940 likes | 2.01k Views
KONSEP DASAR. PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA. Oleh : Nasrul Sjarief, SE. ME. KECELAKAAN (Industrial Accident). Tidak direncanakan (unplanned) Terjadinya tiba-tiba (suddenly) Menghentikan proses yg direncanakan Tidak diinginkan (undesired) Mengakibatkan : Meninggal Penyakit akibat kerja
E N D
KONSEP DASAR PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA Oleh : Nasrul Sjarief, SE. ME.
KECELAKAAN (Industrial Accident) • Tidak direncanakan (unplanned) • Terjadinya tiba-tiba (suddenly) • Menghentikan proses yg direncanakan • Tidak diinginkan (undesired) • Mengakibatkan : • Meninggal • Penyakit akibat kerja • Cidera • Kerusakan asset • Kerusakan lingkungan • Peningkatan liabilitas
ACCIDENT CONSEQUENCES Happen After the I D L E njury CAUSES amage oss motion P E E P S lant, Processes, Premises quipment All of which could not happen without nvironment EOPLE ystems of work REMOVE THE CAUSES PREVENT THE ACCIDENT
TEORI KECELAKAAN • TEORI DOMINO • SINGLE FACTOR TEORY • MULTIPLE FACTOR THEORY • TEORI 4MS` • ENERGY THEORY • TEORI De Reamer
TEORI DOMINO (William W. Heinrich 1930) A B C D E LINGKUNGAN SOSIAL SIFAT INDIVIDU PERBUATAN/ KONDISI BERBAHAYA KECELAKAAN CIDERA/RUSAK PERSYARATAN PENGENDALIAN : ~ MENGENDALIKAN DAN MENIADAKAN PERBUATAN/KONDISI BERBAHAYA
Menjalankan Mesin/ Peralatan tanpa wewenang Menjalankan Mesin/ Peralatan dgn kecepatan yg tidak semestinya Membuat Alat Pengaman/K3 tidak berfungsi Lalai menggunakan APD Mengangkat barang dengan cara yg salah Mengambil posisi pada tempat yang berbahaya Membetulkan mesin dalam keadaan jalan Lalai memberikan peringatan atau lupa mengamankan tempat kerja Bersenda gurau tidak pada tempatnya Memaksakan diri untuk bekerja walaupun sakit Merancang /memasang peralatan tanpa pengaman PERBUATAN BERBAHAYA(UNSAFE ACTION)
KENAPA PERBUATAN TIDAK AMAN DILAKUKAN • KURANG PENGETAHUAN • KURANG TERAMPIL/ PENGALAMAN • TIDAK ADA KEMAUAN • FAKTOR KELELAHAN • JENIS PEKERJAAN YG TIDAK SESUAI • GANGGUAN MENTAL • KESALAHAN DALAM SIFAT DAN TINGKAH LAKU MANUSIA
Pelindung atau pengaman yang tidak memadai Peralatan/ perkakas dan bahan yang rusak tetap digunakan Penempatan barang yang salah Sistem peringatan yang tidak memadai Pengabaian terhadap perkiraan bahaya kebakaran/peledakan Kebersihan lingkungan kerja yang jelek Polusi udara di ruangan kerja (gas, uap, asap, debu dsb.) Kebisingan yang berlebihan Pemaparan Radiasi Ventilasi yang tidak memadai Penerangan yang tidak memadai KONDISI BERBAHAYA(UNSAFE CONDITION)
PENYEBAB TERJADINYA KONDISI BERBAHAYA ENERGY MATERIAL KONDISI BERBAHAYA SITE & STRUCTURE MACHINERY DISEBABKAN OLEH : -Environmental Stress -Failures -Design Characteristics
THE ACCIDENT TRIANGLE Serious or fatal injury Minor injury Damage only RESULT No injury or damage CAUSES Unsafe Acts and Condition Substandard Practices And Conditions
HEINRICH`S ACCIDENT TRIANGLE 1 Serious or fatal injury (0,33%) 29 Minor injury (8,78%) No injury accidents (90,90%) 300 RESULT CAUSES Unsafe Acts and Condition 3000
RATIO OF INCIDENTS (by Dupont) 3000 Fatalities 1 Minor Incidents 30 RESULT Recordable Incidents 300 Near miss Incidents Unsafe Behavior/Situation CAUSES 30 000
PERKEMBANGAN PELAKSANAAN K3 Attention to FACILITIES ACCIDENT RATE Attention to MANAGEMENT SYSTEM & PROCEDURES Attention to PEOPLE = Effectiveness of existing OSH MS TIME
HUMAN FACTORS HUMAN FACTORS is the Integration and application of available scientific knowledge about : - PEOPLE - FACILITIES and - MANAGEMENT SYSTEM to improve interaction in the workplaces
INTEGRASI DAN APPLIKASI MANAGEMENT SYSTEM (Procedures, Risk Assessment, Incident Investigation, Training) PEOPLE (human Characteristic and Behavior) FACILITIES (Pumps Control System, Panels, Valves, Cranes)
HUMAN FACTOR • The JOB – what people are ask to do(task/workload/procedures/environment/equipment) • The INDIVUAL – who is doing it(competence/attitude/capability/risk perception) • ORGANIZATION – how is the work organized(leadership/resources/culture/communication) INDIVIDUAL ORGANIZATION HUMAN FACTOR (Health & Safety Executive -1999) JOB
HUMAN ELEMENT OF SAFETY MEASURES INDIVIDUAL (Competence, Skill, Personality, Attributes, risk perception) JOB (task, workload, Environment, Display & control procedures) ORGANISATION (Culture, Leadership, Resources, Work patterns, Communications) (HSE, 1997)
Reason’s “Swiss-cheese” Model of Human Error Latent Failures Input Organizational Factor Latent Failures Unsafe Supervision Latent Failures Precondition For Unsafe Acts Unsafe Acts Active Failures Failed or Absent Defenses Accident & Injury
HUMAN FACTOR SLIPS UNINTENDED ACTIONS (ERROR) LAPSE MISTAKE UNSAFE ACTS MISTAKE INTENDED ACTIONS VIOLATION
HUMAN FAILURE TYPES SLIP OF ACTIONS SKILL BASED ERRORS LAPSE OF MEMORY ERRORS RULE BASED MISTAKE MISTAKE HUMAN FAILURE KNOWLEDGE BASED MISTAKE ROUTINE SITUATIONAL VIOLATIONS EXCEPTIONAL
SINGLE FACTOR THEORIES • PENDAPAT INDIVIDU YANG TIDAK PERNAH MEMAHAMI DAN MENGETAHUI : • PENCEGAHAN KECELAKAAN(accident prevention) • PENYELIDIKAN KECELAKAAN(accident investigation)
MULTIPLE FACTOR THEORIES • V.L. GROSE (1972) • 4 FAKTOR SISTEM K3 (4 M`s) • MAN • MACHINE • MEDIA • MANAGEMENT
USIA JENIS KELAMIN FISIK SKILL SIKAP/PERILAKU PENDIDIKAN/ LATIHAN MOTIVASI EMOSIONAL DSB KHARAKTERISTIK 4M`SMAN
UKURAN (size) BERAT BENTUK SUMBER ENERJI KONSTRUKSI MATERIAL TYPE OF ACTION/ MOTION DSB. KHARAKTERISTIK 4M`SMACHINE
SUHU LINGKUNGAN PADAT/KUMUH KELEMBABAN SIRKULASI UDARA KEBISINGAN DEBU EMISI GAS DSB. KHARAKTERISTIK 4M`SMEDIA
MANAGEMENT STYLE STRUKTUR ORGANISASI ALIRAN KOMUNIKASI KEBIJAKAN DAN PROSEDUR URAIAN TUGAS DSB. KHARAKTERISTIK 4M`SMANAGEMENT
STATISTICAL TECHNIQUES FAULT TREE ANALYSIS (FTA) EVENT TREE ANALYSIS (ETA) RISK ASSESSMENT CAUSES AND EFFECT ANALYSIS FISH BONE ANALYSIS HAZOPS FIRE AND TOXICITY INDEX DSB. KHARAKTERISTIK 4M`SCONTROL MEASURES
ENERGY THEORY • WILLIAM HADDON (1970) • PENYEBAB KECELAKAAN : TRANSFER OF ENERGY • TEORI INI DISEBUT JUGA : energy release theory • CONTROL STRATEGY : (10)
ENERGY THEORYCONTROL STRATEGY • MENGHINDARKAN PENGGUNAAN ENERJI BERPOTENSI BAHAYA TINGGI • MENEKAN JUMLAH ENERJI YANG DIGUNAKAN • MENCEGAH TERLEPASNYA ENERJI • MERUBAH TINGKAT ENERJI YANG TERLEPAS DARI SUMBERNYA • MEMISAHKAN ENERJI YANG DILEPASKAN SESUAI DENGAN WAKTU/ TEMPAT
ENERGY THEORYCONTROL STRATEGY 6. MEMISAHKAN ENERJI YANG AKAN DILEPASKAN DENGAN BANGUNAN/ ORANG 7. MERUBAH PERMUKAAN BANGUNAN 8. MENGUATKAN KONDISI BANGUNAN /MANUSIA 9. DITEKSI DINI TERHADAP KERUSAKAN 10. MEMPERTAHANKAN KONDISI YANG STABIL
TEORI De Reamer (1980) • PENYEBAB KEC. DIKELOMPOKKAN DALAM 2 KELOMPOK 1. IMMEDIATE CAUSES 2. CONTRIBUTING CAUSES
IMMEDIATE CAUSE TERMASUK DALAM KELOMPOK INI : 1. UNSAFE ACTS (perbuatan berbahaya) 2. UNSAFE CONDITIONS (kondisi berbahaya)
CONTRIBUTING CAUSES • TERMASUK DALAM KELOMPOK INI : 1. KONDISI FISIK PEKERJA (physical condition of worker) 2. KEBIJAKAN MANAJEMEN (management policies)
PENYEBAB KECELAKAAN(De Reamer Theory) IMMEDIATE CAUSES 1.PERBUATAN BERBAHAYA (Unsafe Acts) 2.KONDISI BERBAHAYA (Unsafe Conditions) CONTRIBUTING CAUSES 1.Manajemen dan Supervisi 2.Kondisi Mental Pekerja 3. Kondisi Fisik Pekerja KASUS KECELAKAAN AKIBAT KECELAKAAN • Cidera • Kerusakan Asset • Kerusakan Lingkungan • -Berpengaruh thd : • Produktivitas, Kualitas, • Effisiensi Biaya, Loss
POOR MANAGEMENT BASIC CAUSES UNSAFE CONDITIONS UNSAFE ACTS INDIRECT CAUSES UNPLANNED RELEASE OF ENERGY DIRECT CAUSES ACCIDENT
ACCIDENT MODEL HUMAN FAILURE Unsafe acts INCIDENT Latent Errors Unsafe Plant/ Condition PERFORMANCE INFLUENCING FACTORS Fail to recover situation ORGANISATION PERSON JOB ACCIDENT Failure of mitigation
KONSEP LAIN DALAM MEMILIH TINDAKAN PENCEGAHAN KECELAKAAN • MELALUI 4E`S : • ENGINEERING • EDUCATION • ENFORCEMENT • ENTHUSIASM
MELALUI 4E`SENGINEERING • SUBSITUSI • MODIFIKASI PROSES • MENEKAN/MENGURANGI JUMLAH INVENTORI • DISAIN • ALAT PENGAMAN/PELINDUNG • WARNING SYSTEM • DLL
MELALUI 4E`SEDUCATION • LATIHAN K3 UNTUK MANAJER, SUPERVISOR, OPERATOR, PEKERJA BARU • PENGGUNAAN PROSEDUR KERJA AMAN/SOP • MENGOPERASIKAN MESIN DENGAN BENAR DAN AMAN • PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI • PROSEDUR KEADAAN DARURAT • REGU PENANGGULANGAN KEBAKARAN • PENILAIAN RISIKO • DLL
MELALUI 4E`SENFORCEMENT • MEMATUHI PERATURAN/ KETENTUAN/ SYARAT-SYARAT/STANDARD K3
MELALUI 4E`SENTHUSIASM • MELIBATKAN DAN MEMOTIVASI TENAGA KERJA
STRATEGI PENCEGAHAN KECELAKAAN KERJA • DIDASARKAN KEPADA : • FREQUENCY (KEKERAPAN) • SEVERITY (KEPARAHAN) • COST (BIAYA) • KOMBINASI
PENDEKATAN DALAM PENCEGAHAN KECELAKAAN 1. PENDEKATAN REAKTIF ACCIDENT INVESTIGA TION ANALYSIS PREVENTIVE ACTION
PENDEKATAN DALAM PENCEGAHAN KECELAKAAN 2. PENDEKATAN PROAKTIF ANALYSIS OF POTENTIAL ACCIDENTS PREVENTIVE PROGRAM ACCIDENT
terima kasih SEKIAN