240 likes | 639 Views
KELOMPOK 4:. FIQRI ARIF FACHRUDIN 2111.21.0017 SILVIANTI BUDI R . 2111.21.0018 OLIVIA CINDY 2111.21.0019 HILDA NUR AINIA 2111.21.0020 M. TAUFIQURRAHMAN S . 2111.21.0021. MALAIKAT DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN, MALAIKAT, DAN ILMU PENGETAHUAN. Pengertian Malaikat.
E N D
KELOMPOK 4: • FIQRI ARIF FACHRUDIN 2111.21.0017 • SILVIANTI BUDI R. 2111.21.0018 • OLIVIA CINDY 2111.21.0019 • HILDA NUR AINIA 2111.21.0020 • M. TAUFIQURRAHMAN S.2111.21.0021
MALAIKAT DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN, MALAIKAT, DAN ILMU PENGETAHUAN
Pengertian Malaikat Malaikatadalahutusan-utusan Allah SWT, untukberbagaifungsi. Adajuga yang berpendapatbahwakatamalakterambildarikatala’aka yang berartimenyampaikansesuatu. MalakatauMalaikatadalahmakhluk yang menyampaikansesuatudari Allah SWT.
“Diamenurunkan Para Malaikatdengan (membawa) wahyudenganperintah-Nyakepadasiapa yang Diakehendakidiantarahamba-hamba-Nya, Yaitu: "Peringatkanlaholehmusekalian, bahwasanyatidakadaTuhan (yang hak) melainkanAku, Makahendaklahkamubertakwakepada-Ku.” (QS An-Nahl: 2)
Wujud Malaikat Malaikatadalahdzatmakhlukgaib yang diciptakan Allah SWT daricahaya yang dapatberbentukdengananekabentuk, taat, mematuhiperintah Allah SWT dansedikit pun tidakpernahmembangkangdari-Nya.
“Segalapujibagi Allah Penciptalangitdanbumi, yang menjadikanMalaikatsebagaiutusan-utusan (untukmengurusberbagaimacamurusan) yang mempunyaisayap, masing-masing (ada yang) dua, tigadanempat. Allah menambahkanpadaciptaan-Nyaapa yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah MahaKuasaatassegalasesuatu”. (QS. Al-Faathir: 1)
Kemudianfirman Allah SWT: Al Malaikatuyadribunawujuhahum…../ Para Malaikatmencabutjiwaorang-orang yang kafirserayamemukulmukamereka…., isidalamayatinimenyatakanbahwaparamalaikatdapatmenyiksadanmemukulorang-orangkafir.
Peneyebutan Lain Malaikat dalam Al-Qur’an A. Rasul “Dan Sesungguhnyautusan-utusanKami (malaikat-malaikat) telahdatangkepadalbrahimdenganmembawakabargembira, merekamengucapkan: “Selamat.” Ibrahim menjawab: “Selamatlah,” Makatidak lama kemudian Ibrahim menyuguhkandaginganaksapi yang dipanggang.”(QS. Huud: 69) Malaikatdalamkisahnabi Ibrahim diceritakansebagaiutusan Allah SWT yang membawakabargembira.
B. ‘Ibaad “Dan merekaberkata: "Tuhan yang MahaPemurahtelahmengambil (mempunyai) anak", Mahasuci Allah. sebenarnya (malaikat-malaikatitu), adalahhamba-hamba yang dimuliakan” (QS. Al-Anbiya: 26) Ayatiniditurunkanuntukmembantahtuduhan-tuduhanorang-orangmusyrik yang mengatakanbahwamalaikat-malaikatituanak Allah. Malaikatadalahtermasukdarihamba Allah SWT yang dimuliakan.
C. Ruuh “MakaiaMengadakantabir (yang melindunginya) darimereka; laluKamimengutusrohKami (Jibril) kepadanya, Makaiamenjelmadihadapannya (dalambentuk) manusia yang sempurna.” (QS. Maryam: 17) Para mufassirberpendapatbahwaMalaikatdalamkisahMaryaminidimaksudkankepadaMalaikatJibril yang diutus Allah SWT untukmenyampaikanbahwa Allah SWT akanmemberikankepadanyaseoranganak.
D. RuhulQudus “Katakanlah: “RuhulQudus (Jibril) menurunkan Al Quran itudariTuhanmudenganbenar, untukmeneguhkan (hati) orang-orang yang telahberiman, danmenjadipetunjuksertakabargembirabagiorang-orang yang berserahdiri (kepada Allah)”. (QS. An-Nahl: 102) RuhulQudusadalahMalaikatJibril yang ditugaskansebagaipenyampai Al-Haqq (firman Allah).
E.MalaikatMaut “Katakanlah: “Malaikatmaut yang diserahiuntuk (mencabutnyawa)mu akanmematikanmu, kemudianhanyakepadaTuhanmulahkamuakandikembalikan.” (QS. As-Sajdah: 11) Malaikatmautditafsirkansebagaiutusan Allah yang diserahitugasuntukmencabutnyawamanusia.
F. Raqib ‘atid “(yaitu) KetikaduaorangMalaikatmencatatamalperbuatannya, seorangdudukdisebelahkanandan yang lain dudukdisebelahkiri.Tiadasuatuucapanpun yang diucapkannyamelainkanadadidekatnyaMalaikatPengawas yang selaluhadir.” (QS. Qaaf: 17-18) Raqib‘atiddimaksudkansebagaimalaikatpencatatpebuatandanucapan yang keluardarimulutseseorang.
G. Hafadzah “Dan Dialah yang mempunyaikekuasaantertinggidiatassemuahamba-Nya, dandiutus-Nyakepadamumalaikat-malaikatpenjaga, sehinggaapabiladatangkematiankepadasalahseorangdiantarakamu, iadiwafatkanolehmalaikat-malaikatKami, danmalaikat- MalaikatKamiitutidakmelalaikankewajibannya.” (Al-An’am: 61) Malaikatadalahhafadzahyaknisebagaipenjaga.
H.KiramanKatibin “PadahalSesungguhnyabagikamuada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu),Yang mulia (disisi Allah) danmencatat (pekerjaan-pekerjaanmuitu),Merekamengetahuiapa yang kamukerjakan.” (QS. Al-Infithar: 10-12) Kiramankatibinadalahmakhluk yang muliadisisi Allah SWT yang mencatatsemuahal yang dikerjakanseseorang.
I. Khazanah “Dan orang-orang yang bertakwakepadaTuhandibawakedalamsyurgaberombong-rombongan (pula). sehinggaapabilamerekasampaikesyurgaitusedangpintu-pintunyatelahterbukadanberkatalahkepadamerekapenjaga-penjaganya: “Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialahkamu! Makamasukilahsyurgaini, sedangkamukekaldidalamnya”.(QS. Az-Zumar: 73) Ayat-ayatdiatasmerupakanayat-ayat yang didalamnyaterdapatkata-kata yang ditafsirkanmayoritasmufassirsebagaipenyebutan lain darimalaikat.
Hadist HaditsmengenaiJibril yang diriwayatkanoleh Imam Bukharidan Imam Muslim dariUmar bin Khattabra: “KetikakamisedangdudukdisisiRasulullahtiba-tibamunculseoranglaki-lakidenganmengenakanpakaian yang sangatputihdanrambut yang sangathitam, lalumenyandarkankedualututnyapadakedualututRasulullahdanmeletakkankeduatelapaktangannyadiataspahaRasul, daniaberkata, ‘WahaiMuhammad, beritahusayatentang Islam.” Kemudianbertanyalagitentangiman, ihsan, danharikiamat. Kemudianmeninggalkantempatitu. LaluRasulullah saw. bertanyakepadaUmar, “WahaiUmar, apakahkamutahusiapa yang bertanyatadi?” Umarmenjawab, “Allah danRasulNyalebihtahu.” KemudianRasulullah saw. menjelaskan, “DiaadalahMalaikatJibril yang telahdatangkepadamumengajarkankamitentangagamamu.”
Dapatdisimpulkanbahwaimankepadamalaikatadalahsalahsaturukunakidah Islam. Tidakakanditerimaimanseorangmuslim, tanpamengimanirukunini. Syekh Muhammad Abduh yang tergolongrasionalmengatakan, “Bahwaimankepadamalaikatadalahpokokimankepadawahyu. Karena, malaikatpenyampaiwahyuadalahroh yang berakal yang memilikiilmu yang luasdenganizin Allah. MalaikatmenyampaikanwahyukepadarohNabisebagaipokok agama. Karenanya, penyebutanimankepadamalaikatdidahulukanataspenyebutanimankepadakitabdanparanabi. Sebab, merekalah yang datangkepadaparanabimembawakitab. Jadi, mengingkarikeberadaanmalaikatberartimengingkariwahyu, kenabian, danruh. Dan ituberartimengingkarihariakhir. Orang yang mengingkarihariakhirtujuanutamahidupnyahanyalahuntukkenikmatandunia, syahwat, dansegalatuntutannya. Hal iniadalahsumberkesengsaraandiduniasebelumdiakhirat.”
MalaikatSatuBentukDaya PenciptaanMalaikattidaksepertiManusia. Manusiadiciptakanhasildarireaksibiokimia. Justru, Manusiaharuspatuhkepadahukum (sunnatullah) biokimiayaituemosi, makandanmenikah (memilikikelamin). Sebaliknyasinarelektromagnetikdibuatdarireaksifisik. Makaitusinarelektromagnetiktidakterkena hokum biokimiadanhalinisejalandengansifatMalaikatitusendiriyaitutidakemosi, tidakbernafsu (klaimbiologi) dantidakmempunyaialatkelaminlaki-lakimaupunperempuan.
PatuhHukumAlam Malaikatadalahmakhluk Allah yang sangatdisiplin, patuhdantidakpernahmembantahperintah-Nya.Malaikatbisadiinterpretasikansebagaiutusanataualat Allah dalammengaturalamini. Menjadisifatsuatualatuntukpatuhkepadapemiliknya. Sepertikomputer yang diprogramuntukpatuhmenerimainstruksiolehpembuatnya, Malaikatjugadiprogramuntukpatuhdantaatkepadaperintah Allah.
Di segenappenjurualamini, adabanyakbuktikepatuhanMalaikatterhadapperintah Allah. Misalnya, antaratugasMalaikatadalahmenurunkanhujan. TugasMalaikatinibisadijelaskansecarailmiah.Menuruthukumfisika, transfer panasterjadimelaluitigacarayaitukonduksi, perolakandansinar.Melaluisinar, mataharidapatmentransferpanas (energi) keatas air dilautanBumi. Setelahmemperolehenergi, air dilautanmenguapkeudaralaluterkondensasimembentukhujan.