260 likes | 677 Views
Eksplorasi Data. Membuat dan Mengintepretasi diagram pencar Membuat dan Mengintepretasi diagram dahan daun (stem-n-leaf) Membuat dan Mengintepretasi diagram kotak garis (box plot). Diagram Dahan Daun.
E N D
Eksplorasi Data • Membuat dan Mengintepretasi diagram pencar • Membuat dan Mengintepretasi diagram dahan daun (stem-n-leaf) • Membuat dan Mengintepretasi diagram kotak garis (box plot)
Diagram Dahan Daun Diagram Dahan Daun adalah salah satu teknik penyajian data. Setiap nilai disajikan kedalam 2 kelompok. Digit utama menjadi dahan dan digit pengikut menjadi daun. Dahan disusun sepanjang sumbu tegak (vertical) dan daun disusun berurut sepanjang sumbu datar (horizontal)
Dahan Daun Data yang telah durut 22 25 25 27 30 32 32 34 35 37 38 41 42 44 45 47 47 48 49 51 51 52 53 54 54 55 57 57 58 59 59 60 63 64 64 66 67 68 68 69 71 72 73 75 75 76 76 78 80 86 Stem and Leaf, Nilai Ujian Statistika 50 mahasiswa FEUI (Dahan dalam puluhan, setiap daun 1 kasus)
Kotak Garis Diagram kotak garis (box plot) dibatasi oleh nilai-nilai kuartil yang menggambarkan kotak, serta nilai terbesar dan nilai terkecil yang menggambarkan garis dengan median berada ditengah.
Kotak Garis Untuk membentuk diagram kotak garis dari data set diperlukan 5 nilai (ringkasan 5-angka), yaitu • Nilai kuartil 1 • Median • Nilai kuartil 3 • Nilai terbesar • Nilai terkecil
Jika sebaran data merata, ke limanilai tersebut membagi 4 bagian penyebaran angka2 observasi menjadi 4 bagian yang sama besar md k Q1 Q3 b nilai terkecil kuartil1 median kuartil3 nilai terbesar
Kotak Garis Data yang telah durut 22 25 25 27 30 32 32 34 35 37 38 41 42 44 45 47 47 48 49 51 51 52 53 54 54 55 57 57 58 59 59 60 63 64 64 66 67 68 68 69 71 72 73 75 75 76 76 78 80 86 Dari hasil perhitungan diperoleh: Nilai terbesar = 86 Kuartil 3 = 67,75 Median = 55 Kuartil 1 = 42,5 Nilai terkecil = 22
Kotak Garis terbesar Q3 median Q1 terkecil
Dari diagram Kotak-Garis dapat diperlihatkan kesimetrikan sebaran data, dengan memperhatikan : md =55 (Q1+Q3)/2 = (42,5+67,75)/2 = 55,13 (k+b)/2 = (22+86)/2 = 54 Biasa disebut ringkasan 3-angka Kotak Garis
Kotak Garis Jika data kita simetrik sempurna maka: Q3-md=md-Q1=d/2 (dengan d sebagai selang atau d=Q3-Q1) Q3-md = 67,75-55 = 12,75 md-Q1 = 55-42,5 =12,5 d/2 = (67,75-42,5)/2 = 12,63 Untuk mengetahui batasan untuk nilai ekstrim (outliers), kita tentukan adalah nilai2 yang terletak diluar interval: Q1-3d/2 dan Q3+3d/2, atau dari data kita 42,5-1,5(29,25) = 4,63 dan 67,75+1,5(29,25) = 105,63
Diagram Kotak Baris dengan Pembandingan data • Jika kita memiliki lebih dari satu data set dan hendak menganalisis data set tersebut, yang paling sederhana adalah dengan • memeriksa bentuk atau pola sebaran bagi masing-masing data dengan melihat pada diagram kotak-garisnya. • Membandingkan ringkasan 5-angka dan ringkasan 3-angka (asli maupun dengan transformasi)
Laju pertumbuhan kabupaten/kodya JATENG Laju pertumbuhan kabupaten/kodya JABAR
DAHAN DAUN GROWTH Stem-and-Leaf Plot for PROPINSI= Jabar Frequency Stem & Leaf 3.00 1 . 244 2.00 1 . 89 9.00 2 . 011233334 6.00 2 . 555678 1.00 3 . 3 3.00 Extremes (>=3.6) Stem width: 1.00 Each leaf: 1 case(s) GROWTH Stem-and-Leaf Plot for PROPINSI= Jateng Frequency Stem & Leaf 1.00 0 . 4 3.00 0 . 568 11.00 1 . 00122233344 11.00 1 . 56677788889 7.00 2 . 0000134 1.00 2 . 6 1.00 Extremes (>=5.2) Stem width: 1.00 Each leaf: 1 case(s)