1 / 68

Teknologi Aplikasi Web I I (JavaScript, AJAX) Husni husni@if.trunojoyo.ac.id Husni.trunojyo.ac.id

Web Engineering 2010 Pertemuan ke-09. Teknologi Aplikasi Web I I (JavaScript, AJAX) Husni husni@if.trunojoyo.ac.id Husni.trunojyo.ac.id Komputasi.trunoojoyo.ac.id. Outline. Pengantar JavaScript AJAX Rangkuman. Bagaimana menambahkan beberapa logika bisnis ke dalam halaman web.

shawn
Download Presentation

Teknologi Aplikasi Web I I (JavaScript, AJAX) Husni husni@if.trunojoyo.ac.id Husni.trunojyo.ac.id

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Web Engineering 2010 • Pertemuan ke-09 Teknologi Aplikasi Web II (JavaScript, AJAX) Husni husni@if.trunojoyo.ac.id Husni.trunojyo.ac.id Komputasi.trunoojoyo.ac.id

  2. Outline • Pengantar • JavaScript • AJAX • Rangkuman

  3. Bagaimana menambahkan beberapa logika bisnis ke dalam halaman web JAvaSCPRIPT

  4. Bahasa Scripting? • Bahasa yang digunakan untuk menulis program yang menghitung input untuk prosesor bahasa yang lain. • Satu bahasa dilekatkan dalam bahasa lain • Embedded JavaScript memperhitungkan input HTML untuk browser • Shell scriptmemperhitungkan perintah yang dieksekusi oleh shell • Karakteristik umum dari bahasa scripting • Pemrosesan string – karena perintah sering berwujud string • Struktur program sederhana, mendefinisikan hal-hal “on the fly” • Mengutamakan fleksibilitas di atas efisiensi dan keamanan • Kurangnya keamanan itu baik? (Contoh: JavaScript digunakan untuk aplikasi web…)

  5. Sejarah JavaScript • Dikembangkan oleh Brendan Eichdi Netscape • Bahasa scriptinguntuk Navigator 2 • Kemudian distandardkan untuk kompatibilitas browser • ECMAScriptEdisi 3 (JavaScript 1.5) • Terkait dengan Java (hanya nama) • Nama merupakan bagian dari ide penjualan :-) • Tersedia berbabagi implementasi • Implementasi SpiderMonkey C (dari Mozilla) • Implementasi Rhino Java (juga dari Mozilla)

  6. Pemanfaatan JavaScript • Validasi form HTML • Afek khusus pada halaman web • Sistem navigasi • Kalkulasi matematika sederhana • Manipulasi Content dinamis • Aplikasi Contoh • Dashboard widgets pada Mac OS X, Google Maps, Philips universal remotes, Writely word processor, dan banyak lagi…

  7. Contoh 1: Penambahan 2 Bilangan <html> … <p> … </p> <script> var num1, num2, sum num1 = prompt("Enter first number") num2 = prompt("Enter second number") sum = parseInt(num1) + parseInt(num2) alert("Sum = " + sum) </script> … </html>

  8. Contoh 2: Browser Event <script type="text/JavaScript"> function whichButton(event) { if (event.button==1) { alert(“Anda men-klik tombol mouse kiri!") } else { alert(“Anda men-klik tombol mouse kanan!") } } </script> … <body onmousedown="whichButton(event)"> … </body> Kejadian Mouse menyebabkan fungsi dipanggil.

  9. Contoh 3: Manipulasi Halaman • Beberapa kemungkinan • createElement(elementName) • createTextNode(text) • appendChild(newChild) • removeChild(node) • Contoh: tambahkan item daftar baru var list = document.getElementById('t1') varnewitem = document.createElement('li') varnewtext = document.createTextNode(text) list.appendChild(newitem) newitem.appendChild(newtext)

  10. Dasar Bahasa • JavaScript bersifat case sensitive • onClick, ONCLICK, … sama di HTML, tidak case-sensitive • Pernyataan diakhiri dengan enter atau titik koma • x = x+1; same as x = x+1 • Blok pernyataan diletakkan di dalam { …} • Variabel • Definisi menggunakan pernyataan var • Defnisi secara implisit dengan penggunaan pertamanya, harus diberikan suatu nilai • Definisi implisir mempunyai cakupan global, meski ditulis di dalam lingkup bersarang

  11. Tipe Data Primitif • Boolean: truedan false • Bilangan: desimal 64-bit • Sama dengan double dan Double dalam Java • Tidak ada tipe integer • Nilai khsusu NaN (bukan bilangan) dan Infinity • String: dereratan nol atau lebih karakter Unicode • Tidak ada tipe karakter (hanya string dengan panjang 1) • String literal menggunakan karakter 'atau “ (harus cocok) • Obyek khusus: nulldan undefined

  12. Obyek • Obyek adalah koleksi dari properti bernama • Dapat dianggap sebagai array asosiatif atau hash table • Himpunan dari pasangan nama:nilai • objBob = {name: “Bob", grade: 'A', level: 3}; • Berperan mirip list (daftar) dalam Lisp / Scheme • Anggota baru dapat ditambahkan kapanpun • objBob.fullname = 'Robert'; • Dapat mempunyai metode • Dapat dirujuk oleh obyek lain

  13. Fungsi • Fungsi adalah obyek dengan metode bernama “( )” • Properti dari suatu obyek dapat berupa fungsi (=method) • function max(x,y) { if (x>y) return x; else return y;}; • max.desc = “mengembalikan maksimum dari 2 argumen”; • Deklarasi lokal dapat muncul dalam tubuh fungsi • Pamanggilan dalam menyertakan sejumlah argumen • functionname.length : jumlah argumen dalam definisi • functionname.arguments.length : jumlah argumen saat pemanggilan • Tipe dasar dilewatkan dengan nilai, obyek dengan referensi • Fungsi “Anonymous” • (function (x,y) {return x+y}) (2,3);

  14. Contoh Fungsi • Fungsi Curried function CurriedAdd(x) { return function(y){ return x+y} }; g = CurriedAdd(2); g(3) • Jumlah Argumen variabel function sumAll() { var total=0; for (vari=0; i< sumAll.arguments.length; i++) total+=sumAll.arguments[i]; return(total); } sumAll(3,5,3,5,3,2,6)

  15. Fungsi Anonymous • Fungsi anonim sangat berguna untuk callbacks • setTimeout(function() { alert("done"); }, 10000) • Evaluasi dari alert("done") ditunda sampai function dipanggil • Menirukan blok dengan definisi dan pemanggilan function var u = { a:1, b:2 } var v = { a:3, b:4 } (function (x,y) { vartempA = x.a; vartempB =x.b; // local variables x.a=y.a; x.b=y.b; y.a=tempA; y.b-tempB }) (u,v) // Works because objs are passed by ref

  16. Fitur Obyek Dasar • Gunakan fungsi untuk membangun obyek • function car(make, model, year) { this.make = make; this.model = model; this.year = year; } • Obyek punya prototipe, dapat diubah • var c = new car(“Ford”,”Taurus”,1988); • car.prototype.print = function () { return this.year + “ “ + this.make + “ “ + this.model;} • c.print();

  17. JavaScript dalam Halaman Web • Dilekatkan dalam halaman HTML sebagai elemen <script> element • JavaScript ditulis langsung di dalam elemen <script> • <script> alert("Hello World!") </script> • File dilinkkan sebagai atribut srcdari elemen <script> • <script type="text/JavaScript" src=“functions.js"></script> • Atribut Event handler • <a href="http://www.yahoo.com " onmouseover="alert('hi');"> • Pseudo-URL yang dirujuk oleh link • <a href=“JavaScript: alert(‘You clicked’);”>Click me</a>

  18. Fitur dalam Kelas This • Manajemen Stack memory • Parameter, variabel lokal dalam rekaman aktifiasi • Garbage collection • Closures • Functionbersama dengan lingkungan (variabel global) • Exceptions • Object features • Dynamiclookup, encapsulation, subtyping, inheritance • Concurrency

  19. Evaluasi JavaScript • String evaluasi sebagai kode • Fungsi evalmengevaluasi suatu string kode Java, dalam lingkup kode dipanggil var code = "var a = 1"; eval(code); // a bernilai '1‘ varobj = new Object(); obj.eval(code); // obj.abernilai 1

  20. Fitur Tak-Biasa • Eval, fungsi pengecekan tipe run-time • Dukungan bagi pencocokan pola (reg. expression) • Dapat menambahkan metode ke obyek • Dapat menghapus metode dari obyek • myobj.a = 5; myobj.b = 12; delete myobj.a; • Iterasi terhadap metode dari suatu obyek • for (variabel dalam obyek) { pernyataan }

  21. Kadang kita belum melihatnya: manipulasi halaman web JavaScriptuntuk Memodifikasi HTML

  22. Hello World <html> <body> <script type="text/javascript"> document.write(“<h1>Hello World!</h1>"); </script> </body> </html> Pemanfaatan DOM

  23. URL dari Dokumen <html> <body> URL dari dokumen ini adalah: <script type="text/javascript"> document.write(document.URL); </script> </body> </html>

  24. Validasi Form HTML <html> <head> <script type="text/javascript“>function validate()…(slide berikut) </script> </head> <body> <form action="tryjs_submitpage.htm" onsubmit="return validate()"> Nama (s.d 10 huruf): <input type="text" id="fname“ size="20"><br /> Usia(1 s.d 100): <input type="text" id="age" size="20"><br /> E-mail: <input type="text" id="email" size="20"><br /> <input type="submit" value="Submit"> </form> </body> </html>

  25. Validasi Form HTML <script type="text/javascript"> function validate(){ var at=document.getElementById("email").value.indexOf("@"); var age=document.getElementById("age").value; varfname=document.getElementById("fname").value; submitOK="true"; if (fname.length>10){ alert("The name must be less than 10 characters");submitOK="false"; } if (isNaN(age)||age<1||age>100) { alert("The age must be a number between 1 and 100");submitOK="false"; } if (at==-1) {alert("Not a valid e-mail!");submitOK="false"; } if (submitOK=="false") {returnfalse; } } </script> Obyek DOM Fungsi JavaScript Properti dari Obyek

  26. Memperkenalkan paradigma “push” dalam aplikasi web Asynchronous JavaScript And XML (AJAX)

  27. Sebelum AJAX? • Halaman-halaman statis memberikan ilusi mengenai interaktifitas melalui submisi form standard. • Submisi formmengakibatkan pemuatan halaman penuh.

  28. So, Masalahnya? • Banyak action hanya mengubah bagian kecil dari halaman tetapi halaman lengkap harus dimuat ulang (reload). • Respon server memuat content halaman lengkap, bukan hanya bagian yang akan diupdate. • Pemuatan halaman lengkap biasanya mengakibatkan beberapa tambahan request HTTp untuk gambar (image) images, style sheet, script, dan content lain yang mungkin ada dalam halaman.

  29. AJAX - Asynchronous JavaScript and XML • Suatu antarmuka yang memungkinkan komunikasi HTTP tanpa merefresh halaman. • Halaman web dimuat ke dalam eksekusi suatu obyek dalam script (misal: JavaScript) dan diintegrasikan dengan content halaman • Jadi, halaman web dapat berkomunikasi dengan server tanpa merefresh halaman keseluruhan.

  30. Mengapa Menggunakan AJAX • Meningkatkan pengalaman pengguna • Menaikkan usability, speed, interactivity • Memungkinkannya update bagian dari suatu halaman web tanpa memuat ulang halaman secara lengkap • Asynchronous— Tak Sinkron. Pengguna tak harus menunggu server memberikan respon.

  31. Contoh Aplikasi AJAX • Google Maps • http://maps.google.com/ • Goolgle Suggest • http://www.google.com/webhp?complete=1&hl=en • Gmail • http://gmail.com/ • Yahoo Maps (baru) • http://maps.yahoo.com/ • Banyak lagi....

  32. Contoh: Google Suggest • Memanfaatkan data dari popularitas pencarian untuk membantu perankingan. • Tidak mendapatkan saran pada history pencarian personal.

  33. Mengapa Menggunakan AJAX? • Aplikasi AJAX dapat digunakan pada banyak dan berbeda: • Sistem operasi • Browser • Arsitektur komputer • Standard web yang digunakan AJAX (XHTML, CSS, JavaScript, XML) telah terdefinisi dengn baik dan didukung oleh semua browser utama.

  34. Bagaimana AJAX Bekerja • JavaScript berkomunikasi secara langsung dengan server, menggunakan obyek XMLHttpRequest (atau ActiveXObject pada IE 5 & 6) • Data yang diretrieve dari server dapat dalam format bervariasi: file XML, HTML, atau text.

  35. RequestHTTP: Model Tradisional • JavaScript tradisional: • Buat form html • Gunakan GET atau POST untuk berkomunikasi dengan server • Pengguna men-click tombol “Submit” untuk mengirimkan dan menerima informasi • Pengguna MENUNGGU • Server merespon • Halaman baru dimuat bersama dengan hasilnya

  36. Model Tradisional Sumber: http://www.openajax.org/member/wiki/Technical_Overview_Whitepaper

  37. Sumber:http://www.adaptivepath.com/ideas/essays/archives/000385.phpSumber:http://www.adaptivepath.com/ideas/essays/archives/000385.php

  38. RequestHTTP: Cara AJAX • JavaScript berkomunikasi secara langsung dengan server, melalui obyek JavaScript XMLHttpRequest (atau ActiveXObject, IE 5 & 6) • Dengan XMLHttpRequest, halaman web dapat membuat suatu resquest ke atau mendapatkan respon dari web server tanpa pemuatan ulang • Pengguna dapat tetap pada halaman yang sama, tidak memberitahu bahwa halaman request script dan mengirim data ke server berada di latar belakang

  39. XMLHttpRequest • API yang JavaScript dan bahasa scripting browser lain gunakan untuk mentransfer XML dan data lain antara client halaman web dan sisi server • Data yang dikembalikan dari pemanggilan XMLHttpRequestsering disediakan oleh database back-end.

  40. Sejarah XMLHttpRequest • Microsoft Internet Explorer version 5 • Obyek ActiveX • Mozilla 1.0 menambahkannya sebagai obyek native dengan suatu API kompatibel. • Apple menambahkannya ke Safari pada version 1.2

  41. Teknologi pada AJAX • Kombinasi dari: • XHTML (atau HTML) • Cascading Style Sheets (CSS) • Document Object Modeldimanipulasi menggunakan JavaScriptuntukmenampilkan dan berinteraksi secara dinamis dengan informasi yang disajikan • Obyek XMLHttpRequestuntuk bertukar data secara asinkron dengan server web

  42. JavaScript • Mendefinisikan obyek untuk pengiriman request HTTP • Menginisiasi request: • Dapatkan obyek request • Tunjuk suatu fungsi response handler • Inisiasi request GET atau POST • Kirimkan data • Menangani respon • Tunggu readyState 4 dan status HTTP 200 • Ekstrak teks kembalian dengan responseTextatau responseXML • Lakukan sesuai dengan hasil • Misal: Gunakan innerHTMLuntuk menyisipkan hasil ke dalam elemen yang ditunjuk

  43. Sisi Server • Kita sudah mengurangi beban pada server? • Pendatang baru di AJAX kadang percaya bahwa AJAX, karena menyediakan user interface yang responsif, mengurangi trafik pada sisi server. • Nyatanya, aplikasi AJAX meminta trafil sisi server lebih besar karena setiap request AJAX melibatkan perjalanan ke server. • Karena request tersebut bersifat asinkron, AJAX membuat persepsi UI yang lebih responsif tadi, meskipun biasanya tidak mengurangi beban pada server.

  44. So, Bagaimana Kerjanya? • JavaScript digunakan untuk: • Membuat dan mengontrol instance dari obyek XMLHttpRequest (XHR). • Menyediakan handler terhadap respon. • Memanipulasi DOM. • Obyek XMLHttpRequest: • Membolehkan skrip mengerjakan fungsionalitas client HTTP. • Mendukung operasi GET dan POST.

  45. Menjalankan Request HTTP Biasanya diperlukan 3 langkah: • Bangun dan konfigurasikan suatu obyek XMLHttpRequest • Jalankan request • Proses respon

  46. Membangun XMLHttpRequest Mozilla: Microsoft Explorer: var request = newXMLHttpRequest(); var request = new ActiveXObject("Microsoft.XMLHTTP");

  47. Konfigurasi XMLHttpRequest • Metode adalah GET, POST, dll. • URL harus berupa domain atau URL relatif, alasan keamanan request.open("method","URL",false) request.setRequestHeader("header","value")

  48. Menjalankan Request request.send(content) • content adalah yang terdapat dalam request POST • content dapat berupa "null" atau kosong

  49. Membaca Respon request.responseText • Responsebagai flat text request.responseXML • Respon sebagai suatu obyek dokumen (DOM) • Tersedia jika Content-Type respon bernilai text/XML request.status request.statusText request.getAllResponseHeaders() request.getResponseHeader("header")

  50. Contoh <html> <head> <title>Jokes</title> <script type="text/javascript"> ... 2 slides ahead ... </script> </head>

More Related