430 likes | 933 Views
Review…. Siklus pengelolaan obat. Tujuan pengelolaan obat. Menjamin tersedianya obat dgn mutu yang baik , tersebar secara merata dan teratur , sehingga mudah diperoleh pada tempat dan waktu yang tepat. DISTRIBUSI OBAT. Disampaikan oleh : Nita Pujianti , MPH., Apt. definisi.
E N D
Tujuanpengelolaanobat Menjamintersedianyaobatdgnmutu yang baik, tersebarsecarameratadanteratur, sehinggamudahdiperolehpadatempatdanwaktu yang tepat
DISTRIBUSI OBAT Disampaikanoleh: Nita Pujianti, MPH., Apt
definisi Suaturangkaiankegiatandalamrangkapengeluarandanpengirimanobat-obatan yang bermutu, terjaminkeabsahansertatepatjenisdanjumlahdariinstalasifarmasisecarameratadanteraturuntukmemenuhikebutuhan unit-unit pelayanankesehatan.
Tujuan • Terlaksananya distribusi obat publik dan perbekkes secara merata dan teratur sehingga dapat diperoleh pada saat dibutuhkan. • Terjaminnyaketersediaanobatpublikdanperbekkesdi unit pelayanankesehatan.
Ciridistribusiobat yang baik • Mutuobatterjamin • Optimalisasipengaturanruangan (efisiensipenggunaanruangan) • Obatygdiperlukanselalutersedia • Penggunaantransportasiefisien • Menghindaripenipuan & pencurian • Meminimalkankerusakan & kadaluarsa
Kegiatandistribusi • KegiatandistribusiobatpublikdanperbekkesdiInstalasiFarmasi (IF) terdiridari : 1. Kegiatandistribusirutin 2. Kegiatandistribusikhusus
KegiatanDistribusiRutin Mencakupdistribusiuntukkebutuhanpelayananumumdi unit pelayanankesehatan a. PerencanaanDistribusi. • IF merencanakandanmelaksanakanpendistribusianobat-obatanke unit pelayanankesehatandiwilayahkerjanya
Kegiatan2nya… 1. PerumusanStok Optimum • memperhitungkansiklusdistribusi rata-rata pemakaian, waktutunggusertaketentuanmengenaistokpengaman. • Rencanadistribusiobatkesetiap unit pelayanankesehatantermasukrencanatingkatketersediaan, besarnyastok optimum setiapjenisobatdisetiap unit pelayanankesehatan.
StokKerja: Rata2 PemakaianObatDalamSatuPeriodeTertentuStokPengaman : Stok Yang DipersiapkanUntukMengantisipasiKenaikanKunjungan, KejadianLuarBiasa, AdanyaWaktuTunggu Dan WaktuKekosongan.
2 Penetapanfrekuensipengirimanobat-obatanke unit pelayanankesehatan (UPK) Frekuensipengirimanobat-obatanke unit pelayanankesehatanditetapkandenganmemperhatikan : a) Anggaran yang tersedia b) Jarak UPK dari IF c) Fasilitasgudang UPK d) Sarana yang ada di IF e) Jumlah tenaga di IF f) Faktorgeografisdancuaca
3 Penyusunan peta lokasi, jalur dan jumlah pengiriman. • Rayonisasiwilayahpelayanandistribusi • Memanfaatkankegiatan/kunjunganrutin • Jadwalpengiriman : perbulan, triwulanatau per enambulan sesuaikananggaran
KegiatanDistribusiKhusus Mencakupdistribusiobatpublikdanperbekkesdiluarjadwaldistribusirutin. Ex : distribusiobat program
Jalurdistribusiobatsektorpemerintah IndustriFarmasi, Kimia farmaPusat Deposentral GudangFarmasiKab. Kab/Kodya PuskesmasRS.Dati II Kecamatan Pus.LingBidanPosyanduPuskesmasDesaPembantuDesa KONSUMEN
Obat2an ygdikirimke PKM harusdisertaidengan LPLPO • Pemeriksaanobatygdikirimmeliputi: - jenisdanjumlahobat - kualitas / kondisi obat - isi kemasan dan kekuatan sediaan - kelengkapandankebenarandokumenpengirimanobat - No. Batch - TglKadaluarsa
Kegunaan LPLPO sebagai : 1) BuktipengeluaranobatdiInstalasiFarmasiKab/ Kota 2) BuktipenerimaanobatdiPuskesmas 3) Suratpermintaan/pesananobatdariPuskesmaskepadaDinasKesehatanKabupaten/Kota cq. InstalasiFarmasiKab/ Kota. 4) SebagaibuktipenggunaanobatdiPuskesmas.
PEDOMAN TEKNIS CARA DISTRIBUSI OBAT DAN JENIS2 DISTRIBUSI DI YANKES PASIEN
Definisi… • Cara DistribusiObat yang Baik, yang selanjutnyadisingkat CDOB, adalahcaradistribusi/penyaluranobatdan/ataubahanobat yang bertujuanmemastikanmutusepanjangjalurdistribusi/penyaluransesuaipersyaratandantujuanpenggunaannya. • Sertifikat CDOB adalahdokumensah yang merupakanbuktibahwa PBF telahmemenuhipersyaratan CDOB dalammendistribusikanobatataubahanobat.
PedagangBesarFarmasi, yang selanjutnyadisingkat PBF, adalahperusahaanberbentukbadanhukum yang memilikiizinuntukpengadaan, penyimpanan, penyaluranobatdan/ataubahanobatdalamjumlahbesarsesuaiketentuanperaturanperundang-undangan. • PBF Cabangadalahcabang PBF yang telahmemilikipengakuanuntukmelakukanpengadaan, penyimpanan, penyaluranobatdan/ataubahanobatdalamjumlahbesarsesuaiketentuanperaturanperundang-undangan.
Pengaturan CDOB dalamperaturanini, meliputi: • Obat (termasukjugaobatdonasi, obatujiklinis) • BahanObat (termasukjugabakupembanding) • PelanggaranterhadapketentuanPedomanTeknis CDOB dapatdikenaisanksiadministratifsebagaiberikut: 1. Peringatantertulis; 2. Penghentiansementarakegiatan; dan 3. PencabutanSertifikat CDOB.
PRINSIP • Prinsip-prinsip Cara DistribusiObat yang Baik (CDOB) berlakuuntukaspekpengadaan, penyimpanan, penyalurantermasukpengembalianobatdan/ataubahanobatdalamrantaidistribusi. RUANG LINGKUP • Dokumen ini menetapkan pedoman untuk distribusi obat, bahan obat dan produk biologi termasuk vaksin yang digunakan untuk manusia.
MANAJEMEN MUTU • a) obatdan/ataubahanobatdiperoleh, disimpan, disediakan, dikirimkanataudiekspordengancara yang sesuaidenganpersyaratan CDOB; • b) tanggungjawabmanajemenditetapkansecarajelas; • c) obatdan/ataubahanobatdikirimkankepenerima yang tepatdalamjangkawaktu yang sesuai; • d) kegiatan yang terkaitdenganmutudicatatpadasaatkegiatantersebutdilakukan; • e) penyimpanganterhadapprosedur yang sudahditetapkandidokumentasikandandiselidiki; • f) tindakanperbaikandanpencegahan (CAPA) yang tepatdiambiluntukmemperbaikidanmencegahterjadinyapenyimpangansesuaidenganprinsipmanajemenrisikomutu.
ORGANISASI, MANAJEMEN DAN PERSONALIA Pelaksanaandanpengelolaansistemmanajemenmutu yang baiksertadistribusiobatdan/ ataubahanobat yang benarsangatbergantungpadapersonil yang menjalankannya. Harusadapersonil yang cukupdankompetenuntukmelaksanakansemuatugas yang menjaditanggungjawabfasilitasdistribusi. Tanggungjawabmasing-masingpersonilharusdipahamidenganjelasdandicatat. Semuapersonilharusmemahamiprinsip CDOB danharusmenerimapelatihandasarmaupunpelatihanlanjutan yang sesuaidengantanggungjawabnya.
BANGUNAN DAN PERALATAN • Fasilitasdistribusiharusmemilikibangunan dan peralatanuntukmenjaminperlindungan dan distribusiobat dan/ataubahanobat.
OPERASIONAL • Semuatindakan yang dilakukanolehfasilitasdistribusiharusdapatmemastikanbahwaidentitasobatdan/ataubahanobattidakhilangdandistribusinyaditanganisesuaidenganspesifikasi yang tercantumpadakemasan. Fasilitasdistribusiharusmenggunakansemuaperangkatdancara yang tersediauntukmemastikanbahwasumberobatdan/ataubahanobat yang diterimaberasaldariindustrifarmasidan/ataufasilitasdistribusi lain yang mempunyaiizinsesuaiperaturanperundang-undanganuntukmeminimalkanrisikoobatdan/ataubahanobatpalsumemasukirantaidistribusiresmi.
INSPEKSI DIRI • Inspeksidiriharusdilakukandalamrangkamemantaupelaksanaandankepatuhanterhadappemenuhan CDOB danuntukbahantindaklanjutlangkah-langkahperbaikan yang diperlukan.
KELUHAN, OBAT DAN/ATAU BAHAN OBAT KEMBALIAN, DIDUGA PALSU DAN PENARIKAN KEMBALI • Semuakeluhandaninformasi lain tentangobatdan/ataubahanobatberpotensirusakharusdikumpulkan, dikajidandiselidikisesuaidenganprosedurtertulis. • Obatdan/ataubahanobat yang akandijualkembaliharusmelaluipersetujuandaripersonil yang bertanggungjawabsesuaidengankewenangannya.
Diperlukankoordinasidarisetiapinstansi, industrifarmasidanfasilitasdistribusidalammenanganiobatdan/ataubahanobat yang didugapalsu. • Jikadiperlukan, dibutuhkansuatusistem yang komprehensifuntukmenanganisemuakasus, termasukcarapenarikankembali. • Harustersediadokumentasiuntuksetiapprosespenanganankeluhantermasukpengembaliandanpenarikankembalisertadilaporkankepadapihak yang berwenang.
TRANSPORTASI • Selamaprosestransportasi, harusditerapkanmetodetransportasi yang memadai. • Obatdan/ataubahanobatharusdiangkutdengankondisipenyimpanansesuaidenganinformasipadakemasan. • Metodetransportasi yang tepatharusdigunakanmencakuptransportasimelaluidarat, laut, udaraataukombinasidiatas. • Apapun model transportasi yang dipilih, harusdapatmenjaminbahwaobatdan/ataubahanobattidakmengalamiperubahankondisiselamatransportasi yang dapatmengurangimutu. • Pendekatanberbasisrisikoharusdigunakanketikamerencanakanrutetransportasi.
FASILITAS DISTRIBUSI BERDASAR KONTRAK • Cakupankegiatankontrakterutama yang terkaitdengankeamanan, khasiatdanmutuobatdan/ataubahanobat: • Kontrakantarfasilitasdistribusi • Kontrakantarafasilitasdistribusidenganpihakpenyediajasaantara lain transportasi, pengendalianhama, pergudangan, kebersihandansebagainya • Semuakegiatankontrakharustertulisantarapemberikontrakdanpenerimakontraksertasetiapkegiatanharussesuaidenganpersyaratan CDOB.
DOKUMENTASI • Dokumentasi yang baikmerupakanbagianpentingdarisistemmanajemenmutu. • Dokumentasitertulisharusjelasuntukmencegahkesalahandarikomunikasilisandanuntukmemudahkanpenelusuran, antara lain sejarah bets, instruksi, prosedur. • Dokumentasimerupakandokumentertulisterkaitdengandistribusi (pengadaan, penyimpanan, penyalurandanpelaporan), prosedurtertulisdandokumen lain yang terkaitdenganpemastianmutu.
Sistemdistribusiobatresepindividu • Sistemdistribusiobatresepindividumenyatakanbahwaobatpasiendipenuhiberdasarkanresepobatdokteruntuktiappasien.
Keuntungan dari sistem resep individu : • a. Semuaresepdikajilangsungolehapoteker yang jugadapatmemberiketerangankepadaperawatberkaitandenganobatpenderita. • b. Member kesempataninteraksi professional antaraapoteker – dokter – perawat – penderita. • c. Memungkinkanpengendalian yang lebihdekatatasperbekalan. • d. Mempermudahpenagihanbiayaobatpenderita. Kelemahandarisistemresepindividu : • a. Kemungkinanketerlambatansediaanobatsampaipadapenderita • b. Jumlahkebutuhanpersoneldi IFRS meningkat • c. Memerlukanjumlahperawatdanwaktu yang lebihbanyakuntukpenyiapanobatdiruangpadawaktukonsumsiobat • d. Kemungkinankesalahanobat.
Sistemdistribusiobatlengkapdiruangan • Dalamsistemdistribusiobatlengkapdiruangan, semuaobat yang dibutuhkanpenderitatersediadanruangpenyimpananobatdiruangtersebut, kecualiobat yang jarangdigunakanatauobat yang sangatmahal. Biasanyasetiap 1 minggusekali, IFRS memeriksapersediaanobatdiruangan :
Keuntungan : • a. Obat yang diperlukanpenderitasegeratersedia • b. Mengurangipengembalianobat • c. Pengurangan penyalinan kembali resep obat • d. Mengurangi jumlah personel IFRS. Kelemahan : • a. Kesalahanobatmeningkat, karenaobattidakdikajiolehapoteker • b. Persediaanobatdi unit perawatmeningkat • c. Pencurianobatmeningkat • d. Meningkatnyakerusakanobat • e. Menambah modal investasi • f. Meningkatkan kerugian karena kerusakan obat.
Sistemdistribusiobat unit dosis • Obat-obatan yang diminta, disiapkan, diberikandandibayardalambentuksatuan unit dosis, yang berisiobatdalamjumlah yang telahditentukanuntuksatu kali penggunaan. Sisteminibiasadigunakanolehrumahsakittipe
Keuntungan : • a. Pasien membayar hanya obat yang dikonsumsi saja • b. Semuadosis yang diperlukanpada unit perawattelahdisiapkanoleh IFRS • c. Mengurangikesalahanobatkarenaadapemeriksaanobat • d. Peniadaanduplikasi order obat yang berlebihandanpenguranganpekerjaanmenulisdi unit perawatdan IFRS • e. Mengurangikerugianbiayaobat yang tidakdibayarolehpasien • f. Penyiapan sediaan intravena dan rekonstruksi obat oleh IFRS • g. Meningkatkanpenggunaan personal professional dan non professional yang lebihefisien
h. Mengurangikehilanganpendapatan • i. Menghemat ruangan di unit perawat • j. Meniadakanpencuriandanpemborosanobat • k. Memperluas cakupan dan pengendalian IFRS di rumah sakit secara keseluruhan sejak dari dokter menulis resep sampai penderita menerima dosis unit • l. Kemasandosis unit secaratersendiri-sendiridiberietiketdengannamaobat, kekuatan, nomorkendalidankemasantetaputuhsampaiobatsiapdikonsumsikanpadapenderita • m. Sistemkomunikasipengorderandanpenghantaranobatbertambahbaik
n. Apotekerdapatdatangke unit perawat/ ruangpenderita, untukmelakukankonsultasiobat, • o. Penguranganbiaya total kegiatan yang berkaitandenganobat • p. Peningkatanpengendalianobatdanpemantauanpenggunaanobatmenyeluruh • q. Pengendalian yang lebihbesarolehapotekerataspolabebankerja IFRS danpenjadwalanstaf.