380 likes | 990 Views
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI SRIKAYA ( Annona squamosa ) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS ( Rattus norvegicus ) MODEL ATEROSKLEROSIS. Eileen Erica Mardiharto 0910710064. Pembimbing I: dr.Nanik Setijowati, M.Kes Pembimbing II: Husnul Khotimah, S.Si, M.Kes. Latar Belakang.
E N D
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI SRIKAYA (Annonasquamosa) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS (Rattusnorvegicus) MODEL ATEROSKLEROSIS Eileen Erica Mardiharto 0910710064 Pembimbing I: dr.Nanik Setijowati, M.Kes Pembimbing II: Husnul Khotimah, S.Si, M.Kes
LatarBelakang Aterosklerosis Merupakanpenebalantunikaintimaarteridanpenimbunanlemak yang mencirikanlesi yang khas (Price, 2005) Angkakematian per 100.000 pendudukkarenajantungiskemiadi Indonesia jauhlebihtinggidibandingkandenganAmerikadisebabkankarenasekitar 50% penderitaCoronary Arterial Disease (CAD) ditemukanpadakondisilanjutsehinggatidakdapatditanganisecara optimal (Shah, 2007).
Metabolisme lipoprotein (Lange et al., 2006). • Metabolisme eksogen:FFA dan kolesterol masuk usus halusFFA menjadi TG dan kolesterol jadi CE membentuk kilomikrondi aliran darah kilomikron kehilangan TG menjadi kilomikron remnantmasuk ke hepar • Metabolisme endogen:Kilomikron remnant menjadi VLDLLDL • Jalur Reverse Cholesterol Transport: HDL nascent mengambil kolesterol dalam makrofag kolesterol diubah menjadi kolesterol ester oleh enzim LCATke reseptor B1/dengan CETP menukarkan CE dengan TG dari VLDL dan IDL
Srikaya • Kingdom: Plantae (Tumbuhan) • Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhanberpembuluh) • Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkanbiji) • Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhanberbunga) • Kelas: Magnoliopsida (berkepingdua / dikotil) • Sub Kelas: Magnoliidae • Ordo: Magnoliales • Famili: Annonaceae • Genus: Annona • Spesies: Annonasquamosa L (Sunarjono,2005).
Ekstrak biji srikaya Acetogenin yang terkandungdalamAnnonasquamosamengaturekspresiOxidized LDL (Ox-LDL)selainitukandunganacetogenindapatmenyembuhkaninflamasi(Gokarajuet al., 2011) Polifenoltelahditelitisecarainvivodaninvitromempunyaikemampuansebagaiantioksidan (De Logngerilet al., 1996).Duapertigapolifenolmerupakanflavonoid(Dell’Agliet al., 2004). Kothari danSedharidalamstudinyamenunjukkanbahwaekstrakbijisrikayamengandungantioksidanyaitufenolikdanflavonoid(Mariodet al., 2012). Kandungandalambijisrikaya yang terbuktimenghambatsitokinproinflamasiadalahsiklikpeptidacyclosquamosin H&I, Squamin A and B, cyclosquamosin A,D,E dancherimolacyclopeptide B (Srivastava, 2011)
Total Flavonoid dan Fenolik dalam Ekstrak Biji Srikaya (Mariod et al., 2012). Daun A.squamosa (ASL), Batang A.squamosa (ASB), Akar A.squamosa (ASR), Biji A.squamosa (ASC) and Daun C. nilotica (CNL), Batang C. nilotica (CNB), and Biji C. nilotica (CNC)
Manfaat Akademis: 1. Menambahwawasantentangbijisrikaya (Annonasquamosa) 2. Mengetahuipotensiekstrakbijisrikaya (Annonasquamosa) dalampencegahanterjadinyaaterosklerosis 3.Dapatdijadikansebagaidasarteoriuntukmenambahkhasanahilmupengetahuandalambidangkesehatantentangkegunaanekstrakbijisrikaya (Annona squamosa) sebagai diet preventifaterosklerosisdanantihiperlipidemia Masyarakat: Menambahpengetahuanmasyarakatbahwaekstrakbijisrikayamerupakanbahanalam yang mampumencegahterjadinyaaterosklerosis
Kerangka berpikir Diet aterogenik Hiperlipidemia Polifenol (flavonoiddalambijisrikaya) ↑ ACAT (↑CE) ↑ MTP (↑apoB) ↓ DegradasiapoB ↑ Sintesisdansekresi VLDL ↓ Reseptor LDL ↑ LDL CETP oxLDL Reseptor SR-B1 Kolesteroldalammakrofag LCAT dalam HDL Foam cell Aterosklerosis
Hipotesis Pemberian ekstrak biji srikaya (Annona squamosa L) pada tikus aterogenik dapat mencegah aterosklerosis yang ditunjukkan dengan penurunan kadar LDL tikus.
Ekstraksi biji srikaya Metode Pelaksanaan
Pakan Keterangan: *) per 100 gram bahan Tingginya kadar lemak pada diet aterogenik disebabkan adanya penambahan kolesterol sebanyak 2%, minyak babi 5% dan asam kolat 0.2% (Mulyohadi et al., 2006).
Alur Kerja Penelitian Pemilihan sampel yang diambil secara randomizedikelompokkan menjadi kontrol dan perlakuan 25 ekor Rattus norvegicus Kelompokkontrol (-) Diberipakan normal Kelompokkontrol (+) Diberi diet aterogenik Kelompok D1 (5 ekor) Diet aterogenik + ekstrak biji srikaya 0,5 mg/grBB Kelompok D2 (5 ekor) Diet aterogenik + ekstrakbiji srikaya 1 mg/grBB Kelompok D3 (5 ekor) Diet aterogenik + ekstrak biji srikaya 1,5 mg/grBB Pemberian dietaterogenik bersamaan dengan ekstrak squamosin selama 50 hari Pengukurankadarlemakdarah Analisisdankesimpulan
Berat badan (gram) Rerata Berat Badan Tikus waktu Pakan Tikus (gram) Rerata Pakan Tikus
GrafikPerlakuandan LDL Kelompok D2 dankelompok D3 Kelompokkontrol (-) dengankontrol (+) Kelompokkontrol (+) denganperlakuan
Kelompokkontrol (-) dengankontrol (+) • Menunjukkan perbedaan yang nyata karena pemberian pakan aterogenik dapat meningkatkan kadar LDL tikus (Águila et al. (2002) dan Xia et al (2010)) • Pemberian pakan aterogenik selama 8 minggu dapat meningkatkan kadar kolesterol darah dan menginduksi terbentuknya foam cell (sel busa) dan menurunkan HDL serta meningkatkan LDL plasma (Murwani et al., 2006) Grafik
Kelompokkontrol (+) denganperlakuanD1 (dosis 0.5mg/grBB), D2 (dosis 1 mg/grBB) dan D3 (dosis 1.5 mg/grBB) • Masing-masing menunjukkan penurunan LDL yang signifikan. Hal ini disebabkan polifenol (flavonoid) memodifikasi kolesterol hepar dan metabolisme lipoprotein sehingga menyebabkan penurunan LDL. • Semakin meningkatnya dosis akan semakin menurunkan LDL karena kandungan polifenol yang semakin tinggi akan menyebabkan penurunan LDL yang semakin besar Grafik
Kelompok D2 dankelompok D3 tidakmenunjukkanadanyapenurunan LDL yang signifikan • Disebabkankarenadosis optimum dariekstrakbijisrikayaadalahsebesar 1 mg/grBBsehinggajikadiberikandosis yang lebihbesardari 1 mg/grBBmakatidakmenunjukkanadanyapenurunan LDL yang lebihlagi Grafik
Liver • Polifenol menurunkan MTP dan ACATmempengaruhi sekresi degradasi apoB yang meningkat. menurunkan sintesis dan sekresi VLDL menurunkan LDL (Zern dan Fernandez, 2005).
Reseptor LDL • Studi terhadap flavonoid dalam citrus menunjukkan flavonoid meningkatkan reseptor LDL sebanyak lima kali dan meningkatkan kemampuan LDL untuk terikat pada reseptornya sebesar dua kali (Wilcox et al., 2001)
Oksidasi • Sel dinding arteri mampu menyimpan antioksidan dalam jumlah cukup untuk mencegah pelepasan oksigen aktif atau untuk menghambat produksi oksidasi lemak seluler yang berperan penting dalam permulaan oksidasi lemak pada LDL (Steinberg, 1989).
LCAT • Flavonoid dapat meningkatkan LCAT plasma secara signifikan. LCAT berhubungan dengan transpor kolesterol dari jaringan ekstrahepar ke hepar untuk didegradasi (Anila, 2002).
CETP • Polyphenol dapat menghambat CETP (Zern dan Fernandez, 2005)
Kadar plasma LDL (Khairani dan Sumiera, 2005)