780 likes | 1.09k Views
REPRODUKSI DAN PERKEMBANGAN. REPRODUKSI ASEKSUAL. Fission Budding (cnidaria dan tunicata) Gemmule Fragmentasi Regenerasi Keuntungan : tidak butuh pasangan, banyak keturunan dan sama seperti induk. Siklus dan pola reproduksi. Menghemat sumber daya dan saat banyak energi
E N D
REPRODUKSI ASEKSUAL • Fission • Budding (cnidaria dan tunicata) • Gemmule • Fragmentasi • Regenerasi • Keuntungan : tidak butuh pasangan, banyak keturunan dan sama seperti induk
Siklus dan pola reproduksi • Menghemat sumber daya dan saat banyak energi • Petunjuk hormon dan lingkungan (suhu musiman, curah hujan, panjang siang hari, siklus bulan) • Reproduksi aseksual dan seksual dapat bergantian/tidak. Kutu air, rotifera dan crustacea, kutu daun, kadal atau lebah secara bergantian (seksual dan parthenogenesis)
Parthenogenesis pada kadal • Ada hubungan hormon dan prilaku seksual kadal betina (estrogen menurun—kadal betina berprilaku sebagai kadal jantan)
Hermaphroditisme • Sekuensial : protogini (diawali sebagai betina baru kemudian menjadi jantan), kebalikannya : protandri. Pada ikan karang ( Wrasse) betina (kecil) setelah ukuran tubuh besar menjadi jantan
Fertilisasi • Eksternal : sel gamet banyak, memerlukan lingkungan yang sesuai, prilaku perkawinan (jantan dan betina melepaskan gamet) peluang pembuahan dan pilihan pasangan selektif ), feromon molekul kecil mudah menguap/larut dalam air sebagai daya tarik pasangan untuk kawin • Internal : sel gamet sedikit, zigot lebih sedikit, banyak perlindungan dari parental. • Misal telur burung cangkang tebal + amnion
Embrio berkembang dalam saluran reproduksi betina • Marsupialia embrio sangat singkat dalam saluran induk—merangkak melekat pada puting susu • Katak jantan memelihara kecebong dalam lambung samapi metamorfosis selesai
SistemReproduksi • Hasil akhir : individu baru • Materi genetik diturunkan ke generasi berikutnya • Berfungsi setelah mencapai usia pubertas • Beda antara organ reproduksi pria dan wanita • Fungsi Sistem reproduksi • Menghasilkan sel kelamin • Menghasilkan hormon • Tempat memelihara hasil konsepsi/fertilisasi • Sebagai organ kopulasi • Sebagai saluran sel benih/saluran lahir
Organ reproduksi jantan • Organ seks primer - testis=gonad jantan • Organ sekssekunder - memeliharadan menyalurkan spermatozoa
Testis=Orchis 2 buah berbentuk oval Terletak di dalam kantong skrotum,diluar tubuh Pabrik sperma=tubulus seminiferus Produksi sperma paling banyak pada suhu 35°C
Testis=Orchis 2 buah berbentuk oval Terletak di dalam kantong skrotum,diluar tubuh Pabrik sperma=tubulus seminiferus Produksi sperma paling banyak pada suhu 35°C
Testis • Sepasang • Dilindungiskrotum • Tubulusseminiferous • Rete testis • Vas efferens—6 pasang • Epididimis ; (20 hari=6 m); sperma menjadi motil, untuk kemudian ejakulasi ke... • Vas deferens 2 buah • Spermaterdiridariacrosome,kepala,leher,ekor
Composition and Path of Semen • Semen is approximately • 10% sperm and testicular fluid, • 30% prostatic secretions, and • 60% seminal vesicle secretions. The seminal vesicle secretions include fructose, a coagulating enzyme, and prostaglandins among other things. The fructose provides energy for the sperm. The coagulating enzyme helps turn semen into a bolus that can be readily propelled into the vagina. Prostaglandins decrease cervical mucus viscosity and stimulate reverse peristalsis of the uterus. Prostatic secretions include citrate and fibrinolysin, among other chemicals. Citrate is a food source and fibrinolysin acts to "decoagulate" the semen, which helps the sperm begin their journey.
Cairan vesicula • Kental kekuningan alkalis ; mukus, fruktosa, asam askorbat, prostaglandin dan enzim pengkoagulasi Kelenjar prostat Ensim antikoagulan, sitrat dan sedikit asam
Kelenjar bulbourethralis • Mukus bening, menetralisir asam urin . Cairan ini juga membawa sperma, sehingga teknik withdrawal (menarik penis sebelum ejakulasi) masih menyebabkan kehamilan pada teknik KB
SEMEN • 2-5 ml, • 50-130 juta sperma/ml • koagulasi • Prostaglandin mengencerkan semen • Antikoagulan mencairkan • Semen sedikit alkalis
PENIS : 3 silinder jaringan erektil Asal : vena dan kapiler Darah dari arteri, peningkatan tekanan menutup vena sehingga penis penuh darah Hewan pengerat ( rakun, dan mamalia) : memiliki bakulum tulang dalam penis Impotensi temporer : alkohol, stress/masalah emosi dan obat-obatan Impotensipermanen : saraf, masalah sirkulasi
Glans penis = kepala penis Prepuce/preputium = lipatan kulit
epididimis • Terletak posterior atas testis • Panjang saluran 5-6 meter • Fungsi untuk storage, maturation,dan reabsorpsi sperma • Duktus deferens • Panjang ± 45 cm • Fungsi untuk transport dan store sperm
spermatogenesis spermiasi
spermatozoa • Kecil,ukurannya 60μ • Terdiri atas kepala,leher, dan ekor • Testis menghasilkan ±100jt spermatozoa/hari • Waktu untuk proses ±64-70hari • DNA haploid • Akrosom berisi enzim hialuronidase dan proteinase
Hormon pada pria • Testosteron disekresikan oleh sel leydig. Fungsinya untuk pembelahan sel-sel germinal,terutama pembentukan spermatosit sekunder • LH disekresikan oleh hipofisis anterior,fungsi merangsang sel leydig mengeluarkan testosteron • FSH merangsang sel sertoli untuk spermiasi • Estrogen dibentuk sel sertoli dng rangsangan FSH. Estrogen dan testosteron untuk pematangan sperma • Hormon pertumbuhan meningkatkan pembelahan awal spermatogenesis
Ovarium • Sepasang,oval,panjang 3-4cm,berada dalam rongga badan daerah pinggang • Menyimpan 1,5 jt sel telur muda • Mensekresikan 2 hormon estrogen dan progesteron
The Uterus: The uterus is pear shaped and is composed of several different layers • 1. Its overall role is to provide an appropriate environment for the developing fetus • 2. It also provides a mechanical force for forcing the fetus through the cervix during parturition • 3. There are 3 layers: Epimetrium (outside), Myometrium (muscular layer), and the Endometrium (the inner portion) • 4. These layers are under hormonal control • 5. The myometrium helps to expel the fetus and is under endocrinological control (menstrual cramping) • 6. The endometrium sloughs off during menstruation
Fallopian tubes infudibulum • consist of two tubes approximately 10 cm long that lead from the uterus and end in finger-like projections called fimbriae. fimbrae
Alat kelamin luar • Labia majora • Labia minora • Vagina • Mons pubis • Glans clitoris
Organ genital wanita 4-5 inches long /10cm
Klitoris = jaringan erektil, batang pendek menyokong glans bundar ditutupi oleh preputium • Rangsangan seksual memenuhi pembuluh darah : klitoris, vagina, labia minora • Bartholin sekresi mukus ke dalam vagina • Kelenjar susu : jaringan epitelium sekresi dan adiposa
RANGSANGAN SEKSUAL • VASOKONGESTI : pengisian jaringan darah • NIOTONIA : peningkatan ketegangan otot polos dan lurik secara ritmik • Siklus respon seksual : • keterangsangan (pengisian darah ke jaringan erektil)-plateau (penerusan respon) : perempuan : pengisian darah, vagina, vagina dalam membesar, uterus naik membentuk cekungan, frekuensi nafas cepat- • orgasme : kontraksi otot, pada pria : emisi ( kontraksi kelenjar dan saluran duktus), ekspulsi (ejakulasi); pada wanita : uterus dan vagina bagian luar kontraksi-resolusi ( menyelesaikan siklus)
Umumnya siklus menstruasi terjadi secara periodik setiap 28 hari (ada pula setiap 21 hari dan 30 hari) yaitu sebagai berikut • :Pada hari 1 sampai hari ke-14 terjadi pertumbuhan dan perkembangan folikel primer yang dirangsang oleh hormon FSH. • Pada seat tersebut sel oosit primer akan membelah dan menghasilkan ovum yang haploid. Saat folikel berkembang menjadi folikel Graaf yang masak, folikel ini juga menghasilkan hormon estrogen yang merangsang keluarnya LH dari hipofisis. Estrogen yang keluar berfungsi merangsang perbaikan dinding uterus yaitu endometrium yang habis terkelupas waktu menstruasi, selain itu estrogen menghambat pembentukan FSH dan memerintahkan hipofisis menghasilkan LH yang berfungsi merangsang folikel Graaf yang masak untuk mengadakan ovulasi yang terjadi pada hari ke-14, waktu di sekitar terjadinya ovulasi disebut fase estrus.Selain itu, LH merangsang folikel yang telah kosong untuk berubah menjadi badan kuning (Corpus Luteum). Badan kuning menghasilkan hormon progesteron yang berfungsi mempertebal lapisan endometrium yang kaya dengan pembuluh darah untuk mempersiapkan datangnya embrio. Periode ini disebut fase luteal, selain itu progesteron juga berfungsi menghambat pembentukan FSH dan LH, akibatnya korpus luteum mengecil dan menghilang, pembentukan progesteron berhenti sehingga pemberian nutrisi kepada endometriam terhenti, endometrium menjadi mengering dan selanjutnya akan terkelupas dan terjadilah perdarahan (menstruasi) pada hari ke-28. Fase ini disebut fase perdarahan atau fase menstruasi.
1. GnRH from the hypothalamus stimulates the pituitary to produce FSH • 2. During the first part of pre-ovulatory phase, the pituitary secretes low levels of FSH • 3. FSH stimulates growth and maturation of a follicle. • 4. As the follicle grows and matures, it secretes estrogen in increasing amounts • 5. The rising levels of estrogen exert negative feedback on the pituitary to gradually lower the levels of FSH • 6. However, estrogen exerts a positive feedback effect on the hypothalamus. • 7. Thus, just before ovulation, the hypothalamus secretes a larger amount of releasing hormone which causes the pituitary to secrete a burst of LH. • 8. The effect of this burst of LH on the mature follicle causes it to rupture, release the egg, and start to form a corpus luteum. • 9. After ovulation, LH stimulates the corpus luteum to secrete progesterone and estrogen to prepare the uterus for implantation • 10. The rising/high levels of the estrogen-progesterone combination in the blood exert a negative feedback effect on the hypothalamus and pituitary, causing levels of LH to decrease
11. As LH decreases, the corpus luteum starts to disintegrate • 12 .Unless an embryo has implanted, near the end of the post-ovulatory phase, without the stimulation of LH, the corpus luteum stops producing estrogen and progesterone. Thus the endometrium is no longer maintained and begins to deteriorate and is shed • 13. Thus, around the time a woman’s period starts, all five hormones are at their lowest levels • 14. However with the low estrogen and progesterone levels, the hypothalamus can now begin again to secrete GnRH so the cycle starts over. • 15. If an egg was fertilized, it begins to divide as it travels down the Fallopian tube, and the blastocyst that reaches the uterus is about 100 cells in size and ready to implant in the endometrium • 16. If implantation is successful, the outer embryonic membrane, the chorion secretes human chorionic gonadotropin (HCG) which maintains the corpus luteum during the first trimester of pregnancy. Excess HCG is excreted in the woman’s urine, thus many pregnancy tests test for the presence of HCG in urine. • 17. During the second trimester, the placenta starts to secrete progesterone and stops HCG production. Because of the lack of HCG, the corpus luteum, which is no longer needed, degenerates. The endometrium is maintained by the hormones secreted by the placenta.