530 likes | 1.45k Views
STERILISASI & DESINFEKSI. ASHFAR KURNIA. DEFINISI. ANTISEPTIS, mencegah pertumbuhan atau aktivitas mikroorganisme baik dengan cara menghambat atau membunuh ; dipakai untuk zat-zat kimia terhadap jaringan tubuh . ANTISEPTIK, zat kimia yang dipakai untuk maksud antiseptis . DEFINISI.
E N D
STERILISASI & DESINFEKSI ASHFAR KURNIA
DEFINISI • ANTISEPTIS, mencegahpertumbuhanatauaktivitasmikroorganismebaikdengancaramenghambatataumembunuh; dipakaiuntukzat-zatkimiaterhadapjaringantubuh. • ANTISEPTIK, zatkimia yang dipakaiuntukmaksudantiseptis.
DEFINISI • DESINFEKSI, membunuhorganisme-organismepatogen (kecualisporakuman) dengancarafisikataukimia; dilakukanterhadapbendamati. • DESINFEKTAN, zat (biasanyakimia) yang dipakaiuntukmaksuddisinfeksi. • STERILISASI, setiapproses (kimia/fisika) yang membunuhsemuabentukhidupterutamamikroorganisme.
DEFINISI • -sid akhiranuntukmenunjukkanbahwazatkimia yang dipakaimempumembunuh. bakterisid, sporosid. • -statik akhiranuntukmenunjukkanbahwazatkimia yang dipakaimampumencegahpertumbuhanorganismetapitidakmembunuhnya. bakteriostatik, fungistatik.
SEJARAH • Bangsa Arab mengenalbahwamembakarlukadenganlogam yang membara (kai) dapatmencegahinfeksi. • AhlibedahPrancismenggunakankuningtelur (suplailisozim), terpentin (bahanpembakarkimiawi), dll., untukmengobatilukatembak. • Semmelweismenggunakan chlorinated lime untukmencucitanganparadokterbedah. • J.Listermenggunakanasamkarboluntukmencegahinfeksiakibatpembedahan.
ANTISEPTIK KIMIA • GolonganAlkohol & Fenol • Golongan Halogen • GolonganPeroksida • GolonganPenurunteganganpermukaan • Golonganzatwarna • Logam-logamberat • Gas-gas lainnya
GolonganAlkohol & Fenol • Alkoholadalahzat yang paling efektifdandapatdiandalkanuntuksterilisasidandesinfeksi. • Alkoholdapatmendenaturasi protein denganjalandehidrasi. • Urutankekuatan: isopropil-OH>EtOH>MetOH • Konsentrasi 70% sangatbaik, dibawah 50% ataudiatas 90% tidakadaefeknya.
GolonganAlkohol & Fenol • Fenol (asamkarbol) pertama kali digunakanolehJ.Listerdalamruanggbedah. • Mekanismekerjanyafenoladalahdengancaramempresipitasikan protein secaraaktifdanmerusakmembranseldenganmenurunkanteganganpermukaan. • Fenol, krosol, heksakolorofenbiasadigunakan. • Konsentrasi 2% sajasudahdapatmembunuhkuman.
Golongan Halogen • Larutanklorin (ataubiasanyahipoklorit, ClO-) dipakaiuntukdesinfeksidanmenghilangkanbau. • Halazoldanparasulfondichloramidobenzoic acid padakonsentrasi 4-8 mg/L dapatmendisinfeksi air yang mengandung S. typhidalamwakti 30 menit. • Iodiumbersifatsangatantiseptik, efektifjugauntuk protozoa (amubapenyebabdisentri) • Amanuntukkulit, tetapipadakonsentrasitinggidapatmenyebabkanalergipadakulit.
Golonganperoksida • Antiseptikefektifdannontoksik 2 H2O2 2 H2O + O2 • Konsentrasi: • 0,3-6,0% : desinfeksi • 6,0-25,0% : sterilisasi • 0,1% dalamsusupadasuhu 54oC dapatmengurangikumansampai 99,99% • 10% : dapatmembunuh virus danspora • 3%: untukmencucilukapadakumanaerob.
Detergen • Merupakansenyawapenurunteganganpermukaan. • Karenamemilikistruktur bipolar. • Untukdeterjenioniksangatdesinfektandaripanadeterjennonionik.
ZatWarna • Beberapamacamzatwarnaterbuktidapatmenghambatpertumbuhankuman (bakteriostatik) • Derivatakridin & rosanilin • Mekanismekerjanyadidugamenghambat DNA sehinggaadakemungkinanjugabahayaterhadapmanusia.
LogamBerat • Dapatmempresipitasikan (menggumpalkan) enzim-enzimatau protein esensiallainnya. • Biasanya: Hg, Ag, As, Zn, dan Cu. • Karenasgtberbahayatidakdigunakanlagi • HgCl2untuk luka-lukakecil • AgNO3infeksi gonokokus • As2O4sifilis, infeksi protozoa • ZnOinfeksikumanataujamur
STERILISASI GAS (cont.) • EtilenOksida (ETO) zatpengalkil yang dapatmembunuh sel. Diperlukanpemaparanselamasemalampada ETO 12%. Kadar maksimum yang diperbolehkan 50 mg/L.
STERILISASI GAS • UapFormaldehid larutan formalin (formaldehid 37%) dipanaskanmakaakantumbuluapformaldehid yang dapatmembunuhsporadan Mycobacterium tuberculosis. • Beta Propiolakton (BPL) stabilpadasuhudibawahtitikbeku. Digunakanuntukmensterilisasikanvaksin, jaringandan sera. BPL uap non toksik, BPL cairbersifatkarsinogenik.
STERILISASI SECARA FISIKA • Sterilisasipanas • Sterilisasiradiasi • Sterilisasipenyaringan
SterilisasiPanas • Membunuhkumandengancarapanasadalahhsangatmudah, dipercayadanrelatiftidakmahal. • Adaduamacamcarapemanasanyaitupanasbasahdanpanaskering. • Panasbasahmembunuhkumadengancaramendenaturasi protein. • Panaskeringmembunuhkumandengancaramengoksidasi.
BatasanSterilisasiPanas • Thermal dead point suhudimanasuatususpensiorganismetelahdisterilkansetelahpemaparanselama 10 menit. • Thermal dead time waktu yang diperlukanbagisuhutertentuuntukmensterilkansuatususpensiorganisme. • D value waktu yang diperlukanuntukmembunuh 90% dariorganismedalamsuatususpensioadasuatusuhutertentu. D100oC
BatasanSterilisasiPanas • Z value jumlahderajadkenaikansuhu yang diperlukanuntukmenurunkan D value sampaimencapaisepersepuluhnilaisemula.
Contoh… • Spora Bacillus megaterium. • Memiliki D100oC= 1 menit; D95oC= 10 menit. • Maka Z value-nyaadalah 5. • Jadiuntukmenurunkan D value menjadisepersepuluhdiperlukankenaikansuhusebanyak 5oC.
PemanasanBasah • Otoklaf Tekanan 1,5 atm; suhu 121oC; waktu 10-20 menit. • Merebus suhu 100oC; waktu rebus selama 15 menit. • Pasteurisasi suhu 65oC; selama 3 hari.
PemanasanKering • Pembakaran sterilisasi yang 100% efektif. Tetapicarainisangatterbataspadapenggunaannya (hanyapadaalatbesiataukacabagianluar) • Sterilisasiudarapanas alat-alatditempatkandalam oven bersuhu 160-180oC selama 1-2 jam. Sterilisasiinibaikuntukalat-alatlaboratorium; kacapetri, pipet, pinset, tabung, labu, dll..
SterilisasiRadiasi • Mikroorganismedapatdibunuhdenganpenyinaran ultra ungu (lamda 220-290 nm). Radiasi yang paling efektifadalah 253,7 nm. • Mekanismekerjanyaadalahmembuatfibrasipada DNA sehinggamembentukdimertimindanmutasilainnya. • Karenadayapenetrasirendah alatharusdiletakkandekatdengansumbersinar. • Jauhkandarimata sangatpeka rusakpermanen
SterilisasiPenyaringan • Dengancaramengalirkancairanatau gas melaluisuatubahanpenyaring yang memilikiporicukupkeciluntukmenahanmikroorganisme. • Saringantidakdapatmenahan virus karenaukurannya yang sangatkecil. • Dilakukanuntukmenyaringsubstansi yang pekaterhadapsuhu.
SterilisasiPenyaringanCairan • Menggunakan filter • Saringan Seitz filter yang dilengkapi asbestos • SaringanBerkefeld terbuatdaritanahdiatome • SaringanChamberland terbuatdariporslen • Fritted glass filter terbuatdariserbukgelas
SterilisasiPenyaringan Gas • Untukmenyaringudaridaricemaranmikrobabiasanyadigunakankapaskering. • Kapasbasahdapatditembusmikroba. • Laminar flow bench untukmencegahpemcemarankumanpadawaktumenuangperbenihan.
ZAT ANTIBAKTERIA • Tahun 1935 ditemukanprotonsiluntukmembunuhmikroba. Secara in vitro tidakadaefeknamunsecara in vivo memilikiefek, karenapelepasanalkilpada p-aminobenzensulfonamida. • Tahun 1929 dan 1940 penisilinditemukandandiujiefektivitasnya. • Tahun 1944 ditemukanstreptomisin.
Sifat-sifatantibiotika • Menghambat/membunuhpatogentanpamerusak host • Bersifatbakterisid & bukanbakteriostatik • Tidakmenyebabkanresistensipadakuman • Berspektrumluas • Tidakbersifatalergenikatauefeksampingpadapenggunaan lama • Efektifdalam plasma, cairan, ataueksudat • Larutdalam air • Cepatdicapaidanbertahancukup lama
DEFINISI • ANTIMIKROBA obatpembasmimikroba, khususnyamikroba yang merugikanmanusia. Batasannyaadalahjasadrenik yang tidaktermasukparasit. • ANTIBIOTIK zat yang dihasilkanolehsuatumikroba, terutama fungi yang dapatmenghambatataudapatmembasmimikrobajenis lain. Tapidapatjugasintetikatau semi sintetik.
MEKANISME KERJA • Menghambatmetabolismeselmikroba. • Menghambatsintesisdinding sel. • Mengganggukeutuhandinding sel. • Menghambatsintesis protein selmikroba. • Menghambatsintesisasamnukleatselmikroba.
Menghambatmetabolismeselmikroba • Sulfonamid, trimetoprim, asam p-aminosalisilat, dansulfon. • Mikrobamembutuhkanasamfolatuntukkelangsunganhidupnya. • Mikrobamembuatsendiriasamfolatnyadari PABA • Sulfonbersaingdengan PABA sehinggaterbentukmetabolitnonfungsional Mikrobamati.
Menghambatsintesisdindingselmikroba • Penisilin, sefalosporin, basitrasin, vankomisin, sikloserin. • Dindingselbakteriterdiridaripeptidoglikanyaitusuatukomplekspolimermukopeptida (glikopeptida) • Tekananosmotikdalamselmikrobalebihtinggimakaakanmenyebabkanselmikrobalisis.
Menghambatkeutuhanmembranselmikroba • Polimiksin, polien. • Dapatmerusakmembranselmikroba. • Efektifuntuk gram negatif • Tidakefektifterhadapmikroba gram positif, karenjumlahfosforbakterirendah. • Gram negatif yang resistenterhadapantibiotikiniternyatajumlahfosfornyamenurun.
Menghambatsintesis protein selmikroba • Aminoglikosida, makrolida, linkomisin, tetrasiklin, kloramfenikol. • Untukkehidupanmikrobaperlumensintesis protein • Sintesisberlangsungdiribosom, mRNA, tRNA • Akanmenghambatkompleksribosom 30S dan 50S • Padamanusia 40S dan 60S jadiagakspesifik
Menghambatsintesisasamnukleat • Rifampisin, kuinolon • Mekanismekerjanyamenghambatsintesisn RNA dengancaraberikatandenganpolimerase RNA pada subunit, • Kuinolonmenghambatenzimgirase
RESISTENSI: Mekanisme • Obattidakdapatmencapaitempatkerjanya • Inaktivasiobat • Mikrobamerubahtempatikatan
RESISTENSI: Penurunan • Mutasi • Transduksi • Transformasi • Konjugasi
POST-TEST • Sebutkandanjelaskanmacam-macamcarasterilisasi? • Jelaskanmacam-macammekanismekerjaantibiotik yang andaketahui?