350 likes | 619 Views
Penulisan Bahasa Program ( Komentar , Variabel , Konstanta , Operator dan Tipe Data). Pemrograman Visual. KOMENTAR
E N D
PenulisanBahasa Program(Komentar, Variabel, Konstanta, Operator danTipe Data) Pemrograman Visual
KOMENTAR Komentardipakaiuntukmemberikanpenjelasanatauketerangandidalambaris program. Teks yang ditulissebagaikomentartidakakandikompilasiolehkompilerpadasaat program aplikasidijalankan. Untukmenuliskansebuahkomentar, dapatmenggunakansalahsatutandadaritigabentuktanda yang disediakan, yaitu: • Kurungkurawal : { komentar program } • Kurungbintang : (* komentar program *) • Slash ganda : // komentar program
VARIABEL Deklarasi variabel adalah tanda pengenal dalam Delphi yang mempunyai nilai yang selalu berubah selama proses berjalan. Devinisi variabel diawali dengan kata baku Var diikuti dengan kumpulan identifier yang diikuti dengan tipe data yang dibutuhkan. Variabel berfungsi untuk menyimpan data. Pendeklarasian variabel sebagai berikut: Var nama_variabel : tipe_variabel Contoh: Var a : integer;
Aturan yang harusdiikutidalammenuliskannamavariabel: • Panjangpenulisannamavariabelmaksimumterdiridari 63 karakter. Jikamelebihiketentuanmakakompilerakanmengabaikanpenulisankarakterberikutnya. • Penulisannamavariabelhanyaterdiridarihuruf, angka, garisbawah. • Penulisannamavariabeltidakbolehdiawalidenganangka, hanyadenganhurufataugarisbawah. • Namavariabeltidakbolehmerupakansebuahkatakuncimilik Delphi seperti case, if, while, end, dan lain-lain. • Namavariabeltidakbolehmengandungkarakter yang dipakaiuntuk operator, seperti (, ), +, -, *, /, <, >, :, ;, dan lain-lain.
KONSTANTA Konstanta merupakan suatu nilai yang bersifat tetap. Jenis data untuk suatu nilai konstanta dapat berupa data angka (numeric), teks (string), true, false, dan nil. Anda dapat menggunakan suatu nama untuk mewakili konstanta. Definisi Konstanta diawali dengan kata baku Const diikuti dengan kumpulan identifier yang diberi sebuah nilai. Contoh: Const Angka = 1; Teks = ‘Satu’;
OPERATOR Delphi menyediakan berbagai operator dengan urutan atau derajat proses pelaksanaan yang berbeda untuk beberapa operator dengan urutan atau derajat proses pelaksanaan yang berbeda untuk beberapa operator yang dilibatkan pada suatu proses. Tabel derajat proses pengolahan data yang dimiliki Delphi:
Operator Assignment Assignment atau operator fungsi dituliskan dengan bentuk ‘:=‘ (titik dua sama dengan) dan berfungsi untuk memasukkan suatu nilai data ke dalam sebuah variabel, dengan bentuk penulisan: Nama Variabel := Ekspresi; Contoh: Harga := 500; Jumlah := 20; Total := Harga * Jumlah;
Operator Aritmatika Berikut ini adalah tabel operator aritmatika yang dapat digunakan untuk mendukung operasi aritmatika:
Untuk operasi perpangkatan dapat menggunakan rumus sebagai berikut: ab = exp(b * In(a)) Contoh: angka1 := 5; angka2 := 2; Hasil1 := exp(angka1*In(angka2)); {hasil 25} Hasil2 := exp(angka2*In(angka1)); {hasil 32}
Operator Relasi Opertor relasi berfungsi untuk membandingkan suatu nilai (ekspresi) dengan nilai lain yang akan menghasilkan suatu nilai logika (boolean) yaitu True atau False. Kedua data nilai yang dibandingkan tersebut harus memiliki tipe data yang sama. Tabel operator relasi yang disediakan Delphi:
Contoh: X := 21+9>20; {menghasilkan true} X := 21-9>20; {menghasilkan false} • Operator Logika Operator logikadibagimenjadiduakelompok. • Operator bit berhubungandenganpergeseranatauperbandinganpada level bit.
Operator Boolean, digunakanuntukmenyatakansatuataulebih data atauekspresilogika yang akanmenghasilkannilailogika (boolean) yang baru True atau False. Operator logikaAndhanyaakanmenghasilkannilai True jikalebihdarisatuekspresi yang menggunakan operator Andbernilai True. Apabilaadasatuekspresiataulebihbernilai False maka operator logikaAndakanmenghasilkannilai False. Contoh: X:= (21>9) And (19<71); {hasil X = True}
Operator logika Or akan menghasilkan nilai True jika salah satu atau seluruh ekspresi yang menggunakan operator Or bernilai True. Operator Or hanya akan bernilai False jika semua ekspresi yang menggunakan operator Or bernilai False. Contoh: X:= (21>9) Or (19<71); {hasil X = True} X:= (21<9) Or (19>71); {hasil X = False} Operator logika Not merupakan operator yang menyatakan kondisi kebalikan dari suatu ekspresi. Contoh: X:= Not(21>9); {hasil X = False}
Operator logika Xor akan menghasilkan nilai True jika ekspresi yang terletak di kiri operator Xor berbeda dengan ekspresi sebelah kanannya. Operator Xor hampir memiliki fungsi yang sama dengan operator tidak sama dengan. Contoh: X:= (9<21) Xor (19<71); {hasil X = False} X:= (9<21) Or (19>71); {hasil X = True}
TIPE DATA Beberapahal yang perludiperhatikandalammenentukantipe data: • Penggunaanmemori Masing-masingtipe data memilikiperbedaandalampenggunaanmemori. • Ketelitianpenghitungan Walaupunpenghematanmemorisangatpentinguntukdiperhatikan, namunkebenarandalamhalketelitianpenghitunganjauhlebihpenting.
Tipe Integer Tipe data integer digunakan untuk bilangan bulat atau bilangan yang tidak memiliki angka desimal. Tipe data integer memiliki beberapa tipe yang tergantung pada rentang nilai dan ukuran penggunaan memori.
Tipe Real Tipe data real digunakan untuk bilangan yang memiliki desimal. Tipe data real memiliki beberapa tipe yang tergantung pada rentang nilai dan ukuran penggunaan memori.
Keuntungandaripenggunaantipe data Currency adalah: • Tipe data currency mempunyaiketelitian yang lebihtinggidalammenanganibilangan yang cukupbesar. • Tipe data currency dipakaidalamCurrencyFielddankomponen lain dankompatibeldengantipe database yang menyatakanuang. • Tipe Boolean Tipe data booleandigunakanuntuk data logika yang hanyaberisi True (Benar) dan False (Salah). Tipe data boolean yang dapatdigunakanantara lain:
Dari beberapatipe data yang adadisarankanuntukmenggunakantipeboolean, yang lain hanyadigunakanuntukmenjagakompabilitasdengan program lain yang menggunakantipe yang sama. Variabeltipe data booleandapatmenerimapenggunaan operator logika AND, OR dan NOT • Tipe Character Tipe data character digunakanuntukmenyatakankaraktersatuhurufdalambentuktigatipe, yaitu:
Tipe String Tipe data string digunakan untuk menyatakan sederetan karakter, misalnya nama, alamat, kota dan lain-lain. Adapun tipe-tipe dari data string, yaitu: Tipe ShortString berfungsi untuk menyesuaikan kompatibilitas dengan versi sebelumnya, sedangkan AnsiString dan WideString dapat digunakan untuk menyimpan karakter Unicode. Variabel dengan tipe data string mampu menangani data string yang hampir tidak terbatas (3 GB).
Tipe Array Array adalah suatu variabel tunggal yang digunakan untuk menyimpan sekumpulan data yang sejenis. Anda dapat memanipulasi, menyalin array hanya dengan sebuah nama. Dalam tipe data array menggunakan nomor elemen di kanan nama array. Contoh: Var Hari : aray[1..7] of String; Begin Hari[1] := ‘Senin’; …………………… …………………… Hari[7] := ‘Minggu’; End;
Tipe Record Tipe data record digunakan untuk menyimpan sekumpulan data yang mungkin mempunyai tipe yang berbeda tetapi saling berhubungan. Elemen-elemen dalam array mempunyai tipe yang sama, tetapi elemen-elemen record dapat mempunyai tipe yang berbeda.
Contoh: Type Rbarang=record Kode : String[4]; Nama : String{20]; Harga: Integer; End; Var Barang : Rbarang; Begin Barang.Kode := ‘TV01’; Barang.Nama := ‘TELEVISI 20’; Barang.Harga := ‘1400000’;
Tipe Terbilang dan Subrange Tipe data terbilang dan subrange digunakan untuk menyatakan data berurutan yang bertipe sama. Tipe Subrange adalah range dari nilai-nilai tertentu. Subrange harus mempunyai nilai terkecil dan nilai terbesar. Contoh penggunaan data terbilang: type Hari= (Senin,Selasa,Rabu,Kamis,Jumat,Sabtu,Minggu); Var NamaHari : Hari; Contoh Penggunaan tipe data subrange: Type Hari1 = ‘Selasa’..’Jumat’; Huruf = ‘A’..’E’; Var Nil_Hari1 : Hari1; Nil_Huruf : Huruf;
Procedure Increment dan Decrement Procedure Increment dan Decrement menghasilkan program yang sudah dioptimalkan untuk proses penambahan dan pengurangan pada variabel integer. Contoh perintah berikut akan menambah dan mengurangi variabel dengan nilai 5. Inc(Variabel,5); Dec(Variabel,5);
Tipe Varian Tipe Varian adalah data yang tipenya tidak dapat ditentukan pada saat kompilasi, karena tipe varian dapat berubah-ubah saat aplikasi dijalankan. Contoh: Var V1,V2,V3 : variant; Begin V1 := ‘1000’; {Varian berisi data string} V2 := ‘2000’; {Varian berisi data string} V3 := 3000 {Varian berisi data integer} V1 := V1+V2+V3; End;
Tipe Himpunan Tipe himpunan atau set digunakan untuk menyimpan kumpulan nilai atau dapat dikatakan sebagai anggota himpunan yang bertipe sama. Contoh: Type HimpAngka = set of integer Mendeklarasikan tipe HimpAngka sebagai himpunan dari karakter Var Angka : HimpAngka; Pemberian nilai pada tipe himpunan dilakukan dengan menuliskan anggota himpunan dalam kurung siku. Angka := [1,2,3,4,5]; Pada contoh diatas, variabel angka memiliki 5 anggota.
Latihan 1: • Desain Form • Desain Properties
Listing Program • Klikdua kali form dantuliskankode program berikutini: procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject); begin Lnama.caption := ‘Antoni'; Lalamat.caption := ‘JalanCendana'; end; • Untukkeluardari program user mengklikbutto close procedure TForm1.BcloseClick(Sender: TObject); begin close; end; end.
Latihan 2: • Desain Form • Desain Properties
Listing Program procedure TForm1.BmulaiClick(Sender: TObject); begin Elama.Text :=' '; Eharga.Text:=' '; Ejumlah.Text:=' '; Elama.SetFocus; end; procedure TForm1.BselesaiClick(Sender: TObject); begin application.Terminate; end;
Listing Program procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject); begin Ejumlah.Enabled:=False; Ejumlah.Color:=clbtnface; end;
procedure TForm1.EhargaChange(Sender: TObject); Var jlh:string[30]; tsem:integer; lama, harga, jumlah:single; begin Val(Elama.Text, lama, tsem); Val(Eharga.Text,harga,tsem); jumlah:=lama*harga; str(jumlah:30:0, jlh); Ejumlah.Text:=jlh; end;