130 likes | 315 Views
Sistem Keamanan Komputer Pada Perusahaan Online. Kelompok : Tunggal Winata Pancasakti F.ajarrulla Jonathan Joko S.P. Yorhans Yohanis T. Faktor Keamanan. Pengelolaan dan penjagaan keamanan secara fisik .
E N D
SistemKeamananKomputerPada Perusahaan Online Kelompok: Tunggal Winata PancasaktiF.ajarrulla Jonathan Joko S.P. YorhansYohanis T.
FaktorKeamanan • Pengelolaandanpenjagaankeamanansecarafisik. • Penambahanperangkat – perangkatelektronik (hardwaredansoftware) untukmelindungi data, sarana komunikasisertatransaksi.
PilarKeamananSistempada Perusahaan Online • Authentication (keabsahanpengirim) • Identitaspengguna/pengirim data teridentifikasi (tidakadakemungkinanpenipuan) • Confidentiality (kerahasiaan data) • Data tidakdapatdibacaolehpihak yang tidakberhak • Integrity (keaslian data) • Data tidakdapatdiubahsecaratidaksah • Non-Repudiation (anti-penyangkalan) • Tidakadapenyangkalanpengiriman data (daripihakpenerimaterhadappihakpengirim)
Ancamanpadapada Perusahaan Online • a. Ancamanaktif, mencakup: • kecurangan • kejahatanterhadapkomputer • b. Ancamanpasif, mencakup: • kegagalansistem • kesalahanmanusia • bencanaalam
Standard Keamananpada Perusahaan Online • KeamananuntukAplikasi Web • S-HTTP dan SSL • Keamananuntuk e-mail • PEM, S/MIME, dan PGP • KeamananuntukJaringan • Firewall
pengamanan yang digunakandalamtransaksi online • EnkripsiKombinasi Public Key/Private Key Penyandian yang menggunakankombinasiantara Public dan Private key. • Certification Authority (CA)/Digital Signature • Secure Electronic Transaction (SET) • Metode Virtual Private Network (VPN)
Mekanismepenyandianuntukmenjagakerahasiaan data • 1. Data nomorkartukredit yang hanyabolehdiketahuiolehsipengirimdan bank ataulembagakeuangantertentu; • 2. Nomoridentifikasipengguna (user id) dan password yang hanyabolehdiketahuiolehkonsumendanperusahaanpenyediajasa e-Commerce; • 3. Mengirimkandaftarpelangganbesertarincianprofilnya yang secaraprinsipmerupakanmilikperusahaan yang tidakbolehdilihatparasainganbisnis; • 4. Melakukan download dokumenatauproduk digital lainnya yang hanyadapatdibacaolehmereka yang secarasahtelahmembeli; dan lain sebagainya.
“Cyber Crime” di Perusahaan “Online” • Kasusperusakansitustunggallayananeksporimpor, National Single Windows (NSW) baru-baruiniadalahsatucontoh yang bisakitasimak. • SebagaimanadiberitakanHarianKompas (20/11), situsbaru yang masihdalamtarafujicobainimendadakdiserang cracker. • IndikasipenyerangandilihatolehKetuaSatuanTugasTeknologiInformasi NSW, Susiwijoyodenganmunculnyajumlah hit yang mencapai 5.300 dalamharipertamamasaujicoba. • Padahal, hit yang disediakanpengelola online maksimalhanya 3.000 hit. • Beruntungpengelolasigapmengatasiseranganganas cracker. Gagalmenyerang NSW, cracker langsungberalihmenyerangsitus Jakarta Crisis Center. • Akibatnya, situs JCC sempat drop dansebagiantayangan online-nyamengalamikerusakan.
“Cyber Crime” di Perusahaan “Online” • Model pertama, scouting-attack, yaknisemacamaktivitaspengumpulaninformasi yang dilakukanpenyusupuntukdisesuaikandengansistemjaringan. • Kedua, access-attack, yaknimengeksploitasikelemahan-kelemahanpadajaluraksesjaringan. • Ketiga, denial-of-service attack, yaknimengirimangkadalamjumlahbesarataspermintaan server, sehinggasecarasubstantifaksiiniakanmenimbulkankemacetanlalulintas data, danpadagilirannyamengakibatkanpenggunasahtidakdapatmengakses server.
TerimaKasih Selesai…