mampu merumuskan visi dan misi dengan rinci sehingga dapat di evaluasi sejauh mana kita sudah bergerak dalam rangka mencapainya Realita masa kini dipandang dengan objektif Contoh: Visi: Menolong muda mudi yang terlantar Wujud/misi: Menyediakan rumah singgah dan pendampingan bagi anak-anak SMU yang senang berkelahi Orang yang memiliki misi yang tajam adalah orang yang mampu merumuskan dengan konkrit bentuk atau wujud visi itu.
Sebelum membuat rumusanvisi, kenali ciri-ciri visi/misi yang baik Rumusan: Singkat Konsep: Padat Untuk hati: melekat, karena ada sentuhan emosi Untuk memory: Menimbulkan gambar mental
Contoh Visi yang baik • ASIA WEEK MAGAZINE: menjadi majalah yang menyuarakan masalah Asia dengan cara Asia dan dilakukan oleh orang Asia • Youth Empowerment Station: menyediakan suatu suasana yang ramah untuk muda-mudi yang tidak diterima oleh rumahnya, sekolah atau lembaga agama sehingga mereka dapat mengalami kepulihan dari luka hati mereka, memperolah ketrampilan dasar untuk hidup serta mulai menentukan arah hidup mereka
Bagaimana memulai perumusanvisi dan misi dan mengenali hambatannya • Visi tidak dapat dirumuskan dalam satu hari, namun merupakan proses: visi Sony untuk menjadi perusahaan global muncul setelah berhasil dengan walkman-nya.. • Semakin kita mengenal realita tentang diri kini, semakin kita mungkin merumuskan visi yang tajam. Lihat kasus the Potatoe Projek atau John Robbins dengan Food For the World • Hambatan pembuatan visi yang tajam sering disebabkan karena kita memiliki gambar diri yang buruk dan tidak mengenali makna keberadaan kita. • Hambatan pembuatan visi yang tajam disebabkan oleh terlalu banyak yang kita inginkan, contohnya adalah Awani Dream
Bagaimana merumuskan visi: • KENALI SIAPA DIRI ANDA • KENALI DULU APA YANG BERNILAI BAGI DIRI ANDA • KENALI LUKA-LUKA ANDA • KENALI SAAT-SAAT BAHAGIA • KENALI POLA DALAM RIWAYAT HIDUP ANDA
Lihat ke atas Anda : apa yang diharapkan Tuhan dari Anda ? Lihatlah lagi ke dalam diri Anda : siapa Anda dan sumber-sumber daya apa yang tersedia bagi Anda ?
KASUS: The Society of St. Andrew The POTATO PROJECT 1979– Ken Horne and Buchanan “Food for the body, God’s word for the spirit Community of love for the heart Opportunity for those who desire action” Hati = ini tidak seharusnya terjadi Mata = 20-25% panen dibuang
A. Siapa diri Anda? BILA ANDA BOLEH MEMILIH NAMA ANDA SAAT INI, NAMA APAKAH YANG ANDA PILIH DAN COCOK DENGAN DIRI ANDA APA YANG ORANG KATAKAN ANDA LAKUKAN DENGAN BAIK APA YANG MENJADI BEBAN BATIN (PASSION) ANDA DALAM HAL APA ANDA SANGAT KHAS
Pengalaman Bahagia PERISTIWA 5 PERISTIWA 4 3 PERISTIWA PENGARUH PENGARUH 2 1 usia 5 10 15 20 25 30 35 -1 -2 PERISTIWA -3 -4 PERISTIWA PERISTIWA -5 Pengalaman yang melukai
Alasan: dari pola ke Visi dan Misi • Seorang dapat diduga sedang menyiapkan pembuatan sayur asem dengan kita mengamati sayur-sayur yang dibelinya. • Visi seorang dapat dirumuskan dengan seseorang mengenali komponen-komponen yang ada di dalam riwayat hidupnya, misalnya, kematian-kematian, pindah-pindah rumah, eksposur pada kemiskinan dan sebagainya • Sebagai hasil dari grafik hidup, kini coba rumuskan kelebihan-kelebihan dan kelemahan-kelemahan Anda. • Kemudian, kenali modal-modal dan kesulitan yang Anda hadapi • Rumuskan visi Anda • Kini terjemahkan ke dalam wujudnya. Pastikan misi dapat dievaluasi apakah tercapai atau tidak
Luka-luka Anda sering berpotensi menjadi bekal dan pemberi warna bagi visi dan misi Anda karena disitu terletak keperdulian Anda (atau malah, ketidak perdulian) • Keberhasilan juga berpotensi menunjukkan dimana Anda dapat memberikan kontribusi terbaik ke dalam hidup ini • Gabungan kedua hal ini dapat jadi bahan baku dalam meramu visi dan misi Anda
TEST VISI: Apakah yang bernilai bagi Anda – Konsisten? • Menjaga, merawat, memelihara? • Menumbuhkan diri, belajar, membekali, berprestasi dan bersaing • Menelusuri, merambah, mencoba, menjelajahi, dan menikmati • Melalui, merenungkan, menggali makna dan berbuat bajik
B. Alat kedua: Ranah visi dan misi Ranah Tanggung jawab keluarga Ranah karya Sebagai enterpreneur Ranah pertumbuhan diri Ranah hubungan Dengan Sang Pencipta
Kini Tuliskan rumusan visi Anda • ______________________________________________________________________________________________________________________ • ______________________________________________________________________________________________________________________ Dengan memiliki visi pribadi dan menghargainya, Anda akan lebih mudah menghargai visi dan misi GKI serta membuat terapannya untuk misi jemaat
Life ends when you stop dreaming… Hope is lost when you stop believing Development fails when you stop caring