130 likes | 916 Views
NEMATHELMINTHES. P E N D A H U L U AN. KLASIFIKASI Domain : Eukaryota Kerajaan : Animalia Filum : Nematoda Kelas : Chromadorea (Chromadorea) Enoplea (Enoplea) Incertae sedis (Incertae sedis) ). PENGERTIAN
E N D
PENDAHULUAN • KLASIFIKASI • Domain :Eukaryota • Kerajaan :Animalia • Filum :Nematoda • Kelas :Chromadorea (Chromadorea) Enoplea (Enoplea) Incertae sedis (Incertae sedis) )
PENGERTIAN Nemathelminthes berasal dari kata Nemathos(bahasa Yunani)“benang”, dan Helminthes“cacing”. Jadi pengertian Nemathelminthes adalah cacing yang berbentuk benang atau gilig. Filum ini merupakan salah satu filum yang beranggotakan terbanyak (sekitar 80.000 spesies, 15.000 diantaranya merupakan parasit). Contohnya : cacing tambang.
Mengapa Disebut Cacing Gilig ..?? Disebut sebagai cacing gilig karena memiliki tubuh bulat panjang atau seperti benang. Nemathelminthes sudah memiliki rongga tubuh meskipun bukan rongga tubuh sejati. Oleh karena memiliki rongga tubuh semu, Nemathelminthes disebut sebagai hewan Pseudoselomata.
Cara hidup dan habitat Nemathelminthes hidup bebas atau parasit pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Nemathelminthes yang hidup bebas berperan sebagai pengurai sampah organik, sedangkan yang parasit memperoleh makanan berupa sari makanan dan darah dari tubuh inangnya. Habitat cacing ini berada di tanah becek dan di dasar perairan tawar atau laut. Nemathelminthes parasit hidup dalam inangnya.
Ciri-Ciri Nemathelminthes • Tubuh berbentuk gilig (batangdan tidak bersegmen), mempunyai selom semu (pseudoselomata), tripoblastik. Permukaan tubuh dilapisi kutikula sehingga tampak mengkilat. • Saluran pencernaan sempurna mulai dari mulut sampai anus. Beberapa jenis diantaranya memiliki kait. • Sistem respirasi melalui permukaan tubuh secara difusi. • Saluran peredaran darah tidak ada, tetapi cacing ini mempunyai cairan yang fungsinya menyerupai darah. • Alat kelamin cacing betina lebih besar dari cacing jantan dan yang jantan mempunyai ujung berkait. Hewan ini tidak berkembangbiak secara aseksual. • Sebagian besar hewan ini hidup bebas dalam air dan tanah, tetapi ada juga sebagai parasit dalam tanah, yakni merusak tanaman atau dalam saluran pencernaan hewan Vertebrata.
REPRODUKSI Cacing ini dapat membedakan antara hewan jantan dan hewan betina. Reproduksi cacing terjadi secara seksual dan aseksual. Secara seksual terjadi melalui pelemburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Cacing yang tergolong cacing ini dalah cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing tambang (Ancylostoma duodenale), dan Wuchereria branchofti.
Contoh-Contoh Nemathelminthes • Ascaris lumbricoides (cacing gelang) • Necator americanus dan Ancylostoma duodenale (cacing tambang) • Enterobius atau Oxyuris vermicularis (cacing kremi) • Filaria atau Wucheria bancrofti (penyebab kaki gajah)