1 / 79

Binar Panunggal

Binar Panunggal. Binar Panunggal. Vitamin : vita = vital (penting) Senyawa yang dibutuhkan dalam jumlah kecil (pertumbuhan , reproduksi, kesehatan) namun sangat penting untuk kesehatan tubuh. Tidak dapat digunakan sebagai sumber energi Defisiensi vitamin dapat menyebabkan gangguan fisiologis.

molly
Download Presentation

Binar Panunggal

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Binar Panunggal Binar Panunggal

  2. Vitamin : vita = vital (penting) • Senyawa yang dibutuhkan dalam jumlah kecil (pertumbuhan , reproduksi, kesehatan) namun sangat penting untuk kesehatan tubuh

  3. Tidak dapat digunakan sebagai sumber energi • Defisiensi vitamin dapat menyebabkan gangguan fisiologis

  4. Fat-Soluble Vitamins

  5. Molekulinitidakdapatdisintesisolehtubuhdalamjumlah yang cukupsehinggadiperlukansumberdarimakanan • Dapatdiserapsecaraefisienbilaterdapatpenyerapanlemak yang normal • Diangkutkehatimelaluisistemlimfedandisimpan di berbagaijaringantubuh • Terdiridari : A, D, E, K

  6. Diidentifikasi pada tahun 1913 • Merupakan vitamin larut lemak yang pertama kali ditemukan • Merupakan kristal alkohol berwarna kuning dan larut dalam lemak • Preformed (bentuk aktif) : retinol = hewani • Provitamin (paling aktif) : β-karoten = nabati

  7. 3 bentuk aktivitas vitamin A dalam tubuh • Retinol • Retinal • Asam retinoat

  8. Karakteristik • Dalam makanan, vitamin A biasanya terdapat dalam bentuk ester retinil • Didalam tubuh, vitamin A berfungsi dalam beberapa bentuk ikatan kimia aktif, yaitu retinol (bentuk alkohol), retinal (aldehida), dan asam retinoat (bentuk asam). • Vitamin A tahan terhadap panas cahaya dan alkali, tetapi tidak tahan terhadap asam dan oksidasi • Proses memasak normal tidak merusak retinol atau karotenoid. Wortel harus dimasak untuk memudahkan pencernaan sehingga dapat menyediakan lebih banyak karoten untuk diserap

  9. Absorbsi

  10. absorbsi • membutuhkan empedu dan enzim pankreas • Didalam sel-sel mukosa usus halus, ester retinil dihidrolisis oleh enzim-enzim pankreas esterase menjadi retinol • betakaroten di dalam sitoplasma sel mukosa usus halus dipecah menjadi retinol • Hati berperan sebagai tempat penyimpanan vitamin A utama dalam tubuh • Dalam keadaan normal, cadangan vitamin A dalam hati dapat bertahan hingga enam bulan • Bila tubuh mengalami kekurangan konsumsi vitamin A, asam retinoat diabsorpsi tanpa perubahan

  11. tubuh memerlukan vitamin A dimobilisasi dari hati dalam bentuk retinol yang diangkut oleh Retinol Binding – Protein (RBP) yang disintesis di dalam hati • Didalam sel mata retinol berfungsi sebagai retinal dan didalam sel epitel sebagai asam retinoat • Karotenoid ini diangkut didalam darah oleh berbagai lipoprotein

  12. Dietary sources of vitamin A • Preformed vitamin A (mainly as retinyl esters) is found only in foods of animal origin. The richest source by far is liver • Karoten : green, orange, yellow and red fruits and vegetables • Good source of preformed vitamin A isliver (from animal)

  13. Mukus melindungi sel-sel epitel dari serangan mikroorganisme dan partikel lain yang berbahaya • Kekurangan vitamin A akan menghalangi fungsi sel-sel kelenjar yang mengeluarkan mukus dan digantikan oleh sel-sel epitel bersisik dan kering (keratinisasi) • Keratinisasi konjunctiva mata merupakan salah satu tanda khas kekurangan vitamin A

  14. Fungsi vitamin A

  15. Penglihatan

  16. Normal AMD (age-related macular degeneration ) Katarak

  17. Retinal berpartisipasi dalam sintesa rhodopsin (pigmen yang menyimpan senyawa vitamin A) • Berperan dalam adaptasi cahaya terang dan gelap

  18. Antioksidan • Senyawa (vitamin dan mineral) yang berfungsi melawan oksidasi • Oksidasi = oksigen yang mengandung molekul (radikal bebas) dapat menyebabkan kerusakan sel bahkan DNA

  19. Radikalbebas (produkdaritubuh, makanan, lingkungan) = mencurielektrondarimolekul lain untukmenstabilkandiri, molekul yang dicurimenjadiradikalbebasdanmenyerangmolekul lain KerusakanSel

  20. Beta karoten berperan dalam antioksidan • Likopen (ditemukan pada tomat)

  21. Pertumbuhan • Pertumbuhan tulang • Aktivitas dalam tulang rawan epifase yang menjadi suatu siklus pertumbuhan normal, degenerasi pertumbuhan tulang yang normal

  22. Reproduksi • Defisiensi vitamin A menyebabkan spermatogenesis berhentipadatingkat spermatid • Defisiensi vitamin A dapatmenggangguperkembanganjanin • Suplementasitinggi vitamin A dapatmeningkatkanpertumbuhananak 0,10cm/4bl (<24 bl) & 0,22cm/4bl (>24bl) (Hadi et al, 2000)

  23. Sistim Imun • Meningkatkan sel darah putih • Meningkatkan respon antibodi terhadap antigen • Memiliki aktivasi anti virus • Asam retinoat : mempertahankan struktur normal dan fungsi jaringan epitel dan mukosa yang ada pada paru-paru, trakea kulit, rongga mulut, sal.pencernaan (garis pertahanan pertama)

  24. Abosrbsi dan Transport

  25. KONVERSI Retinil ester (hewani) B-karoten(nabati) Retinol Retinal Asam retinoat

  26. Membutuhkan empedu dan enzim pankreas • Diserap di usus halus. • 80-90 % ester retinil diserap & hanya 40-60 % karotenoid yang diserap.

  27. Setelah melintasi usus, bersama dengan lemak kemudian diserap masuk ke limfa, kemudian dibawa ke aliran darah dan dibawa ke hati. • Cadangan vitamin A dlm hati dpt bertahan hingga 6 bulan (kondisi normal) • Bila tubuh butuh, retinol dilepaskan ke dalam aliran darah sebagai retinol yang terikat dengan protein pengikat retinol (RBP).

  28. Retinol kmd diangkut ke membran sel & terikat dengan Cellular RBP (CRBP) dan RBP kmd dilepaskan. • Di dalam sel mata, vitamin A berfungsi sebagai retinal dan di dalam sel epitel berfungsi sbg asam retinoat

  29. Defisiensi Vitamin A

  30. Mata Bitot spot Katarak Keratomalacia

  31. Paru-paru • Pada saat terjadi infeksi paru-paru terjadi penurunan absorbsi vitamin A sebanyak 74%

  32. Gastrointestinal • Penurunan absorbsi vitamin A juga terjadi pada infeksi gastrointestinal (bakteri dan virus) • Anak yang mengalami diare pertumbuhannya sedikit lebih lambat daripada anak yang tidak mengalami diare (0,20cm/4 bl) (Hadi et al)

  33. Kulit • Follicular hyperkeratosis (sisik atau kasar)

  34. Angka Kecukupan Gizi • Anak : < 1 tahun : 375 – 400 RE > 1 – 10 tahun : 400 – 500 RE • Remaja: > 10 – 18 tahun = 600 RE • Dewasa & Lansia : 500 – 600 RE • Ibu hamil : + 300 RE • Ibu menyusui : + 350 RE

  35. Toxicity of vitamin A • Prolonged and regular intake of more than about 7.5-9 mg/day by adults • Cause sign and symptoms of toxicity affecting : • The central nervous system • The liver • Bones • The skin

  36. Vitamin D

  37. Collum,Hesz,Sherman = penemu vitamin D tahun 1921 • Dengan percobaan minyak ikan (cod liver oil) untuk mengatasi rakhitis • Didalam minyak ikan tersebut ditemukan vitamin D • Banyak negara memfortifikasi vitamin D dalam susu untuk pencegahan riketsia

  38. Vitamin D relatifstabildalammakanan • Vitamin D merupakanprohormon = harusdiubahdahulumenjadihormon = kalsitriol • 4 jenis vitamin D : vitamin D1 : ergosterol vitamin D2 : ergokalsiferol vitamin D3 : kolekalsoferol vitamin D4

More Related