290 likes | 654 Views
PERKANDANGAN. PUYUH. Penentuan Lokasi Kandang. 1. Lokasi Kandang Perhatikan syarat hidup puyuh Bangunan tersendiri / disamping rumah / dibelakang rumah Perhitungkan bau kotoran Jauh dari kebisingan Hindarkan dari percikan air hujan Tidak terkena terpaan angin langsung
E N D
PERKANDANGAN PUYUH
Penentuan Lokasi Kandang 1. LokasiKandang • Perhatikansyarathiduppuyuh • Bangunantersendiri / disampingrumah / dibelakangrumah • Perhitungkanbaukotoran • Jauhdarikebisingan • Hindarkandaripercikan air hujan • Tidakterkenaterpaananginlangsung • Sirkulasiudarabaik • Sinarmataharipagimasukkandang • Lantaikandangsebaiknyabukandaritanah • Lantaikandang yang paling bawah 40 cm daritanah • Kandangtidaklembab
Menghindari terpaan angin langsung • Puyuhkurangtahanterhadapterpaananginlangsungdanudaralembab • Kecepatanangindapatdiujidenganlilin. Siang harinyalalilinmatimakaaliranudaraterlalukencang, dimalamharililintidakbolehgoyang • Kandangdilengkapidengandinding yang dapatdibukatutup. • Tanami pohondisekitarkandang
2. Syarat kandang Kebisingan • Tidakditempatkandidekatlokasi yang bising • Tidakberpengaruhjikakebisingan yang terusmenerus • Dapatdiatasidengandilatihsejakkecil Bau-bauan Jauhkandengantempat yang menimbulkanbau Misalkan : Minyaktanah, Solar dll. Penerangan • Diberipenerangantambahansaatmalamhari • Dalamkeadaangelappuyuhakanmengumpuldipojokjikaadakejutan
3. Sistemkandang • Sistem litter • Sekampadi / Jeramipadidipotongkecil 80% • Kapurmati 5% • Kotoransapikering 15%
Keuntungan Sistem litter: • Menghemat tenaga • Praktis kandang tak perlu dibersihkan setiap hari • Sumber Vit. B12 • Memberikan rasa hangat • Kesehatan kaki baik karena tidak langsung kena lantai keras • Kelembaban kandang dapat dikurangi • Memberikan kesibukan puyuh untuk mengais-ngais
Kelemahan Sistem litter: • Litter dapat mengotori T. Pakan dan minum • Telur kemungkinan dapat terbenam kedalam litter • Sering terjadi penyakit pernapasan • Perlu pengadukan litter • Jika litter basah dapat sebagai sumber penyakit (Cocidia, Cacingan, Kerusakan mata karena anemia, Jamur) • Litter yang sudah padat harus diganti
b. SistemSangkar • Dindingdanlantaiterbuatdarikawat • Bilaterdiridaribeberapatingkatperlutempatkotoran • Baikuntuksirkulasiudara • Perluadanya “Krey” disampingkandanguntukmenahanangindan air hujan.
Kepadatan kandang Umur minggu Luas kandang (cm²/ekor) 0 – 1 160 - 180 1 – 4 180 - 200 4 – keatas 180 – 200 KK = (L / 200 ) x 1 ekor KK = Kepadatan kandang L = Luas lantai kandang yang dibuat 200 = Angka konstanta ( Standar luas untuk satu ekor puyuh dewasa 200 cm²)
Satupetakdapatberisi 1 sampai 5 ekor • Dapatdisusuntigatingkat • Digunakanuntukpenelitian c. Sistemkandangbaterai
Keuntungannyaadalah: • Telurbiasanyalebihbersih. • Penularanpenyakit–penyakitdaninvestasiparasit –parasitberkurang. • Timbulnyakanibalismedapatsegeradiatasidankebiasaanmematuk/ memakantelurdapatdicegah.
Keuntungannyaadalah: • Pencatatan data-data tentangproduksiindividuildariseekorpuyuhmudahdilakukan, sehinggadapatmengenalpetelur-petelur yang baikdengancepat. • Memudahkanbagiseseorangpeternakdalammelakukan “CULLING“ dan “STOK- REPLACEMENT“, yaitumenyingkirkanpuyuhpetelur yang tidakbaikproduksinya / sudahberhentibertelurdanmenggantinyadenganpuyuh lain , sehinggaproduksitelurtetapstabil.
Kekurangandankeburukannya: Pemeliharaanharusintensifsehinggamemerlukanlebihbanyakperhatiandantenagakerja. Apabilaransummakanan yang diberikantidaklengkap / kurangsempurna, padapuyuhmudahsekalitimbulgejala-gejalapenyakitdefisiensi. Kotoranpuyuh yang berjatuhandilantaimenyebabkanbanyaklalatdisekitarkandangdanbau yang datangdarikandangsulituntukmenghindarkannya.
Kekurangandankeburukannya: Kadang-kadangmenimbulkan pula problemadalampembuangankotoranpuyuh yang cepatmenumpuk (bilabelum / tidakadatempatpenampunganataumesinuntukpengeringankotorantersebut). Biayapembangunankandangdanexploitasipemeliharaansistimbaterylebihmahaldibandingkandengansistim litter (Untukukuranditanah air kitapadamasasekarang).
4. Bahan Kandang • Bambu, Kayu, dan kawat kasa (ram) • Lantai dibuat lantai renggang, agar kotoran mudah jatuh • Penggunaan kawat ram lebih mudah pemantauan dan sirkulasi udara lebih terjamin • Sebaiknya kandang dibuat dengan mengkombinasikan bambu, kayu dan kawat ram • Atap kandang menggunakan jerami yang diikat (welit) atau menggunakan genting • Usahakan atap tidak menggunakan seng • Lantai kandang dibuat dari semen, pasir dan kapur, agar tidak lembab • Pembuatan kandang dari bahan-bahan tersebut perlu dipertimbangkan masa pakai, sehingga lebih ekonomis
4. Kandang karantina • Untuk puyuh yang sakit atau menunjukkan gejala sakit • Letak sejauh mungkin dengan kandang puyuh sehat • Lakukan pengobatan PUATAKA Listiyowati dan Kinanti R. 2005. Puyuh, Tata Laksana Budi Daya Secara Komersial. Penebar Swadaya. Jakarta. Hal 32 – 54 Hartono T. 2004. 7 Kiat Meningkatkan Produksi Puyuh. Penebar Swadaya. Jakarta. Hal 18 – 34 Dyah Evitadewi W, Respati, Paino R, dan Sucipto. 2001. Beternak Burung Puyuh. Aneka Ilmu. Semarang. Hal 14 – 25 Tjokrohoesodo S, Eduard A. S, Tuti Maria W. 2000. Bangunan dan Peralatan Kandang. Universitas Terbuka. Hal 164 – 170