160 likes | 722 Views
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah: Sosiologi Ekonomi Nomor Kode/SKS: SSO 40024 / 3 Jumat 8.00 - 10.30; Ruang H 404 & H 204 Pengajar: Dr Rochman Achwan (Koordinator), Sudarsono Hardjosoekarto PhD, Dr Meuthia Ganie Rochman.
E N D
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Mata Kuliah: Sosiologi Ekonomi Nomor Kode/SKS: SSO 40024 / 3 Jumat 8.00 - 10.30; Ruang H 404 & H 204 Pengajar: Dr Rochman Achwan (Koordinator), Sudarsono Hardjosoekarto PhD, Dr Meuthia Ganie Rochman
Deskripsi Singkat: Mata kuliah ini memberi pengertian dasar sosiologi ekonomi meliputi: ruang lingkup, pendekatan, institusi penting dalam perekonomian, dan hubungan ekonomi dan non ekonomi. Sejumlah studi empiris mengenai kehidupan ekonomi akan dibahas di bagian keduakuliah ini. Tujuan Pembelajaran Umum/ Kompetensi Umum: Setelah mengikuti matakuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami dengan baik pendekatan sosiologi ekonomi untuk mempelajari kehidupan ekonomi di masyarakat.
Metode Pengajaran Metode: seminar dan ceramah. Seminar adalah presentasi dan diskusi makalah kelompok (mhs) setiap pertemuan di kelas. Makalah mrpk ringkasan dari bahan bacaan wajib yang tlh disediakan oleh tim pengajar. Panjang makalah maksimal dua halaman. Semua mahasiswa harus membaca bahan bacaan wajib sebelum mengikuti kuliah. Makalah diserahkan 2 (dua) hari sebelum presentasi lewat alamat email: rachwan09@gmail.com;sudarsono. h@ui.ac.id Mahasiswa diharapkan aktif dalam diskusi kelas. Penilaian difokuskan pada mutu argumen (menguasai dan kritis) dalam diskusi. Seminar akan dimulai pd minggu ke tiga.
Komponen Nilai 1. Makalah kel (20%) 2. Partisipasi Berkualitas dlm diskusi (10%) 3. Ujian Tengah Semester (35%) 4. Makalah Akhir Semester (35%)
Bahan Bacaan Achwan, Rochman (2011). Contesting Business Networks in Liberalising Economy and Polity: Evidence from Regional textile Business in Indonesia. Asian Social Science Vol 7, Number 1, 2011 Aspers, Patrik (2006). Contextualized Knowledge. Current Sociology 2006 54 (5): 745-763 Burawoy, Michael (2009). The Extended Case Method: Four Countries, Four Decades, Four Great Transformations, and One Theoretical Tradition. Berkeley: University of California Press. Dobbin, Frank (2007). ‘Economic Sociology’. In Bryant, Clifton D and Dennis L Peck, 21stCentury Sociology: A Reference Handbook. Sage: London. P 319-330 Hsieh, Michelle F (2011). Similar opportunities, different responses: Explaining the divergent patterns of development between Taiwan and South Korea. International Sociology 1-28. Kawamura, Yuniya (2006). Japanese Teens as Producers of Street Fashion. Current Sociology 2006 54 (5): 784 Smelser, Niel J and Richard Swedberg, eds, (2005). The Handbook of Economic Sociology. Princeton University Press . (Second Edition). [Buku ini dapat di pinjam di perpustakaan Pascasarjana Sosiologi PAU]
Bahan Bacaan Achwan, Rochman (2013). Living with Oligarchy: Clothing Business in Provincial Indonesia. Journal of Contemporary Asia 43. 2. Achwan, Rochman (2012). The Fountain of Love Credit Union: A Vibrant Microfinance Institution in a Hostile Inter-Ethnic Society. Asian Case Research Journal 16.1. Dobbin, Frank (2007). ‘Economic Sociology’. In Bryant, Clifton D and Dennis L Peck, 21stCentury Sociology: A Reference Handbook. Sage: London. P 319-330 Granovetter, Mark (2005). The Impact of Social Structure on Economic Outcomes. Journal of Economic Perspectives. 19:1 Hsieh, Michelle F (2011). Similar opportunities, different responses: Explaining the divergent patterns of development between Taiwan and South Korea. International Sociology 1-28.
Kawamura, Yuniya (2006). Japanese Teens as Producers of Street Fashion. Current Sociology 2006 54 (5): 784 Smelser, Niel J and Richard Swedberg, eds, (2005). The Handbook of Economic Sociology. Princeton University Press (Second Edition). [Buku ini dapat di pinjam di perpustakaan Pascasarjana Sosiologi PAU] Sudibyo, Agus and Nezar Patria (2013). The Television Industry in Post-authoritarian Indonesia. Journal of Contemporary Asia 43.2. Zhang, Jianjun (2007). Business Associations in China: Two Regional Experiences. Journal of Contemporary Asia 32. 2. Catatan: Daftar bacaan kuliah Bapak Sudarsono Hardjosoekarto PhD dapat dilihat di kolom bahan bacaan tabel diatas.
Definisi Sosiologi Ekonomi Simple Def: Penggunaan perspektif sosiologi dalam mempelajari gejala ekonomi Perspektif sosiologi: interaksi personal, kelompok, struktur sosial (institusi) dan social control Def lebih rinci: penggunaan kerangka acuan, variabel, dan model eksplanatori dlm sosiologi untuk mempel kompleksitas kegiatan prod, dist, konsumsi barang & jasa yg langka Def (perkemb terakhir): perspektif jaringan sosial, jender, konteks budaya; Dimensi internasional dlm ekonomi; perspektif lingkungan.
Ilmu Ekonomi Mainstream & Sosiologi Ekonomi Ilmu Ekonomi Tradisi dominan: mainstream Asumsi: aktor mmlki info yg sempurna, info adalah bebas. Asumsi skrg: risiko & ketidak pastian; biaya info; aneka ragam rationalitas ekonomi (bounded rationality) Sosiologi Ekonomi Tidak mengenal tradisi dominan: beberapa pendekatan Faktor2 non ekonomi; NES (fokus pd masalah dan institusi ekonomi)
Tradisi Kontemporer Sosiologi Ekonomi 1950-1960 Sosiologi industri (small group dynamics in the factory) 1960-1980 Neo-Marxist & Neo-Weberian on class & politics 1980-1985 Hub sosiolog (RCT) & ekonom (Inst Economics) semakindekat 1985-now NES; Harrison White (sociology of market); Granovetter (embeddedness); DiMaggio (cultural embeddedness); Ronald Burt (structural holes); Karin Knorr-Cetina (trust in stock exchange); Callon (performativity in economics)
History [3] Macro-forces [4] [dominant macro Ints] Fokus Riset Tematisasi “Issue” Uji Hub variabel Kuali-RQ Extension of Theory/Con-cepts/Policy [5] Teori/ Konsep [1] Kuanti- Hipotesa Microprocesses [2] Diagram: Teori dan Penelitian Sosial