250 likes | 579 Views
Sistem Basis Data. Pengertian , Komponen , Penyusun dan Pengguna. Pengertian Sistem Basis Data.
E N D
Sistem Basis Data Pengertian, Komponen, PenyusundanPengguna
PengertianSistem Basis Data SBD merupakansekumpulan basis data denganpemakai yang menggunakan basis data secarabersama-sama, personil yang merancangdanmengelola basis data, teknik-teknikuntukmerancangdanmengelola basis data, sertasistemkomputer yang mendukungnya
KomponenSistem Basis Data Komponenutamapenyusun SBD : • Perangkatkeras • Sistemoperasi • Basis data • Sistempengelola basis data (DBMS) • Pemakai (Programmer, User Mahir, User Umum, User Khusus)
Abstraksi Data • Sistem basis data biasanyamenyem-bunyikan detail tentangbagaimana data disimpandandiperlihara. Karena-nya data yang terlihatolehpemakaisebenarnyaberbedadengan yang tersimpansecarafisik. • Abstraksi data merupakan level dalambagaimanamelihat data padasebuahsistem basis data
Abstraksi Data Level Eksternal User View User View User View Level Koseptual Conceptual View Level Internal Physical View
Abstraksi Data • Physical View : bentukimplementasidari conceptual view,yaitupandangantentangbagaimana data disimpansesungguhnyadalam media penyimpan data. Contoh : Angka, Gambar, Susunan Bit, Penempatan Data, dsb.
Abstraksi Data • Conceptual View : pandangan yang berkaitandenganpermasalahan data apasaja yang diperlukandalam basis data danpenjelasanmengenaihubunganantar data yang satudenganlainnyadan data sesungguhnyadisimpansecarafungsional. Contoh : Entitas, AtributdanRelasi, Integritas data, InformasiKeamanandsb.
Abstraksi Data Conceptual view dapatdisetarakandengan schema, dilakukanoleh DBA (Database Administrator) • User view dapatdisejajarkandengan sub-schema. User view disebutjugaEnduser, hanyadiperlihatkansebagian data atauhasilolahan data / informasi. Contoh : Laporan, Biodatadiridsb.
PenyusunSistem Basis Data SISTEM BASIS DATA • Sistem Basis Data merupa-kanlingkupterbesardalamorganisasi data. • Sistem Basis Data mencakupsemuabentukkomponen data yang adadalamsuatusistem. • Basis Data merupakankomponenutama yang menyusunsistem basis data. BASIS DATA FILE RECORD DATA ITEM BYTE BIT
PenyusunSistem Basis Data • Bit: merupakansistembilanganbiner yang terdiriatasangka 0 dan 1. • Byte: merupakanbagianterkecil, dapatberupakarakternumerik, huruf, ataupunkarakterkhusus yang membentuksuatu item data/field. 1 Byte digunakanuntukmengkodekan 1 karakter. • Data Item (Field): merepresentasikansuatuatributdarisebuah record yang menunjukkansuatu item data, misalnyanama, alamat. Kumpulan dari field membentuksuatu record.
PenyusunSistem Basis Data • Record: menggambarkansuatu unit data individutertentu. Kumpulan dari record membentuksuatu file. • File: terdiridari record-record yang meng-gambarkansatukesatuan data yang sejenis. • Basis Data: sekumpulandariberbagaimacamtipe record yang mempunyaihubunganterhadapsuatuobjektertentu. • Sistem Basis Data: merupakansekumpulan basis data, yang tersusundaribeberapa file.
Type/Jenis File Sistem Basis Data • File Induk (Master File) • File IndukAcuan (Reference Master File) : Recordnyarelatifstatis, jarangberubahnilainya. Misal : file daftargaji, matakuliah. • File IndukDinamik (Dynamic Master File): Nilaidarirecordnyaseringberubahataudiupdatesebagaihasilsuatutransaksi. Misal : file stokbarang.
Type/Jenis File Sistem Basis Data • File Transaksi (Transaction File) Disebutjuga file input. Digunakanuntukmerekam data hasiltransaksi. Misal : file penjualanbarang. • File Laporan (Report File) Disebutjuga file output. Berisiinformasisementara yang akanditampilkansebagailaporan.
Type/Jenis File Sistem Basis Data • File Sejarah (History File) Disebutjuga file arsip (archieval file). Merupakan file yang berisi data masalalu yang sudahtidakaktiflagi, namunmasihdisimpansebagaiarsip. • File Pelindung/Cadangan (Backup File) Merupakansalinandari file-file yang masihaktifdalam basis data padasaattertentu. Sebagaicadanganjika file basis data yang aktifmengalamikerusakanatauhilang.
Bahasa Basis Data Merupakanperantarabagipemakaidengan basis data dalamberinteraksi, yang telahditetapkanolehpembuataplikasi DBMS. o Data Definition Language (DDL) o Data Manipulation Language (DML)
Bahasa Basis Data • Data Definition Language (DDL) : dengan DDL kitadapatmembuattabelbaru, membuatindeks, mengubahtabel, menentukanstrukturtabel, dsb. HasilkompilasinyamenjadiKamus Data, yaitu yang menjelaskan data sesungguhnyaPerintah : Create, Modify Report, Modify Structure
Bahasa Basis Data • Data Manipulation Language (DML) : Untuk melakukan manipulasi dan pengambilan data pada suatu basis data dengan perintah Insert, Update, Delete, dsb. Jenis DML : • Prosedural (pemakai menentukan data apa yang diinginkan serta bagaimana cara mendapatkannya) • Non-Prosedural (tanpa menyebutkan cara mendapatkannya) Contoh : dBase III+, FoxBase, SQL, QBE
Penggunaan Basis Data KelompokUtamaPengguna Basis Data • Database Administrator : Orangygmemilikikewenanganutkmelakukanpengawasan data maupun program. MempunyaiFungsi : • Mendefinisikanpolastruktur basis data • Mendefinisikanstrukturpenyimpanandanmetodeakses • Memodifikasipoladanorganisasifisik • Memberikankewenanganpada user untukmengakses data • Menspesifikasikankeharusanintegritas data
Penggunaan Basis Data • Database User : Orangyghanyamenggunakandanmengolah data. Meliputi : • Programmer aplikasi : orang yang membuat program aplikasi • Casual user/Native User : pengguna yang sudahmahir, berinteraksidengansistemtanpamenulis program, tapimenggunakan query.
Penggunaan Basis Data • End user : pengguna yang belummahir, hanyamenjalankanaplikasi yang sudahdibuatoleh programmer aplikasi. • Specialized user : penggunakhusus yang menuliskanaplikasi database tidakdalamkerangkapemrosesan data, namununtukkeperluankhususseperti Computer Aided Design, Artificial Intelligence, Expert System, dll. SampaiJumpaPertemuanBerikutnya…!