1 / 19

FILE

FILE. File diibaratkan dengan map-map yang berisi dengan data filing cabinet dan filing cabinet itu sendiri diibaratkan sebagai simpanan luar. Suatu file terdiri dari urutan komponen yang mempunyai tipe yang sama.

moanna
Download Presentation

FILE

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. FILE

  2. File diibaratkan dengan map-map yang berisi dengan data filing cabinet dan filing cabinet itu sendiri diibaratkan sebagai simpanan luar. • Suatu file terdiri dari urutan komponen yang mempunyai tipe yang sama. • Di dalam bahasa Pascal dikenal 3 macam tipe dari file yaitu: file teks, file bertipe, file tak bertipe.

  3. Prosedure dan fungsi standar untuk semua tipe file Prosedur standar yang dapat digunakan untuk ke 3 tipe file yang adalah prosedure standar assign, rewrite, reset, close, erase, rename, getdir, chdir, mkdir dan rmdir. Sedang fungsi standar yang dapat digunakan untuk ketiga tipe file adalah fungsi standar Eof dan IOResult.

  4. Prosedure Standar Assign Sebelum suatu file digunakan, maka namam dari file tersebut haru dihubungkan dengan suatu variabel yang disebut dengan variabel fiel(file variabel).prosedur standar Assign digunkan untuk menghubungkan nama dari external file ke dalam suatu file variable dengan sintak

  5. Assign (f;name:string); Pada sintak ini, f adalah file variable dan name adalah nama dari external file yang akan digunakan.file variabel merupakan suatu variabel yang juga menunjukkan apakah file berada di disk atau merupakan peralatan luar. Contoh : assign(rekam,’A:Gaji.Dat’);

  6. Prosedur Standar Rewrite Setelah nama dari external file dihubungkan dengan file variabel, selanjutnya file dapat dibuka. Prosedur standar Rewrite dapat digunakan untuk membuka file yang baru atau yang belum pernah ada di disk dengan sintak:

  7. Rewrite(f[:file;recsize:word]); Pada sintak ini, f adalah file variabel yang sudah dihubungkan dengan external file menggunakan prosedur satndar Assign. RecSize adalah ukuran dari record yang digunakan khusus pada untyped file yang menunjukkan ukuran dari record yang akan digunakan untuk mentransfer data.

  8. Contoh: assign(rekam,’A:Gaji.dat’); erase(rekam); menunjukkan file di disk dengan nama Gaji.dat di drive A: dihapus dari disk

  9. Prosedur standar reset Kalau prosedur standar rewrite digunakan untuk membuka file baru yang belum ada di disk, maka sebaliknya posedur standar reset digunakan untuk membuka file yang telah ada dengan sintak. Reset(f[:file;recsize:word)]);

  10. contoh Assign(rekam,’a:gaji.dat’); Reset(rekam); Pada contoh menunjukkan suatu file yang telah ada di disk dengan nama filenya ‘gaji.dat’ di drive a:dibuka.

  11. Prosedur standar close Prosedur standar ini digunakan untuk menutup file yang telah dibuka dengan prosedur standar rewrite, reset atau append dengan sintak: close(f); contoh: close(rekam);M

  12. Prosedur standar erase Prosedur standar ini digunakan utnuk maenghapus suatu eksternal file dengan sintak: erase(f); contoh: assign(rekam,’a:gaji.dat’); erase(rekam);

  13. Prosedur standar rename Digunakan untuk mengganti nama dari suatu external file dengan sintak: rename(f;newname:string); contoh: assign(rekam,’a:gaji.dat’); menunjukkan file di disk dengan nama gaji.dat di drive a: diganti namanya degan gajimei.dat.

  14. Prosedure Standar GetDir Prosedur standar ini digunakan untuk mengetahui posisi directory yang aktip pada suatu drive sintak: GetDir(d:byte;var s:string); Contoh: getdir(d:bye;var s:string);

  15. Contoh: Var drive :byte; directory:string[25]; Begin drive :=0; getdir(drive,directory); writeln(‘directory yang aktip adalah ‘,directory); End.

  16. Psosedur standar chdir Psosedur standar ini digunakan untuk merobah posisi dari directory dengan sintak: chdir(s:string);

  17. Prosedur standar mkdir Prosedur standar ini digunakan untuk membuat suatu directory yang baru dengan sintak: mkdir(s:string);

  18. Prosedur standar rmdir Var directory: string[50]; Begin directory:=‘b:\mei’; rmdir(directory); End.

  19. Fungsi Standar Eof Fungsi standar ini akan menghasilkan status apakah file sudah berada di posisi akhir dari file atau tidak, dengan sintak: Eof(f):boolean;

More Related