380 likes | 697 Views
Gas and Petrochemical Engineering Department University of Indonesia. Lecturer : Ir. Abdul Wahid,MT Ir. Tania Surya Utami,MT Presenter : Sang Made Kresna Andika Maruti Wulandari. Analisis Sistem Proses “NON - ISOTHERMAL CSTR”. Outline. 2. 4. 6.
E N D
Gas and Petrochemical Engineering Department University of Indonesia Lecturer : Ir. Abdul Wahid,MT Ir. Tania Surya Utami,MT Presenter : Sang Made Kresna Andika Maruti Wulandari Analisis Sistem Proses “NON - ISOTHERMAL CSTR”
Outline 2 4 6 Definisikan Sasaran Siapkan Informasi Rumuskan Modelnya Tentukan Solusinya Analisis Hasilnya Validasi Hasil 1 3 5 ( 6 Tahap Pemodelan ) Alir Pemodelan Kesimpulan
Definisikan Sasaran • Tujuan : Mengetahui respon dinamik dari model dan mengetahui variabel output dari sistem (analisis) • Variabel : V,F,CA,T dan Tj • Lokasi : Reaktor CSTR dan Jaket Pendingin
Siapkan Informasi • Sketsa Proses • Data • Asumsi
Data • Sistem cairan dalam reaktor dan jaket pendingin • Reaksi eksotermik irreversibel dengan n orde reaksi • Persamaan reaksi : A B • Variabel yang diketahui T0,F0, CA0, Fj • Reaktor CSTRNon-Isothermal
Sketsa Proses SISTEM CSTR Non-Isothermal F0 CA0 T0 Fj Tj CA T V Variabel Input Tj Vj Variabel output Fj Tj0 F CA T Jaket Pendingin Konstan
Asumsi • Kehilangan panas dari sistem ke lingkungan diabaikan (Adiabatis) • Akumulasi energi di dinding reaktor diabaikan • Temperatur cairan pendingin uniform • Pengadukan sempurna • Volume cairan pendingin konstan • Massa dinding reaktor diabaikan • Densitas konstan
Struktur Model Ingin diketahui Perilaku dinamik dan nilai-nya Neraca Total Reaktor Initial parameters: T0,F0,CA0,Fj n,,,E,R,Cp U,AH,j,Vj,Cj Tj0,Kv,Vmin,D Neraca Komponen A Didapat : V T F CA Tj Model Neraca Energi Persamaan Konstitutif Derajat Kebebasan
Neraca Total Reaktor • F0 = laju alir reaktan • F = laju alir produk
Neraca Komponen A (1) (M WA V CA) t+ t - (M WA V CA )t = (M WA F0 CA0 t) – ( M WA F CA t) – (M WA V k CAn t) • pers. diatas dibagi dengan M WA t dan limit t 0
Neraca Komponen A (2) • Sehingga persamaan menjadi • F0 = laju alir reaktan • CA0 = konsentrasi A awal • F = laju alir produk • CA=konsentrasi A akhir
Neraca Energi Reaktor • PE dan KE = 0 • Ws diabaikan h0,h : entalpi cairan dalam reaktor : panas reaksi (Btu / mol A bereaksi) T : temperatur proses Tj : temperatur air pendingin V : volume tangki
Neraca Energi Jaket : densitas cairan dalam tangki (lb / ft3) j: densitas cairan (lb / ft3) h : enthalpy cairan dalam tangki hj : enthalpy cairan pendingin
Persamaan Konstitutif Cj : kapasitas panas cairan pendingin Cp : kapasitas panas cairan dalam tangki AH : area perpindahan kalor D : diameter reaktor h : enthalpy cairan dalam tangki hj : enthalpy cairan pendingin
Derajat Kebebasan (1) • Persamaan yang dimiliki:
Derajat Kebebasan (3) • Variabel yang belum diketahui : V,F,CA,T dan Tj • Derajat Kebebasan = NE - NV = 5 - 5 = 0
Solusi • Persamaan Model • Contoh Kasus • Model dalam ithink 5.1.1
Solusi (cont’d) • PERSAMAAN MODEL
Solusi (cont’d) Rate/Flow masuk Rate/Flow keluar Level/Stock Rate/Konsentrasi masuk Rate/Konsentrasi keluar
Solusi (cont’d) VT rate in VT rate out Level/Stock Tj rate in Tj rate out Level/Stock
Solusi (cont’d) Auxiliary/Converter
Example • Contoh Kasus Sebuah Reaktor CSTR non isothermal eksotermik berjaket pendingin,pada kondisi yang telah ditentukan,dipasangi sebuah kontroler level (LC). Apabila diberikan gangguan yaitu F0 dan CA0, bagaimana analisis respon dinamik dari sistem dan variabel outputnya? ( Data pada slide berikutnya)
Example (cont’d) • Data • SteadyState Value • F0=40ft3/h V=48 ft3 • CA0=0.5 lbmolA/ft3 CA=0.245 lbmolA/ft3 • T=600R Tj=594.6R • Fj=49.9 ft3/h T0=530R • Parameters Value • Vj=3.85 ft3 =7.08x1010 h-1 • E=30,000 Btu/lbmol R=1.99Btu/lbmolR • U=150 Btu/ hft2RAH=250 ft2 • Tj0=530R = -30,000 Btu/lbmol • Cp=0.75 Btu/lbmR Cj= 1.0 Btu/lbmR • =50 lbm/ft3 j=62.3 lbm/ft3 • Kc=4(ft3/h)/R Tset=600R
Model • Model ithink (model utama)
Model (cont’d) • Model dalam ithink 5.1.1
Analisis Hasil • Analisis Grafik • Analisis Sensitifitas
Analisis Hasil (cont’d) • Analisis Grafik TimeSeries
Analisis Hasil (cont’d) • Analisis Grafik Scatter
Analisis Hasil (cont’d) • Analisis Grafik Bar
Analisis Hasil (cont’d) • Analisis Grafik Sketchable
Analisis : • T berbanding terbalik dengan Tj ; • CA memiliki kecenderungan untuk naik dulu kemudian turun (terkonversi); • V mengalami peningkatan sedikit lalu stabil (ada kontroler); • F memiliki profil yang sama dengan V • Respon paling cepat Tj dan T • Respon paling lambat F dan V • Orde respon orde n tanpa dead time
Analisis Hasil (cont’d) • Analisis Sensitifitas Ithink 5.1.1 Pada analisis sensitivitas ini akan dicari variabel yang paling sensitif yang paling mempengaruhi perilaku dinamik sistem.
Kesimpulan • Variable yang paling sensitif Tj • Gangguan pada sistem CA0 , F0 • Karakteristik respon orde n tanpa dead time • Analisa Variabel : T berbanding terbalik dengan Tj ;CA memiliki kecenderungan untuk naik dulu kemudian turun (terkonversi); V mengalami peningkatan sedikit lalu stabil (ada kontroler); F memiliki profil yang sama dengan V
Thank you!!! Your attention is much appreciated… Hopefully this assignment is useful for you!!