150 likes | 456 Views
MEDICAL STUDENTS, PATIENT SAFETY, AND STUDENT SAFETY. KELOMPOK B5 GUS. Indro Firdaus Hilda Fasina Susany Fitri Handayani Aditya Pratama Putra Brama Fimanggara Adhi Mulyono Thomas Adhi Nugroho Nabil Ihsan Ahmad Nurani Nasuha Arief Ghabrina Saraswati Elgianda.
E N D
MEDICAL STUDENTS, PATIENT SAFETY, AND STUDENT SAFETY KELOMPOK B5 GUS
IndroFirdaus • Hilda Fasina • SusanyFitriHandayani • AdityaPratama Putra • BramaFimanggara • AdhiMulyono • Thomas AdhiNugroho • Nabil Ihsan Ahmad • NuraniNasuhaArief • GhabrinaSaraswatiElgianda
1. Risk of harm done by medical students during internships • Apasih internship itu? • Internship -> edukasidalambentukpengalaman yang mengaplikasikansemuahal yang sudahdipelajaridanmembangun skills
Medical student yang terlibatdalamperawatanpasienharus: • Memperhatikanhal-halapa yang membahayakanpasien • Medical student harusmenginformasikankepadapasienjikainginterlibatdalamperawatanpasien. Jikamenolak, hargaipendapatitu • Mengertisepenuhnyaperan yang berkaitandenganperawatanpasien • Jikaterlibatdalamkeadaankondisikritistanpapelatihan= membahayakanpraktisidanpasien
Medical student yang terlibatdalamperawatanpasienharus: (cont’d) • Dapatmenyeimbangkan benefit danresikodalammenolongpasientanpamenenpatkandiridalambahaya • Tidakmembeberkaninformasitentangmasalahkesehatanpasiensesuaidengankodeetikkedokteran • Meminimalisasisituasi yang dapatmembahayakanpasien • Memperhatikandosisobat
KonsekuensiNegatif • Banyak medical students mendapatkan pengalaman yang menguntungkan melalui keterlibatan perawatan pasien, dari pelayanan yang diberikan, harm dan abuse pada situasi ini tidak dapat terelakkan. Partisipan yang tidak teredukasi dengan baik dan tidak terlatih pada situasi ini dapat memberikan konsekuensi negatif, termasuk: • Harm done to patient • Physical harm to student’s self
2. Risk of harm to medical student during contact with patient • Bidangkedokteranmemilikiresikotinggiuntukterjadinyakontaminasisilangantarpasien-dokter, pasien-pasien, danpasien-perawat • Untukmengurangiresikoinimakadilakukan: • Universal precaution (contoh: cucitangan, menutupbersindengantangan, dsb.) • Mengurangieksposurdenganmenggunakanalatpelindungpribadi (contoh: masker, sarungtangan, gaun, dsb.)
Penyakit yang dapat menginfeksi dokter ketika berkontak langsung dengan pasien: • Bloodborne pathogens (including HIV/AIDS, Hepatitis B & C) • MRSA (Methicillin-Resistant Staphylococcus Aureus) • Pneumonia • Influenza • Norovirus • Varicella (chickenpox) • Mumps • Clostridium difficile (C. diff) • Tuberculosis
3. Can someone learn to become a doctor without direct contact with patients ? Why ? Give examples ! • Tidakbisa. Alasannya? • Pasien memberikan peranan yang sangat penting dalam perjalanan seseorang untuk menjadi seorang dokter. Kerjasama yang baik antara calon dokter dan dokter dengan pasien akan sangat membantu dalam membentuk tenaga kesehatan yang baik. • Di dalam the Oath of Hippocrates Terdapat kalimat “I will exercise my art solely for the cure of my patients”.Sepintar apapun seseorang dalam teori ilmu-ilmu kedokteran, apabila dia tidak melatih kemampuannya, maka dia tidak akan dapat menjadi seorang dokter yang baik.
Contoh: • Pendidikan di Program StudiProfesiDokter di FK Unpaddilaksanakandenganmenggunakanmetodepelatihanberdasarkankompetensi (Competency-based Training), yang meliputikompetensiklinikdanmanajemenkesehatanmasyarakat. Program StudiProfesiDokter (PSPD) terdiridarirotasipada 16 departemen yang dilaluidalamwaktu 3 semester. Setelahtahapinidiselesaikandiharapkandoktermudatelahmemilikikompetensisebagaidokterumum.
4. What would be the best way to learn from a patient safely? • Mahasiswakedokteranakanmelaluiduatahappendidikan -> preklinikdanklinik. • Dalampraktekklinik -> keselamatandankenyamananpasienadalah yang utama. • Kewajibanmahasiswakedokteranselamamenjalankanpraktekklinikterdapatdalampasal 10 RUU PendidikanKedokteran.
Pasal 10 RUU PendidikanKedokteran • Aktif mengembangkan potensi dirinya sesuai metode pembelajaran • Mengikuti serangkaian pendidikan kedokteran • Menjaga etika profesi dan etika rumah sakit serta disiplin praktek kedokteran • Mengikuti tata tertib yang berlaku di lingkungan penyelenggara pendidikan kedokteran dan wahana pendidikan • Serta menghormati dan menjaga keselamatan pasien
Mahasiswakedokteranharusmemiliki 3 poinpentingini:knowledge, skill, attitude. • Tingkat kemampuan berbagai tindakan yang dikerjakan oleh seorang dokter diklasifikasikan dalam 4 tingkatan: • Mengetahuidanmenjelaskan (KNOWS) • Pernahmelihatataupernahdidemonstrasikan (KNOWS HOW) • Pernahmelakukanataupernahmenerapkan di bawahsupervisi (SHOWS) • Mampumelakukansecaramandiri (DOES) • Tahappreklinikdiharapkanmampumencapaitingkat 1 dan 2 danketikatahapklinikmencapaitingkat 3 dan 4.
Referensi • http://www.who.int/patientsafety/education/curriculum/who_mc_topic-6.pdf • http://professionalism.jefferson.edu/video6/1.cfm • http://www.patientsafetyfirst.nhs.uk/ashx/Asset.ashx?path=/How-to-guides-2008-09-19/Medicines%201.1_17Sept08.pdf • http://www.cdc.gov/ncidod/dhqp/id.html. • http://studentaffairs.stanford.edu/haas/principles/document • The Road to Becoming a Doctor, Project Medical Education; Association of American Medical Colleges (AAMC). • http://www.fk.unpad.ac.id/akademik/pendidikan-dokter